Jing Dongxuan menyuling mata air yang tercipta dari akar teratai sehelai demi sehelai ke dalam sel-sel tubuh, membuat sel-sel cepat bermetamorfosis. Sel-sel tua dan rusak dikeluarkan dari tubuh, sementara Jing Dongxuan sendiri semakin matang.
Seiring kemajuan Jing Dongxuan, aroma aneh pada tubuh Han Sen semakin pekat - harum namun tidak menyengat.
Han Sen juga tidak tahu mengapa Jing Dongxuan memiliki aroma aneh ini, dan juga tidak tahu apa sebenarnya fungsi aroma ini. Namun sejak dia mulai mempelajari Jing Dongxuan, aroma ini sudah ada.
Saat aroma mistis ini meledak bersama Jing Dongxuan, Han Sen sendiri tidak merasakan keanehan apapun. Tapi Ratu di seberang yang menghirup aroma ini, tiba-tiba mengalami kemajuan baru dalam Yitian Shu yang sudah lama stagnan.
Rasa terkejut di hati Ratu sudah tak terucapkan. Hanya dengan menyerap sedikit aroma dari tubuh Han Sen, Yitian Shu-nya langsung berkembang. Ini benar-benar sulit dipercaya.
Setelah sepenuhnya memurnikan mata air yang berasal dari akar teratai, luka di tubuh Han Sen sudah pulih total. Dia merasa penuh vitalitas, seolah bisa membunuh banteng dengan satu pukulan.
Saat membuka mata dan melihat Ratu sedang melatih teknik persis di sampingnya, Han Sen sedikit membeku. Tubuh Ratu sekarang dipenuhi cahaya ungu mistis yang mengalir, cantik bak peri bulan yang tak tergambarkan.
Yang paling mengerikan adalah aroma samar yang terpancar dari tubuh Ratu. Aroma ini terasa familiar bagi Han Sen. Saat dia mendekat dan mengendus lebih dalam, Han Sen langsung terkejut - aroma tersebut ternyata sangat mirip dengan wewangian di tubuhnya sendiri, hanya kurang intens.
Tatapan Han Sen tiba-tiba menangkap fenomena aneh. Secara misterius, dia seolah bisa menyaksikan aliran energi dalam tubuh Ratu beserta perubahan mikroskopis di raganya.
Ini jelas hal yang sama sekali mustahil. Ratu masih mengenakan rompi darah bersisik, sementara Han Sen tidak memiliki mata tembus pandang. Bagaimana mungkin dia bisa melihat?
Bahkan andai pun punya mata tembus pandang, fluktuasi energi tak mungkin terlihat secara visual. Namun nyatanya, Han Sen benar-benar menyaksikannya.
Situasi supernatural ini setara dengan Ratu yang mempertontonkan seluruh teknik pernapasannya tanpa reservasi di hadapan Han Sen. Setiap modifikasi terkecil tercatat jelas, tak menyisakan celah rahasia sedikit pun.
Han Sen terkejut setengah mati. Dengan demonstrasi seperti ini, meski sama sekali tidak mengerti gongfa, dia bisa berlatih mengikuti demonstrasi Ratu, sehingga mempelajari teknik latihan energinya.
Ketika Han Sen menyadari, barulah ia sadar bahwa bukan matanya yang melihat aliran aura Ratu. Bahkan sama sekali tidak menggunakan indra penglihatan.
"Aroma wangi! Ini aroma dari tubuh Ratu!" Han Sen tersentak sadar. Aroma itu mengalir mengikuti teknik latihan energi Ratu, dan Han Sen bisa merasakan keberadaannya. Karena itulah dia bisa mendeteksi aliran aura sang ratu.
"Apa yang sebenarnya terjadi? Mungkinkah ini rahasia tersembunyi dari Jing Dongxuan?" Han Sen memandang Ratu dengan ekspresi rumit. Yitian Shu yang begitu mistis, kini tak lagi memiliki rahasia di matanya. Semua terlihat jelas bagaikan telapak tangan.
Ini belum selesai, Han Sen tiba-tiba merasakan Jing Dongxuan dalam tubuhnya juga mulai beroperasi, namun rutenya berbeda dengan biasanya, ternyata mengalir melalui jalur yang sama dengan aura Ratu, bahkan mensimulasikan《Yitian Shu》.
Aura tubuh Han Sen seolah memiliki hubungan tertentu dengan aroma wangi dalam tubuh Ratu, hampir beroperasi secara sinkron, memungkinkannya memahami lebih dalam ke-samar-an《Yitian Shu》.
"Jika Ratu tahu aku mencuri ilmu Yitian Shu-nya seperti ini, entah apakah dia akan mati-matian mengejarku?" Han Sen tersenyum pahit dalam hati.
Yitian Shu Ratu terus beroperasi tanpa henti, menunjukkan kemajuan signifikan. Ketika Ratu akhirnya sepenuhnya memurnikan aroma wangi dan membuka mata, sorot sukacita tak terbendung di pupilnya. Namun melihat Han Sen berdiri tepat di hadapannya dengan tatapan tak berkedip, pipinya yang mulus memerah perlahan.
Han Sen langsung terpaku. Wanita dingin seperti Ratu yang menunjukkan ekspresi malu-malu seperti ini semakin memikat. Ditambah kecantikan dan aura seperti dewi, pria mana pun di sini pasti akan terpaku.
Ratu merasa malu karena tanpa sengaja menyerap aroma wangi dari tubuh Han Sen untuk latihan, sehingga menunjukkan sedikit sikap malu-malu.
Melihat Han Sen yang terpaku mengawasinya, Ratu menjadi marah. Ia menarik telinga Han Sen dengan keras: "Apa yang sebenarnya kau lakukan di laut?"
Han Sen langsung menutupi telinganya sambil berteriak kesakitan. Wajah Ratu memerah, baru kemudian menarik kembali tangan halusnya. Dengan wajah masam ia bertanya lagi: "Aku tanya, apa yang kau lakukan di laut?"
Han Sen mengusap telinganya sambil berkata: "Bukankah kamu sudah melihat semua yang kulakukan? Awalnya ingin turun untuk mengambil keuntungan, siapa yang tahu tidak mendapat keuntungan malah nyaris kehilangan nyawa."
Ratu mengerutkan kening memandangi Han Sen, tak tahu apakah perkataannya benar atau palsu. Tapi melihat kondisi menyedihkannya saat keluar, seharusnya memang tidak mendapatkan keuntungan apapun.
Lagipula pikiran Ratu saat ini tidak terfokus pada persoalan itu. Yang lebih ingin diketahuinya sekarang adalah asal muasal aroma segar yang terpancar dari tubuh Han Sen. Menurut hipotesisnya, kemungkinan besar efek dari dua ruas akar teratai itu.
Han Sen tidak mampu mencerna kekuatan ramuan sepenuhnya, sehingga sisa obat menguap dari dalam tubuhnya. Inilah yang menciptakan efek khusus, membuat Yitian Shu-nya mengalami peningkatan.
Tentu saja ini hanya hipotesis pribadi Ratu. Karena itu ia ingin mencari kejelasan.
"Teknik kultivasi apa yang kamu pelajari? Mengapa tubuhmu menyebarkan aroma aneh?" Ratu menatap tajam Han Sen sambil bertanya.
“Ada kah?” Han Sen mengangkat lengannya, mengendus tubuhnya sendiri, lalu tersenyum pada Ratu: “Yang Kamu maksud aroma tubuhku kan? Bagaimana mungkin latihan bisa menghasilkan aroma aneh?”
Ratu menatap Han Sen dari atas ke bawah dengan serius, cukup lama sebelum akhirnya berpaling dan tak lagi mengacuhkannya.
Omong kosong Han Sen membuat Ratu sadar takkan mendapat jawaban. Namun dalam hati, Ratu tetap yakin itu efek dari dua ruas akar teratai.
Bagaimanapun, sepanjang pengetahuannya, tak ada teknik latihan energi yang bisa membantu kemajuan orang lain.
Tentu saja Han Sen sampai mati pun takkan mau membocorkan rahasia. Jika tidak, Ratu pasti akan mengejarnya mati-matian.
Han Sen ingat perkataan Huangfu Pingqing: Di dunia ini hanya dua orang yang menguasai 《Yitian Shu》 - istri Huangfu Xiongcheng dan sang Ratu.
Namun mulai hari ini, jumlah ahli 《Yitian Shu》 di dunia bertambah menjadi tiga.
Hanya saja Han Sen tidak punya minat untuk berlatih 《Yitian Shu》. 《Jing Dongxuan》-nya jelas lebih samar dan misterius dibandingkan 《Yitian Shu》, bahkan aroma aneh ini saja sudah memiliki kemampuan yang mengerikan. Jika benar-benar dikuasai, tidak tahu akan sekuat apa nantinya.
Sekarang Han Sen sangat ingin segera menguasai tingkat pertama, membuka kunci gen, dan mencoba daya hancur sebenarnya dari Jing Dongxuan.
Sadar dari lamunannya, Han Sen baru sekarang punya waktu untuk melihat roh binatang super dewa pertama yang didapatnya di Perlindungan Kedua.
Roh Binatang Suci Super: Merak Mata Abadi - Tipe Senjata.
