Undian babak pertama jelas sangat krusial. Mengundian lawan yang relatif lemah akan memberikan keuntungan besar bagi tim mana pun.
Terutama bagi tim seperti Akademi Shrek yang mendapat bye di babak kedua. Jika bisa menang mudah di babak pertama, mereka bisa mengumpulkan energi untuk fokus pada pertandingan babak ketiga. Kompetisi sebenarnya baru dimulai dari babak ketiga.
Flender segera kembali dengan ekspresi wajah cerah dan senyum lebar. Dari raut wajahnya yang penuh kemenangan, jelas undian yang didapat sangat menguntungkan.
Tiba-tiba, wajah Flender menjadi serius. Ia berkata kepada yang lain, "Ada kabar buruk dan kabar baik. Kalian mau dengar yang mana dulu?"
Yang lain tertegun sejenak. Dai Mubai menjawab, "Beritahu kabar buruknya dulu saja."
Flender berkata dengan suara berat, "Kabar buruknya adalah, lawan pertama kalian di babak pertama adalah Akademi Blazing Fire."
"Akademi Blazing Fire?" Ekspresi wajah yang lain langsung mengerutkan kening. Sejak babak kualifikasi dimana anggota Akademi Blazing Fire berhasil menemukan cara untuk melawan Tang San, ditambah dua siswa lainnya yang telah mencapai level 40 ke atas, mereka telah menjadi salah satu tim terkuat di wilayah Kekaisaran Tian Dou. Bahkan dibandingkan dengan Akademi Shenfeng, mereka tidak kalah jauh.
Meski di babak kualifikasi Akademi Shrek menang dengan mudah, tapi di pertandingan kualifikasi sebelumnya mereka sempat kesulitan.
Tentu saja Akademi Blazing Fire tidak cukup kuat untuk menghalangi langkah mereka, tapi bertemu tim kuat seperti ini di babak pertama jelas bukan hasil undian yang bagus.
Tang San pun tak bisa menahan diri, "Kenapa setiap pertandingan kita selalu bertemu mereka? Ini terlalu kebetulan."
Master bertanya dengan tenang, "Flender, apa kabar baiknya?"
Flender tersenyum licik, "Kabar baiknya adalah, Akademi Blazing Fire mengundurkan diri dari babak final dan otomatis diskualifikasi."
Jiong... Hampir semua anggota Akademi Shrek membuat ekspresi wajah seperti itu.
Liu Erlong bertanya, "Akademi Blazing Fire sudah berjuang keras untuk lolos ke final, kenapa tiba-tiba mundur?"
Flender membentangkan kedua tangannya, "Jangan tanya aku, aku juga tidak tahu. Kabar ini tiba-tiba tersebar. Tapi bagaimanapun, ini kabar baik untuk kita. Dua babak pertama berturut-turut mendapat bye."
Ning Rongrong terkikik, "Lumayan, belum bertanding langsung masuk 10 besar."
Flender berkata, "Pertandingan akan segera dimulai. Kalian semua harus mengamati lawan dengan cermat. Ini format gugur, sulit untuk menyembunyikan kekuatan. Keuntungan terbesar dua bye awal bukanlah bebas bertanding, tapi bisa menganalisis kekuatan lawan. Yang lolos ke babak ketiga pasti bukan tim lemah, setidaknya selevel Akademi Blazing Fire."
Babak final ternyata tidak memiliki upacara pembukaan megah seperti bayangan. Semua sederhana, seorang uskup berbaju panjang merah dari Kuil Wuhun naik panggung mengumumkan dimulainya final, sekaligus mengumumkan jadwal pertandingan dan daftar bye. Pertandingan dimulai di bawah komando wasit khusus yang ditunjuk Kuil Wuhun.
Pertandingan pertama antara dua tim yang relatif lemah, membuat Shrek Tujuh Monster di area istirahat mereka tak henti berbisik-bisik.
Oscar berkomentar, "Final ini kok terkesan lebih sederhana daripada babak kualifikasi. Bahkan tidak ada upacara pembukaan. Penontonnya juga sedikit, paling banyak ribuan orang."
Tang San menambahkan, "Meski hanya ribuan, jangan lupa mereka semua adalah Ahli Jiwa. Dan sebagian besar pastinya Ahli Jiwa yang tergabung dalam Kuil Wuhun."
"Kuil Wuhun tidak mengizinkan rakyat biasa menonton pertandingan pasti punya alasannya. Guru pernah mengatakan, final tiga besar akan diadakan di depan Kuil Paus. Saat itulah puncak sebenarnya dari babak final. Kesederhanaan sekarang mungkin persiapan untuk klimaks itu."
Pertandingan pertama segera berakhir. Pertandingan kedua mempertemukan Akademi Shenfeng melawan Akademi Longkui dari Kekaisaran Xing Luo.
"Apa?" Seru anggota Akademi Shrek serentak sambil berdiri tak bisa menahan kaget ketika melihat formasi tim Akademi Shenfeng.
Di formasi Akademi Shenfeng, empat anggota tim tiba-tiba berganti - ternyata mereka berasal dari Akademi Blazing Fire.
Tidak ada reaksi berarti dari puluhan akademi pihak Kekaisaran Xing Luo, namun pihak Kekaisaran Tian Dou langsung gempar. Bagaimana mungkin anggota Akademi Blazing Fire muncul di tim Akademi Shenfeng?
Alis Master berkerut. Flender tak tahan bertanya, "Ini bagaimana? Aku akan tanya ke panitia penyelenggara." Ia segera bergegas pergi.
Keributan di bawah tak mempengaruhi pertandingan. Huo Wu berada di posisi belakang, Feng Xiaotian dan Huo Wushuang di depan. Saat seluruh tim menyalakan Cincin Jiwa, lawan langsung ciut nyali.
Tujuh anggota tim Akademi Shenfeng tak diragukan lagi semuanya Roh Zong di atas level 40. Seluruh pertandingan bagai pembantaian sepihak. Huo Wu bahkan tak sempat menggunakan Cincin Api Penolak.
Dai Mubai bertanya pada Master, "Bukannya akademi peserta dilarang berganti anggota di tengah kompetisi?"
Master tiba-tiba matanya berbinar, "Mereka mungkin memanfaatkan celah dalam peraturan. Sekolah peserta tidak boleh mengganti anggota di tengah kompetisi, tapi ini tidak berarti sekolah yang sudah terdaftar tidak bisa berpindah institusi. Hal ini tidak diatur secara eksplisit. Nama Huo Wu dan murid-muridnya tercantum dalam daftar peserta babak final. Selama Kuil Wuhun mengizinkan, mereka boleh saja berpindah afiliasi."
Xiao Wu berkata, "Bukankah itu berarti kita juga bisa melakukan hal yang sama?"
Master menggelengkan kepala, "Sudah terlambat. Pertandingan sudah dimulai, kuota akhir setiap tim untuk babak final sudah ditetapkan. Semua tim akan bertanding hari ini, setelah ikut bertanding, tidak mungkin lagi mengganti institusi. Lagipula, institusi mana yang mau melepaskan posisi mereka di babak final? Akademi Blazing Fire mengambil risiko besar kali ini, entah apa yang mereka berikan sampai Kuil Wuhun begitu fleksibel."
Beberapa saat kemudian, Flender kembali dengan wajah muram. Jawaban Kuil Wuhun sangat singkat: selama masih dalam batas peraturan yang diizinkan, panitia penyelenggara tidak akan ikut campur.
Meskipun dua akademi besar bergabung, namun pada akhirnya mereka mengorbankan satu kuota babak final. Dalam arti tertentu, Akademi Shrek tetap diuntungkan.
Protes tidak hanya datang dari Akademi Shrek. Banyak akademi di wilayah Kerajaan Tian Dou juga menyuarakan protes serupa. Tapi untuk pertama kalinya mereka merasakan ketegasan Kuil Wuhun. Jawaban akhir Kuil Wuhun hanya satu kalimat: yang tidak ingin ikut boleh mundur. Panitia penyelenggara benar-benar adil.
Pihak resmi Kekaisaran Tian Dou tidak turun tangan karena hal ini. Bagaimanapun juga, Akademi Shenfeng yang telah diperkuat masih berada di pihak Kekaisaran Tian Dou. Jika mereka bisa meraih hasil baik, hal ini tidak merugikan Kekaisaran Tian Dou.
Saat ini, hubungan antara dua kerajaan besar dengan Kuil Wuhun setidaknya secara permukaan masih harmonis. Untuk urutan kecil seperti ini, pasti mereka tidak akan sengaja menyinggung Kuil Wuhun.
Pertandingan dua babak pertama cepat berakhir. Kompetisi Elit Akademi Ahli Jiwa tingkat tinggi Seluruh Benua telah menghasilkan 10 tim terkuat.
Babak ketiga akan segera dimulai. Pada babak ini, Akademi Shenfeng dan akademi peringkat kedua dari Kekaisaran Xing Luo mendapatkan bye. Akademi Shrek juga menyambut pertarungan pertama mereka di babak final.
Jika dua babak sebelumnya tidak ada kejutan berarti, maka setelah pengundian babak ketiga, suasana final tiba-tiba menjadi tegang.
Tampaknya keberuntungan Akademi Shrek telah habis digunakan di dua babak awal. Lawan mereka di babak ketiga adalah Akademi Ahli Jiwa tingkat tinggi Royal Xing Luo - salah satu dari tiga tim unggulan yang dikirim oleh Kekaisaran Xing Luo.
Namun ini bukanlah yang paling mengejutkan. Yang lebih mencengangkan adalah pertandingan lain: Akademi Ahli Jiwa tingkat tinggi Kuil Wuhun melawan Akademi Ahli Jiwa tingkat tinggi Royal Tian Dou.
Bentrokan antara dua tim unggulan ini seolah membuktikan keadilan kompetisi final dari sisi lain.
Tidak diragukan lagi, kedua pertandingan ini adalah yang terpenting.
Menjelang pertandingan tersisa setengah jam. Sepuluh tim terkuat telah memasuki arena untuk persiapan akhir dan pemanasan.
“Bos Dai, ada apa denganmu?” Ma Hongjun bertanya dengan bingung. Sejak mengetahui hasil undian, emosi Dai Mubai terlihat sangat murung. Selama perjalanan dari penginapan ke arena pertandingan, ia sama sekali tidak berbicara. Sangat berbeda dari sikapnya yang biasa.
Tang San tentu juga menyadari ketidaknormalan emosi Dai Mubai, tetapi perasaannya berbeda dengan Ma Hongjun. Meskipun Dai Mubai sangat pendiam, Tang San bisa merasakan sesuatu yang sedang dipendamnya.
Meledak dalam kesunyian, atau musnah dalam keheningan. Dengan karakter Dai Mubai, tidak diragukan lagi pilihannya adalah yang pertama. Semangat pertarungan yang tersimpan dalam dirinya tampaknya telah mencapai puncaknya.
Yang bermasalah emosinya bukan hanya Dai Mubai, tapi juga Zhu Zhuqing. Hanya saja ekspresi Zhu Zhuqing berbeda. Di balik tatapan dinginnya yang biasa, kini dipenuhi dengan gejolak semangat.
Dai Mubai tidak menjawab pertanyaan Ma Hongjun, namun Zhu Zhuqing berdiri. Ia membungkuk memberi hormat kepada semua orang.
“Zhuqing, maksudmu apa ini?” Master mengerutkan alisnya sedikit.
Zhu Zhuqing melirik ke arah Dai Mubai, “Kita harus memenangkan pertandingan ini. Ini adalah satu-satunya kesempatan untukku dan Mu Bai.”
Oscar bertanya, “Sebenarnya apa yang terjadi? Apakah di Akademi Kerajaan Xing Luo ada musuh kalian?”
Zhu Zhuqing menggelengkan kepala, berkata: "Bukan begitu. Ini adalah persaingan antar keluarga. Aku dan Mu Bai berasal dari Kekaisaran Xing Luo. Kami masing-masing berasal dari dua keluarga besar. Hubungan antara dua keluarga kami sangat erat, memiliki tradisi pernikahan politik. Di dalam keluarga, hanya anggota yang paling luar biasa yang bisa menjadi penerus masa depan. Aku dan Mu Bai bukan putra sulung keluarga. Kakak perempuanku dan kakak laki-laki Mu Bai telah bertunangan sejak kecil, begitu juga dengan kami berdua."