“Ya.” Luo Feng mengangguk penuh semangat.
Pelatih Kepala Wu Tong di samping mesin tes reaksi saraf tersenyum: “Baik, berikutnya, Bai Yang.”
Luo Feng mendekati Yang Wu yang wajahnya penuh kekaguman, berbisik pelan: “Gila, selamat ya! Sekarang kau calon petarung. Begitu lulus ujian praktik, langsung jadi petarung!” Luo Feng juga berbisik: “Kakak Yang, ujian reaksi sarafmu pasti lulus. Nanti kita ujian praktik bareng.”
“Ya.” Yang Wu juga sangat antusias.
Kemudian perhatian Luo Feng dan Yang Wu tertuju pada peserta ujian yang sedang diuji.
Tak lama kemudian, dua orang berturut-turut menyelesaikan tes, satu berhasil, satu gagal.
“Terakhir, Yang Wu!” Komandan Pelatih Wu Tong berseru.
Yang Wu menarik napas dalam-dalam. Ia telah menunggu hari ini terlalu lama, selalu tertahan di tes kecepatan, kini akhirnya berhak mengikuti tes reaksi saraf di Balai Ekstrim.
“Semangat!” Luo Feng berseru memberi dukungan.
“Tenang saja.”
Yang Wu melangkah mantap masuk ke area lingkaran merah. Begitu Komandan Pelatih Wu Tong menekan tombol mulai, mulut meriam mesin uji reaksi saraf mulai berputar cepat, puluhan lubang senjata menyemburkan peluru karet yang memenuhi lingkaran merah.
Terlihat Yang Wu gesit bergerak dalam radius satu langkah ke depan-belakang-kiri-kanan, gerakannya sangat efisien.
“Hmm?” Luo Feng mengamati gerakan menghindar Kakak Yang dengan heran, “Gerakan tubuh Kakak Yang terlihat agak kaku. Tidak selincah dan secepat milikku, tapi efisiensi teknik penghindarannya tampak sangat tinggi. Setiap kali menghindar, jarak pergerakannya tidak besar. Dia sama sekali tidak memanfaatkan lingkaran merah berdiameter 3,6 meter, hanya bergerak dalam radius satu langkah ke depan, belakang, kiri, dan kanan.”
Rentang gerak Yang Wu kecil, tapi efisiensi penghindarannya sangat tinggi.
“Teknik gerakan tubuh seperti ini memang sangat berguna dalam pertempuran nyata. Namun, pengendalian yang sangat presisi diperlukan dalam pertarungan. Jika ada sedikit kesalahan, cakar monster bisa merobek tubuh petarung!” Luo Feng mengevaluasi dalam hati. Setidaknya menurutnya, teknik ini memang efisien tapi juga sangat berisiko.
Sama seperti menari di atas mata pisau.
"Wu~~" Setelah satu menit berlalu, mulut meriam mesin uji reaksi saraf berhenti berputar.
"60 detik, terkena 52 kali, tidak menyentuh sinar merah. Lolos. Lulus!" Komandan Wu Tong mengumumkan.
Yang Wu di dalam lingkaran merah menggenggam kedua tinjunya penuh semangat, urat-urat di lengannya menonjol, matanya berkaca-kaca. Dia telah menunggu hari ini terlalu lama. Akhirnya, mimpinya tercapai. Hanya tinggal satu langkah lagi menuju gelar legendaris Petarung.
"Yang Wu!" Komandan Wu Tong berteriak sambil mengerutkan kening, "Teknik menghindar yang kau gunakan ini termasuk kategori 'Ruyi' - teknik menghindar level mikro. Dalam pertarungan hidup-mati melawan monster, gerakan tubuh kecil membuat serangan monster meleset tanpa bisa melukaimu! Dengan rentang gerak minimal, dalam waktu sama kau bisa melakukan lebih banyak penghindaran - sangat efisien!"
"Tapi teknik gerakan tubuh ini sangat sulit, jika ada sedikit saja kesalahan, cakar monster yang seharusnya meleset 2 cm dari tubuhmu dalam perhitunganmu bisa berubah... Jika terjadi kesalahan, cakar monster mungkin akan menyayat tubuhmu. Membelah perutmu! Dalam pertarungan melawan monster, satu kesalahan kecil bisa berakibat fatal. Jadi——"
"Aku menyarankanmu, saat bertarung melawan monster nanti, hindarilah dengan jarak yang lebih jauh. Beri dirimu ruang untuk manuver." Komandan Pelatih Wu Tong berkata serius, "Dengan kemampuanmu saat ini, lebih baik kuasai dulu gerakan tubuh dasar. Efektivitasnya justru lebih baik."
Yang Wu terkejut, lalu mengangguk khidmat: "Baik, Komandan Pelatih."
"Yang Wu, ingat baik-baik nasihat Komandan Pelatih ini. Dalam perjalanan bela diri, jangan serakah dan terburu-buru. Teknik gerakan tingkat mikro memang kuat. Tapi jika dipaksakan tanpa kemampuan yang memadai, itu seperti Dong Shi yang meniru Xi Shi - hanya akan jadi bahan tertawaan." Pelatih Jiang Nian menasihati dengan sungguh-sungguh.
Komandan Pelatih Wu Tong tersenyum: "Baik, untuk ujian calon prajurit kali ini, yang lulus ada tiga orang: Luo Feng, Bai Yang, dan Yang Wu."
Mata Luo Feng, Yang Wu, dan Bai Yang sama-sama berbinar menahan sukacita.
Andaikan tidak ada sekumpulan senior prajurit di sekitar, mungkin mereka sudah berteriak kegirangan.
“Semuanya, untuk urusan selanjutnya termasuk penandatanganan kontrak ujian praktik, tolong bantu selesaikan.” Sambil berkata demikian, Komandan Pelatih Wu Tong menatap seorang pria berambut perak berbaju hitam yang selama ini berdiri di pinggir, lalu tersenyum, “Kapten, maaf membuatmu menunggu lama. Ayo, kita keluar.”
Kapten?
Luo Feng dan dua rekannya terkejut. Komandan Pelatih adalah pemimpin tertinggi Dojo Batas di Kota Yangzhou, posisinya sangat tinggi. Jika dia memanggil 'Kapten', lalu apa status pria berambut perak berbaju hitam ini?
Pandangan pria berambut perak itu menyapu Luo Feng dan kawan-kawan. Seketika, Luo Feng merasa kedua mata pria itu bagai langit tak berujung, membuatnya terbenam sepenuhnya. Namun tiba-tiba dia tersentak dan sadar kembali. “Apa yang terjadi?” Luo Feng mendapati ekspresi Yang Wu dan Bai Yang di sampingnya berubah kosong.
“Sangat menakutkan, satu tatapan saja bisa membuat kita tak sadarkan diri.” Luo Feng gemetar dalam hati.
Kekuatannya terlalu mengerikan.
“Contohnya saat dua orang bertarung, sebelum sempat berkelahi, hanya dengan satu tatapan lawan, kesadaran kita langsung kabur. Mungkin saat kita sadar kembali, jantung sudah ditusuk lawan dengan pisau.”
Pria berambut perak berbaju hitam tersenyum tipis, memandang Luo Feng dengan heran.
“Anak muda, bakatmu bagus. Teruslah berusaha.” Pria berambut perak itu tersenyum pada Luo Feng.
“Wah, tekadnya juga kuat. Hmm.” Komandan Pelatih Wu Tong mengangguk puas.
Kemudian, Komandan Pelatih Wu Tong dan pria berambut perak itu langsung meninggalkan tempat itu.
“Ada apa tadi? Apa yang terjadi?”
“Aku kenapa ya?”
Yang Wu dan Bai Yang baru saja tersadar. Mereka saling pandang dan teringat kejadian sebelumnya, sampai berkeringat dingin. Baik Yang Wu, Bai Yang, maupun Luo Feng... Sepanjang hidup mereka, pria berambut perak tadi adalah sosok paling menakutkan yang pernah mereka temui.
“Pria berambut perak itu sudah lama mengawasi tes kita. Tapi dari awal sampai tadi, aku sama sekali tidak menyadari keberadaannya.” Luo Feng dalam hati terkejut, “Diam-diam saja, seolah tidak ada orang di ruangan itu. Sangat tidak masuk akal. Tunggu...”
Saat Luo Feng berusaha mengingat wajah pria berambut perak itu, dia terkejut menemukan—
Dia hanya ingat tatapan mata yang membuatnya terhanyut itu, sama sekali tidak bisa mengingat rupa wajahnya.
“Kalian bertiga, kemarilah.”
Pelatih Jiang Nian dan sekelompok petarung lain tersenyum memandang mereka, “Masuk ke aula latihan.”
Mereka berpindah dari ruang tes reaksi saraf ke aula latihan yang luas.
“Ini adalah tiga kontrak aplikasi ujian praktik petarung.” Salah satu pria tua gemuk mengeluarkan tiga kontrak dari sudut ruang latihan, “Ujian praktik petarung, begitu diikuti, jika terbunuh oleh monster selama proses. Tidak ada hubungannya dengan Dojo Batas kami! Tentu saja, angka kematiannya sangat rendah.”
Luo Feng, Yang Wu, dan Bai Yang menerima kontrak tersebut sambil memeriksa isinya.
"Angka kematian rendah, tapi tingkat kecacatan tidak rendah." Seorang pria botak berotot berkata dengan suara berat, "Ujian praktik prajurit adalah pertarungan hidup mati melawan monster! Ini pertarungan paling dasar. Jika kalian benar-benar pergi ke zona berbahaya untuk berburu monster nanti, bahayanya jauh lebih mengerikan daripada ujian ini. Jika tidak bisa melewati tahap ini, tidak layak jadi prajurit."
Luo Feng, Yang Wu, dan Bai Yang saling memandang.
Kontraknya sederhana, intinya mengatakan jika terjadi kematian atau kecacatan selama ujian praktik, Dojo Batas tidak bertanggung jawab.
Tanpa ragu, ketiganya mengambil pulpen di samping dan menandatangani nama mereka.
"Hmm."
Pelatih Jiang Nian di samping tersenyum, "Baik, hari ini 1 Juli, ujian praktik tinggal satu bulan lagi. Persiapkan diri kalian baik-baik. Oh ya..." Ia berjalan ke keyboard dan menekan beberapa tombol, layar transparan besar muncul di dinding ruang latihan yang menampilkan sebuah artikel.
Berjudul 《Metode Latihan Energi Gen》.
"Hah?" Luo Feng menahan napas.
Tubuh prajurit begitu kuat, bahkan beberapa prajurit top bisa bergerak melebihi kecepatan suara! Satu tebasan bisa membelah baja setebal beberapa meter! Tentu saja kemampuan mereka sekarang masih jauh di bawah legenda.
Mengapa prajurit begitu kuat?
Semua berkat Energi Gen!
“Dulu, di Periode Nirwana Besar. Manusia terinfeksi virus RR, memproduksi antibodi. Menyebabkan gen tubuh berubah dan dioptimalkan secara alami.” Pelatih Jiang Nian tersenyum, “Ketika gen teroptimalkan sampai tingkat tertentu, bisa menyerap energi halus alam semesta, menyatu ke setiap sel tubuh! Dalam proses ini, gen yang teroptimalkan, tulang, sel, darah, organ dalam, kulit dll akan terus berevolusi!”
“Tulang kalian bisa menjadi 10 hingga 100 kali lebih keras dari berlian, organ dalam yang kuat bisa menahan napas di air selama setengah jam bahkan lebih!”
“Semua ini bergantung pada penyerapan energi alam semesta oleh kalian, menyatu ke setiap sel sebagai energi pribadi. Yaitu—Energi Gen!”
Pelatih Jiang Nian menunjuk artikel di layar: “Ini adalah metode latihan Energi Gen—Metode Lima Pusat Menghadap Langit! Satu-satunya metode latihan Energi Gen di seluruh Bumi.”
Luo Feng segera membaca artikel tersebut dengan cermat.
Energi Gen, sandaran evolusi dan optimasi gen manusia!
“Ternyata begini.” Luo Feng langsung paham setelah membaca seksama.
Orang biasa tidak bisa melatih diri karena tingkat optimisasi gen belum mencukupi. Umumnya harus mencapai kekuatan pukulan 900kg, kecepatan 25 meter per detik, dan kecepatan reaksi saraf di atas batas kelulusan calon petarung. Saat mencapai level ini, optimisasi gen sudah memenuhi standar. 90% calon petarung bisa mulai melatih Energi Gen!
"Kalian bisa mulai mencoba melatih Energi Gen dalam satu bulan ini," Pelatih Jiang Nian tersenyum, "Sedangkan 'Teknik Panduan' yang paling berharga baru bisa kalian dapatkan setelah resmi menjadi petarung dan bergabung dengan Dojo Batas kami atau militer."
Metode latihan Energi Gen di seluruh dunia hanya ada satu jenis.
Tapi Teknik Panduan, ada puluhan juta variasi di dunia. Latihan dengan Teknik Panduan berbeda bisa membuat kecepatan peningkatan Energi Gen berbeda jauh, bahkan puluhan kali lipat. Teknik Panduan adalah aset paling berharga bagi berbagai organisasi.