"Luo Feng menaiki Kapal Makam, memasuki wilayah dalam Perahu Semesta, menembus satu per satu wilayah berbahaya yang menyeramkan. Meski tidak takut dalam perjalanan, dia terus bersembunyi dengan hati-hati. Tujuannya agar para kuat dari Tempat Suci Zi Yue menjadi lalai... Begitu menemukan satu, langsung ditangkap tanpa ampun menggunakan Menara Bintang Langit! Bisa menghajar Tempat Suci Zi Yue sekaligus mendapatkan harta karun tertinggi, bagus bukan?"
"Hanya saja sampai dirinya menghabiskan hampir 900 tahun akhirnya tiba di area ruang rahasia bukti hijau, belum juga menemukan satupun kuat dari Tempat Suci Zi Yue."
"Tempat Suci Zi Yue terlalu waspada."
"Perjalanan sepanjang ini, aku tak menemukan satu pun. Rupanya para Penguasa Alam Semesta di dalam Perahu Semesta semuanya bersembunyi dengan hati-hati." Luo Feng tak kuasa menghela nafas sambil menggelengkan kepala. Perahu Semesta memang sangat luas. Pemeriksaan sambil melesat cepat seperti ini hanya bisa mendeteksi jika mereka beraksi terang-terangan, tapi jika mereka bersembunyi dengan waspada, mustahil ditemukan.
Memandang ruang tak bertepi di depan, di depannya telah sampai di area ruang rahasia bukti hijau.
"Hong!"
Perahu kecil berwarna hitam pekat melesat dengan kecepatan tinggi.
Mampu mencapai dalam waktu hampir 900 tahun, Kapal Makam berjasa besar. Bagaimanapun berhasil menerobos banyak area berbahaya dengan kasar... Meski harta karun tertinggi sekalipun bisa menahan beberapa bahaya, tapi tetap terhempas oleh lingkungan mengerikan. Sedangkan Kapal Makam sangat stabil, dengan mengandalkan teknik ini... Luo Feng sengaja mencari area tempat harta khusus muncul sepanjang perjalanan, akhirnya memperoleh satu harta puncak biasa, dua harta karun puncak, dan satu harta lebih canggih.
Saat mengobrol dengan Luo Feng, Penguasa Chaos pernah berkata: "Kapal Makam tak tergoyahkan, 90% bahaya mengerikan di tiga Tanah Terlarang tak mempan padanya, mungkin hanya area inti yang bisa menghentikannya... Hanya dengan mengandalkan Kapal Makam untuk mencari harta karun, efisiensinya pasti melebihi para kuat manapun."
"Mengendarai Kapal Makam mengembara tiga Tanah Terlarang, mengumpulkan berbagai harta karun, sungguh menyenangkan." Luo Feng di dalam Kapal Makam menatap bangunan melayang di daun-daun raksasa dari jauh, mendekati indra ruang dimensi, "Setelah mendapatkan warisan Jie Fanzi, aku akan menjelajahi tiga Tanah Terlarang."
Mengembara tiga Tanah Terlarang cukup dengan memisahkan sebagian kesadaran.
Fokus utama Luo Feng tetap pada latihan.
Menghabiskan waktu dua hari.
Luo Feng menemukan 'Ruang Rahasia Dimensi Bukti Hijau' miliknya.
“Bangunan inilah.” Perahu hijau tua mengerem mendadak, perlahan turun dan mendarat di daun raksasa. Pintu kabin terbuka, Luo Feng keluar sambil menengadah memandang bangunan di hadapannya yang berdiri di atas daun.
“Ruang rahasia bukti hitam, ruang rahasia bukti hijau, sama-sama tidak memiliki estetika.” Luo Feng menggerakkan tangannya, Kapal Makam pun ditarik. Langsung ia berjalan menuju bangunan kayu primordial di depannya. Saat tubuhnya menyentuh, seolah menyentuh permukaan air, langsung menembus masuk ke dalam ruang rahasia dimensi.
……
Luo Feng muncul di udara. Sekilas pandang, di kehampaan ruang terdapat sembilan butir bola api membara raksasa. Setiap bola api ribuan kali lebih besar dari bintang mikro biasa.
Sembilan bola api melayang tinggi di kehampaan, berputar mengelilingi.
Di pusat orbit mereka, terdapat daratan yang melayang.
“Um?” Luo Feng berdiri di ruang hampa, menggerakkan hatinya. Sepuluh sayap emas membentang di punggungnya, sinar keemasan samar menyebar menyelimuti seluruh ruang independen. Seketika segala sesuatu dalam ruang ini takluk di bawah kendalinya. Pemeriksaan ini membuatnya terkejut.
Satu langkah, dan ia sudah berpindah ke daratan tersebut melalui teleportasi.
Daratan itu luas tak bertepi.
Luo Feng berdiri di atas hamparan pasir dan batu di padang gurun, mengangkat kepala memandang langit. Di sekeliling langit, sembilan butir bola api membara memancarkan cahaya yang terjalin membentuk lukisan megah di atas daratan. Seluruh kanvas raksasa itu dipenuhi tulisan-tulisan berbentuk ular api yang berjejal rapat. Meski bukan aksara yang dikenal Luo Feng, setiap karakter mengandung getaran yang mengalirkan informasi, membuatnya dengan mudah memahaminya.
"Aku, Jie Fanzi."
"Terlahir sebagai makhluk khusus, sejak lahir telah mencapai keabadian melalui Hukum Air. Setelah melalui perjalanan panjang, akhirnya menjadi penguasa tertinggi alam semesta. Suatu hari, saat menjalani kehidupan tenang di sebuah planet kehidupan... tiba-tiba tersadar: semua makhluk di planet ini membutuhkan air untuk bertahan hidup. Air adalah sumber kehidupan. Namun seluruh planet justru bergantung pada panas bintang untuk menyerap energi demi pertumbuhan segala makhluk."
"Hukum Air dan Hukum Api bukanlah hukum alam yang kami pahami selama ini. Keduanya jauh lebih kompleks dari yang terlihat."
“Bukan sekadar dua hukum alam sederhana, air dan api, keduanya terkait dengan sumber kehidupan, asal segala sesuatu, akar reproduksi. Maka aku menciptakan aliranku sendiri, jurus pamungkas baru——《Sumber Api dan Air》. Aku menjelajahi alam semesta primordial, kemudian menyaksikan kehancurannya, mengamati Laut Semesta, mempelajari dua zaman Samsara……《Sumber Api dan Air》 semakin sempurna. Aku yakin, dengan waktu yang cukup, pasti bisa melampaui Samsara ke tingkat lebih tinggi. Sayangnya waktu tak mencukupi……Meski kekuatanku mencapai tingkat sepuluh puncak, tetap tak yakin bisa melampaui Samsara. 《Sumber Api dan Air》 adalah kristalisasi tiga zaman Samsara-ku. Kuharap penerus bisa mewarisi pencerahan ini.”
“Sembilan bola api di sekeliling ruang hampa ini adalah fenomena unik dari Qinfengjie di Laut Semesta. Sembilan 'kristal es' yang telah kualihkan melalui jurus《Sumber Api dan Air》, mewakili pencapaian tertinggiku. Kesembilannya telah menyatu sempurna tanpa kebocoran energi.”
“Di bawah tanah ini tersembunyi istana pusaka kelas puncak.”
“Di dalam aula istana tersimpan semua harta karunku serta warisan lengkap jurus dari dasar hingga mahir. Kuharap penerus takkan menyia-nyiakan jerih payah dan warisanku.”
Informasi yang dipancarkan karakter api dari gulungan langit membuat Luo Feng menarik napas tajam.
Tingkat sepuluh puncak?
《Sumber Api dan Air》?
“Benar-benar setiap generasi melahirkan tokoh-tokoh luar biasa.” Luo Feng takjub, “Jie Fanzi ternyata memiliki kekuatan puncak Level 10, setara dengan Sang Leluhur di masa lalu. Pasti termasuk figur terkuat di zamannya, pantas saja... pantas dia terus mempertahankan warisannya. Tampaknya 《Asal Api dan Air》 yang dia ciptakan benar-benar jurus pamungkas yang sangat dibanggakannya, sehingga enggan melihat karyanya hilang dan warisan terputus.”
Tentu dalam hal kekuatan dan bakat, Jie Fanzi lebih rendah daripada Sang Leluhur.
Bagaimanapun, Sang Leluhur mencapai puncak Level 10 di era Samsara Primordial, kemudian ditahan oleh hukum alam. Sedangkan Jie Fanzi membutuhkan tiga zaman Samsara penuh untuk mencapai level yang sama.
Namun...
Di Laut Semesta saat ini, selain Sang Leluhur dan dua leluhur Dua Suci Kami, yang terkuat hanya mencapai puncak Level 9. Ini menunjukkan bakat luar biasa Jie Fanzi.
“《Asal Api dan Air》, sumber kehidupan? Asal segala sesuatu? Sumber reproduksi?” Luo Feng tersentuh. Selama ini berlatih hukum alam - logam, kayu, air, api, tanah - semuanya merupakan hukum dasar independen. Tak pernah terpikir bahwa hukum sederhana ini menyimpan rahasia sumber kehidupan.
Jika jurus yang diciptakan termasuk kategori biasa, meskipun terputus, tak apa.
Tipe unik seperti 《Asal Api dan Air》 yang jauh melampaui para penguasa lainnya... jurus seperti inilah yang layak dibanggakan.
“Figur yang luar biasa seperti ini.” Luo Feng menghela nafas pelan, “Bahkan dia pun akhirnya meninggal tanpa bisa menembus Samsara. Menembus Samsara, oh menembus Samsara, betapa sulitnya itu.”
“Tarik!”
Luo Feng melempar begitu saja, Menara Bintang Langit langsung melayang. Di bawah panduan energi ilahinya, sembilan bola api raksasa di ketinggian dengan cepat ditarik masuk ke dalam Menara Bintang Langit.
“Bangkit!” Luo Feng menatap tanah di sampingnya.
Duggg~~~ Tanah terbelah, sebuah istana muncul dari dasar bumi. Batu dan pasir berhamburan ke kedua sisi, memperlihatkan sebuah istana.
Seberkas energi ilahi Luo Feng meresap keluar, langsung mengikat istana pusaka ini sebagai miliknya.
“Harta di dalamnya...” Begitu berhasil mengikat istana kelas puncak ini, Luo Feng segera mengetahui banyaknya harta karun warisan Jie Fanzi. Setelah diklasifikasikan, barulah dia memahami sepenuhnya harta warisan tersebut – pemahaman yang membuatnya terkejut.
Meskipun tidak ada harta karun tertinggi di dalamnya, jumlahnya jauh melebihi hasil membunuh Tuan Bintang Hao Lei (ditambah hasil membersihkan alam semesta mini).
Harta Karun Tertinggi kelas istana dan domain tingkat ini mencapai 32 unit.
Harta puncak biasa (termasuk kategori domain kelas atas) berjumlah 91 unit.
Harta tingkat atas biasa, harta kelas tinggi, dan harta biasa jumlahnya sangat sedikit, total hanya seratus lebih unit. Mungkin Jie Fanzi menganggap remeh dan tidak tertarik pada barang-barang itu.
"Selain sejumlah besar harta khusus, bahan untuk membuat harta karun tertinggi, harta untuk memulihkan semangat, harta untuk meningkatkan gen kehidupan... semuanya juga tak terhitung jumlahnya."
"Tanpa menghitung harta karun tertinggi, kekayaan itu masih lebih banyak dari seluruh kekayaan suku manusia kami." Luo Feng terkesima.
Sebenarnya ini wajar.
Kekayaan suatu perkumpulan terutama diciptakan oleh yang terkuat di alam semesta. Para penguasa tunggal seperti Jie Fanzi di masa lalu, Zuo Shan Ke dan Pemimpin Pulau Primordial sekarang, mereka adalah petualang tunggal yang tidak perlu repot mengurus suku. Semua harta yang mereka dapatkan disimpan sembarangan, namun kekayaan mereka sama sekali tidak kalah dengan suatu perkumpulan!
Jie Fanzi, dengan kekuatan di puncak Level 10, pernah menyapu bersih seluruh Laut Semesta di zamannya.
Hanya saja dia terobsesi dengan "Sumber Air dan Api", tidak memiliki ambisi besar. Seandainya dia fokus merampas, hartanya pasti akan lebih banyak lagi.
Wajar saja terkumpul harta sebanyak tiga zaman Samsara.
"Begitu banyak harta karun."
"Luka terakhir di sayap putih Sayap Shi Wu-ku juga bisa diperbaiki." Luo Feng gembira. Dengan membalikkan tangan, sebuah kristal berbentuk bola sebesar tinju muncul di telapak tangannya. Di dalam kristal ini tersimpan informasi lengkap tentang karya terbesar Jie Fanzi - "Sumber Air dan Api".
"Mari kita lihat bagaimana 'Sumber Air dan Api' ini." Begitu melihatnya, Luo Feng langsung terhanyut.
Semakin dia baca, semakin takjub.
《Sumber Air dan Api》 tingkat Misteri Filosofisnya bahkan memenuhi syarat untuk dimasukkan dalam barisan inti ajaran garis perguruan Duan Donghe. Hanya saja Jie Fanzi baru menguasai dasar dari jurus pamungkas《Sumber Air dan Api》, bahkan dasarnya saja baru dibangun. Meski baru tahap awal, keindahan dan keajaibannya sudah terlihat.
"Menurut deskripsi jurus pamungkas《Sumber Air dan Api》..." Luo Feng berpikir dalam hati, "Jika mencapai tanah puncak, dengan sumber air dan api sebagai inti, seketika bisa berevolusi membentuk alam semesta sejati."
"Saat bertempur, alam semesta mini sejati bisa terbentuk seketika di sekitar tubuh. Musuh yang terperangkap di dalamnya, mana mungkin bertahan hidup?"
