Di Area Dunia Pertama, peserta maksimal bisa terbang hingga ketinggian 9.000 meter dari permukaan tanah. Di atasnya terdapat membran tak kasat mata yang menghalangi.
Di atas membran tersebut.
Ada beberapa pesawat antariksa yang terbang perlahan. Di dalam satu kabin pada salah satu pesawat antariksa tersebut, terdapat Luo Hongguo, Gong Xinlan, Xu Xin, serta dua anak kecil yaitu Xiao Ping dan Xiao Hai, juga keluarga kakak laki-laki Xu Xin yaitu 'Xu Gang dan keluarganya'.
"Kompetisi Jenius ini ternyata tidak disiarkan langsung." Xu Gang menghela nafas, "Kalau ingin melihat pertarungan babak penyisihan, harus datang ke Sektor Dunia ini naik pesawat untuk melihat dari atas, itu pun biayanya sangat mahal."
"Kakak, wajar saja tidak disiarkan." Xu Xin tersenyum, "Pertarungan 820 juta lebih peserta, bagaimana mau disiarkan?"
Melalui pemandangan luar virtual.
Xu Xin dan yang lain bisa melihat ke bawah dengan menunduk, menyaksikan pertumpahan darah berlangsung di berbagai kota di daratan luas itu. Mereka juga bisa memperbesar tampilan untuk melihat jelas wajah setiap peserta di daratan bawah. Tentu saja jika lawan bersembunyi di dalam bangunan, tidak akan terlihat.
"Ibu, peringkat Ayah terus turun." Xiao Hai menggigit bibirnya, memegang sebuah layar yang menampilkan tiga daftar peringkat: Sektor Dunia ke-1, ke-72, dan ke-88, dengan tiga nama Luo Feng, Hong, dan Dewa Guntur terkunci di ketiga sektor dunia tersebut.
Peringkat Luo Feng terus merosot.
"Peringkat Paman juga turun. Tapi peringkat Paman Kedua naik." Kata Xiao Hai, "Paman Kedua naik sangat cepat, sudah masuk 100 ribu besar. Ayah dan Paman masih di belakang peringkat 10 juta."
"Kamu tidak mengerti, ini namanya menyimpan kekuatan." Kata Xiao Ping.
"Xiao Hai melotot padanya: \"Di bawah ada lebih dari 820 juta orang, mana yang bisa jadi lawan Ayahku? Masih perlu menyimpan kekuatan?\""
"Ha ha……"
Kakek nenek di samping langsung tertawa terbahak-bahak.
"Perkataanmu terlalu besar." Xu Gang juga tertawa, "Kemarilah Xiao Hai, duduk di pangkuan paman."
"Nggak." Xiao Hai menunduk, kembali menatap layar di tangannya.
Peringkat Luo Feng dan Hong memang sangat rendah, sama sekali tidak mencolok.
……
100 wilayah dunia mengadakan babak penyisihan bersamaan. Karena tidak ada siaran langsung, seluruh Negara Kosmos Qianwu - dari pejabat tinggi hingga warga biasa - tak terhitung banyaknya yang membayar untuk naik pesawat antariksa mengamati pertarungan dari ketinggian di atas 100 wilayah dunia ini.
……
Di atas Wilayah Dunia ke-61, sebuah pesawat antariksa mewah berisi sekelompok pemuda yang memegang gelas anggur dan menyantap hidangan lezat, menyaksikan pertarungan melalui pemandangan luar virtual.
"Haha, peringkat pertama masih berasal dari Wilayah Bintang langsung negara kosmik kita." Pria kekar setinggi 3 meter berbaju jubah mewah tertawa sambil mengangkat gelas, "Oh zieeett, Luo Tu'er, hasil Kekaisaran Pengyu-mu cukup bagus, ada perwakilan di top 100."
"Terima kasih pujian Paduka Pangeran." Seorang pria berponi dengan batu giok aneh di dahinya tersenyum menjawab.
“Kekaisaran Pengyu selalu menjadi salah satu negara bawahan di bawah Negara Kosmos Qianwu kami yang melahirkan paling banyak yang kuat. Ngomong-ngomong, Luo Tu'er, kudengar di kekaisaranmu ada kabar angin yang menyiapkanmu sebagai ahli waris utama tahta?”
“Aku juga dengar, Luo Tu'er, jangan lupakan kami kalau kau sudah jadi Kaisar Pengyu nanti.”
“Luo Tu'er...”
Pemuda bernama Luo Tu'er ini tersenyum, lalu menggelengkan kepala: “Itu cuma rumor, belum diputuskan. Bagaimanapun kami tak bisa menyaingi Paduka Pangeran! Paduka sebagai anak tunggal Marquis Dingtian, pasti akan mewarisi gelar Marquis kelak. Wilayah kekuasaan Marquis Dingtian sepuluh kali lebih luas dari kekaisaran kami.”
Pria perkasa setinggi tiga meter itu tersenyum mendengarnya.
Negara Kosmos Qianwu memiliki wilayah yang luas. Posisi tertinggi jelas dipegang oleh 'Penguasa Negara', di bawahnya ada para Marquis yang kuat! Kebanyakan yang bisa menjadi Marquis di Qianwu adalah 'makhluk abadi'. Wilayah para Marquis ini tak kalah luasnya dari negara peradaban menengah, bahkan ada yang lebih besar!
“Brolin, kenapa aku tidak melihat perwakilan dari Kekaisaran Gunung Naga Hitammu?” Paduka Pangeran menatap Brolin di kejauhan.
“Iya, Brolin.”
“Sepertinya di ajaran sebelumnya, Kekaisaran Gunung Naga Hitam tidak ada satu pun yang masuk 10.000 besar.”
“Ya, performa Kekaisaran Gunung Naga Hitam memang buruk dalam beberapa ajaran terakhir.”
“Kelompok ini terdiri dari para pangeran dan putri negara vasal, beberapa Paduka Pangeran dari Negara Kosmos Qianwu, atau bangsawan muda dari keluarga besar. Dalam alam semesta virtual, mereka sering berkumpul dalam lingkaran eksklusif. Brolin, sebagai pangeran paling dominan di Kekaisaran Naga Hitam, juga termasuk di dalamnya.”
“Banyak yang kuat belum bertindak cepat. Mungkin nanti, Kekaisaran Naga Hitam akan mengeluarkan ahli. Benar kan, Brolin?” Luo Tuer tersenyum ke arah Brolin.
Brolin memaksakan senyum tipis: “Ini masih awal, belum bisa dipastikan.”
Dalam hati, Brolin merasa sangat malu.
Di alam semesta, rasa kebanggaan regional dan nasional seperti ini umumnya sangat kuat.
Jika Kekaisaran Naga Hitam melahirkan manusia super kuat, seluruh kekaisaran akan merasa terhormat. Negara-negara di wilayah bintang lain pun akan memandangnya dengan penuh respek.
……
Di dalam kabin pesawat antariksa yang mengamati pertempuran, hanya ada satu orang – Norlans.
“Patriarkh, hanya tersisa 83 murid keluarga yang masih hidup. Sisanya terbunuh. Kepadatan populasi awalnya terlalu tinggi, pembunuhan terjadi secara gila-gilaan hingga tak bisa melarikan diri. Dari 83 orang, peringkat tertinggi hanya di sekitar 1,3 juta.” Pesan di layar itu membuat wajah Norlans di kabin menjadi suram.
“Sampah masyarakat.”
Norlans menggeleng, “Tapi masih lama sampai akhir. Mari lihat, semoga ada kejutan.”
……
Wilayah Pertama, masih di gedung residensial yang sama.
Di salah satu ruangan biasa, Luo Feng masih duduk bersila dengan tenang, matanya menatap pedang ilusi berwarna emas di depannya. Pedang samar yang tersusun dari 9 pedang kecil emas yang dihubungkan benang emas ini terus membentuk pola '8' di depan Luo Feng dengan kecepatan luar biasa.
"Hisap!" Luo Feng menggerakkan hatinya.
Pedang ilusi emas langsung terurai, berubah menjadi serangkaian cahaya emas yang terbang kembali ke tongkat panjang berwarna emas gelap di pangkuannya.
Luo Feng juga merasakan kelelahan. Mengendalikan Senjata Yan Shen jauh lebih melelahkan dibanding Dun Tian Suo. Tapi kekuatannya memang luar biasa! Setelah duduk bermeditasi sekitar satu jam, Luo Feng akhirnya memulihkan tenaganya.
"Sudah sepuluh hari."
"Babak penyisihan Dunia Pertama ini telah berlangsung sepuluh hari. Selama ini, aku terus mengurung diri di gedung residensial ini. Bahkan jika ada yang masuk, aku malas bertindak kecuali mendekati kamarku." Luo Feng melihat layar di pelindung lengannya yang menampilkan integrasi terkini:
Peserta: Luo Feng
Integrasi: 92
Peringkat: 6894 2048
"Masih ada lebih dari 60 juta orang di atasku?" Senyum tipis mengembang di wajah Luo Feng. "Sepuluh hari, sepertiga masa penyisihan telah berlalu. Masa paling gila sudah lewat. Yang bertahan sekarang pasti para jawara."
“Selama sepuluh hari ini, Gaya Pedang Ilusi sudah cukup dikuasai. Dan kekuatan pikiranku telah membentuk ‘Menara Kosmik’ di Lautan Kesadaran.” Menara Kosmik adalah sebuah metode rahasia, namun metode ini bukan ciptaan Pemimpin Planet Yun Mo. Saat Pemimpin Planet Yun Mo tewas, bahkan dia belum berhasil melatih metode ini hingga lapisan tertinggi.
Di alam semesta virtual, metode rahasia ini bisa digunakan.
Setelah menghabiskan sekitar sembilan hari, Luo Feng akhirnya berhasil membentuk ‘Menara Kosmik’ di Lautan Kesadarannya, meski hanya satu lapisan. Namun demikian, pertahanan jiwanya melonjak drastis. Ditambah kekuatan kemauannya yang luar biasa - kekuatan kemauan setara Makhluk Rungu Emas Tingkat Semesta 6 - benar-benar sulit ditandingi oleh lawan selevel.
“Sekarang!”
“Sudah siap.”
“Pembantaian, mulailah!”
Sorot mata Luo Feng berkilau aneh. Ia bangkit mendadak, lalu langsung meninggalkan kamarnya. Tak lama kemudian, ia keluar dari gedung residensial melalui pintu tangga.
Kompleks tempat gedung residensial itu terlihat sangat indah, namun di tanah sering terlihat pecahan kaca, noda darah kering, dan mayat. Perusahaan Virtual Universe menjaga realisme - jika seseorang terbunuh, mayatnya tetap dipertahankan.
Ia berjalan di atas lapangan rumput kompleks.
"Kekuatan pikiran Luo Feng menyapu ke sekeliling. Karena gravitasi di sini sangat ekstrem, jangkauan kekuatan pikirannya maksimal sekitar 800 meter. Namun 800 meter cukup untuk menyisir setengah area kompleks ini. Sapuan kekuatan pikiran ini langsung membuat enam sosok manusia melesat keluar dari gedung-gedung residensial di sekitarnya."
"Teman, bisa bertahan sepuluh hari berarti kau bukan orang bodoh. Berani menyapu area dengan kekuatan pikiran seperti ini, sepertinya kau sangat percaya diri." Enam sosok itu berpencar, salah satu pemuda kurus berkulit gelap mencibir sambil memegang pisau melengkung berwarna darah.
"Enam orang."
Pandangan Luo Feng menyapu keenam orang di depannya.
Bisa bertahan sampai sekarang, integrasi keenam orang ini mungkin lebih tinggi darinya.
"Bertindak!" Salah satu dari enam orang yang mengenakan baju perang energi primordial hitam berteriak. Serangan spiritual tak kasat mata langsung menusuk ke Lautan Kesadaran Luo Feng. Mereka yang bisa bertahan di Dunia Pertama sampai sekarang adalah para jenius dari berbagai galaksi, minimal masuk tiga besar di galaksi asal mereka.
Sapuan kekuatan pikiran Luo Feng adalah tantangan terbuka.
Begitu satu orang memberi perintah, lima lainnya langsung bergerak serempak.
"Hong!" "Hong!"
Dua pemuda yang wajahnya hampir identik menerjang seperti kilat dengan pedang tajam di tangan.
"Siuutt!" "Siuutt!"
Sinar perak dan emas melesat dari kejauhan.
"Sreett."
Pemuda berbaju perang energi primordial hitam sebelumnya melancarkan serangan spiritual yang langsung menyerang jiwa Luo Feng. Di lautan kesadarannya, Menara Kosmik yang megah hanya bergetar halus, dengan mudah menahan serangan itu. Luo Feng sendiri menginjak Dun Tian Suo, tubuhnya dikelilingi kilau emas samar. Dengan satu gerakan ilusi, dia menghindari serangan lawan dengan mudah.
"Domain!"
"Domain-nya sangat kuat." Keenam orang itu berubah raut wajahnya.
Di bawah pengaruh domain level lima, ditambah Dun Tian Suo yang memang berbasis hukum dasar logam, dengan pemahaman Luo Feng yang telah melintasi gerbang hukum alam, kecepatan Dun Tian Suo menjadi lebih gesit dan misterius. Menghindari serangan-serangan ini benar-benar mudah.
"Matilah!" Luo Feng menggerakkan pikirannya.
Siuutt!
Seekor ikan emas terbang keluar dari Dun Tian Suo, melesat dengan kecepatan luar biasa sambil membawa aura hukum alam yang aneh. Menggambar garis lengkung lebar, ikan itu menyapu keenam orang dalam sekejap. Gemerincing logam terdengar saat senjata mereka bertabrakan dengan ikan emas itu, disertai erangan rendah.
"Ternyata ada satu yang selamat." Luo Feng menatap pemuda kurus berkulit gelap itu. Lima lainnya sudah tergeletak tak bernyawa.
Pemuda kurus itu memegang pisau melengkung berwarna darah, menjilat bibirnya sambil menatap tajam Luo Feng.
Di pergelangan tangan Luo Feng, layar kembali berkedip.
Peserta: Luo Feng (Kekaisaran Naga Hitam)
Integrasi: 8162
Peringkat: 12 2912
