Teriakan kesakitan Gao Leihua muncul karena kekuatan hisapan bayi setengah naga ini benar-benar luar biasa!
Ditambah gigitannya yang tak kunjung lepas dari puting susu Gao Leihua.
Puting susu Gao Leihua sudah mulai mengeluarkan urat darah akibat hisapan kuat itu.
Begitu melihat Jingxin masuk, Gao Leihua seolah melihat penyelamat!
"Jingxin! Cepat, beri ASI pada si kecil ini!" seru Gao Leihua sambil berusaha melepaskan bayi itu dari dadanya, matanya memancarkan kegelisahan.
Swoosh! Pipi Jingxin memerah seketika, lalu segera kembali ke ekspresi dinginnya.
"Eh!" Gao Leihua juga langsung menyadari kesalahan dalam ucapannya. Mana ada orang yang menyuruh seorang wanita membuka baju untuk menyusui anak di depan umum! Apalagi belum tentu Jingxin memiliki ASI.
"Anak ini lapar, sepertinya dia termasuk ras setengah naga yang harus disusui." Farien masih saja berkomentar, tapi sama sekali tidak berniat mengorbankan diri untuk membantu.
Gao Leihua benar-benar frustrasi! Sejak lahir dia memiliki dorongan protektif yang hampir abnormal terhadap anak-anak, tentu saja hanya untuk anak-anak yang menjadi tanggungannya.
Meski bayi perempuan ini bukan anak kandungnya, tapi sepertinya dia menganggap Gao Leihua sebagai satu-satunya keluarga. Mana tega Gao Leihua bertindak kasar! Sekarang tidak bisa dipukul maupun digerakkan. Tapi si kecil ini menyusu dengan kekuatan luar biasa! Urat darah di putingnya sudah mulai terlihat!
"Yang lebih fenomenal, Slime Emas tak bermoral di samping itu sudah lama berbaring di tanah dan mulai tertawa histeris!
Naga Raksasa Farien memandang penuh curiga ke Slime Emas di tanah ini, karena dia tak pernah melihat Slime yang begitu manusiawi! Setelah itu, Farien tak bisa tidak menghela nafas, di sekitar penguasa kuat selalu ada banyak keajaiban ilahi!
"Ngomong-ngomong, ada satu hal lagi yang ingin kuminta bantuan dari kalian." Farien memalingkan kepala tak lagi peduli dengan jeritan Gao Leihua, lalu berkata pada Jingxin dan Yuehua Tian: "Ras semi-naga berbeda dengan suku Long kami, tak bisa menggunakan guratan warisan untuk meneruskan memori."
"Guratan warisan? Apa itu?" Gao Leihua di samping akhirnya berhasil menarik harta karun kecil dari puting susu, menggantinya dengan menyelipkan jarinya ke mulut bayi. Sekarang si kecil sedang mengisap jari Gao Leihua dengan lahap.
“Hmm.” Yuehua Tian juga sudah menerima kurangnya pengetahuan dasar Gao Leihua tentang benua ini, lalu menjelaskan padanya: “Guratan warisan, juga merupakan sihir yang cukup ajaib. Guratan warisan dapat mewariskan pengetahuan dasar serta pengetahuan sihir dan douqi dari generasi sebelumnya ke generasi berikutnya. Ini juga salah satu alasan mengapa naga begitu kuat. Di dunia ini selain klan naga, hanya klan malaikat dan iblis yang memiliki guratan warisan.”
“Oh.” Gao Leihua menjawab, lalu membuka mulut si kecil dan cepat-cepat melubangi kelapa, membiarkan si kecil minum air kelapa.
Farien tersenyum ringan, kemudian melanjutkan: “Jadi, bocah setengah naga ini takkan bisa menggunakan guratan warisan. Tapi bahasa naga adalah kemampuan bawaan lahirnya. Di sini ada sepotong ‘kristal penyimpanan’, di dalamnya tersimpan ‘Sihir Bahasa Naga Es’. Setelah anak ini dewasa, serahkanlah kristal ini padanya.”
"Lebih baik serahkan pada Leihua untuk disimpan." Yuehuatian mengangkat bahu pada Farien. Dalam hati Yuehuatian sangat paham, alasan naga di hadapannya dengan tenang menyerahkan anak itu kepada mereka tak lain karena Gao Leihua. Barang yang hendak diserahkan naga itu tentu harus ditaruh pada Gao Leihua agar sang naga merasa tenang.
"Hm, baiklah." Gao Leihua menjawab. Ia mengerti maksud Yuehuatian, lalu menerima kristal mantra bahasa naga tersebut.
"Anak ini kami serahkan padamu, tolong rawatlah dengan baik." Farien berkata pada Gao Leihua.
"Tenang, ada aku di sini." Gao Leihua dengan hati-hati menyuapi bayi perempuan setengah naga. Untungnya bayi setengah naga jauh lebih kuat dibanding bayi manusia, setidaknya sejak lahir dia sudah bisa melompat-lompat.
Ukurannya hampir sebesar anak manusia berusia satu tahun sejak lahir. Air kelapa pun cukup untuk mengisi perutnya sementara.
“Apa nama anak ini.” Sambil menggendong gadis kecil di pelukannya, mata Gao Leihua memancarkan kelembutan yang jarang terlihat. Gadis kecil ini mengingatkannya pada gadis cilik yang dulu suka bersandar di pangkuannya mendengarkan cerita.
“Namanya Jinsha'er.” Naga raksasa Farien menghela napas pelan: "Xiao Sha'er akan merepotkanmu nanti, Leihua. Dia anak yang malang."
“Hm.” Gao Leihua mengangkat si gadis kecil, tiba-tiba ia teringat sesuatu: “Farien, bagaimana dengan sayap di punggung Xiao Sha'er? Tidak mungkin kami membawanya keluar dalam wujud seperti ini! Adakah cara agar dia bisa menyimpan sayapnya?”
“Ibu~ Ibu~” Xiao Sha'er tiba-tiba mengangkat kepala dan menyebutkan sebuah kata dalam bahasa naga yang membuat Gao Leihua nyaris belekan darah: “Ibu~ Ibu~, sayap~ tidak bagus, ya?” Sambil berkata demikian, dia dengan sombong mengipas-ngipaskan sepasang sayap naga kecil berwarna biru es di punggungnya.
“Hm~” Gao Leihua mengeluh, sejujurnya gadis kecil dengan sepasang sayap imut di punggungnya memang sangat menggemaskan. Tapi, meski imut, tidak mungkin membiarkannya muncul di depan umum dengan sayap itu.
“Haha! Ibu, Ibu!” Faren nyaris menahan tawa sambil memegangi perutnya. Yuehua Tian berusaha keras menahan senyum. Bahkan Jingxin yang dingin pun terlihat kesulitan menahan perasaan. Tampaknya Jingxin juga memahami bahasa naga?
“Hmm!” Gao Leihua menghela napas: “Sayang, panggil Ayah, panggil Ayah!” Ia mengangkat bayi perempuan itu menghadapinya. Dengan serius menggunakan "bahasa naga" ia berkata pada si kecil.
“Tidak, mau. Ibu~” gadis kecil itu menjawab sungguh-sungguh.
“Eh?!” Mata Gao Leihua terbelalak menatap gadis kecil itu.
“Kriiieeekkk！” Farien tertegun sejenak, setelah mendengar perkataan Gao Leihua, dia mendengus heran - itu adalah bahasa Naga! Ucapan Gao Leihua tadi memang bahasa Naga sejati! Kecuali klan Naga raksasa, ras lain sama sekali tidak bisa mempelajari bahasa Naga sampai setandar ini! Bahasa Naga adalah kemampuan bawaan sejak lahir klan Naga, jadi sama sekali tidak ada masalah mempelajarinya!
Ras lain, meskipun seperti Yuehua Tian yang bisa berbahasa Naga, tapi sama sekali mustahil melafalkan aksen bahasa Naga setepat ini!
Yuehua Tian di samping juga memandang Gao Leihua dengan heran: "Leihua, kau... dari suku Long?"
"Hm? Bukan!" Gao Leihua langsung membantah.
Farien di sebelah ogah menerima: "Mustahil! Kalau bukan dari klan Naga, siapa yang bisa melafalkan bahasa Naga seakurat ini! Meski bahasa Naga mirip dengan lingua franca benua, tapi pelafalannya sangat kriiiieeekkk! Ras lain sama sekali tidak bisa mempelajarinya!"
"Hmph!" Gao Leihua menggerutu, tak menyangka logat kampung halamannya yang standar malah membuatnya dikira naga raksasa.
“Tidak juga benar!” Faren berseru: “Aku sama sekali tidak merasakan nafas naga darimu, kau benar-benar bukan naga? Mungkinkah kau manusia setengah naga?”
“Gah~” Gao Leihua berkeringat dingin, tidak berniat menjelaskan lagi. Bagaimanapun dijelaskan tetap salah. Tidak mungkin mengatakan, aku berasal dari dunia lain, terlempar ke sini akibat ledakan tiga peluru kualitas super hebat! Pasti akan dikira bego.
“Leihua! Sekarang aku lebih tenang menitipkan Xiao Sha'er padamu!” Faren menepuk bahu Gao Leihua: “Jaga baik-baik Xiao Sha'er! Dia gadis kecil yang malang, kuharap kau bisa memberinya kasih sayang layaknya seorang ayah.”
“Baiklah.” Apa lagi yang bisa Gao Leihua katakan? Kini dirinya telah dicap sebagai "manusia setengah naga". Gao Leihua menggendong Xiao Sha'er: “Sayang~ Xiao Sha'er, panggil Ayah!”
“Ibu~Ayah~” Xiao Sha'er awalnya ingin memanggil ibu, tapi begitu melihat tatapan Gao Leihua, dia mengubah panggilannya dengan suara lemah. Meski masih bingung mengapa "ibu" harus menyuruhnya memanggil pria ini ayah.
“Hei, pintar~ Panggil lagi!” Gao Leihua tertawa bahagia!
“Nn, Ay~ah~” Xiao Sha'er dengan susah payah mengucapkan kata itu!
“Haha!” Gao Leihua tertawa gembira……
