Bab 426 Dia Bangun
“Alasan kami tidak memanggil dokter hanyalah untuk tidak menarik perhatian orang-orang Mu Yibei. Jika dia tahu dan menemukan lokasi ini, Ye Yunting benar-benar tidak akan punya kesempatan untuk bangun lagi. Tapi dengan kehadiranmu, situasinya berbeda. Sekarang kami bisa mencari dokter lebih baik, bahkan jika dia menemukan, kami masih punya chip bernama dirimu.”
“Cukup.” Lelaki lain memotong dengan dingin, “Tidak perlu buang-buang kata. Cari dokter, apapun efek sampingnya harus membuatnya sadar.”
Sheng Youran dikarantina, semua komunikasi diputus.
Dari observasinya, tempat ini tampaknya sebuah pulau.
Semua logistik dikirim oleh orang khusus.
Selain villa ini, ada beberapa bangunan lain di pulau.
Dia hanya melihat dari kejauhan, tapi karena sama sekali tidak ada kesempatan keluar, jadi juga tidak paham sebenarnya apa itu.
Selain pelayan, orang yang paling sering dia temui adalah lelaki yang telah memberitahunya banyak hal hari itu.
Sheng Youran hanya tahu orang lain memanggilnya Guru Shen.
Sedangkan orang yang menyanderanya, setelah hari itu jarang terlihat.
"Nona Sheng, lebih baik jangan sering-sering melihat ke luar." Shen Qing membuka pintu, melihatnya berdiri lagi di dekat jendela, tersenyum mengejek, "Saya mengundangmu ke sini untuk merawatnya, bukan menikmati pemandangan."
Sheng Youran berbalik dari jendela, "Dia tidak banyak membutuhkan perawatanku. Dokter sudah periksa dan pergi. Semua yang harus dilakukan sudah kulakukan."
Shen Qing mengaitkan bibirnya, "Kau cukup diam-diam bersamanya saja. Memandang keluar tak akan berguna. Jika tempat ini mudah ditemukan dan ditembus, saya takkan memindahkannya ke sini. Jika Mu Yibei benar-benar mencarimu sampai ke sini, kau harus khawatir untuk keselamatannya."
Sheng Youran tidak menghiraukannya, hanya melirik dingin sebelum kembali duduk di sofa mewah kamar.
Benar, yang mereka sebut 'merawat' sebenarnya lebih banyak hanya menyuruhnya tinggal di sini.
Tugas-tugas riil dikerjakan pelayan atau pengasuh. Mereka malah tidak mempercayakan pada orang seperti dirinya yang sama sekali tidak tahu caranya.
"Orang bermarga Shen ini, pemahaman dia saat ini adalah, Ye Yunting pernah menolongnya, jadi dia selalu mengikuti Ye Yunting, meskipun sampai sekarang kondisinya tak berbeda jauh dengan tetumbuhan."
"Tapi, saya sangat mengagumi Nona Sheng." Shen Qing duduk di ujung sofa mewah lainnya, menatapnya penuh rasa ingin tahu, "Pencarianmu terlalu heboh, Mu Yibei kali ini benar-benar takkan berhenti sebelum menemukanmu. Tapi tentang pangkalan ini, tahukah kamu apa yang paling aman di sini?"
Shen Qing yang paling lama di pulau ini, mungkin memang cerewet, banyak hal tentang Sheng Youran yang diketahui dari mulutnya.
"Karena terisolasi dari dunia luar?"
Shen Qing tertawa, "Tentu...saja tidak. Kamu pikir di sini terisolasi dari luar? Nona Sheng, yang paling aman di sini adalah adanya sistem penghancuran diri."
Hati Sheng Youran tiba-tiba terasa berat.
Penghancuran diri!
"Data di pulau ini terlalu penting, termasuk yang mereka kira bisa menemukan penawar kehilangan ingatanmu. Sebenarnya beberapa peneliti sejak lama sudah dipindahkan ke sini." Shen Qing menyilangkan kaki, "Jika Mu Yibei menemukan tempat ini, dan kita memang tak bisa menghalanginya, kita bisa mengaktifkan sistem penghancuran diri..."
"Sekejam itu." Sheng Youran bersuara dingin, memandangnya seperti melihat orang gila, "Kalian sudah gila? Rela mati bersama?"
"Shen Qing meliriknya, 'Bagaimana kamu bisa yakin kita akan mati bersama? Bukan tidak mungkin, kami sudah mengaktifkan sistem penghancuran diri saat masih di zona aman. Nona Sheng jangan menganggap orang lain bodoh. Mungkin pemikiran kami berbeda dengan orang biasa, tapi bukan berarti kami sama dengan mereka yang suka jadi bom manusia.'"
"Kalian?"
Shen Qing mengangkat tangan, "Kalau kamu mau mengartikannya sebagai organisasi teroris juga tidak masalah. Selama ini, kami memang sering jadi kambing hitam untuk berbagai pemerintah."
Sheng Youran memandangnya, lalu menoleh ke ranjang pasien tempat seseorang terbaring tak sadarkan diri.
Apakah dia juga termasuk?
"Ye Yunting berbeda dari kami." Shen Qing teringat sesuatu, sepertinya ingin menjelaskan, "Guru memang menghargainya, tapi tidak pernah melibatkannya dalam urusan ini. Dia ingin kembali ke Kota Suci, kami biarkan. Dia ingin menguasai Grup Ye, kami mudahkan. Seharusnya dia tidak perlu kembali, tapi dia malah memilih bekerja sama dengan William."
Shen Qing menyeringai sinis, bersandar di sofa mewah sambil menatap Ye Yunting, "Pada akhirnya, kerja samanya dengan William juga karena Mu Yibei. Seandainya dulu Nona Sheng tidak buru-buru menikah, mungkin banyak hal tidak akan terjadi. Kalau mau menyalahkan seseorang atas kematian Mu Yibei di sini, salahkan dirimu sendiri. Ye Yunting pergi dari Kota Suci karena kamu, dan kembali juga karena kamu - semua ini mungkin tidak kamu ketahui."
Sheng Youran menggigit bibir, “Tahu atau tidak, itu juga sebuah hasil. Kalau sudah diberitahu bahwa dulu dia adalah kakak sepupuku, maka aku dan dia sama sekali tidak mungkin.”
“Tapi dia bukan!” Suara Shen Qing tiba-tiba tegas, “Tapi kalaupun iya, lalu kenapa? Aku sudah lama memberitahunya, hal-hal duniawi seperti ini tidak perlu dipedulikan. Paling-paling dia membawamu pergi, tidak perlu kembali lagi. Di sini, siapa yang tahu hubungan kalian.”
Gila, benar-benar sekelompok orang gila!
Sheng Youran tidak berbicara, merasa apapun yang dikatakannya tidak akan berguna.
Orang-orang ini demi mencapai tujuan dan nafsu mereka sendiri, sama sekali tidak mempertimbangkan orang lain.
Egois sampai ke tingkat tertinggi.
Shen Qing menatap wajahnya, “Dia mengambil risiko bekerja sama dengan William, sayangnya kau tetap melahirkan anak Mu Yibei. Lagi-lagi karena kau, dia menyembunyikan hal ini. Pada akhirnya? Kau tetap membawa dua benih haram itu kembali ke Mu Yibei. Begitukah caramu membalasnya?!”
“Apakah Guru Shen tidak tahu bahwa perasaan tidak bisa dipaksakan?”
“Di mataku tidak ada hukum itu.” Shen Qing tersenyum dingin, “Dulu dia terlalu mempertimbangkan perasaanmu, sampai tertunda begitu lama. Kalau bukan karena kejadian tak terduga, kali ini dengan saran dariku, seharusnya bisa memulai yang memuaskan. Jika kau tidak ingat Mu Yibei, kau hanya akan menjadi miliknya, dia juga tidak perlu lagi mengurus industri membosankan di Kota Suci karena dirimu.”
Pintu kamar tiba-tiba diketuk.
“Guru Shen, dokternya sudah datang.”
Belakangan ini mereka benar-benar mulai berani, rombongan dokter datang silih berganti.
Hanya saja tidak ada hasil yang didapat.
"Nona Sheng tinggallah di sini dengan baik." Shen Qing berdiri, meliriknya, "Kamu adalah hadiahku untuknya, memberinya kesempatan untuk bangun, agar bisa melihat hadiah ini pada pandangan pertama."
……
Entah sudah berapa hari berlalu, berapa banyak dokter datang, mencoba berbagai metode dan obat baru, namun akhirnya tetap tidak membuahkan hasil.
Tugas harian Sheng Youran adalah menunggu di sini.
Di satu sisi ingin cepat-cepat pergi, tapi mengingat perkataan Shen Qing, dia takut Mu Yibei benar-benar datang mencari.
Dia berdiri di depan jendela, melihat matahari hampir terbenam lagi.
Tiba-tiba terdengar suara berat nan lemah yang parau, "Tutup! Gorden, tutup!"
Sheng Youran menoleh, melihat lelaki yang sudah lama tak sadarkan diri di ranjang, dengan susah payah mengangkat tangan mencoba menutupi cahaya di depan matanya.
