"Pan Lin dan Li Yibo sama-sama tertegun. Penonton yang tertipu komentar duo komentator itu pun ikut terpana."
Menerobos? Arah ini sepertinya tidak tepat! Arah ini, bukankah ini menabrak sprite lainnya?
Li Yibo kembali dengan penuh perhatian, namun perkembangan situasi kali ini berlangsung cepat. Sebelum sempat memikirkannya tuntas, Hai Wu Liang Fang Rui telah menabrak Spirit Kecil lainnya.
Doron! Doron! Doron!
Masih menggunakan kombinasi skill low-tier dan serangan biasa, menghabisi Spirit Kecil dengan cepat, lalu melanjutkan.
Li Yibo akhirnya tersadar: "Mengikuti lingkaran kepungan, mengalahkan satu per satu!"
Karena Li Yuan tidak memiliki perspektif penonton seperti mereka, saat Spirit Kecil terbunuh, ia hanya bisa memperkirakan posisi Hai Wu Liang berdasarkan rute gerakan yang ditetapkan untuk sprite-nya. Dia tidak bisa sepenuhnya mengontrol pergerakan akurat Hai Wu Liang. Sprite yang ditempatkan jauh pun sementara berada di luar jangkauan operasionalnya, memaksanya hanya bisa menyesuaikan sprite dalam kendalinya.
Fang Rui memanfaatkan titik lemah ini untuk serangan mematikan. Meski aksi awalnya terkesan licik, kini Fang Rui bertarung dengan gaya kerja yang gesit. Hai Wu Liang menerobos, setelah menghabisi dua Spirit Kecil, akhirnya bertemu Spirit Besar.
Kresek!
Deretan balok es jatuh - ini adalah Spirit Besar elemen air. Begitu mendeteksi Hai Wu Liang, langsung melancarkan serangan es.
Hai Wu Liang berguling menghindar, lalu mengayunkan telapak tangan mengeluarkan gelombang energi.
Siapa sangka Spirit Besar elemen air ini tiba-tiba bergerak menyamping, menghindari gelombang energi tersebut. Fang Rui langsung paham, Spirit Besar ini berada di bawah kendali Li Yuan. Meski Liu Yun belum terlihat dalam visinya, kebetulan Spirit Besar air ini berada dalam jangkauan visi kedua belah pihak.
Atmosfer langsung menjadi tegang. Di saat kritis seperti ini, lanjut maju atau mundur sementara?
Pan Lin dan Li Yibo baru saja mengangkat isu suspense ini, belum selesai bicara, Hai Wu Liang sudah nekat menyerbu ke depan.
Spiral Energy Kill!
Sebuah tinju berputar menghujam, energi spiral mengaduk kabut. Aliran spiral energi terlihat semakin jelas. Spirit Besar air berusaha menghindar, tapi aliran spiral ini membelok mengikuti arah geraknya. Kendali Summoner atas summoning-nya memang tak selincah operasional karakter sendiri. Serangan ini akhirnya tak bisa dihindarkan.
Kreek...
Spiral Energy Kill menghantam tubuh Spirit Besar air, menghasilkan suara aneh yang sama. Terhempas oleh energi penghancur itu, Spirit Besar air melesat ke belakang.
Spiral Energy Kill seharusnya tak memiliki efek knockback sebesar itu. Jelas ini hasil operasional Li Yuan yang langsung menggerakkan Spirit Besar air mundur mengikuti daya spiral setelah memutuskan tak menghindar.
Angin Berputar dan Awan Mengalir!
Hai Wu Liang segera mengaktifkan skill ini, kecepatan gerak melonjak drastis. Beberapa langkahnya mengalir lancar seperti air, berbalik dan berhasil mengejar Spirit Besar Air, lalu menepuknya dengan telapak tangan.
Qi Gong Bao Po!
Energi pikiran mengalir sunyi ke dalam tubuh transparan Spirit Besar Air. Orang-orang jelas melihat bagaimana energi Qi Gong Bao Po berkeliaran dan menyerang di dalam tubuhnya. "Plok!" Retakan pertama muncul, diikuti rentetan bunyi kecil saat retakan menyebar ke seluruh tubuh, sebelum akhirnya "Braak!" Spirit Besar Air hancur berkeping-keping.
Saat ini Ba Yin Fu milik Li Yuan sudah muncul di sudut pandang Fang Rui, dikelilingi banyak sekutu. Setelah Fang Rui membunuh dua Spirit Kecil sebelumnya, Li Yuan segera menyuruh Ba Yin Fu melakukan summoning lagi dari sisi ini. Ditambah hasil pengumpulan dari gelombang sebelumnya, kini Ba Yin Fu sudah memanggil Spirit Besar Api dengan banyak Spirit Kecil.
Melihat Hai Wu Liang sudah sangat dekat, para Spirit cepat membentuk formasi barisan.
Pertempuran aliran Spirit mengandalkan kuantitas dan koordinasi antar Spirit. Jika dipisahkan, selain Raja Spirit, bahkan Spirit Besar pun kekuatan tempurnya jauh di bawah Empat Summoning atau Death Knight.
Serangan beruntun Hai Wu Liang membuat upaya kepungan Li Yuan gagal total. Kini dengan jarak yang semakin dekat, pembentukan kepungan frontal harus dilakukan dengan lebih hati-hati.
"Siapa sangka Hai Wu Liang hanya sampai di titik ini?" Melihat Ba Yin Fu berbaris rapi di sisi ini, Fang Rui mengirim emoticon senyuman di channel. Hai Wu Liang langsung berbalik dan menyelam kembali ke kabut.
Li Yuan tak mungkin melepas begitu saja. Para sprite segera berbaris mengejar.
Tapi penonton dengan Perspektif penonton melihat jelas: pelarian Hai Wu Liang ini palsu. Setelah mundur, dia mulai berputar-putar. Setelah bermain agresif sesaat, Fang Rui kembali ke gaya kecerdikan yang lebih dikuasainya.
Tak lama, sebuah Spirit Kecil menemukan Hai Wu Liang. Tanpa ragu, Fang Rui menggerakkan Hai Wu Liang dash maju, menghajarnya dengan tinju dan tendangan hingga terbunuh.
Bergerak memutar, terus bergerak memutar.
Sekilas, taktik Fang Rui mirip Mo Fan. Tapi metode dasarnya berbeda. Mo Fan berusaha menghindari pencarian sprite, sementara Fang Rui aktif memicu pertempuran - menyelesaikan lawan dengan cepat begitu ditemukan, lalu kembali menyamar.
Pasukan sprite Li Yuan mulai tercerai-berai. Pan Lin berkomentar kagum: "Andai Mo Fan bertarung seperti ini, pasti lebih baik?"
"Beda." Kata Li Yibo.
"Ah?"
"Fang Rui bisa, Mo Fan tidak."
"Kenapa?"
“Karena MP, MP Ba Yin Fu. Sebenarnya jika kamu perhatikan, aliran Spirit Li Yuan sekarang tidak sepadat saat mengepung dan membunuh Mo Fan dulu. Fang Rui bisa bertarung seperti ini karena dasar yang sudah dibangun Mo Fan sebelumnya. Karena pengurasan sebelumnya, Li Yuan sekarang tidak bisa lagi segesit dan seagresif ronde sebelumnya. Kalau dipaksakan, MP pasti tidak cukup untuk pertahanan selama pertandingan.” Kata Li Yibo.
“Tapi sekarang begini...”
“Dengan kondisi sekarang juga sama sekali tidak bisa menangkap Fang Rui. Menurutku, lebih baik dia mengorbankan diri dan menghabisi musuh sebanyak mungkin...” Lanjut Li Yibo.
Kali ini Li Yibo tidak salah. Li Yuan benar-benar menghadapi situasi canggung ini. Aliran licik memang ahli menusuk titik lemah. Menusuk tanpa ampun dan tanpa belas kasihan ke titik rentanmu. Di pertandingan ini, Fang Rui baik dengan gaya keras maupun licik, selalu tepat mengenai kelemahan Li Yuan.
Baik kelemahan Summoner di map ini maupun masalah MP yang diciptakan susah payah oleh Mo Fan, semuanya telah dikuasai dengan baik oleh Fang Rui.
“Tidak menyia-nyiakan persiapan rekan setim sama sekali. Benar-benar pemain yang bisa diandalkan!” Di luar arena, Ye Xiu berkomentar. Semua orang menoleh ke Mo Fan, berharap melihat ekspresi lega karena usahanya diserap dengan sempurna oleh Fang Rui. Tapi si pemalas ini hanya menatap arena pertandingan tanpa berkedip.
“Pertandingan ini seharusnya tidak masalah ya?” Tanya Chen Guo pada Ye Xiu.
“Tidak masalah lagi.” Ye Xiu berkata dengan yakin, karena MP Ba Yin Fu di sisi Li Yuan benar-benar sudah berada dalam situasi yang sangat terjepit, “Tapi setelah mencapai tahap ini, anggota Blue Rain pasti akan melakukan serangan gelombang, lihat bagaimana Fang Rui menghadapinya.”
Kemampuan Ye Xiu dalam menganalisis masalah jauh lebih akurat dibandingkan Li Yibo.
Li Yuan yang terus-menerus menyerang lawan tanpa hasil menyadari bahwa pertarungan tidak boleh terus berlarut-larut. Jika terus begini, hanya akan menjadi pembuangan. Maka, dia mengerahkan sisa MP Ba Yin Fu, tidak lagi mempertimbangkan banyak hal, secara instan meningkatkan ritme, memperpadat summoning, mengisi kekosongan sprite yang dikorbankan dengan summoning baru secepatnya.
Fang Rui juga segera merasakan perubahan ritme ini, menyadari bahwa lawan benar-benar sudah kehabisan stamina. Pemain ini sedang mengorbankan diri untuk memperjuangkan poin bagi rekan setim berikutnya.
“Ayo! Tentukan pemenangnya!” Fang Rai berteriak di channel. Hai Wu Liang berlari langsung ke depan, bukan menuju arah Ba Yin Fu, melainkan ke garis luar...
“Saatnya menentukan pemenang! Apa yang akan dilakukan Fang Rui?” Pan Lin berseru dengan penuh semangat.
“Dia ini... kabur, ya?” Li Yibo berkata lesu.
“Aku...” Pan Lin hampir mengumpat, menahan diri. Melihat arena pertarungan, Hai Wu Liang hanya menyerang sprite yang menghalangi di depannya, tidak meladenikan sprite dari arah lain, terus berlari lurus ke satu arah – bukankah ini memang kabur?
“Skill kabur Mo Fan memang sangat-sangat luar biasa, namun jika dibandingkan, Fang Rui lebih berpengalaman. Begitu Li Yuan mengubah ritme, dia langsung menyadarinya...” kata Li Yibo.
“Lalu dia langsung kabur...”
“Benar...”
Suara keduanya berangsur meredup, seolah malu mengakui fakta ini.
Saat menentukan pemenang, Fang Rui kabur, dan cukup sukses. Karena saat itu Li Yuan baru saja bersiap untuk all-out, dia mulai meningkatkan ritme summoning. Namun sebelum sempat mengerahkan semuanya, Fang Rui sudah kabur lebih dulu.
Ya, kabur menghindar - deskripsi yang sangat tidak terpuji tapi sangat cocok dengan gaya Fang Rui kali ini. Hasilnya semakin membuat kesal. Kaburnya dia membuat Ba Yin Fu Li Yuan menghabiskan MP sia-sia, sekumpulan sprite mengejar dengan marah-marah, lalu seiring waktu satu per satu pecah menjadi gelembung elemen. Kemudian, Hai Wu Liang Fang Rui muncul dengan gagah perkasa.
“Mau keluar sendiri atau kukuambil tindakan?” Di channel, dia mengirim pesan dengan angkuh.
Suara hinaan penonton memenuhi arena!
“Memang tidak indah dilihat, tapi faktanya keputusan Fang Rui sangat efektif... Dan keputusan licik ini, meski terpikir, tidak semua orang bisa lakukan tanpa bakat khusus,” Li Yibo berusaha membela Fang Rui.
“Benar, seperti pelarian terakhir. Tanpa intuisi yang sangat tajam terhadap ritme, mungkin sulit berhasil, ya kan Li Zhidao?” kata Pan Lin.
“Sepertinya...” jawab Li Yibo.
“Kalau begitu… begini saja?” Pan Lin berkata.
“Hmm…”
Seorang Summoner tanpa MP, apa lagi yang bisa diandalkan dari kekuatan tempurnya? Tapi yang lebih menjengkelkan, HP-nya masih tersisa 98%. Selain shuriken saat melawan Mo Fan di pertandingan sebelumnya, dia sama sekali tidak menerima serangan. Hasilnya sekarang, dengan MP kosong, serangan yang selama ini dihindari akhirnya datang sekaligus.
“Lihat kehebatanku!” Menghadapi Summoner tanpa MP, Fang Rui tiba-tiba menjadi sangat berani.
“Riwayat karir Fang Rui sebenarnya sangat beragam…” Pan Lin mencoba menjelaskan dari sudut pandang tertentu bagaimana ahli aliran licik ini terbentuk.
“Benar… Awalnya dia bersama beberapa teman membentuk tim secara sembarangan, mengikuti Tantangan Rookie…” Li Yibo berkata.
“Sekelompok teman yang sangat licik, tim yang sangat licik.” Pan Lin menambahkan.
“Prestasi mereka tidak terlalu menonjol, namun Tim Blue Rain saat itu menyoroti Fang Rui di tim mereka…”
“Tim Blue Rain memang punya tradisi panjang dalam menggali pemain berkepribadian unik.”
“Kemudian Fang Rui masuk ke kamp pelatihan Blue Rain…”
“Lalu direkrut oleh Howling.”
“Sekarang pindah ke Xingxin…”
“Di tengah perjalanannya, kelas karakternya juga berganti beberapa kali.”
“Benar-benar jenius.”
