Granat, ini hanyalah skill low-tier dari Ahli Amunisi. Meski memiliki efek damage area, nilai damage-nya sangat rendah. Namun dalam hal membersihkan area, skill low-tier ini sangat efektif karena cooldown yang singkat. Di dalam air, efek ledakan granat ini menjadi lebih jelas.
Di dalam air, efek knockback karakter tidak hanya ke segala arah horizontal tapi juga vertikal. Karakter di permukaan terhempas ombak, sementara yang hendak muncul dari bawah air kehilangan arah akibat gelombang kejut ledakan. Suara percikan air terdengar, disusul kilatan pedang dingin.
Ye Xiu menggunakan Ukemi saat masuk air, mengendalikan penuh gerakan Jun Moxiao. Begitu masuk, pedang langsung terhunus dengan Slashing Draw. Jianqi menyebar di air menciptakan gelembung-gelembung. Meski kecepatan pedang jauh lebih lambat daripada di darat, tak satu pun dari kelimanya bisa menghindar.
Berbalik tubuh lalu menekan telapak tangan ke bawah. Efek knockback Telapak Bunga Rontok melemah di air, tapi aliran air yang terdorong memperluas radius serangan. Setidaknya kelima karakter di bawah terhenti sejenak sebelum terhempas ke dasar air tak terkendali.
Tidak ada yang lemah di antara orang-orang yang datang untuk mengepung dan membunuh Qian Cheng ini. Mereka semua adalah elite dari berbagai guild besar. Setelah mengalami secara langsung atau menyaksikan pertempuran antara semua orang dengan Jun Moxiao, tiba-tiba mereka semua menyadari satu prinsip: Di dalam air, kesenjangan antara mereka dengan Jun Moxiao semakin melebar.
Karena lingkungan air adalah situasi khusus, semua data dan efek skill harus dievaluasi ulang di sini. Dalam hal ini, para elite pemain ini pun tidak memiliki pengalaman yang cukup. Karena jarang ada misi atau dungeon spesifik dalam game yang harus diselesaikan di dalam air. Kalaupun ada, biasanya hanya sesaat dan melawan NPC - pemain cukup menguasai pola untuk melewatinya dengan mudah. Pertempuran di dasar air yang membutuhkan improvisasi total seperti ini benar-benar jarang mereka alami.
Tapi Ye Qiu berbeda. Berasal dari latar belakang atlet profesional, mereka secara khusus mempelajari berbagai mode pertempuran dalam kondisi berbeda. Jika ada pertempuran air, maka dalam pemilihan peta untuk pertandingan pro akan ada peta air, bahkan beberapa tim khusus ahli dalam pertempuran air dan memilih peta air untuk membangun kelebihan. Jadi setiap atlet profesional pasti memiliki penelitian khusus tentang pertempuran air. Setidaknya tidak bisa seperti pemain biasa yang masih menggunakan pertimbangan darat saat berada di bawah air.
Dibandingkan dengan Shen profesional ini, mereka sekarang terlihat seperti sekumpulan pemula.
Semua orang sedang dilanda kepanikan, tiba-tiba terdengar lagi suara gemuruh, gelombang air yang tak terhitung menyapu membawa damage kepada mereka, bahkan menerpa mereka hingga oleng. Saat menoleh, mereka melihat Fengshu Yanmu yang menyelam di bawah air, laras meriam yang baru saja menembakkan peluru membentuk pusaran air dengan arus berputar di sekitarnya.
Baru sekarang mereka menyadari bahwa orang yang menganggap mereka sebagai pemula bukan cuma satu, melainkan dua orang.
"Bagaimana ini?" Sebenarnya semua orang sudah punya penilaian sendiri tentang situasi, tapi tetap harus meminta instruksi dari atasan.
Di saat seperti ini, para atasan jelas paling menderita. Sebagai ahli, mereka lebih paham betapa buruknya situasi saat ini. Tak disangka lawan memanfaatkan kelebihan pengalaman atlet profesional untuk bertarung di air. Ini... ini memang jelas-jelas mengintimidasi!
Para ketua guild hampir menangis. Mereka sudah kehilangan empat orang. Jika terus bertarung, korban mungkin akan bertambah. Yang lebih penting, bahkan jika bisa mendominasi, dalam situasi dimana mereka sama sekali tak punya pengalaman ini, apakah mereka bisa mencegah lawan mundur jika kalah?
Tak ada keyakinan. Tidak seorang pun yang yakin.
Para ketua guild berdiskusi diam-diam, sementara pertarungan bawah air terus berlanjut. Semua orang tersentak menyadari fakta: selama ini Jun Moxiao justru secara aktif menyerang mereka. Apa artinya? Ini menunjukkan lawan sangat percaya diri. Mungkin keunggulan jumlah personel ini sama sekali tak dianggap penting oleh Shen di bawah air.
Beberapa pemain yang mencoba bertarung dengan Shen akhirnya membuat orang lain merasa malu. Skill yang mereka keluarkan seperti ditembak buta, terlihat Jun Moxiao menghindar dengan mudah lalu membalas serangan tepat sasaran.
"Menghindar dulu, menghindar dulu!" Beberapa orang sudah mengambil inisiatif memberi saran sebelum ketua memberi perintah. Banyak yang segera mengikuti dengan menghindar.
Tidak bisa dikatakan mereka tidak berusaha - mereka sudah mencoba. Taktik pergerakan di air benar-benar berbeda dengan di darat. Di darat, pergerakan hanya ke delapan arah, paling-paling ditambah lompatan. Tapi di air, opsi pergerakan jauh lebih kompleks. Mengepung satu karakter pun butuh lebih banyak orang dan persiapan. Mereka yang memang tidak ahli benar-benar tak bisa mengatasi Jun Moxiao. Karakter itu terus berenang sambil menyerang, membuat semua pemain di bawah air terkena damage.
"Aduh!!" Tiba-tiba seseorang terkejut, lalu semua orang melihat gelembung teks "Aduh" di atas kepalanya saat dia nekat bergegas ke permukaan air. Tapi segera, peluru meledak di atasnya, ombak yang tercipta justru membuatnya terhempas lebih dalam.
Si pemalas ini sama sekali tidak menghiraukan serangan itu, setelah menstabilkan posisi, ia langsung menyelam lebih dalam ke permukaan air. Kali ini, tak ada seorang pun yang memperhatikannya lagi. Namun ketika hampir mencapai permukaan, tubuh karakternya tiba-tiba tersentak, lalu mengalami kejang-kejang mekanis di dalam air. Para pemain terkejut, tiba-tiba menyadari apa yang terjadi!
Tenggelam! Karakter ini kehabisan oksigen, HP-nya habis. Kejang seperti itu pertanda sudah tidak bisa diselamatkan, seperti animasi terakhir sebelum karakter mati untuk memberitahu pemain apa yang terjadi.
Benar saja, kejang hanya berlangsung beberapa detik sebelum berhenti. Karakter itu mulai mengambang tak bergerak di air. Tak lama kemudian, cahaya putih berkelip menandakan pemiliknya memilih respawn di kota. Tim besar kembali kehilangan satu anggota.
Kematian karena tenggelam ini menjadi pengingat bagi semua. Seketika, setengah dari wajah para pemain berubah pucat.
Mereka terlalu sibuk mengkhawatirkan hal ini dan itu, hingga kebanyakan lupa memantau bar oksigen. Yang masih ingat pun menganggap ini hal dasar yang pasti tidak akan dilupakan, sehingga tidak mengingatkan yang lain. Panjang bar oksigen bergantung pada stamina karakter, sehingga setiap karakter berbeda-beda dan sulit mengukur milik orang lain. Baru setelah ada yang tenggelam, separuh tim menyadari mereka melakukan kesalahan super dasar.
Tiba-tiba, orang-orang ini berlomba-lomba menyambar ke permukaan air. Di saat ini, barulah mereka sadar bahwa mereka sendiri telah melupakan hal ini, sementara lawan mereka terus menghitung langkah mereka. Bayangan Jun Moxiao segera muncul di sekitar mereka, meledakkan, menampar, dan menangkap - intinya berusaha menahan orang-orang ini di dalam air sebanyak mungkin.
Andai benar-benar bisa menahan damage, tentu mereka tidak akan peduli. Tapi saat ini Ye Xiu menggunakan skill yang seluruhnya menghasilkan efek displacement. Di dalam air ini, skill Knock Back yang seharusnya mendorong ke satu arah malah menjadi mendorong orang ke dasar air.
Sekumpulan orang menggapai-gapai, sambil berjuang sendiri sambil berteriak-teriak di channel. Tapi anggota tim lain pun tak bisa menolong, benar-benar tak berdaya. Saat memburu satu orang, pergerakan dan prediksi sangat penting - di dasar air ini, mereka sama sekali tak bisa menangkap pergerakan licin Jun Moxiao yang bergerak memutar.
Teriakan di team channel semakin panik, beberapa Ketua guild pun cemas luar biasa. Ada yang turun tangan langsung untuk membantu, tapi hasilnya nihil. Perintah-perintah dari para pemimpin tim ini begitu diterapkan di dalam air, langsung tampak penuh celah - sampai-sampai mereka malu untuk berkomentar lagi.
Tak lama kemudian, karakter-karakter mulai kejang-kejang - jelas karena oksigen habis, HP terkuras, tenggelam di dalam air.
Kemudian, satu per satu karakter mulai bereaksi. Justru Jun Moxiao yang tiba-tiba mulai melesat ke permukaan air. Semua orang langsung paham ini pertanda Jun Moxiao juga sudah tidak tahan. Mereka buru-buru mengejar, ingin menariknya kembali ke dalam air. Tapi di momen kritis ini, tembakan meriam Fengshu Yanmu kembali mendarat.
Meski Artillery God berada di dasar air, akurasi serangannya mungkin kurang. Namun skill bertipe peluru meriamnya, begitu meledak sedikit saja, efeknya di bawah air jauh lebih dahsyat dibanding di darat. Sebuah peluru meriam mendarat di belakang Jun Moxiao, mengobrak-abrik permukaan air. Karena satu tim, Jun Moxiao sama sekali tidak terpengaruh - ini aturan mutlak game. Tapi anggota guild lain terhempas oleh dayaombakan air, tak bisa melawan efek displacement ini.
Karena Jun Moxiao sendiri juga perlu ke permukaan untuk bernapas, akhirnya beberapa elite guild berhasil lolos. Namun di dasar danau, setidaknya ada sepuluh mayat karakter mengambang. Kesalahan level rendah ini telah membuat tim besar guild menanggung kerugian besar.
"Mundur!" Chun Yi Lao yang jarang berkomunikasi, tiba-tiba mengirim pesan di channel.
Para anggota yang sudah lama menanti komando ini, langsung berbalik arah menuju tepi danau tanpa peduli bahwa perintah itu sebenarnya bukan dari ketua guild mereka sendiri.
Saat mundur, semua orang menoleh ke belakang dan terkejut melihat Jun Moxiao masih mengejar mereka. Hati semua orang langsung terasa dingin. Benar juga! Awalnya mengira kendali ada di tangan mereka, sempat mempertimbangkan untuk bertarung atau tidak. Ternyata ini bukan sekadar pertarungan, tapi serangan balik!
Meski kesal, karena jumlah mereka banyak sementara Jun Moxiao hanya punya sedikit orang, proses mundur ini tetap tak bisa dihentikan. Saat hampir mencapai tepi sungai, tiba-tiba beberapa orang melompat keluar dari hutan tempat mereka sebelumnya bersembunyi. Yang paling depan adalah karakter Rogue dengan perlengkapan Level 30 - level yang seharusnya terlalu rendah untuk area leveling ini. Tapi begitu melihat ID di atas kepalanya, hati mereka langsung hancur.
Baozi Invasion! Ini anggota inti guild Xingxin yang ahli level pro!
"Aduh! Di sini nih, cepat datang, banyak banget!!!" Terdengar teriakan Baozi Invasion.
Banyak? Maksudnya mereka ini?
