“Luo Feng!”
“Luo Feng!”
Seluruh penonton di arena pertarungan dan miliaran galaksi yang menyaksikan siaran langsung bersorak gegap gempita. Sejak video promosi Luo Feng dan Rong Jun dirilis, berbagai analisis dan rekaman pertarungan membanjiri jaringan Virtual Universe. Banyak ahli memperdebatkan kelebihan dan kekurangan keduanya.
'Yan Shen Bing' tentu menjadi topik hangat. Para penonton kini tahu betapa sulitnya menguasai senjata legendaris ini. Luo Feng yang sebelumnya sudah tak terkalahkan dengan satu bilah pedang ilusi emas, kini bahkan melepaskan dua bilah sekaligus. Sungguh luar biasa!
“Aaaa!!!”
Pemuda liar itu mengaum pendek, melangkah dengan kaki besar yang melesat sejauh satu kilometer.
“Hong!” “Hong!”
Membawa gelombang udara, dua bilah pedang cahaya emas mengejar dan menyerang.
"Hancurkan!" teriak pemuda liar dengan wajah mengerikan, menghujamkan pedangnya secepat kilat ke salah satu pedang ilusi emas.
"Klang!"
Saat menghantam, pedang tempur sedikit berbelok. Pemuda itu berputar tubuh, memanfaatkan momentum tabrakan untuk mengayunkan pedang mengelilingi tubuhnya. "Klang!" Kembali berhasil menangkis bilah kedua pedang cahaya emas!
"Byur!"
Darah merah segar menyembur. Pemuda itu mundur dua langkah dengan wajah pucat, namun pupil matanya membara api pertarungan. Suara batinnya terdengar: "Luo Feng, dua pedang ilusi emasmu memang kuat. Tapi... dengan mengendalikan dua sekaligus, masing-masing hanya punya 90% kekuatan sebelumnya!"
"Dengan 90% kekuatan, meski dua bilah, bertahan sekali saja sudah hebat. Lihat bisa kau tahan berapa kali!" Di kejauhan, pupil Luo Feng menyipit. Suara batinnnya menggema: "Lagi!"
"Ha... hahahaha..."
Tiba-tiba pemuda liar itu tertawa terbahak sambil melemparkan pedang tempurnya dengan kasar.
Siuutt!
Pedang itu melesat seperti senjata proyektil, membentuk bayangan samar langsung menuju Luo Feng di udara.
"Hmm?" Luo Feng mengerutkan kening. Salah satu pedang ilusi emasnya membentuk garis lengkung dan mencegat. "Klang!" Pedang tempur itu beterbangan dan jatuh di permukaan arena pertarungan.
"Apa yang dia lakukan?"
Kursi penonton arena pertarungan riuh oleh keriuhan.
"Seorang Petarung membuang senjatanya? Itu sama seperti menyuruh seorang Petarung memotong tangannya sendiri, benar-benar gila!"
"Ada apa?"
"Kenapa dia membuang senjatanya?"
"Si orang liar ini mau menyerah?"
"Hmm, saat pedang ilusi emas milik 'Luo Feng' Si Gila dari Wilayah Bintang Naga Hitam itu muncul... Orang liar ini tahu tak bisa menang lalu menyerah. Tidak aneh!"
"Tidak bertarung sampai titik darah penghabisan, langsung menyerah?"
Suara riuh rendah bergemuruh di kursi penonton.
Sedangkan di dalam arena pertarungan, suasana hening menyelimuti.
Luo Feng yang melayang di udara mengerutkan kening, memandang dingin ke arah pemuda liar di kejauhan. Meski komunikasi mereka terbatas, melalui dialog singkat dan benturan kemauan, Luo Feng yakin... Pemuda liar ini punya tekad baja, bahkan jika kalah pasti akan bertarung habis-habisan, mustahil menyerah!
"Luo Feng!"
Pemuda liar yang berdiri di arena pertarungan itu, dengan bekas darah di sudut mulut, matanya berbinar-binar tertawa terbahak, "Seleksi internal Negara Kosmos Qianwu sama sekali tidak kupedulikan! Batas minimalku adalah masuk 1000 besar peringkat total alam semesta, target sejati ku... adalah posisi pertama dalam peringkat total alam semesta!!!"
Luo Feng tertegun.
Satu miliar penonton di kursi penonton terpana, miliaran galaksi yang menyaksikan siaran langsung tak terhitung jumlahnya. Saat itu, seluruh warga Negara Kosmos Qianwu tercengang.
Peringkat pertama di alam semesta?
"Batas dasar adalah masuk peringkat 1000 besar? Ini kompetisi jenius dari berbagai negara kosmik, secara rata-rata bahkan kurang dari satu orang per negara kosmik! Berani berkata 'batas dasar adalah peringkat 1000 besar alam semesta' dan 'target peringkat pertama alam semesta', ini sudah tidak bisa lagi disebut sebagai kesombongan biasa."
Ini benar-benar gila!
……
Di dalam arena pertarungan.
"Kamu..." Luo Feng juga tidak bisa menahan keterkejutannya.
Pemuda liar di tanah itu dengan cepat mengeluarkan pedang tempur baru dari tangannya, sebuah pedang tempur raksasa berwarna hitam pekat! Jelas dua kali lebih besar dari pedang sebelumnya.
"Aku tidak menyangka, untuk mendapatkan kuota di Negara Kosmos Qianwu saja harus memaksaku mengeluarkan 'Pedang Belah Bumi'." Aura pemuda liar itu berubah total, dengan pedang raksasa di tangan, seketika ia berubah menjadi Dewa Perang purba, membuat Luo Feng di udara berteriak: "Keluarkan jurus andalanmu!!!"
Dor! Dor!
Dua pelangi pedang emas langsung menghujam!
"Hahaha..." Pemuda liar itu tertawa terbahak-bahak.
Bzzzt!
Seketika muncul dua sosok pemuda liar di arena, kedua bayangan ini bergerak dengan kecepatan yang mengerikan.
"Apa?!" Luo Feng yang mengendalikan dua pedang ilusi emas terkejut, kelemahan utama Pengendali Pembaca Pikiran adalah 'tidak bisa mengidentifikasi target', "Pasti salah satu dari dua pemuda ini palsu, tapi... saat kekuatan pikiran menyapu, keduanya terasa nyata. Bagaimana mungkin?"
Membuat ilusi tubuh sebenarnya sangat sederhana.
Sesungguhnya, sosok kuat seperti Luo Feng dengan kecepatan gerak yang luar biasa, dalam pandangan orang biasa di dunia akan menghasilkan rangkaian bayangan samar karena efek afterimage visual, seolah-olah ada banyak tubuh ilusi. Namun sebenarnya, secepat apapun gerakannya, tetap hanya satu tubuh!
Dengan sekali sapuan kekuatan pikiran, tak ada yang bisa bersembunyi.
"Cahaya Lengkung! Cahaya Lengkung!!!" Luo Feng mengaum dalam hati dengan perasaan terkejut.
Makhluk Rungu Emas mempelajari dua metode rahasia, salah satunya adalah 《Ruang Mutlak》.
Lapisan pertama《Ruang Mutlak》'Cahaya Lengkung', sekali berhasil dikuasai, saat tubuh bergerak akan membuat ruang terdistorsi sehingga menciptakan efek dua tubuh.
Lapisan kedua《Ruang Mutlak》: Transformasi Seribu Wujud, jika benar-benar dikuasai, bahkan bisa menciptakan ribuan tubuh dalam radius tertentu.
Lapisan ketiga《Ruang Mutlak》: Teleportasi, pada tahap ini, bisa disebut tak terkalahkan di antara yang abadi.
Bahkan Tuan Planet Yun Mo, guru Luo Feng, belum mencapai tahap 'Teleportasi'. Hanya sedikit sekali Makhluk Rungu Emas sepanjang sejarah yang mampu melakukannya.
Metode rahasia ini sebenarnya merupakan teknik komprehensi terhadap hukum dasar ruang.
Bagi mereka yang memahami hukum ruang, juga bisa mencapai efek 'Cahaya Lengkung' - tubuh melesat sepanjang garis lengkung misterius dengan kecepatan meledak, menghasilkan efek dua tubuh. Ledakan kecepatan sesaatnya... sungguh luar biasa!
……
Di alam semesta virtual, pada bangunan megah di pulau terapung di atas Benua Qian Wu.
Di antara singgasana-singgasana megah, para sosok agung yang awalnya bersikap santai kini—
"Hukum dasar ruang!"
"Itu hukum ruang!"
“Dan pemahamannya sangat tinggi, tidak kalah dengan pemahamannya terhadap Hukum Dasar Alam Semesta tanah. Bahkan bisa membuat distorsi ruang menghasilkan efek Klon.”
“Bocah ini!”
“Sudah berapa tahun Negara Kosmos Qianwu kita tidak melahirkan jenius legendaris seperti ini.”
“Sangat ambisius, bocah ini benar-benar ambisius. Pantas berani mengatakan batas bawahnya adalah peringkat 1000 total semesta, target sebenarnya adalah peringkat pertama total semesta! Pemahaman dua hukum besar 'tanah dan ruang' setinggi ini, domain bahkan mencapai 'domain sembilan lapis', jenius legendaris macam apa yang bisa melatihnya?”
Para makhluk agung ini semuanya terkejut.
Karena petarung tingkat semesta yang bisa melangkahi ambang hukum alam, sudah dianggap jenius luar biasa, tapi jenius semacam itu termasuk kategori 'jenius tingkat galaksi'.
Sedangkan seperti Naby dan Hong, termasuk kategori 'jenius tingkat wilayah bintang'.
Luo Feng yang mengoptimalkan pedang ilusi emas, termasuk kategori 'jenius tingkat negara kosmik'. Mengoptimalkan dua pedang ilusi emas... adalah yang terbaik di antara jenius negara kosmik.
Adapun pemuda liar itu!
'Tanah dan ruang' dipahami bersamaan, pemahaman yang cukup dalam, dan itu semua hanya anak kecil Tingkat Bintang. Ini benar-benar luar biasa.
Dia...
Termasuk kategori 'jenius tingkat umat manusia semesta'! Itupun yang paling puncak!
……
“Arc Light?” Luo Feng yang sedang mati-matian meneliti 《Ruang Mutlak》, seketika memahami mekanisme lawan.
“MATILAH KAU!!!”
Luo Feng di udara, menuding pemuda liar itu berteriak.
Hong! Hong!
Dua sinar pedang emas masing-masing menembak ke arah seorang ‘pemuda liar’. Secara kasat mata dan sapuan kekuatan pikiran terdeteksi dua pemuda liar, namun sebenarnya… hanya satu orang. Distorsi ruang di sekitarnya menciptakan efek mirip ‘cermin’.
“Hahaha…” Pemuda liar tertawa terbahak tanpa takut menghadapi dua pedang ilusi emas yang datang, langsung berusaha menerjang Luo Feng.
“Hancur!”
Luo Feng di kejauhan meneriakkan perintah.
Setelah lama meneliti dan melatih《Ruang Mutlak》, Luo Feng sangat memahami kekuatan lapisan pertama teknik ini. Justru karena itu… dia tahu dua pedang ilusi emas ini akan dihindari. Tindakan terbaik sekarang adalah—
Hancur!
Dua pedang ilusi emas tiba-tiba terpecah menjadi 18 pedang kecil emas yang gila menembak ke segala penjuru!
Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt! Siuutt!...
Ledakan pecahan instan!
Dua pedang kecil emas berhasil mengenai tubuh pemuda liar. Meski kekuatannya melemah setelah pecah, cukup untuk mengganggu optimasi gerak tubuhnya.
“Mati kau!”
Luo Feng terjun bebas sambil meluncurkan dua sinar emas dari Dun Tian Suo di sisinya, berubah menjadi dua ikan emas!
Pecahkan pedang ilusi emas! Aktifkan ‘Formasi Ikan Pedang’!
Dilakukan secara bersamaan!
Dua ikan emas melesat ke arah pemuda liar yang gerak tubuhnya sudah dihancurkan.
“Apa?” Pemuda Liar terkejut, “Gerak tubuhku yang memahami hukum dasar ruang ini memiliki kecepatan ledakan instan yang luar biasa. Bahkan pedang ilusi emasnya yang terurai dari jarak jauh bisa kuhindari dengan mudah.” Jika dua atau tiga pedang kecil emas ditembakkan dari jarak dekat pun bukan masalah, mengingat ada 18 pedang kecil emas.
Sepenuhnya mempengaruhi kecepatan Pemuda Liar, menghancurkan gerak tubuhnya.
“Byur!” “Byur!”
Dua ikan emas sudah berada di depan mata.
“Dang!” “Dang!”
Pedang tempur raksasa Pemuda Liar mengayun seolah ruang tertekan, langsung memukul dua ikan emas itu. Kemudian pedang raksasa itu diangkat tinggi, menghujam ke arah Luo Feng!
“Hancurkan!” Seruan Pemuda Liar menyertai tebasan pedangnya, domain dan pemahaman hukum ruangnya menyatu sepenuhnya menekan Luo Feng.
“Mati kau!” Luo Feng mengaum.
Hong! Hong!
18 pedang kecil emas yang terurai di kejauhan dengan cepat menyusun dua pedang ilusi emas di belakang Pemuda Liar. Saat Pemuda Liar menebas Luo Feng, dua pedang ilusi itu sudah melesat ke arahnya. Melalui domain yang merasakan bahaya, Pemuda Liar bukannya kabur malah meraung: “Matilah!”
“Bruk!”
Pedang secepat kilat!
Luo Feng yang memegang perisai merasakan seolah gunung besar menghantam, tubuhnya terdengar "Duggg" lalu tak sadarkan diri.
“Bruk!” Setelah menebas, Pemuda Liar baru berusaha menghindar namun sudah kehilangan momentum terbaik.
“Siuutt! Siuutt!”
Di bawah gaya inersia, dua pedang ilusi emas - satu meleset dari tubuh pemuda liar, sementara yang lain menembus dadanya, menciptakan lubang selebar mangkuk yang merobek organ-organ dalam hingga darah menyembur deras...
“Duum!”
Pemuda liar itu mendarat dengan lubang di dada yang terus mengucurkan darah, bagaikan Dewa Perang yang terluka parah. Namun ia tetap berdiri menatap mayat Luo Feng.
18 pedang kecil emas sisa pembubaran dua pedang ilusi emas itu berjatuhan dari udara, menghantam arena pertarungan dengan suara: Klang! Klang! Klang! Klang! Klang! Klang! Klang! Klang! Rentetan dentuman kristalin itu bergema di seluruh arena pertarungan.
1 miliar penonton di arena pertarungan terdiam membisu, menyaksikan dua jenius luar biasa di atas panggung.
Satu, masih berdiri.
Satu, terbaring.