Master menganggukkan kepala dan berkata: "Benar. Karena efek pusing akibat getaran udara dari Phoenix Roaring Sky Strike milik Hongjun membutuhkan jarak dekat dan tidak mengunci target, dalam teoriku aku menyebutnya sebagai pembatasan reaktif. Sedangkan Jaring Pengikat milik Xiao San, kusebut sebagai pembatasan proaktif. Skill pembatasan reaktif harus dikombinasikan dengan skill pembatasan proaktif. Jaring Pengikat membatasi gerakan lawan sekaligus mengaktifkan racunnya yang menurunkan pertahanan lawan. Saat itulah Si Gendut menyusul dengan skill pembatasan reaktif, melepaskan Phoenix Roaring Sky Strike. Baru bisa mencapai Serangan Mematikan Satu Pukulan. Kombinasi ini bisa sangat bervariasi, detailnya perlu dipelajari lebih lanjut. Intinya adalah tidak boleh menyia-nyiakan sedikit pun Soul Power. Setiap tenaga harus dimanfaatkan dengan efek maksimal."
Saat mengatakan ini, cahaya kekaguman tak terbendung muncul di mata Master. "Bakat anak-anak ini terlalu luar biasa. Setiap individu bisa disebut jenius. Ketangguhan Mu Bai, dual bantuan dari Oscar dan Ning Rongrong, ledakan kekuatan seketika Hongjun, kecepatan Zhuqing, teknik pertarungan jarak dekat Xiao Wu, ditambah pikiran dingin Xiao San - kombinasi ini hampir sempurna. Mungkin sekarang mereka masih kesulitan karena memiliki dua supporter dan kekurangan attacker. Tapi seiring dengan perkembangan kekuatan Hunwu masing-masing dan peningkatan efek bantuan, kelompok kecil ini akan menjadi semakin menakutkan."
Flender menatap Master dengan ekspresi samar. "Mengapa kamu tidak menyebut kekuatan Xiao San, hanya otaknya saja?"
Master tersenyum ringan, "Aku tidak sepertimu yang terlalu mementingkan gengsi. Kemampuan Xiao San saat ini memang bagus, tapi itu karena kualitas Cincin Jiwa yang dia dapatkan sangat baik, ditambah lagi dia memiliki Spirit Bone Eksternal. Namun dari dasar, Blue Silver Grass tetaplah Blue Silver Grass. Seiring peningkatan kemampuan semua orang dan penambahan Kemampuan Spirit, kelemahan Blue Silver Grass akan semakin terlihat. Makanya aku bilang, peran utamanya dalam tim lebih ke kemampuan komando. Inilah hal terpenting sebagai jiwa tim."
Flender berbisik pelan, "Kapan kamu berencana membuatnya mulai berlatih Hunwu Kedua itu?"
Master berkata dengan serius, "Setidaknya harus menunggu sampai Soul Power-nya mencapai Level 80. Keunggulan Dua Jiwa Martial Soul ini sangat langka, aku tidak ingin bakat Xiao San terbuang sia-sia. Selain itu, sampai sekarang aku belum menemukan cara untuk menetralisir efek negatif dari peningkatan atribut berlebihan pada tubuhnya akibat Hunwu. Sebelum semua ini jelas, aku tidak akan membiarkannya mengambil risiko. Kalau sampai tubuhnya tidak bisa menahan tambahan atribut Hunwu yang terlalu kuat dan menyebabkan ledakan, aku akan menyesal seumur hidup. Jika tidak ada solusi, lebih baik dia tetap menjadi Ahli Jiwa Blue Silver Grass saja. Kupikir, bahkan ayahnya pun akan setuju dengan saran ini. Demi Xiao San, setelah turnamen Ahli Jiwa ini berakhir, aku harus pergi ke Kuil Paus."
Flender terkejut mendengar ini, "Kamu mau menemuinya? Tidak takut Erlong marah besar?"
Master tersenyum pahit, "Nanti kau harus membantuku. Demi Xiao San, aku harus menemuinya."
Flender mengerutkan kening, menatap Master dengan ekspresi serius, "Xiao Gang, kau harus berpikir matang. Kau tahu, dia berbeda dengan Erlong. Mungkin kau tidak akan bisa kembali setelah pergi."
Master menggeleng, "Tidak, aku masih punya keyakinan. Sudah, jangan bahas ini lagi. Semuanya tunggu setelah kompetisi Akademi Ahli Jiwa tingkat tinggi selesai. Kau harus merahasiakan ini. Terutama jangan sampai Erlong tahu."
Flender mengangguk, "Tenang, aku tahu batasannya."
Karena dendam 'Pink Madame', kecepatan penyerapan Oscar jauh lebih lambat dibanding Ma Hongjun tadi malam, membutuhkan waktu satu jam penuh untuk menyelesaikan proses penyerapan.
Mungkin terpengaruh penampilan mencolok 'Pink Madame', Oscar yang telah menyerap cincin jiwa terlihat lebih tampan, membuat Ma Hongjun yang baru bangun dari latihan tak kuasa berkata, "Memang pantas disebut wajah lonte."
Oscar sama sekali tidak menghiraukan ejekan Si Gendut, "Ini namanya iri, aku anggap tidak dengar. Pokoknya kau ingin setampanku, seumur hidup tak akan bisa."
Semua mengerumuni, Dai Mubai tak sabar bertanya, "Xiao Ao, apa teknik Cincin Jiwa keempatmu?"
Di antara para Ahli Jiwa, menanyakan Kemampuan Spirit sebenarnya merupakan tabu besar. Umumnya Ahli Jiwa tidak mau dengan mudah membocorkan Kemampuan Spirit mereka kepada orang lain. Namun ikatan antara Shrek Tujuh Monster sudah jauh melampaui sekadar hubungan pertemanan biasa.
Mata Oscar berkilau dengan kegembiraan yang sama seperti Si Gendut pagi ini, "Kemampuan Spirit keempatku adalah Excitement. Dapat meningkatkan seluruh atribut pengguna sebesar 10% selama lima menit."
Dai Mubai berkata dengan nada kecewa, "Hanya 10%? Itu pun cuma lima menit? Kemampuan Spirit-mu ini..."
Oscar mendengus, "Bos Dai, dengarkan baik-baik. Ini peningkatan 10% untuk SEMUA atribut. Artinya setelah meminumnya, kekuatan keseluruhan akan langsung bertambah 10%, tidak sesederhana yang kau bayangkan. Selain itu bisa ditumpuk dengan skill bantuan lainnya. Dalam lima menit ini, kekuatanmu bisa menjadi 110% sekaligus menetralisir semua status negatif."
Suara Master terdengar dari belakang Shrek Tujuh Monster, "Benar, Kemampuan Spirit keempatnya ini sama sekali tidak sesederhana penampakan luarnya."
Mendengar suaranya, pandangan Shrek Tujuh Monster langsung tertuju pada Master.
Master memandang Oscar dengan puas, "Peningkatan semua atribut sebesar 10%, meski terdengar kecil, ini bisa langsung membawa kalian ke level absolut 110% dengan syarat menetralisir semua efek negatif. Tidak ada Ahli Jiwa yang bisa menjamin bisa mempertahankan 100% kekuatan di setiap pertempuran. Contohnya, jika lawan memiliki Hunwu yang secara bawaan menekan milikmu, kekuatanmu mungkin hanya bisa muncul 80% atau lebih rendah. Apalagi jika lawan menggunakan Kemampuan Spirit dengan efek pelemahan, keterbatasan akan lebih besar. Skill perangsang Oscar ini bisa menetralisir semua efek negatif tersebut. Menurut perhitunganku, ini juga bisa meningkatkan fokus mental kalian ditambah peningkatan 10%. Dengan ini kalian bisa mengeluarkan kekuatan maksimal dalam waktu singkat. Nanti di medan perang, kalian akan paham manfaat Kemampuan Spirit keempat ini."
Oscar mengangguk setuju, "Tapi Master, Hunwu-ku punya dua kekurangan. Pertama durasinya terlalu singkat. Kedua tidak bisa disimpan. Setelah dipanggil, harus dikonsumsi dalam satu menit untuk berefek. Artinya aku tidak bisa membuatnya lebih awal sebelum pertempuran. Kabar baiknya, konsumsi Soul Power-ku tidak terlalu besar, mirip Sosis Jamur Terbang, dan tanpa efek samping. Laozi you gen fenhong chang (Aku punya sosis merah muda)."
Kalimat terakhir ini adalah Mantra Roh dari Kemampuan Spirit barunya.
Di telapak tangan Oscar, cahaya merah muda terkumpul, dan dalam sekejap, sebuah sosis merah muda sebesar jari kelingking yang transparan muncul di telapak tangannya.
Ma Hongjun terkekeh aneh di samping, "Xiao Ao, kapan sosismu jadi sekecil ini?"
Mendengar ini, wajah beberapa gadis langsung memerah, meliriknya dengan tajam.
Oscar kesal menjawab, "Kakak sendiri sudah pernah makan sosis besar milikku, bukan?"
Master berkata serius, "Hanya dengan fakta tidak ada efek samping, Kemampuan Spirit keempatnya sudah jauh lebih unggul dibanding kemampuan ahli jiwa pendukung lainnya."
Flender menahan tawa, "Sudah, hentikan omong kosong. Lanjutkan perjalanan. Kita masih butuh tiga Cincin Jiwa lagi. Semoga keberuntungan tetap menyertai kita."
Meski luas Hutan Senja tidak sebesar Hutan Xingdou, rombongan Akademi Shrek tetap harus menjelajahi hutan luas ini dengan cermat selama beberapa hari.
Secara kualitas keseluruhan, Binatang Roh di Hutan Senja tampak lebih baik daripada di Hutan Xingdou, namun kurang memiliki makhluk yang sangat kuat.
Selama dua hari berikutnya, mereka sama sekali tidak menemukan binatang roh yang cocok untuk ketiga orang lainnya.
Bahkan Flender mulai menunjukkan kegelisahan.
Istirahat malam tidak lagi menjadi masalah, Master tidak memberi kesempatan lagi pada Liu Erlong. Setiap malam dia berlatih di luar tenda. Flender dan Zhao Wuji juga takut pada Liu Erlong, akhirnya menemani Master. Sayangnya mereka hanya membawa dua tenda. Setelah beberapa hari, Shrek Tujuh Monster tampak segar bugar, sementara trio Master terlihat kelelahan. Terutama Master yang level kultivasinya terendah, setelah beberapa hari tidak bisa istirahat dengan baik, matanya sudah mulai menghitam.
Menghentikan langkah, Flender mengerutkan kening: "Istirahat di sini dulu. Mencari terus seperti ini bukan solusi. Meskipun jenis Binatang Roh di Hutan Senja cukup banyak, tapi yang berkualitas tinggi sangat langka? Jika terus tertunda seperti ini, mungkin akan mentok sampai kompetisi Ahli Jiwa dimulai."
Selama dua hari pencarian, mereka sebenarnya pernah menemukan Binatang Roh dengan tingkat kultivasi sesuai, namun atribut dari Binatang-Binatang Roh tersebut tidak memuaskan Master.
Dengan kehadirannya, secara alami dia berharap bisa memberikan Cincin Jiwa yang paling cocok untuk setiap orang.
Shrek Tujuh Monster semuanya adalah jenius. Baik Master, Flender, maupun Zhao Wuji, sama sekali tidak ingin anak-anak ini mengalami hambatan di masa depan hanya karena Cincin Jiwa yang tidak terlalu cocok.
