Begitu ide ini muncul di benak Lan He, semakin dipikir semakin besar kemungkinannya. Tapi akun-akun liar ini adalah akun rahasia setiap guild, sebelum sepenuhnya ketahuan, tidak ada yang mau memberitahu siapapun. Tapi saat ini semua pihak tidak perlu saling membongkar karakter, hanya perlu mengkonfirmasi apakah anggota mereka sendiri yang menyusup ke Xingxin.
Lan He yang berpikir demikian, membuka daftar teman ingin mencari ketua guild lain, tapi tertegun melihat daftar teman yang kosong, baru sadar dirinya sedang menggunakan akun liar, bukan akun Lan He, mana mungkin punya teman-teman itu.
Tanpa pilihan, Lan He menghubungi Chun Yi Lao yang masih berada di Server 10, menjelaskan secara singkat analisisnya.
"Tunggu!" Begitu masuk ke komunikasi pesan, Chun Yi Lao langsung merespons dengan singkat.
Tak lama kemudian, Chun Yi Lao mengirim pesan lagi, kali ini hanya satu huruf: "Q!"
"Lan He terdiam sejenak, untungnya dia sudah familiar dengan gaya komunikasi pesan Chun Yi Lao, langsung mengerti ini maksudnya agar dia membuka QQ. Segera mengecilkan jendela game, login ke QQ, dan langsung menerima undangan grup diskusi. Masuk ke dalam, wah ramai sekali, ada belasan orang, semuanya menggunakan ID game sebagai nama profil, tidak ada satu pun yang tidak dikenal Lan He.
Setelah Lan He masuk grup diskusi, beberapa orang lain ikut bergabung. Di grup diskusi ini tidak semua mewakili satu guild, contohnya Pavilion Blue River, selain dirinya sebagai ketua Server 10, bos sebenarnya Chun Yi Lao juga ikut berdiskusi.
"Sepertinya semua sudah menyadari situasinya ya?" Pembuka percakapan adalah Tian Nanxing dari Zhong Cao Tang.
"Kita tidak perlu sebut ID akun, masing-masing guild cukup laporkan berapa orang yang berhasil menyusup, supaya kita bisa memetakan situasi dengan jelas." Night Frost Pond dari Dominant Hero mengajukan usul.
Melihat komentar kedua orang ini, Lan He langsung paham bahwa guild-guild lain juga mengalami hal sama seperti dia, menemukan bahwa pemain high-level Xingxin sekarang menjadi anggota mereka.
"Di pihak kami empat orang." Setelah mengajukan usulan, Night Frost Pond langsung memimpin dengan melapor pertama.
"Sama, empat." Lan He segera menyusul.
"Tiga." Che Qianzi dari Zhong Cao Tang berkata.
"Dua." Gu Yin dari Lun Hui juga hadir. Tim Lun Hui musim ini punya ambisi besar, meskipun guild mereka di game online belum yang terkuat, tapi sedang berusaha keras berkembang.
"Satu."
"Satu."
Dua guild lainnya masing-masing juga sudah menyusupkan satu orang.
Setelah beberapa guild digabungkan, totalnya 15 orang. Sedangkan di guild Xingxin saat ini, karakter level 35 ke atas hanya ada 19 orang. Jika dikurangi Jun Moxiao, Han Yanrou, dan Fengshu Yanmu, berarti hanya ada 1 pemain tingkat tinggi yang benar-benar tidak terkait dengan mereka.
Para anggota grup diskusi saling berebut mengirimkan serangkaian emoji mulut menganga.
"Jika lawan tidak menyadari hal ini, sebenarnya situasi saat ini cukup menguntungkan." Che Qianzi dari Zhong Cao Tang tiba-tiba berkomentar.
"Aku paham maksudmu." Lan He menjawab, "Tapi bagaimana mungkin mereka tidak menyadarinya? Kita semua mendaftar ke Xingxin saat mereka naik ke level 5. Sebelumnya mungkin hanya ada 1 pemain tingkat tinggi yang bergabung, tapi kali ini tiba-tiba banyak sekali yang datang. Bukankah ini sudah sangat mencurigakan?"
"Tapi lihat, sekarang semua anggota kita diundang ke tim besar. Tim ini jelas akan menantang Guardian Demon God. Artinya dia belum curiga pada kita." Kata Che Qianzi.
"Belum tentu. Mungkin dia hanya ingin memanfaatkan kita untuk melawan Guardian Demon God." Bantah Lan He.
"Kalau begitu, Guardian Demon God tidak akan pernah bisa dikalahkannya." Balas Che Qianzi.
Semua orang langsung paham. Maksud Che Qianzi adalah jika mengandalkan mereka, para anggota akan bekerja tanpa usaha sungguhan sehingga Guardian Demon God sengaja tidak dikalahkan. Meski akun mereka akan mengalami kerugian, namun akun-akun cadangan ini memang sudah siap dikorbankan, bahkan hingga menjadi akun rusak sekalipun.
“Aku bilang, meskipun kita tidak membantu, Iblis Penjaga pasti bisa mereka lewati sendiri dengan kekuatan mereka. Gagal beberapa kali paling hanya merusak citra guild mereka, masih jauh dari target yang kita harapkan?” Night Frost Pond berkata.
Semua terdiam merenung, memang benar, tindakan seperti ini tidak benar-benar memberikan pukulan telak...
“Tapi dengan cara ini, mungkin malah bisa memenangkan kepercayaan mereka.” Ketua Zhong Cao Tang, Tian Nanxing tiba-tiba menyela.
“Hmm!” Chun Yi Lao kemudian menyetujui dengan singkat, tanpa memberikan alasan. Setiap kali ada diskusi melalui chat, dia selalu menjadi pendiam.
Anggota grup diskusi ini semua adalah veteran Glory. Meski tidak mendengar penjelasan, dari frasa "memenangkan kepercayaan" saja mereka sudah paham sekitar 70-80%.
Tingkat kesulitan Iblis Penjaga ini tetap, sepenuhnya ditentukan oleh level guild dan tidak ada hubungannya dengan level pemain. Jika 20 pemain Level 70 yang membunuh Iblis Penjaga Level 1 guild level 5 ini, tentu tidak sulit. Tapi bagi mereka yang sebagian besar berada di level 35-39, membunuh Iblis Penjaga Level 1 ini tetap tidak bisa dianggap remeh.
Pada periode ketika level cap Glory masih Level 50, guild biasanya baru akan mengumpulkan 20 pemain Level 50 untuk membunuh Guardian God. Namun kemudian para ahli semakin terampil, sehingga persyaratan level terus diturunkan. Untuk guild klub seperti mereka yang melakukan ekspansi di Server 10, cukup mengumpulkan 20 orang dengan level sekitar 30-an sudah bisa membunuh Guardian God Level 1 ini.
Namun situasi guild Xingxin berbeda. Jika menyaring para mata-mata bermaksud buruk ini, bisa dikatakan ini adalah guild murni pemain baru. Mirip dengan situasi awal Glory, mana ada pemain baru yang bisa membunuh Guardian God? Jadi meskipun level mereka 35-39, membunuh Guardian God tetap menjadi tantangan besar.
Karakter mata-mata ini harus bertingkah seperti pemain baru untuk menghindari kecurigaan dan mendapatkan kepercayaan Jun Moxiao dkk. Justru dengan gagal beberapa kali melawan Guardian God, mereka bisa menghilangkan kecurigaan sebagai anggota guild besar.
"Bagus, mari lakukan seperti itu!" Jiang You dari Dominant Hero menyetujui. Para anggota lain pun menyatakan persetujuan. Dalam game, semua karakter di atas Level 35 diundang ke tim besar, ditambah Jun Moxiao, Han Yanrou, Fengshu Yanmu dan Baozi Invasion genap 20 orang. Saat ini Jun Moxiao sedang menjelaskan strategi melawan Guardian God di channel tim yang hampir selesai.
Tentu saja mereka tidak perlu mendengarkan penjelasan ini. Bahkan jika perlu, mereka akan pura-pura tidak memperhatikan - toh mereka harus berlagak sebagai pemain baru!
"Chen Guo melihat akhirnya ada beberapa pemain level tinggi di atas Level 35 yang bergabung ke guild, hatinya dipenuhi semangat. Meski sudah larut, sama sekali tidak mengantuk. Bukan hanya dia, hampir semua anggota guild Xingxin masih online, semua ingin menyaksikan momen mengalahkan Guardian Demon. Mereka terus mengerjakan misi guild dengan penuh semangat sambil menunggu kabar.
Saat itu Ye Xiu sudah selesai menjelaskan strategi pembunuhan, tapi channel tetap sunyi. Para anggota hanya terdiam, tidak jelas apakah mereka paham atau tidak. Melihat reaksi ini, Chen Guo kembali dilanda kecemasan.
Sebelum bergabung dengan Dinasti Jia, Chen Guo pernah ikut guild lain dan berpartisipasi dalam pembunuhan Guardian Demon. Dia sangat tahu kekuatan BOSS ini luar biasa. Jika gagal dalam tantangan ini: Pertama, semua kerugian kematian harus ditanggung; Kedua, biaya tantangan akan terbuang percuma karena misi ini memerlukan pembayaran; Ketiga, baik keberhasilan maupun kegagalan akan diumumkan di World Channel. Kegagalan jelas akan merusak semangat pasukan dan citra guild.
Kerugian-kerugian ini mungkin dianggap biasa oleh guild-guild klub, tapi bagi Chen Guo sudah cukup menyakitkan. Meski ada Shen seperti Ye Xiu yang memimpin, Chen Guo tetap merasa khawatir.
"Bisa tidak? Apa lebih baik menunggu sampai level semua orang lebih tinggi?" tanya Chen Guo.
"Tenang saja!" Ye Xiu menoleh sambil tersenyum.
“Lihatlah kayu-kayu ini, sama sekali tidak ada reaksi! Mereka benar-benar tidak mengerti apa yang kamu katakan, kan?” Chen Guo melihat riwayat obrolan di channel tim, hanya Ye Xiu yang terus mengirim pesan sementara yang lain diam seribu bahasa. Tiba-tiba Chen Guo seperti teringat sesuatu, mencondongkan kepala dan bertanya pada Tang Rou di sisi lain Ye Xiu: "Xiao Tang, apa kamu mengerti yang dia bicarakan?"
Seperti dugaan Chen Guo, Tang Rou menggelengkan kepala dengan bingung. Bagi seseorang yang sama sekali belum pernah melihat Guardian Iblis Api, penjelasan strategi Ye Xiu saat ini membuatnya seperti katak di bawah tempurung.
"Lihat! Ini tidak bisa begini!" Chen Guo panik. "Mereka semua pemula, sama sekali tidak mengerti penjelasanmu, dan juga tidak bertanya! Pemula baru yang pura-pura mengerti itu paling berbahaya, bagaimana mau bertarung kalau masuk dungeon nanti?"
"Xiao Tang tidak masalah, tekniknya sudah memadai. Bisa belajar sambil bertarung di dalam, tidak ada masalah." Ye Xiu tersenyum.
"Aku bukan membicarakan dia, maksudku masih ada belasan orang ini." Chen Guo menunjuk daftar tim di layar Ye Xiu.
"Orang-orang ini, lebih tidak masalah lagi." Ye Xiu tidak menoleh, namun sudut bibirnya jelas terangkat sebentar. Saat Chen Guo buru-buru melihat, ekspresi aneh itu sudah hilang, hanya wajah datar yang tersisa.
"Sebenarnya ada apa?" Chen Guo merasa pasti ada yang disembunyikan.
"Aku tidak berani pastikan tidak ada pemula di antara mereka, tapi kalau bilang semuanya pemula, itu agak tidak mungkin." Ye Xiu tertawa.
"Berdasarkan apa kamu begitu yakin?" Chen Guo bertanya.
“Karena level mereka!” kata Ye Xiu.
“Hanya karena level mereka lebih tinggi?” tanya Chen Guo.
Ye Xiu mengangguk.
“Alasan ini terlalu kekanak-kanakan!” protes Chen Guo.
“Selisih level di Server 10 sekarang memang tidak wajar,” ujar Ye Xiu, lalu mengalihkan topik: “Tahukah kamu, setiap guild klub pasti memiliki beberapa akun liar?”
“Akun liar?”
“Yaitu akun yang tidak bergabung dengan guild mana pun,” jelas Ye Xiu.
“Untuk apa itu?” Chen Guo memang tidak tahu.
“Untuk melakukan hal-hal yang tidak bisa dilakukan terang-terangan, yang paling umum misalnya jadi mata-mata,” papar Ye Xiu.
Chen Guo terdiam. Dia pernah mendengar banyak cerita tentang mata-mata guild di Glory.
“Maksudmu, karakter-karakter ini adalah mata-mata yang dikirim guild besar ke kita?” tanya Chen Guo.
“Karakter di atas level 35 masih sedikit, belum bergabung guild, dan tiba-tiba muncul sekaligus. Selain akun liar yang dipelihara guild besar, sulit membayangkan kemungkinan lain,” kata Ye Xiu.