Dai Mubai bertanya dengan bingung: "Maksudmu, yang tadi ditembakkan adalah anak panah busur silang? Tapi, ke mana anak panahmu itu pergi?"
Tang San tersenyum tipis, menunjuk ke pohon besar lain di belakang, "Di sana." Sambil berkata demikian, ia berjalan mendekati pohon tersebut. Pohon kedua ini berjarak sepuluh meter dari yang pertama. Saat semua orang mendekati pohon itu, barulah mereka melihat jejak anak panah Zhuge Shennu.
Enam belas anak panah, tersusun rapi dalam dua baris, seluruhnya menembus masuk ke dalam batang pohon.
Zhao Wuji melihat pohon pertama lalu memandang pohon ini, "Xiao San, apakah anak panahmu ini menembus pohon sebelumnya sebelum masuk ke pohon ini?"
Tang San mengangguk, "Kekuatan Zhuge Shennu sangat dahsyat, khusus untuk menembus pertahanan Soul Power. Jika pertahanan tidak sangat kuat, bisa terbunuh seketika."
Mendengar penjelasan Tang San, semua orang serentak menarik napas dingin. Daya tembus sehebat ini, di antara yang hadir, selain Zhao Wuji, semua tahu diri mereka takkan sanggup menahan.
Dai Mubai bergumam pelan, "Senjata ini terlalu ganas. Meski aku menggunakan Transformasi Macan Emas Putih, mungkin masih akan terluka parah."
Tang San menepuk batang pohon dengan telapak tangan, menggunakan Xuantian Gong ditambah Qinlong Jin, perlahan-lahan mengeluarkan anak panah dari dalam batang pohon.
Anak panah Zhuge Shennu ini pembuatannya tidak mudah. Yang sebelumnya menembus tubuh Man-Faced Demon Spider jelas sudah tak bisa dipakai lagi, tapi yang di sini ini dia sangat sayang untuk dibuang.
Sambil menepuk batang pohon, Tang San berbicara kepada Dai Mubai: "Zhuge Shennu bisa dikatakan mimpi buruk bagi prajurit biasa. Selain itu, ciri terbesarnya bukanlah kekuatan itu sendiri, melainkan sifat tersembunyi dan tiba-tiba yang khas dari senjata rahasia. Cukup dengan memasang pegas, tidak diperlukan Soul Power sama sekali untuk menembakkannya. Bahkan orang biasa pun bisa menggunakannya dengan mudah. Menurut perhitunganku, ahli jiwa di bawah Level 40 yang terkena tembakan langsung memiliki peluang bertahan hidup yang sangat kecil. Sangat efektif melawan ahli jiwa non-defensif."
"Tang San, apakah semua ini hasil penelitianmu?" Ning Rongrong bertanya.
Tang San tertegun sejenak, lalu tersenyum pahit: "Bisa dibilang begitu." Dia tidak bisa memberi tahu semua orang bahwa ini adalah teknik yang dibawanya dari dunia lain.
Ning Rongrong mencoba bertanya: "Tang San, bisakah kau menjual benda ini padaku? Harganya terserah, kau tahu sendiri aku ini ahli jiwa pendukung yang tidak punya kemampuan bertahan. Saat semua bertarung, aku hanya bisa memberi sedikit bantuan Kemampuan Spirit dan melihat saja. Dengan benda ini, aku bisa memiliki sedikit daya serang."
Tang San tersenyum legas: "Untuk apa dijual? Nanti akan kuberikan satu untukmu. Tapi bahan untuk membuat ini sangat mahal. Biaya bahannya kau yang tanggung sendiri."
Saat itu, anak panah senjata silang telah dikeluarkan Tang San dari pohon. Barulah semua orang melihat bentuk anak panah Zhuge Shennu itu.
“Panah panjangnya delapan inci, tidak memiliki bulu ekor, empat inci bagian belakang berbentuk silinder, empat inci bagian depan berbentuk kerucut runcing. Tiga inci paling depan memiliki dua belas alur darah kecil yang utuh, ujungnya sangat tajam dan memancarkan kilau dingin samar. Tidak ada kerusakan sama sekali meski telah menembus batang pohon.
Tang San mengetuk sisi Zhuge Crossbow, membuka slot isian panah, lalu memasukkan kembali enam belas anak panah satu per satu ke dalam kotaknya.
Oscar yang sudah mendekat saat ini menunjukkan senyum yang menjilat, "Xiao San, bukankah kita saudara seperjuangan?"
Tang San tersenyum tipis padanya. Bagaimana mungkin dia tidak mengerti maksud Oscar? "Tentu saja. Tenang, aku akan menghadiahkan satu set Zhuge Crossbow untuk kalian semua. Sama seperti Rong Rong, kalian yang menanggung biaya bahannya, aku yang akan membuatnya. Tapi proses pembuatannya rumit, dalam sebulan aku hanya bisa menyelesaikan satu. Jangan terlalu buru-buru. Dan ingat, jangan digunakan kecuali dalam keadaan darurat. Anak panahnya juga sulit dibuat, begitu ditembakkan akan susah dikumpulkan lagi. Aku hanya satu orang, mustahil memenuhi kebutuhan kalian semua. Apalagi Zhuge Crossbow ini sendiri sangat mematikan, daya penghancurnya luar biasa, mudah menyebabkan luka fatal."
"Xiao San, ini tidak boleh." Zhao Wuji tiba-tiba menyela.
Tang San tertegun, "Mengapa, Guru Zhao?"
Zhao Wuji menunjukkan senyum licik di wajahnya, melihat murid-murid lain dan berkata, "Mereka semua bukan orang miskin. Zhuge Shennu ini sulit diproduksi, jangan dijual murah. Lagi pula beberapa orang tidak peduli uang, perkirakan saja harganya dan jual ke mereka."
Dai Mubai mengangguk, "Aku setuju dengan Guru Zhao. Xiao San, kalau kamu mau menjual Zhuge Shennu ini, berapa harga satu unit?"
Tang San tersenyum sambil menggelengkan kepala, "Kita semua saudara seperjuangan, tidak perlu bicara uang."
Dai Mubai berkata, "Memang kita saudara. Tapi tidak boleh membuatmu rugi. Kotak kecil ini bisa meluncurkan anak panah berdaya ledak tinggi, pasti proses pembuatannya rumit. Tidak bisa membiarkanmu bekerja keras tanpa imbalan. Apalagi nanti kita perlu suplai anak panah lagi. Apa harus selalu minta kamu buatkan gratis? Jangan sungkan. Begini saja, Zhuge Shennu pertama ini anggap hadiah dari kamu. Kami hanya bayar biaya material. Untuk pesanan selanjutnya, kamu harus menjualnya ke kami, setuju?"
Oscar tertawa ringan, "Setuju! Toh kita semua dapat tunjangan bulanan lumayan. Senjata ini bisa menyelamatkan nyawa di saat genting. Mahal sedikit tidak masalah."
Tang San akhirnya mengangguk, "Baiklah. Karena kalian semua tertarik dengan Senjata Tersembunyi Mekanis, nanti akan kucoba lengkapi kalian dengan persenjataan. Lagipula, semakin banyak senjata berarti semakin besar perlindungan."
“Semua orang jelas sangat tertarik dengan Senjata Rahasia, tentu saja, ini juga memiliki hubungan erat dengan efek yang dihasilkan Tang San saat menggunakan Senjata Rahasia. Bagaimanapun, pada hari pertama dia tiba di Akademi Shrek, dia sudah membuat Zhao Wuji yang level Soul Power-nya lebih tinggi 40-an level darinya mengalami kerugian dengan Senjata Rahasia. Tidak hanya para murid, bahkan Zhao Wuji sendiri juga agak tergiur.”
“Akhirnya kami keluar dari Hutan Xingdou. Begitu meninggalkan area hutan, meski udara segar sudah tidak ada lagi, semua orang seolah melepaskan beban dari pundak dan merasa jauh lebih ringan.”
“Kita akan melanjutkan perjalanan sebentar lagi, sampai di kota kecil baru bisa beristirahat.” Guru Zhao tersenyum tipis.
Dai Mubai berkata: “Jika kondisi semua baik, mari percepat langkah. Sampai di kota kecil, aku akan traktir minum. Guru Zhao, kali ini jangan menolak. Tanpa bantuan Guru, mungkin kita tidak bisa keluar hidup-hidup dari Hutan Xingdou.”
Zhao Wuji tersenyum kecut, “Xiao Bai, aku tahu kamu kaya. Tapi, toleransi alkoholku sangat tinggi.”
Dai Mubai tertawa terbahak, “Guru Zhao, belum pernah dengar kalimat itu? Masalah yang bisa diselesaikan dengan uang, bukanlah masalah.”
“Ekspedisi kali ini ke Hutan Xingdou benar-benar membuahkan hasil besar. Tidak hanya Oscar berhasil memasuki tingkat Roh Terhormat, Tang San dan Xiao Wu juga berhasil menyelesaikan fusi Cincin Jiwa ketiga. Yang lebih penting lagi adalah meningkatnya keharmonisan dan hubungan antar anggota. Seluruh Akademi Shrek hanya memiliki tujuh orang ini. Penyelesaian konflik ini sangat menguntungkan untuk latihan mereka di masa depan.”
Sekelompok orang beristirahat di kota kecil selama dua hari penuh. Pemulihan Soul Power dan stamina fisik sebenarnya tidak memerlukan waktu selama itu. Tapi kondisi mental yang terus tegang membutuhkan relaksasi.
Dai Mubai sangat dermawan, selama dua hari dia menanggung semua pengeluaran mereka. Mereka tidak berlatih, setiap hari hanya minum-minum dan bersenang-senang. Kebahagiaan yang tak terucapkan. Bahkan Zhu Zhuqing yang biasanya dingin, ekspresinya menjadi lebih lembut. Hanya saja, dia tetap menolak untuk membiarkan Dai Mubai menggenggam tangannya lagi.
Dai Mubai tidak memaksanya, bagaimanapun dia masih gadis 12 tahun. Dia tidak terburu-buru.
Dua hari kemudian, mereka melanjutkan perjalanan. Setelah satu hari perjalanan, akhirnya tiba di Akademi Shrek di luar Kota Suoto.
"Akhirnya kita kembali. Rasanya indah bisa pulang ke rumah!" teriak Oscar dengan berlebihan.
Zhao Wuji melototinya, "Kecilkan suaramu! Tidak lihat sudah malam? Baiklah, kalian semua kembalilah ke asrama untuk istirahat. Aku akan menemui Dekan untuk melaporkan perjalanan ini."
Setelah seharian melakukan perjalanan, semua orang lelah dan bergegas menuju asrama masing-masing.
"Tang San, tunggu sebentar." Tang San yang baru saja hendak kembali ke asrama bersama Oscar, dihentikan oleh Ning Rongrong.
Tang San tertegun, "Rong Rong, ada apa?"
Ning Rongrong menggigit bibirnya perlahan, "Aku ingin berbicara berdua denganmu, bisakah?"
"Oscar yang berdiri di samping Tang San wajahnya kaku sejenak, \"Kalian bicara saja. Aku pulang dulu.\" Sejak hari itu ketika dia menjatuhkan diri ke Ning Rongrong saat serangan Titanoboa, hati Oscar yang tadinya sudah mati mulai berdebar-debar lagi. Bagaimanapun, Ning Rongrong yang berparas manis meski baru 12 tahun sudah terlihat sangat cantik bak bunga dan rembulan. Selama beberapa hari ini ketika dia merayu, Ning Rongrong tidak menolaknya lagi malah semakin akrab.
Tapi tiba-tiba Ning Rongrong ingin bicara berdua dengan Tang San, hati Oscar langsung terasa kecut. Namun dia tak bisa berkomentar apa-apa.
Xiao Wu penasaran memandang Ning Rongrong, "Rong Rong, mau ngapain sama Xiao San? Aku juga nggak boleh dengar?"
Ning Rongrong ragu sejenak, lalu mengangguk.
Xiao Wu menjulurkan bibirnya sambil memperlihatkan wajah lucu ke Ning Rongrong, baru kemudian lari ke asrama.
Dai Mubai, Ma Hongjun dan Zhu Zhuqing sudah lebih dulu kembali ke asrama. Kini di pintu gerbang akademi hanya tersisa Tang San dan Ning Rongrong.
