Hong hong hong~~~~
Alam semesta suci yang luas dipenuhi gunung berapi, magma hasrat menyembur membentuk negara api! Hampir setiap saat terjadi letusan. Di pusat alam semesta suci, dikelilingi api tak bertepi, berdiri megah sebuah Kuil. Di depannya terdapat patung - arca Mo Luo.
Sret, bayangan manusia muncul tiba-tiba di udara depan kuil, tak lain adalah Mo Luo.
Mo Luo merupakan salah satu jenius Perusahaan Virtual Universe yang telah mencapai Terobosan menjadi abadi 30.000 tahun silam. Meski hanya di tingkat Marquis, kekuatannya telah mencapai puncak Marquis. Gelarnya adalah 'Marquis Binatang Buas'.
Setelah dikalahkan Luo Feng dulu, dia menggeretak gigi bertekad melampauinya. Tapi tak disangka, bukan saja tak bisa mengejar Luo Feng, bahkan Bolan dan Rong Jun pun melampauinya. Sekarang Bolan dan Rong Jun telah menjadi Abadi Segel Raja, sementara Mo Luo masih di tingkat Marquis. Meski kalah dari mereka, bakatnya tetap tak terbantahkan sehingga berhasil menjadi murid 'Penguasa Nanhu'.
"Ada yang datang." Mo Luo berdiri di udara, ekspresinya berubah drastis.
Ini adalah alam semesta suci miliknya.
Bagaimana mungkin orang lain bisa masuk ke alam semesta sucinya?
Hong~~~~
Tiga sosok megah muncul di sudut jauh alam semesta gunung berapi tak bertepi ini, lalu langsung Teleportasi menghadap Mo Luo.
Melihat ketiga sosok itu, Mo Luo langsung lega dan maju dengan hormat: "Murid menghadap Guru."
Penguasa Nanhu memandang Mo Luo dengan tatapan penuh belas kasihan.
"Qian Wu, Bei Ming." Penguasa Nanhu menoleh ke dua Yang Mulia Kosmik di sampingnya, mengangguk pelan.
Penguasa Qianwu memandang dingin ke Mo Luo: "Mo Luo, kau tahu dosamu?"
"Dosa?"
"Mo Luo terkejut hingga Hati bergetar, segera menoleh ke gurunya Penguasa Nanhu. Sang Penguasa Nanhu menunjukkan ekspresi belas kasihan dan kesedihan, membuat Mo Luo segera menyadari situasi genting. Ia buru-buru berkata, 'Aku Mo Luo selalu mematuhi aturan, tak pernah melakukan tindakan kriminal. Tidak tahu kejahatan apa yang telah kulakukan?'"
Yang Mulia Kosmik berpenampilan androgini dengan aura dingin menusuk di sampingnya mengejek: "Nanhu, muridmu ini bahkan berani membantah di saat seperti ini."
"Ini bukan pembelaan diri."
Mo Luo panik menjawab, "Jika ada kesalahan, tolong tunjukkan buktinya agar aku bisa menerima dengan lapang dada. Guru—" Ia juga memandang penuh harap ke arah gurunya.
"Masih belum menyadari kesalahan?" Penguasa Nanhu menggelengkan kepala, "Lord Galaksi telah memerintahkan... Jika kau segera mengakui kesalahan, kau akan dikirim ke Penjara Wilayah Bintang Pertama selama 10 ribu era! Jika tidak, hukum mati menantimu."
Tubuh Mo Luo gemetar.
Wajahnya berubah pucat...
Hukuman mati?
"Aku... aku bersalah!" Mo Luo berteriak panik, "Guru, murid bersalah. Dua Yang Mulia Kosmik, Mo Luo mengakui kesalahan."
"Kesalahan apa?" Yang Mulia Bei Ming bertanya dingin. Penguasa Qianwu juga memandang Mo Luo dengan tatapan beku.
"Aku... aku sendiri tidak tahu kesalahan apa..." Mo Luo menggigil ketakutan, sementara kesadarannya bekerja dengan kecepatan yang tak pernah tercapai sebelumnya.
“Dia terlahir sebagai anak yatim, melalui bencana kematian satu per satu, dalam berbagai kesulitan telah membentuk strategi menghadapi kehidupan! Ancaman bagi pertumbuhannya... singkirkan! Dan saat menyingkirkan harus dilakukan tanpa meninggalkan jejak, sekarang petinggi Perusahaan Virtual Universe datang menuntut, berkelebat di pikirannya peristiwa demi peristiwa...”
“Dia telah melakukan banyak tindakan kejam, secara teori setiap perbuatan sempurna tanpa cela. Meski ada beberapa yang tahu, tapi tak satu pun punya bukti.”
“Perintah Lord Galaksi, siapa Lord Galaksi... Galaksi... Bima Sakti?” Nama itu tiba-tiba muncul di pikiran Mo Luo, “Luo Feng! Kampung halaman Luo Feng adalah dunia di Bima Sakti, apakah Lord Galaksi ini dia?”
“Mo Luo meski bergelar Dewa Abadi, saat ini dahinya dipenuhi butiran keringat ketakutan.”
“Sebenarnya dia selalu memantau perkembangan Luo Feng, terutama setelah mendengar Luo Feng bergabung di bawah bimbingan 'Penguasa Chaos', panik dalam hatinya. Jika Luo Feng melapor ke Penguasa Chaos... maka Mo Luo pasti binasa. Tapi setelah diselidiki, dia tahu Penguasa Chaos terkenal adil.”
“Tanpa bukti seharusnya takkan bertindak terhadapku.” Di masa lalu Mo Luo sempat takut, namun setelah waktu lama Luo Feng tak menggubrisnya, dia pun tenang.
“Mengenai prestasi pertempuran Luo Feng di Bintang Primordial...”
"Tahu kah, umumnya para Dewa Abadi tidak memenuhi syarat untuk mengetahui Bintang Primordial! Reputasi Luo Feng yang tersebar di alam semesta, hanya diketahui oleh Penguasa Alam Semesta, Yang Mulia Kosmik, serta para 'Tak terkalahkan Gelar Raja' dari miliaran kelompok di alam semesta yang dianggap sangat penting oleh kelompok mereka. Adapun Mo Luo benar-benar tidak mengetahuinya."
"Dia tidak tahu tentang perburuan Luo Feng di Bintang Primordial, apalagi prestasi Luo Feng membasmi lebih dari 6000 Yang Mulia Kosmik dengan satu gerakan."
"Apakah Luo Feng yang ingin membunuhku?" Mo Luo menengadah melihat tiga Yang Mulia Kosmik. Yang Mulia Bei Ming dan Penguasa Qianwu bersikap dingin, sementara Penguasa Nanhu bahkan menggelengkan kepala.
"Benar juga dia."
Mo Luo segera memandang Penguasa Nanhu dengan panik, "Guru, apakah bahkan Guru tidak mempercayaiku? Sungguh aku tidak bersalah! Hanya di masa lalu, saat aku dan Luo Feng menjelajahi 'Gunung Iblis' di Gunung Suara Iblis, kami berseteru karena harta khusus! Tak kusangka setelah bertahun-tahun dia masih menyimpan dendam. Guru, tolong berikan keadilan untuk muridmu ini, atau aku tidak akan rela!"
"Masih berkelit." Yang Mulia Bei Ming mengejek.
"Menarik." Penguasa Qianwu juga menggeleng.
"Mengaku atau tidak sudah tidak ada bedanya." Penguasa Nanhu menghela napas, "Mo Luo, kukau tahu kau tegas, tapi tak kusangka kau bisa sekejam ini."
"Guru, murid ini difitnah." Mo Luo berseru panik.
Dia tidak berani mengaku.
Mengaku berarti Mati! Dia harus memperjuangkan sedetik vitalitas.
“Guru.” Mo Luo menggigit gigi, air mata mengalir, “Murid benar-benar difitnah. Meski Luo Feng sekarang mencapai terobosan menjadi Yang Mulia Kosmik, karakter manusia sulit dipastikan. Bagaimana bisa menghukum murid hanya berdasarkan perkataannya? Murid tak punya cara lain kecuali membuktikan diri dengan kematian.”
Brrng~~~~
Energi ilahi dahsyat menekan, membungkus setiap helai energi Mo Luo. Di bawah tekanan paksa Penguasa Qianwu, Mo Luo bahkan tak bisa melakukan ledakan diri. Mo Luo memandang Penguasa Qianwu dengan amarah: “Senior Penguasa Qianwu, Anda...” Mo Luo tahu tentang teknik membalikkan ruang waktu untuk hidup kembali. Asalkan dia menunjukkan kemarahan dan membuktikan diri dengan mati, ditambah kurangnya bukti dari Luo Feng, dia yakin akan dihidupkan kembali. Tapi tak disangka Penguasa Qianwu tak memberinya kesempatan.
“Jangan meledakkan diri.”
Penguasa Qianwu berkata dingin, “Kami bertindak atas perintah Lord Galaksi. Karena kau tak langsung mengaku, maka kuhukum mati.”
Mata Mo Luo tiba-tiba membara dengan warna kompleks - ketidakrelaan dan kegilaan.
“Perintah Lord Galaksi? Siapa sebenarnya Lord Galaksi itu?” Suara Mo Luo parau.
“Beliau adalah Sang Tuan Luo Feng yang kausebut tadi.” Yang Mulia Bei Ming menjawab.
"Luo Feng? Tidak mungkin, paling-paling dia baru masuk ke level Yang Mulia Kosmik. Berapa lama dia berlatih? Sedikit di atas 100.000 tahun. Sekalipun luar biasa, paling mentok jadi Yang Mulia Kosmik. Bagaimana bisa memerintah kalian?" Mo Luo menggelengkan kepala tak mau percaya, "Aku tahu pasti akan mati, tapi aku ingin tahu... siapa sebenarnya yang menghukum mati aku!"
Penguasa Qianwu memandang dingin ke arah Mo Luo: "Benar Tuan Luo Feng. Tuan Luo Feng sudah menjadi Penguasa Alam Semesta! Termasuk kelompok puncak perkumpulan manusia kami."
"Penguasa Alam Semesta?" Mo Luo membelalak, "Luo Feng? Penguasa Alam Semesta?"
Luo Feng yang dulu ditendangnya jatuh ke jurang itu, sekarang jadi Penguasa Alam Semesta?
"Lord Galaksi yang mulia sebagai Penguasa Alam Semesta, statusnya setinggi apa. Mana mungkin memfitnahmu. Satu kalimat darinya lebih efektif dari bukti apapun." Penguasa Qianwu berkata, "Kau ini cukup kejam, berani melanggar perintah Perusahaan Virtual Universe secara terang-terangan."
"Aku... aku tidak rela... tidak rela!!!" Mo Luo mengaum, "Aku tidak percaya, tidak percaya Luo Feng jadi Penguasa Alam Semesta. Tidak mungkin!"
"Bang!"
Seperti tanah longsor, tubuh spiritual Mo Luo runtuh seinci demi seinci, kemudian berubah menjadi abu, menghilang di antara langit dan bumi.
Seketika...
Alam semesta suci yang tadinya penuh vitalitas dengan gunung berapi meletus bertubi-tubi tiba-tiba kehilangan daya hidup. Gunung-gunung yang sedang menyembur itu redup secara tiba-tiba. Menyusul letusan terakhir dua gunung api, seluruh gunung berapi di alam semesta suci itu mereda. Suhu alam semesta pun perlahan mulai turun...
“Alam semesta suci ini, akan semakin sunyi seiring berjalannya waktu.”
“Jika Mo Luo bisa dibangkitkan dengan membalikkan ruang waktu dan mendapat pasokan energi ilahi, alam semesta suci ini masih bisa bangkit kembali. Sayangnya... Mo Luo tidak akan pernah dihidupkan kembali...”
“Ayo pergi!”
Penguasa Qianwu, Yang Mulia Bei Ming, dan Penguasa Nanhu—tiga Yang Mulia Kosmik itu—langsung melakukan teleportasi meninggalkan alam semesta suci yang semakin sunyi ini.
……
Saat Mo Luo dihukum mati, di galaksi Bima Sakti yang jauh, dunia.
“Suruh kami semua pindah?”
“Siapa yang memerintahkan? Aku menjual wilayah galaksiku untuk mendapatkan hak tinggal seribu tahun di satu slot Bumi. Sekarang bilang suruh pergi ya harus pergi? Siapa yang ganti rugi kerugianku?”
“Tidak mungkin!”
“Berani-beraninya mengusir kami! Aku akan laporkan ini ke keluarga, kalian semua akan menyesal.”
Di hadapan tim penegak hukum yang dingin, imigran alien di kota-kota melayang di atas lautan Bumi mengaum. Sejak kekuatan Bumi terungkap, hak tinggal di Bumi menjadi termahal—hanya anggota lima faksi berpengaruh yang bisa masuk, itupun hanya untuk melahirkan generasi muda. Begitu bayi lahir, mereka harus langsung pergi tanpa membuang waktu.
Anggota keluarga berpengaruh dari seluruh wilayah manusia ini sudah membayar biaya mahal untuk datang ke Bumi. Sekarang tiba-tiba harus diusir?
"Perusahaan Virtual Universe, Arena Tempur Kapak Raksasa, Aliansi Tentara Bayaran Kosmos, Bank Pertama Alam Semesta, dan Bank Galaksi Bintang Semesta bersama-sama mengeluarkan perintah."
"Harus meninggalkan Bumi sepenuhnya dalam tiga hari. Pelanggar perintah, Mati."
……
Apa arti semua anak pejabat itu di hadapan seorang Penguasa Alam Semesta? Mereka hanya bisa pergi dengan enggan satu per satu. Ketika tim penegak hukum mengusir semua imigran alien tanpa tersisa, Kuil yang semula menjaga ruang angkasa tata surya akhirnya menghilang diam-diam, langsung pergi.
Mulai saat ini, tempat ini menjadi wilayah permanen Lord Galaksi.
Sedangkan seluruh Galaksi Bima Sakti... saat ini juga memulai pembangunan besar-besaran yang gila.
"Bumi!"
Seorang pemuda berambut hitam berdiri di ruang angkasa tata surya, memandang jauh ke planet biru itu. Lalu ia tersenyum, langsung melangkah hingga mencapai lapisan atmosfer Bumi, kemudian terbang diam-diam menuju permukaan.
