Pukul 3 pagi, Jurang Satu Garisan.
Seratus pemain dari tujuh guild besar, tidak tidur di tengah malam, tidak mencatat rekor dungeon, tidak mengerjakan misi, tidak naik level, hanya berputar-putar di area leveling berbentuk labirin ini. Menjaga 50 pintu masuk dungeon itu mudah, tapi ingin menggeledah seluruh peta, seratus orang masih terlalu sedikit.
Pemain Glory di setiap server berjumlah jutaan. Jika petanya tidak besar, bagaimana bisa menampung aktivitas sebanyak pemain? Seratus orang yang dilempar ke area leveling ini benar-benar cocok dengan penilaian empat kata: luas dan sepi.
Seratus orang ini dengan menderita berputar-putar buta di area leveling, sementara seratus orang yang menjaga pintu masuk jurang juga tidak enak, merasa kesepian. Apalagi ratusan orang yang mondar-mandir di luar gerbang Kota Kongji yang jauh, mereka sudah lama merasa sepi...
Begitu saja, setengah jam pun berlalu dengan cepat.
Berbagai area leveling dan lokasi misi potensial tidak memberikan kabar. Seratus orang malang di Jurang Satu Garisan juga tidak menemukan apapun, terus berjalan dan berlari di tengah hamparan pasir kuning.
Tiba-tiba, kabar tentang Jun Moxiao dan kawan-kawan muncul dengan cara paling mencolok di hadapan semua orang.
Pengumuman Sistem.
Selamat kepada pemain Jun Moxiao, Fengshu Yanmu, Han Yanrou, Baozi Invasion, Yicunhui yang memecahkan rekor dungeon Jurang Satu Garisan dengan waktu 29 menit 51 detik 44.
"Sial!!" Terdengar seruan ini bergema di setiap sudut Jurang Satu Garisan, ternyata pencarian peta selama setengah jam mereka sia-sia, mereka malah kembali ke dungeon.
Tapi, seratus orang ini semua datang dari arah dungeon, bagaimana bisa tidak melihat kelima orang ini saat lewat? Semua bingung.
Intinya yang terjadi selama setengah jam ini adalah: Saat tujuh guild besar mencari jejak Jun Moxiao di seluruh dunia, lawan dengan tenang mencatat rekor dungeon yang paling mereka pedulikan.
Rekor dungeon Jurang Satu Garisan ini sudah kedua kalinya dipecahkan Jun Moxiao. Hanya saja kedua rekor ini tidak sesuai dengan gaya permainan mereka sebelumnya.
“Sebelumnya, tim Jun Moxiao memecahkan rekor dengan peningkatan skor hanya beberapa poin. Setelah rekor dipecahkan, pemain lain praktis tidak punya harapan. Tapi dua kali ini, mereka hanya sedikit meningkatkan rekor lama, sama sekali tidak menunjukkan sikap dominan seperti sebelumnya.”
“Tapi ketika ingat tim ini masih terdiri dari empat anggota level 31 dan satu level 30, semua orang langsung kehabisan kata-kata.”
“Meskipun tidak ada perbedaan peralatan antara level 33 dan 31, selisih 2 level pasti memiliki perbedaan poin atribut dan tingkatan skill. Level 33 jelas lebih kuat dari 31, ini tidak bisa disangkal. Kalau tidak, apa gunanya level? Dalam rekor dungeon dimana satu detail bisa menentukan keberhasilan, perbedaan kecil yang terkumpul akhirnya akan tercermin dalam skor rekor.”
“Jika Jun Moxiao dkk sudah bisa memecahkan rekor sekarang, bukankah saat mencapai level 33 mereka akan membuat rekor gila lagi yang tidak ingin dilihat siapa pun?”
“Mengenai bagaimana lima orang ini bisa menyelinap ke dungeon di bawah pengawasan 100 orang, sekarang sudah tidak relevan lagi diperdebatkan.”
“Dungeon!! Cepat jaga pintu dungeon!” Seratus orang langsung menerima perintah baru, sambil mengumpat mereka berbalik arah menuju 50 pintu masuk dungeon.
“BOSS! BOSS Liar!” Tiba-tiba ada laporan masuk. Tentu informasi ini tidak disebarkan ke publik, hanya diberitahu ke ketua guild mereka sendiri.
“Tidak ada orang lain, hanya aku sendiri! Tempatnya sangat terpencil!” Pemain yang menemukan BOSS liar ini gemetar karena terlalu bersemangat.
Night Frost Pond juga sangat bersemangat.
Malam yang sengsara! Hari ini siapa yang lebih sengsara dari guild Dominant Hero mereka? Bahkan sistem pun tidak tega melihatnya dan ingin memberi mereka keberuntungan?
Di keheningan malam, di peta tingkat tinggi seperti Jurang Satu Garisan, kelangkaan pemain memungkinkan mereka membunuh BOSS Liar ini tanpa ketahuan.
Jika rekor dungeon adalah untuk reputasi yang kemudian ditukar keuntungan, maka BOSS Liar langsung memberikan keuntungan. Tidak ada alasan untuk mengabaikannya, kapanpun itu.
Tapi memindahkan personil sekarang, Night Frost Pond khawatir menimbulkan kecurigaan. Diam-diam ia mengirim pesan ini ke Jiang You.
Jiang You masih berada di Server 10 bersama empat ahli dari Shen Zhi Lingyu. Mereka datang bukan untuk naik level, tapi untuk mencatat rekor dungeon Jurang Satu Garisan. Seperti Chun Yi Lao yang membawa tim dua hari lalu untuk rekor Tanah Pengasingan, mereka menggunakan akun level rendah dari berbagai server. Setelah selesai di Server 10, seharusnya mereka pindah server lain, tapi saat ini kelimanya tidak punya mood untuk itu.
Pertempuran wipeout setengah jam lalu terus terngiang di pikiran mereka. Kenangan yang sangat tidak menyenangkan.
Dengan jumlah personil lebih banyak, meminta bantuan saja sudah memalukan bagi para ahli ini. Tapi mereka bahkan tidak sempat menunggu bala bantuan, hanya beberapa menit sudah kalah telak...
Mereka datang khusus untuk bersaing dengan Jun Moxiao dalam rekor dungeon, tapi sekarang dalam pertarungan langsung mereka telah kalah total. Jika hal ini tersebar di guild, bagaimana mungkin mereka masih bisa disebut sebagai top player? Jika tersebar ke luar, ini akan menjadi bahan tertawaan.
Raowan Chuiyang adalah contoh nyata sebelumnya.
Pemain top baru dari Pavilion Blue River ini terus meningkatkan popularitasnya di Shen Zhi Lingyu. Jika dia mendapat kesempatan hidup kembali, pasti tidak akan menantang Jun Moxiao lagi. Bahkan jika harus bertarung, dia akan menggunakan akun samaran.
Sayangnya dia tidak bisa hidup kembali. Jadi dia menantang, dan tanpa akun samaran. Raowan Chuiyang menantang Jun Moxiao, hasilnya kalah telak sampai semua orang tahu. Video kekalahannya yang instan sudah viral di internet.
Sejak sore itu, Raowan Chuiyang belum login sama sekali. Keputusan ini sangat bijak, di Shen Zhi Lingyu sudah banyak yang siap mengejeknya. Bahkan di antara keempat teman Jiang You, dua di antaranya sangat tidak suka Raowan Chuiyang dan ingin mengejeknya di World Channel!
Raowan Chuiyang menghilang dan tidak melihat ejekan ini, tapi tragedinya tidak akan pernah bisa dihindari.
Bagaimana dengan Jiang You dan kawan-kawannya?
“Coba pikirkan Raowan Chuiyang, mereka hanya merasa beruntung karena setidaknya mereka memakai jaket samaran, setidaknya mereka tidak kalah telak di tengah kerumunan yang menyaksikan.”
Jun Moxiao sangat kuat, mereka yang tidak menyadari ini sudah tidak pantas disebut ahli. Tapi, Jiang You dan kawan-kawan masih ingin merebut kembali kehormatan. Selama setengah jam ini, mereka terus mendiskusikan strategi tim Jun Moxiao, kesulitan melawan Loner Jun Moxiao, serta cara mengalahkan mereka. Tentu saja, kabar tentang tim Jun Moxiao juga mereka pantau terus sambil menunggu update dari Night Frost Pond.
Alih-alih Jun Moxiao, yang mereka dapatkan justru kabar tentang BOSS Liar.
“Bagaimana dengan Jun Moxiao?” Jiang You lebih khawatir dengan BOSS ini.
Night Frost Pond tertegun. Jun Moxiao baru saja muncul di Siaran, masa Jiang You tidak melihat? Apa yang dilakukan lima orang ini selama ini?
“Jun Moxiao sedang di Dungeon, baru saja memecahkan rekor.” Night Frost Pond terpaksa jujur.
“Rekor?” Jiang You kaget, langsung membuka daftar rekor. Melihat Jurang Satu Garisan, dia lega: “Prestasi ini biasa saja ya?”
“Iya, cukup standar. Mungkin mereka belum serius.” kata Night Frost Pond.
“Kalau sudah serius nanti terlambat, sudah konfirmasi posisi mereka belum?” tanya Jiang You.
“Belum...”
“Kenapa belum?”
"Malam ini suasana hati Jiang You jelas-jelas sedang buruk. Meski hanya berupa teks, Night Frost Pond bisa membaca nada bicaranya yang sangat tegas.
"Sebelumnya tidak tahu bagaimana mereka bisa melewati 50 orang yang menjaga pintu masuk dungeon dan menyelinap masuk ke dalam dungeon." Night Frost Pond menjelaskan dengan pasrah.
"Sekarang mereka masih punya satu kesempatan masuk dungeon lagi," kata Jiang You.
"Ya..."
"Jaga baik-baik pintu masuk dungeon. Setelah mereka keluar, lacak terus pergerakan mereka. Kali ini setidaknya mereka tidak akan bisa menyelinap kembali ke dungeon. Jika kita kuasai jalan keluar jurang, pasti akan menemukan mereka di Jurang Satu Garisan," ujar Jiang You.
"Hmm... Kalau BOSS peta bagaimana?"
"Kita yang tangani!"
"Perlu memanggil anggota lain?"
"Tidak perlu. Jumlah orang banyak akan menarik perhatian," jawab Jiang You. Sebenarnya di dalam hati, ia sangat ingin membuktikan bahwa mereka benar-benar ahli, kepada siapapun juga.
"Oh..." Night Frost Pond tentu tidak berkomentar lagi. Jumlah pasukan besar memang merepotkan, apalagi saat ini mereka sedang menjaga ketat pintu masuk Jurang Satu Garisan. Jika guild Dominant Hero memasuki jurang dengan pasukan besar, pasti akan mencurigakan. Sedangkan tim lima orang mudah dicari alasan.
Di dalam Jurang Satu Garisan, setelah mencatat rekor dan keluar dari dungeon, Ye Xiu langsung membawa keempat rekannya pergi.
"Tidak bisa lanjut mencatat rekor lagi," kata Ye Xiu. Ia hanya tahu saat masuk dungeon sebelumnya berhasil menghindari semua orang, tapi tidak bisa memastikan apakah saat keluar kali ini terdeteksi oleh penjaga. Ia tidak ingin ketika selesai dungeon berikutnya, di pintu keluar sudah menunggu tujuh guild besar yang siap menghabisi mereka.
Memimpin empat orang meninggalkan pintu masuk dungeon yang ramai, sengaja memilih jalan sepi. Mereka yang tidak menampilkan nama guild di atas kepala, siapa tahu apakah itu pemain guild besar yang sengaja menyembunyikan identitas.
Setelah berbelok-belok sambil membasmi monster kecil di sepanjang jalan, akhirnya sampai di lokasi terpencil. Melihat sekeliling, benar-benar tidak ada seorang pun. Ye Xiu langsung menyesal: "Seharusnya kita main sekali lagi..."
Tidak ada yang memantau pergerakan mereka, artinya sebenarnya tidak ada anggota tujuh guild besar di pintu dungeon tadi.
"Sekarang kembali terlalu riskan." Su Mucheng berkata.
"Hmm... Latihan level biasa saja!" Ye Xiu mengusulkan.
"Kalau begitu aku log out dulu." Su Mucheng pamit.
"Aku juga." Qiao Yifan buru-buru menimpali. Mereka berdua atlet profesional yang jadwalnya padat.
"Silakan!" Ye Xiu tentu tidak menahan. Keduanya langsung berpamitan dan logout, menyisakan trio maniak begadang Ye Xiu, Tang Rou, dan Baozi Invasion.
"Tetap awasi sekitar, mungkin mereka sedang mengerahkan orang untuk mencari kita." Ye Xiu mengingatkan.
Bertiga melanjutkan membasmi monster sepanjang ngarai. Meski monster map tidak sekuat elite dungeon, tetap bisa dipakai latihan. Ye Xiu kembali merancang latihan terbatas untuk mereka sambil memberi instruksi saat duel monster.
"BOSS!" Sebuah jurang terpencil berhasil dibersihkan oleh tiga orang sepanjang jalan. Di persimpangan depan, Ye Xiu sedang melihat peta untuk memilih rute ketika sudut pandangnya berubah dan menemukan sesuatu: "Wah, bukankah ini bos legendaris peta?"
