Bab 54 Kekuatan Makhluk Rungu Emas

　　"Sang Penelan." 　　"Haha, Sang Penelan hidup." 　　Tiga kapten - Tuoleiwu, Aerman, Abuluote - berteriak histeris. Anggota tim lainnya tampak bersemangat. Mereka paham aturan Klan Norlansha: semakin besar kontribusi, hadiahnya akan semakin megah! Menangkap Sang Penelan hidup pasti memberi imbalan luar biasa. 　　Bagaimana mungkin tidak girang? 　　"Ada yang salah." Tuoleiwu tiba-tiba berhenti. 　　“Arman, Aburoto, kalian bawa orang lebih dulu kejar Sang Penelan, aku akan menyusul nanti.” Torlewu memberi perintah. 　　“Tenang saja.” 　　Arman dan Aburoto bersama anggota lain segera menghilang di ufuk jauh, sementara Torlewu melayang di udara, kesadarannya langsung masuk ke 'jaringan Virtual Universe', mengirim email ke atasan langsungnya——"Tuan Pula, Makhluk Rungu Emas itu belum mati. Masih hidup! Muncul lagi di dunia! Ini video rekaman anggota tim lain!" Bersamaan mengirimkan video tersebut. 　　…… 　　Kemudian Torlewu segera keluar dari jaringan Virtual Universe. 　　"Bruuk!" 　　Tubuh Torlewu jatuh ke laut, menyemburkan percikan putih. Karena sebelumnya tubuh dalam keadaan tak sadar, otomatis terjun bebas. 　　"Hm, sudah laporkan ke keluarga. Sekarang..." Torlewu terbang keluar dari air laut, menjilat bibir dengan mata hijau bersinar,"saatnya aku berjasa!" 　　"Tangkap hidup-hidup Makhluk Rungu Emas, hahahaha..." 　　Torlewu berubah menjadi cahaya kilat dengan kecepatan luar biasa, menembus udara mengejar. 　　Hanya sekejap, Torlewu melihat sekelompok Prajurit Norlan berbaju perang dengan wajah berbeda-beda melayang di atas laut. 　　"Ada apa?" Torlewu membentak,"Kenapa tidak mengejar?" 　　"Kapten." 　　Arman dan Aburoto menoleh,"Sang Penelan ada di dasar laut, bisa dilihat mata telanjang. Tapi Kapten, kau mencium bau darah?" 　　“Bau darah?” Tuoleiwu mengendus-endus. 　　Prajurit Tingkat Bintang 9 memiliki pendengaran dan penciuman yang jauh melebihi manusia biasa. Saat ia menyedot udara dengan cermat, terciumlah bau darah yang menyebar di sekitarnya. 　　“Saat kami menghubungi anggota tim lain, tidak ada satupun yang merespon.” 　　“Sama sekali tidak ada jawaban.” 　　“Semua anggota tim Tingkat Bintang 8 dan 7 juga seperti itu.” 　　Alman dan Abuluote berkata dengan serius. Hal ini membuat Tuoleiwu gemetar—semua anggota lain tidak merespon? Ini sangat tidak masuk akal. Padahal mereka baru berpisah beberapa menit saja. Dalam waktu sejenak, 44 anggota semua meninggal? Tuoleiwu merenung, meski masuk 10 besar peringkat 8.000 Penjaga Nuolan, untuk membunuh 44 anggota itu, ia sendiri pun membutuhkan waktu yang cukup. 　　“Sang Penelan ini sehebat itu?” Alis Tuoleiwu berkerut saat menatap permukaan laut di bawah. 　　Dengan penglihatannya... 　　Benar-benar bisa melihat bayangan hitam di dasar laut! 　　“Bip.” Otak optik cerdas di pergelangan tangan Tuoleiwu berbunyi, “Tes jarak jauh.” 　　“Tuan, kekuatan Binatang Raksasa Luar Angkasa di bawah adalah Tingkat Bintang 7.” 　　“Tingkat Bintang 7?” 　　Sekelompok Penjaga Nuolan yang melayang di udara saling pandang dan berbisik. 　　…… 　　Sekitar 2 kilometer di atas permukaan laut. 　　Makhluk Rungu Emas yang sebesar pegunungan berada di dasar laut. Panjang tubuhnya sekitar 700 meter lebih, dengan ekor panjang bersisik yang hampir sama panjangnya dengan tubuh. 　　Ya! 　　Tingkat Bintang 7! 　　Saat Luo Feng pertama kali meninggalkan Bumi menuju Planet Qiulong, Makhluk Rungu Emas saat itu masih berada di Tingkat Bintang 4! Menurut proses latihan normal Makhluk Rungu Emas... 　　Tiga tingkat pertama Tingkat Bintang bisa diselesaikan dalam satu setengah tahun. 　　Tingkat 4, 5, dan 6 Tingkat Bintang, setiap terobosan tingkat membutuhkan dua tahun. 　　Tingkat 7, 8, dan 9 Tingkat Bintang, setiap terobosan tingkat membutuhkan 12 tahun. 　　Terobosan dari Tingkat Bintang 9 ke Tingkat Semesta 1 membutuhkan lebih dari 50 tahun. 　　Dulu Luo Feng menjual Piringan Pisau Lengkung, lalu menghabiskan lebih dari 10 miliar Koin Naga Hitam untuk membeli berbagai kombinasi logam yang meningkatkan efisiensi evolusi 51 kali lipat. Setelah kembali ke Bumi dan berlatih selama sebulan lebih, para petualang kosmik tiba. Tiga bulan kemudian, armada keluarga datang namun mundur karena hukum kekaisaran, menyisakan tim elit yang menyamar sebagai perompak antariksa. 　　Enam tujuh hari kemudian, Luo Feng baru bertarung melawan tim elit yang tersisa! 　　Artinya! 　　Luo Feng menggunakan logam dengan efisiensi evolusi 51 kali lipat itu untuk berlatih selama sekitar empat setengah bulan! 　　Empat setengah bulan dengan efisiensi 51 kali lipat setara dengan evolusi normal selama 19 tahun! 　　Dari Tingkat Bintang 4 ke 6 butuh 4 tahun! Dari Tingkat 6 ke 7 butuh 12 tahun! Jadi... Saat ini Makhluk Rungu Emas memang sudah mencapai kekuatan Tingkat Bintang 7. Dalam dua tiga bulan lagi, tubuhnya akan mencapai Tingkat Bintang 8. 　　…… 　　Makhluk Rungu Emas Tingkat Bintang 7! 　　Seberapa kuat? 　　Harus diketahui, beberapa elit yang mendapat pelatihan khusus dan memiliki senjata psionik hebat bisa bertarung melebihi 2-3 tingkat! Contohnya dulu Luo Feng dengan mudah bisa melampaui 3-4 tingkat, tentu karena para petarung di dunia kita tidak memiliki latihan sistematis dan senjata bagus. Wajar saja mereka kalah dari Luo Feng. 　　Di alam semesta yang luas ini. 　　Elit yang dilatih organisasi besar, melampaui 2-3 tingkat dalam pertarungan adalah hal biasa! 　　Bagaimana dengan Makhluk Rungu Emas? 　　Jika setingkat dan setingkatan, Makhluk Rungu Emas bisa disebut tak terkalahkan! Hanya dengan probabilitas sangat-sangat kecil akan muncul jenius langka yang bisa mengalahkannya pada level yang sama. Itu benar-benar makhluk tidak normal! 　　Dulu Makhluk Rungu Emas berada di 'Tingkat Bintang satu'. 　　Hong dan Dewa Guntur yang dijuluki 'Tak terkalahkan di tingkat planet' dan memiliki domain! Awalnya meski membakar jiwa, mereka bahkan tidak bisa merusak sisiknya. Akhirnya Hong yang mencapai domain level dua mengeluarkan jurus terkuat baru bisa menghancurkannya! Bukan karena 'Tingkat Bintang satu' begitu kuat, tapi Makhluk Rungu Emas terlalu abnormal! 　　Saat Luo Feng membakar jiwanya menggunakan metode rahasia Sekte Bintang Yumo untuk menyerang Makhluk Rungu Emas yang terluka parah... 　　Sama sekali tidak bisa menembus pertahanan jiwa makhluk itu. 　　Akhirnya serangan dari 'warisan segel jiwa' yang ditinggalkan gurunya yang terbakar, baru bisa menghancurkan Makhluk Rungu Emas! Kesulitan membunuhnya waktu itu benar-benar menunjukkan betapa tidak normalnya makhluk itu! 　　…… 　　Manusia jenius di alam semesta, di antaranya ada yang di Tingkat Bintang 7 sudah bisa membunuh lawan Tingkat 9 sendirian. 　　Makhluk Rungu Emas Tingkat Bintang 7? 　　Untuk manusia Tingkat Bintang 7, 99.99% bisa langsung dihabisi dengan metode rahasia bakat menelan. Mudah sekali, membunuh manusia Tingkat Delapan Bintang... Benar-benar penghancuran total! Meski bisa mengungguli manusia Tingkat Bintang 9, membunuh satu dua orang. Tapi menghadapi sekelompok manusia Tingkat Bintang 9... 　　Tetap merepotkan! 　　Yang lebih penting, di antara kelompok manusia Tingkat Bintang 9 ini juga ada yang kuat. 　　Seperti Tuo Leiwu, kekuatannya setara dengan 10 manusia Tingkat Bintang 9 biasa! Di level yang sama, masih ada perbedaan daya tempur. 　　Jadi... 　　Makhluk Rungu Emas memilih berada di laut, di sana kekuatannya tidak terpengaruh. Sedangkan para Penjaga Nuolan justru terganggu. 　　…… 　　Di atas lautan. 　　"Dengar perintahku." 　　"Tiga tim, serang dari tiga arah sekaligus! Aku tidak percaya Sang Penelan Tingkat Bintang 7 bisa menang melawan 15 Penjaga Nuolan kita!" Mata hijau Tuo Leiwu memancarkan kilatan ganas. 　　"Tangkap hidup-hidup Sang Penelan." Arman menggeram. 　　"Ya, tangkap hidup-hidup." Aburot juga berteriak. 　　"Serang!" 　　Suara Tuo Leiwu menggema keras. 　　Hong! Hong! Hong! 　　Tiga tim berubah menjadi tiga rantai panjang cahaya kilat, langsung menerjang ke dalam air laut. 　　…… 　　Jarak 2000 meter sama sekali bukan masalah untuk pertarungan level ini! 　　"Auu——" 　　"Makhluk Rungu Emas yang menyerupai pegunungan yang membentang berseru gembira, mengangkat kepala, sepasang mata besar berwarna emas gelap menatap tiga tim kilat yang menerjang ke dasar laut dari atas." 　　"HONG!!!" 　　Ekor bersisik raksasa bagaikan ular piton menembus air laut dan langsung menyapu salah satu regu elit. "SERANG!!!" Kapten regu Alman menggeram, seketika senjata-senjata energi primordial biasa memancarkan cahaya menyilaukan yang langsung menghantam ekor bersisik itu. Sang kapten Alman bahkan menggunakan senjata energi primordial tingkat satu. 　　Ya! 　　Pasukan Norlan dilengkapi dengan senjata energi primordial (baju perang) dan senjata psionik (baju perang). Namun berdasarkan daya tempur, umumnya mereka menggunakan senjata energi primordial biasa yang murah. Sedangkan yang lebih kuat seperti Alman dan Aburoto menggunakan senjata energi primordial tingkat satu dengan efek tambahan daya tempur. 　　Elit sejati seperti Tuoleiwu bahkan dilengkapi 'senjata energi primordial (psionik) tingkat dua' yang bisa memaksimalkan daya tempur Tingkat Bintang mereka. 　　"Hong~~" 　　Ekor bersisik yang licin dan gesit bertabrakan dengan dua senjata energi primordial sebelum menghilang cepat. 　　"Tangan saya sampai mati rasa." 　　"Luar biasa dashyat!" Alman berseru bangga. 　　Sementara Tuoleiwu yang memimpin situasi ini tidak bisa menahan senyum melihatnya. Meski menghadapi Makhluk Rungu Emas yang sangat termasyhur, lawan dengan dua tingkat lebih rendah ini dihadapi oleh lima orang dalam tim yang menyerang bersama! Jika masih tidak bisa menahan serangan, itu benar-benar tidak normal. 　　"Terkepung!" perintah Tuoleiwu. 　　"Siap!" raungan antusias Arman. 　　"Bunuh." mata Abuluote berkilat. 　　Hong! Hong! Hong! 　　Sejenak seolah langit runtuh dan bumi terbelah, tiga regu Penjaga Nuolan mengepung Makhluk Rungu Emas dengan gila-gilaan. Memang makhluk ini sangat kuat, tapi di hadapan 15 Penjaga Nuolan yang terlatih baik dan mendapat pelatihan ketat dari keluarga Nuolanshan, ia hanya bisa meronta-ronta. Sepenuhnya berada dalam posisi inferior. 　　"Auu——" raungan tinggi yang gila bergema. 　　Pola emas padat di tanduk hitam di kepala Makhluk Rungu Emas tiba-tiba berpendar menyilaukan, kemudian cahaya kilat emas mengalir deras sepanjang pola tersebut ke empat kuku, ekor, dan sayapnya. 　　Tiga metode rahasia bakat - Penguatan! 　　"Si besar ini sedang mengorbankan nyawanya." teriak Arman. 　　"Jangan bunuh, tangkap hidup-hidup!" seru Tuoleiwu. 　　"Duggg~~" 　　“Kuku raksasa itu menghantam dengan keras, lima anggota tim termasuk Aburot dengan gila menggunakan senjata mereka. Duggg~~!” Kuku Makhluk Rungu Emas menginjak tiga senjata energi primordial sekaligus. Tubuh sebesar pegunungan itu oleng, sementara lima anggota tim Aburot tercerai-berai oleh serangan itu. Dua di antaranya bahkan memuntahkan darah. 　　“Tiba-tiba sekuat ini?” 　　“Ini benar-benar tidak normal.” 　　Alman dan Aburot membelalakkan mata. Dua tingkat lebih rendah, tapi masih bisa menghancurkan lima manusia kuat?