"Sekarang Yu Feng yang unggul!!" Komentator Pan Lin mengumumkan situasi lapangan dengan terkejut.
Pertemuan Troubling Rain dan Falling Flower Palm justru langsung membuat Troubling Rain tertekan. Di bawah hujaman serangan Swordsman Ganas, posisi Troubling Rain terlihat sulit.
Kamera siaran sesekali close-up ke channel publik, kebiasaan sutradara saat menyiarkan pertandingan Huang Shaotian. Tapi tidak ada... channel tetap bersih, kosong sama sekali.
"Huang Shao sangat pendiam kali ini!" komentar Li Yibo tentang masalah ini.
"Sepertinya tekanan dari Yu Feng sangat besar, sampai tidak sempat mengetik sama sekali?" kata Pan Lin. Serangan dan pertahanan dua orang di lapangan terlalu cepat, dia sama sekali tak sempat menjelaskan detail pertarungan, hanya bisa mengulik informasi sampingan.
“Yu Feng di Hundred Blossoms selama setahun lebih ini, memang menjadi semakin hebat.” Kata Li Yibo.
“Mungkin tanggung jawab sebagai kapten yang membuatnya lebih berani dan bertanggung jawab!” Pan Lin berkomentar, lalu melihat HP kedua pihak: “Ritme pertarungan mereka sangat cepat, HP Troubling Rain sudah mencapai 71%, sedangkan Falling Flower Palm masih 79%. Jika hanya melihat perbandingan HP, Huang Shao Tian yang dalam posisi pasif sebenarnya berhasil menukar banyak HP lawan. HP awal Troubling Rain di pertandingan ini adalah 96%, jadi kerugian saat ini 25%, sementara Falling Flower Palm 21% - selisihnya hanya 4%!”
“Dalam hal ini, kita harus mempertimbangkan Falling Flower Palm adalah karakter Rogue. Yu Feng mungkin lebih berani dalam melakukan pertukaran.” Jelas Li Yibo.
“Wah, baru beberapa kalimat kita bicara, HP mereka turun lagi! Troubling Rain 67%, Falling Flower Palm 70%! Falling Flower Panci kena serangan besar nih! Mempertimbangkan HP awal Troubling Rain, sekarang justru dia yang memimpin?” Pan Lin terkejut, karena dari segi gempuran seharusnya Yu Feng yang dominan.
“Kemampuan bertahan Huang Shaotian memang selalu menonjol, ditambah gaya bertahannya yang ofensif. Ini terkait dengan situasi yang sering dihadapi dalam timnya.” Ujar Li Yibo.
"Memang begitu." Pan Lin menyetujui, namun mengenai hal ini kedua orang tidak membahas lebih lanjut. Situasi ini telah berkali-kali dibahas dalam laporan media, analisis ahli, diskusi publik, maupun obrolan streaming. Kemampuan pertahanan Huang Shaotian sangat kuat karena banyak karakter yang perlu dilindungi di Tim Blue Rain. Selain seorang Healer, Suoke Sa'er milik Yu Wenzhou juga sering membutuhkan bantuannya.
Namun perlindungan terhadap Suoke Sa'er berbeda dengan perlindungan pada Healer biasa, karena Yu Wenzhou bukanlah tipe yang bisa dengan mudah ditindas. Meski kecepatan tangannya lambat, melalui EXP dan penguasaan ritme, dia memiliki metode bertarung tersendiri. Maka perlindungan Huang Shaotian terhadap Yu Wenzhou seringkali mengandung unsur serangan balik, yang telah menjadi strategi matang Tim Blue Rain - meluncurkan pertahanan balik melalui Suoke Sa'er.
Oleh karena itu, pemain Blue Rain memiliki kemampuan luar biasa dalam aspek ini, dengan Huang Shaotian sebagai yang terdepan. Saat ini meski ditekan oleh Yu Feng, dalam pertahanannya dia justru unggul dalam hal HP. Harus diakui efisiensi pertahanan balik Huang Shaotian benar-benar luar biasa.
Sebagai rekan setim selama tiga tahun, Yu Feng seharusnya tidak mengabaikan ciri khas Huang Shaotian ini. Tapi saat ini dia seolah tidak peduli, terus melakukan serangan dengan gigih.
"Yu Feng, apakah serangannya kurang cermat?" kata Pan Lin, "Meski menguasai inisiatif, jika terus begini, kendali itu tidak akan membantunya meraih kemenangan!"
"Barusan bilang begitu, di data HP yang langsung terlihat, Yu Feng ternyata juga tertinggal. HP Troubling Rain masih 61%, sedangkan Falling Flower Palm-nya sudah dibunuh sampai 58%."
"Masih belum berhenti berpikir strategi?" kata Pan Lin. Hasilnya Yu Feng benar-benar tidak menunjukkan tanda berhenti, ritme pertarungan kedua belah pihak masih sama cepatnya. Dalam percikan darah yang beterbangan, denyut HP masih sesering itu.
60%，57%；
58%，54%；
54%，51%；
50%，40%……
Setelah pertukaran yang tiba-tiba, HP Falling Flower Palm tiba-tiba mengalami penurunan drastis, dari 51% langsung drop ke 40% dalam satu kali serangan.
"Ah, ini..." Pan Lin sudah berteriak histeris. Di kandang Blue Rain, sorak kemenangan mulai bergema.
"Tidak, gempuran Yu Feng baru akan benar-benar dimulai sekarang!" teriak Li Yibo yang sepertinya menyadari sesuatu saat melihat data yang tiba-tiba drop ini.
Blood Awakening, aktif saat HP di bawah 50%. Swordsman Ganas akan mendapat peningkatan kekuatan signifikan, semakin rendah HP semakin besar bonusnya. Yu Feng dengan gagah berani langsung menjual HP Falling Flower Palm ke 40% sekaligus. 10% penurunan ini meningkatkan damage dan Kekuatan Setara serangannya. Peningkatan Kekuatan Setara yang tiba-tiba ini akan langsung menambah tekanan pertahanan Huang Shaotian. Jika dia tidak bisa mengikuti ritme peningkatan ini, benar-benar bisa hancur.
Sedangkan Yu Feng, sepertinya dia ingin melakukan serangan momentum di saat ini untuk langsung menghancurkan akun Troubling Rain milik Huang Shaotian. Dengan menjual HP hingga 40%, Falling Flower Palm bahkan langsung mengaktifkan skill ultimate awakening: Bloodthirst.
Meningkat!
Selain peningkatan Strength, Bloodthirst kembali memberikan peningkatan kecepatan gerak dan attack speed pada Falling Flower Palm. Bloodthirst juga secara mengejutkan mengaktifkan efek balik: mengorbankan HP diri sendiri untuk meningkatkan kekuatan serangan secara signifikan.
Dalam sepersekian detik, Falling Flower Palm menyelesaikan lonjakan besar pada atribut. Lonjakan ini tentu bukan tanpa perhitungan, Yu Feng telah mengkalkulasi semuanya sebelumnya. Dia menghitung dengan tepat bahwa dengan satu gelombang serangan seperti ini, akhirnya akan menaklukkan Huang Shaotian.
Datang!
Senjata Perak Zanghua kembali mengobarkan badai darah. Gelombang peningkatan kali ini datang begitu tiba-tiba, mungkin bahkan Huang Shaotian tidak menyangka Falling Flower Palm akan segera memasuki Blood Awakening di 40% HP, lalu langsung mengaktifkan Bloodthirst. Semua ini terjadi dalam sekejap. Serangan Falling Flower Palm kali ini sudah menjadi konsep yang sama sekali berbeda dibanding serangan sebelumnya.
Apakah Huang Shao bisa langsung memahami tingkat signifikansi peningkatan ini?
Tidak, jelas tidak mungkin.
Saat Ice Rain di tangan Troubling Rain melakukan parry, seketika itu langsung dipukul balik oleh greatsword Zanghua. Kekuatan Setara serangan Falling Flower Palm saat ini sudah bukan level yang bisa diparry dengan sembarangan mengayunkan pedang seperti Troubling Rain.
Kena!
Seolah-olah Ice Rain ikut terhujam ke tulang dan daging Troubling Rain. Percikan darah yang beterbangan seperti layar yang menutupi kedua orang ini, hanya HP mereka yang terus berdenyut dalam tampilan data.
Troubling Rain: 45%, Falling Flower Palm, 39%.
43%；38%；
40%；37%；
35%；36%……
Seketika, benar-benar hanya sekejap itu, Falling Flower Palm sudah berbalik menyerang. HP-nya sudah melampaui Troubling Rain. Saat ini sama sekali tidak ada pertukaran, yang ada hanya hujaman gila yang dilancarkan Yu Feng. Kerugian HP Falling Flower Palm hanyalah efek samping otomatis dari skill ultimate Bloodthirst.
Bisa menang! Akan menang!
Yu Feng sudah melihat kesempatan itu. Kesempatan yang sejak awal terus diarahkannya, akhirnya tergenggam di tangannya. Dia menyukai perasaan ini, sungguh menyukainya. Segalanya terkendali penuh dalam genggamannya, perasaan yang begitu padat dan penuh keberadaan.
32%；35%；
29%；34%；
25%；33%；
20%；32%……
Pengendalian serangan sangat baik, jarak HP semakin melebar. Yang lebih spektakuler, kekuatan Falling Flower Palm justru semakin menguat meski terus turun, gempurannya menjadi semakin dahsyat.
Namun status Bloodthirst akan segera berakhir, peningkatan kekuatan tempur yang signifikan akan pudar. Selanjutnya hanya bisa mengisi dengan (kegilaan), tapi Huang Shaotian yang sudah beradaptasi dengan ritme saat ini, peningkatan cadangan mungkin sudah tidak cukup untuk sepenuhnya menekannya?
Tapi ini juga tidak terlalu krusial. Mengorbankan sedikit HP tidak masalah, anggap saja sebagai bunga sekali pakai dari Bloodthirst! Gempuran akhir akan diluncurkan di sini.
(Kegilaan)!
Yu Feng tidak menunggu sampai Bloodthirst benar-benar hilang sebelum mengaktifkan skill baru. Saat Bloodthirst hampir berakhir, dia langsung membuka status kegilaan.
Serangan terus berlanjut, tapi seperti yang Yu Feng duga, yang turun 25% dibanding Bloodthirst memang tidak cukup membantunya sepenuhnya menekan Huang Shaotian.
Perlu pertukaran, hanya perlu melakukan sedikit pertukaran.
Keunggulan 12% HP membuat Yu Feng merasa tenang. Setelah serangan gelombang ini, pertempuran akan berakhir.
Serangan Cyclone!
Serangan Falling Flower Palm terus berlanjut. Langsung mengaktifkan Serangan Cyclone, mengarahkan pedangnya ke arah Troubling Rain.
Tapi...
Luo Ying Shi!
Troubling Rain tiba-tiba menusukkan pedangnya, begitu cepat dan tepat. Meski skill yang diaktifkan sedikit lebih lambat dari Serangan Cyclone, tapi justru lebih dulu mengenai Falling Flower Palm.
Falling Flower Palm tiba-tiba tak terkendali terjatuh. Hati Yu Feng dipenuhi kebingungan. Bagaimana bisa? Kenapa Gempuran tiba-tiba terinterupsi di sini? Gerakan Troubling Rain ternyata begitu cepat, cepat sampai dirinya tak sempat bereaksi. Serangan ini seolah sudah lama menunggu di sini, seolah terakumulasi lama, satu sentilan saja sudah memutus serangan Falling Flower Palm.
"Berkelahi sambil menjual darah di hadapanku, kau terlalu berani. Kau sudah lupa gaya bermainku?" Huang Shaotian akhirnya berkontribusi kata-kata di channel publik. Ia membicarakan gayanya. Gaya ini... bukan berarti dia baru mulai mengetik, jelas maksud lain... Gaya Huang Shaotian di luar sifat cerewetnya.
Sang oportunist, oportunist terbesar Glory. Satu celah bisa menciptakan pembalikan situasi, satu celah bisa menghasilkan Satu Pukul Satu Bunuh.
Bukan Yu Feng tidak tahu ini, apalagi melupakannya. Dia hanya mengira tak akan memberi celah pada Huang Shaotian, tak akan membuka kesempatan apapun. Tapi hasilnya...
Kilatan pedang Ice Rain bagai hujan es yang membeku, untaian demi untaian menusuk tubuh Falling Flower Palm.
20%，28%；
20%，25%；
20%，22%；
20%，15%；
20%，11%；
20%，0……
Falling Flower Palm, 32% HP langsung habisi dalam satu gelombang serangan. Troubling Rain tanpa cedera sama sekali.
Ternyata si pemalas ini ya! Yu Feng memandang Falling Flower Palm tumbang dengan frustasi. Si pemalas ini selalu tiba-tiba drop di momen krusial, langsung mencuri sorotan. Sekeras apapun usaha di lapangan, sehebat apapun kinerja, tetap tak bisa menyaingi kilauannya saat bertindak.
Sesuatu yang kupikir sudah kugenggam erat ternyata lolos juga. Kepuasan yang kurasakan, tak terasa telah sirna.
Makanya aku harus meninggalkan Blue Rain!
Di Blue Rain, kamu tiba-tiba muncul dan selalu menghancurkan keberadaan yang susah payah kubangun. Ini terlalu kejam!
