"Selain 'layanan pelelangan barang', kami juga punya 'layanan pembelian barang' dengan harga standar." Suara kecerdasan buatan itu jernih dan penuh hormat.
"Saya pilih layanan pelelangan." Kata Luo Feng.
Meskipun penjualan barang melalui pihak ketiga memerlukan biaya seperseribu, harga yang ditawarkan umumnya cukup baik. Bahkan setelah dikurangi biaya seperseribu, total harga akhir tetap jauh lebih tinggi daripada harga beli langsung yang ditawarkan bank. Dengan ditemani Baba Ta yang sangat berpengalaman, Luo Feng tidak akan dirugikan dalam hal ini.
"Ini adalah 48 barang yang perlu saya jual." Luo Feng dengan cepat mengirimkan informasi detail harta khusus tersebut melalui asisten virtual 'Baba Ta' kepada kecerdasan buatan perempuan di hadapannya.
"Untuk 48 komoditas ini, Bank Galaksi Bintang Semesta kami dapat segera menjualnya di area lelang berbagai negara kosmik di 'alam semesta virtual'." Kecerdasan buatan perempuan itu tersenyum, "Silakan konfirmasi... lokasi dan waktu penyerahan 48 barang ini kepada bank kami."
"Di Sektor Bintang Qian Wu, Wilayah Bintang Naga Hitam, Planet Bailan di Galaksi Bima Sakti." Luo Feng menyebutkan lokasi, kemudian menyebutkan waktu.
Waktu yang ditetapkan adalah sekitar delapan hari kemudian setelah tiba di Planet Bailan.
"Konfirmasi waktu dan lokasi." Kecerdasan buatan itu tersenyum, "Silakan tanda tangani dokumen penjualan pihak ketiga."
Sebuah kontrak melayang di depan Luo Feng.
Kontrak tersebut sangat detail, mencakup hak dan tanggung jawab kedua belah pihak, serta klausul pelanggaran dan sebagainya...
"Bip."
"Penandatanganan dokumen penjualan pihak ketiga telah selesai." Kecerdasan buatan perempuan itu tersenyum, "Klien bintang lima yang terhormat, adakah lagi yang bisa kami layani?"
"Tidak ada." Luo Feng tersenyum sambil berdiri, berbalik menuju pintu, langsung membukanya dan keluar.
"Hong!"
Ruangan mewah itu pun langsung menghilang, kembali menjadi ruang layanan mandiri tertutup biasa.
……
Klien Bintang Lima, sebagai nasabah prioritas mutlak di Bank Galaksi Bintang Semesta, bank menyediakan berbagai layanan khusus untuk klien seperti ini.
Namun, layanan tentu memerlukan biaya.
Tapi di alam semesta, tanpa saluran tertentu, beberapa hal tidak bisa dilakukan meski punya uang. Seperti menjual 48 harta khusus itu... Jika dijual di Wilayah Bintang Naga Hitam, pasti akan menimbulkan gejolak besar. Tapi melalui Bank Galaksi Bintang Semesta, penjualan di berbagai negara kosmik besar bahkan tidak menimbulkan riak kecil.
48 harta khusus itu mungkin bernilai sekitar sepersepuluh hingga seperduapuluh dari kekayaan Cosmic Lord Kabu.
Namun Cosmic Lord Kabu, jika dibandingkan dengan Pemimpin Planet Yun Mo, perbedaannya bagai langit dan bumi.
……
Setelah tujuh bulan perjalanan, Luo Feng dan kawan-kannya kembali ke Bintang Bailan - planet kehidupan yang sangat dekat dengan dunia.
Awalnya mereka menghabiskan tiga bulan di 'Dunia Guntur', lalu di Inner World menghabiskan satu bulan menggali kristal alam semesta dan batu guntur, dilanjutkan perang selama satu setengah bulan. Jika ditambah waktu perjalanan dari 'Inner World' ke Bintang Cang Lan, dan dari Bintang Cang Lan kembali ke dunia...
Total sekitar tujuh bulan!
Pertengahan April 2063, Luo Feng dan rombongan berangkat meninggalkan dunia.
Menurut Waktu Hua Xia, pukul 13:16 tanggal 16 November 2063, pesawat antariksa memasuki Bintang Bailan.
Di ruang kendali pesawat, Luo Feng dan kedua rekannya memandang ke bawah ke gudang basis. Di depan gudang basis terdapat badan pesawat antariksa yang sangat megah dengan lambang 'Bank Galaksi Bintang Semesta'. Pesawat antariksa ini berbentuk pedang, memberikan kesan yang sangat magis.
"Sānzi, transaksi harta khusus itu sesederhana itu?" Dewa Guntur menatap pesawat di bawah.
"Ya, sesederhana itu. Aku hanya perlu mengirimkan harta itu ke mereka, lalu selesai." Luo Feng tersenyum.
"Mereka tidak akan membunuh dan merampas harta?" Dewa Guntur gelisah melihat ke arah pesawat.
"Hahaha..." Luo Feng tertawa lebar, "Kakak kedua, ini adalah Bank Galaksi Bintang Semesta. Lihatlah pesawat ini - ini pesawat kelas E... menunjukkan kekayaan yang luar biasa! Bank-bank super seperti Bank Galaksi Bintang Semesta dan Bank Pertama Semesta sangat menjunjung tinggi reputasi."
"Bahkan jika harta kita 48 kali lebih berharga, Bank Galaksi Bintang Semesta tidak akan tergoda. Jangan berpikiran sempit. Lagipula... saat proses penyerahan, transaksi diawasi oleh 'sistem AI bank' yang terpasang di pesawat. Staf internal bank tidak berani membunuh atau merampas." Luo Feng menjelaskan, "Begitu mereka melanggar, mereka akan langsung 'Bruk' meledak!"
Sambil berbincang, pesawat mendarat di tanah.
Ciprat!
Pintu kabin terbuka, Luo Feng, Hong, Dewa Guntur, dan Ao Gu melompat keluar, langsung terbang menuju pesawat antariksa berbentuk pedang yang memesona di kejauhan. Di depan pintu kabin pesawat itu berdiri tiga pria berseragam Bank Galaksi Bintang Semesta, salah satunya adalah 'Domain Lord', sementara dua lainnya berlevel Semesta!
"Tuan, silakan serahkan kargo Anda." Domain Lord itu tersenyum sopan, meski dia tahu jelas semua orang di depannya hanya berlevel Bintang...
Namun transaksi kali ini levelnya sangat tinggi, dan setiap gerak-geriknya terekam oleh sistem AI bank. Dia harus patuh pada protokol bank - bersikap rendah hati dan sopan, wajib tersenyum!
"Ini kargonya." Luo Feng menyerahkan sebuah Cincin Dimensi.
"Sreett!"
Sinar cahaya kilat memancar dari pesawat antariksa ke Cincin Dimensi. Hanya sejenak kemudian terdengar suara: "Konfirmasi kargo diterima."
"Tuan, transaksi berhasil. Terima kasih atas dukungan Anda kepada Bank Galaksi Bintang Semesta." Domain Lord itu sedikit membungkuk, kelopak matanya berkedut tak terkendali.
Seorang Domain Lord memberi hormat pada sekelompok petarung level Bintang?
"Hahaha, kami pamit dulu." Luo Feng tertawa lebar lalu berbalik pergi.
Domain Lord dan dua petarung level Semesta itu kembali ke pesawat. Ekspresi ketiganya terlihat aneh.
"Mereka cuma beberapa petarung level Bintang yang bertransaksi dengan kita? Sungguh konyol!"
"Tadi aku bahkan harus membungkuk hormat pada mereka! Memikirkannya saja sudah tidak nyaman." Dua petarung Tingkat Semesta itu kesal. Domain Lord di samping mereka yang memiliki alis hijau mengangkatnya: "Tingkat layanan kami sangat tinggi, biasanya kami bertransaksi dengan 'Entitas Abadi'. Kadang-kadang dengan Cosmic Lord. Kali ini malah ketemu anak kecil Tingkat Bintang... Mungkin murid kesayangan keluarga besar kosmik atau manusia super kuat."
Dua petarung Tingkat Semesta lainnya mengangguk setuju.
Benar.
Target layanan tim mereka umumnya sangat tinggi. Biasanya 'klien bintang empat' atau 'klien bintang lima'. Secara normal, klien bintang empat biasanya 'Entitas Abadi' atau beberapa 'Cosmic Lord' yang beruntung. Sedangkan klien bintang lima adalah entitas super yang dengan satu gerakan saja bisa mengguncang galaksi-gaksi.
"Mengeluh sedikit tidak apa, tapi jangan bocorkan sedikit pun info klien. Kalau sampai dibersihkan bank, jangan salahkan aku!" bentak Domain Lord berambut hijau.
"Siap, Tuan!"
Dua petarung Tingkat Semesta itu segera membalas dengan hormat.
……
Setelah bertransaksi di Bintang Bailan, Luo Feng dan kawan-kawan kembali menggunakan pesawat antariksa untuk meninggalkan planet itu, melakukan perjalanan antariksa menuju kampung halaman - dunia!
Di ruang kendali pesawat antariksa.
"Hahaha, Domain Lord membungkuk pada kita?" Tertawa puas Dewa Guntur.
"Sungguh luar biasa." Hong juga berdecak kagum.
"Kakak," Luo Feng tersenyum memandang Hong dan Dewa Guntur, "Pembayaran sudah masuk, pembagiannya tetap pakai aturan lama--"
"Stop."
Dewa Guntur terus menggelengkan kepala, "Aku tidak mau menerima bagian ini. Lima set metode rahasia kilat yang kau berikan padaku sudah menghabiskan banyak Batu Thunder, nilainya hampir setara 20%. Apalagi salah satu set tersebut memiliki kehidupan cerdas buatan 'si tua kabut', membuatku mendapatkan warisan Cosmic Lord Kabu. Sejujurnya, aku yang mendapat keuntungan terbesar! Jangan berikan bagian padaku!"
"Karena Lao Er sudah mendapatkan warisan Cosmic Lord Kabu," Hong tertawa, "Pasti Cosmic Lord tersebut sudah menyiapkan segalanya untuknya."
Luo Feng juga mengangguk sambil tersenyum.
Dirinya sendiri mendapatkan warisan sang guru yang membagi tabungan menjadi tiga akun. Kakak kedua 'Dewa Guntur' pasti mendapat bagian yang tidak kalah banyak.
"Kakak," Luo Feng menatap Hong.
"Uangku sudah lebih dari cukup. Jika kau ingin memberiku... nanti belikan aku satu buah kehidupan," kata Hong, "Satu buah kehidupan nilainya kira-kira setara 20%."
"Buah kehidupan?" Luo Feng mengangguk.
Buah kehidupan dalam daftar penukaran di Inner World memang hanya membutuhkan 800.000 butir Batu Thunder.
Tapi di dunia nyata, buah kehidupan sangat sulit didapatkan. Bahkan jika bisa membeli, harganya pasti sangat fantastis. Mungkin 20% dari kekayaan yang kudapat pun belum tentu cukup.
"Baik," Luo Feng mengangguk, "Aku akan masuk ke jaringan Virtual Universe sekarang."
……
Di alam semesta virtual, Teluk Sembilan Bintang di Pulau Gunung Naga Hitam.
Di ruang belajar Luo Feng, layar terpampang di depannya.
"Banyak sekali surel," Luo Feng duduk di kursi sambil membuka surel pertama.
"Pelanggan yang terhormat, salam sejahtera.
"Akun terikat kesadaran Anda di bank kami baru saja menerima transfer 11,23 triliun koin alam semesta. Saldo akun Anda telah mencapai batas 10 Hunyuan (Hunyuan adalah unit tinggi, setiap 1 Hunyuan setara dengan 1 triliun koin alam semesta), otomatis ditingkatkan menjadi 'Akun Tiga Bintang'. Anda secara otomatis menjadi klien istimewa Tiga Bintang Bank Galaksi Bintang Semesta kami. Sebagai klien berbintang, Anda memiliki banyak hak istimewa."
Beberapa daftar dan penjelasan hak istimewa terlampir di bawah email ini.
"Bank Galaksi Bintang Semesta"
Email pertama ini adalah konfirmasi penerimaan transfer.
"Lebih dari 1,1 triliun?" Luo Feng tertegun.
Apa artinya 1,1 triliun koin alam semesta?
Secara umum di alam semesta, harga sebuah wilayah galaksi berkisar 100 miliar - 1 triliun koin alam semesta. Artinya, aset Luo Feng setara dengan puluhan wilayah galaksi! Prajurit Tingkat Realm biasanya bisa mendapatkan satu wilayah galaksi dengan bergabung ke kekaisaran, meskipun sebenarnya mereka bisa memperoleh beberapa galaksi jika bersungguh-sungguh.
1,1 triliun koin alam semesta benar-benar setara dengan puluhan wilayah galaksi!
Ini jelas tingkat kekayaan yang dimiliki seorang Prajurit Tingkat Realm.
"Di alam semesta, mata uang keras sejati ada dua jenis. Pertama adalah Kristal Alam Semesta (koin alam semesta), diciptakan oleh Realm Lord dengan memadatkan energi sumber alam semesta. Kedua adalah Kristal Abadi (koin abadi), kristal energi misterius berisi hukum kosmos yang dipadatkan oleh para Abadi. Ini jauh lebih berharga."
“Namun, mata uang kosmos (Universal Coin) merupakan alat transaksi umum di alam semesta. Adapun Kristal Abadi (Immortal Crystal) termasuk dalam kategori cadangan strategis. Baik ras manusia maupun ras-ras lain enggan menjual Kristal Abadi.” Suara Baba Ta bergema di Lautan Kesadaran Luo Feng, “Sedangkan ‘Unit Hunyuan’ merupakan satuan besar yang biasa digunakan dalam transaksi antar manusia super kuat.”
Luo Feng mengedipkan matanya dua kali.
Seketika dirinya telah menjadi orang kaya yang setara dengan pemilik puluhan galaksi.
“Jangan euforia. Aset segini masih belum berarti apa-apa di luasnya alam semesta. Kamu baru selevel ‘klien tiga bintang’. Di jagat raya yang maha luas ini, kamu masih sampah-sampah kecil. Puluhan galaksi wilayah kekuasaan? Paling cuma sekadar kelas menengah.” Ujar Baba Ta, “Teruslah berlatih. Saat mencapai level Domain Lord dan mewarisi akun lima bintang gurumu, barulah kamu bisa disebut jagoan.”
