Berbagai media besar melaporkan peristiwa ini. Kemenangan melawan keluarga kerajaan Shura di usia awal dua puluhan, bagi umat manusia tak diragukan lagi merupakan hal yang sangat membangkitkan semangat.
Apalagi Han Sen juga memiliki identitas sebagai calon menantu pemimpin negara, hal ini semakin membakar semangat bergosip rakyat Alliance hingga mereka sangat ingin menggali detail seperti kapan Han Sen pergi ke toilet sekalipun.
Berasal dari keluarga biasa, ayahnya meninggal sejak dini, dibesarkan oleh ibu dengan susah payah, bersekolah di sekolah pendidikan terpadu, melalui usaha keras akhirnya diterima di akademi militer ternama, bahkan menjalin hubungan dengan putri pemimpin negara yang masih belajar di kampus, perlahan mencapai puncak kehidupan - sungguh kisah inspiratif pemuda miskin versi modern.
Lin Feng dan yang lain mengunjungi Huang Xiao lagi. Karena sudah memanggil petarung tingkat semi-dewa yang ahli pengobatan khusus untuk merawat Huang Xiao, nyawanya berhasil diselamatkan dengan pemulihan luka yang sangat cepat hingga bekas lukanya sudah tidak terlihat lagi.
Semua yang bisa dilakukan Alliance sudah dilakukan, efek buruk luka Huang Xiao telah dikurangi hingga ke tingkat paling ringan. Tapi mengingat kerusakan parah pada otaknya, sebagian area memang sudah rusak. Baik teknologi modern maupun tenaga khusus manusia, sama-sama tidak bisa mengembalikan otak Huang Xiao seperti semula. Masih ada beberapa masalah yang tersisa di tubuhnya.
Relatifnya, efek samping sudah ditekan ke batas minimum. Tubuh Huang Xiao tidak punya masalah besar, hanya ada sedikit penyimpangan dalam perilaku motorik. Kadang ketika ingin mengambil gelas, posisi telapak tangannya akan bergeser tidak terkendali.
Bagi seorang praktisi bela diri, ini jelas merupakan bencana.
"Jangan khawatir tentangku. Meski tubuhku mengalami penyimpangan, otakku tetap waras. Sekalipun tidak bisa bertarung dengan raga, dengan otak yang terluka ini aku tetap bisa menciptakan medan gaya baru." Huang Xiao justru bersikap optimis. Masalah fisik tidak menghancurkannya, sorot matanya masih penuh keteguhan.
……
Pertarungan Han Sen ini, selain membuat dirinya terkenal, juga sekaligus membuat banyak orang melihat kemampuan fisik sesungguhnya yang dimilikinya. Parameter kemampuan fisik itu jelas-jelas melebihi di atas dua ratus - level yang hampir mustahil dicapai oleh evolusioner biasa, kecuali jika ia telah menyerap esensi gen kehidupan dan memperoleh Super Gen Tuhan.
Orang-orang biasa sibuk bergosip tentang Han Sen, namun para petinggi di belakang layar justru memikirkan cara untuk menggali rahasia penyerapan esensi gen kehidupan dari dirinya.
Alat komunikasi Han Sen hampir tak henti berdering, hingga akhirnya ia memutuskan untuk langsung mematikan perangkat tersebut.
Meski alat komunikasi pribadinya sudah diam, keluarga Ji justru terus-menerus menerima berbagai permintaan pemeriksaan dari berbagai pihak.
Kenaikan Ji Ruozhen ke tampuk kepemimpinan negara jelas bukan semata-mata hasil kerja keras keluarga Ji. Tekanan dari berbagai aspek yang datang silih berganti tidak bisa begitu saja dihadapi hanya dengan sepatah kata darinya.
Ji Ruozhen terpaksa menghubungi Han Sen untuk menanyakan situasi terkini, terlepas dari apakah Han Sen benar-benar menyerap esensi gen kehidupan atau tidak, dia harus memberikan pertanggungjawaban kepada berbagai kekuatan Alliance. Jika tidak, masalah ini sama sekali tidak akan berlalu.
Han Sen justru bersikap langsung, mengatakan kepada Ji Ruozhen: "Aku memang memperoleh Super Gen Tuhan."
Saat mengirim pasukan, Han Sen sudah mempertimbangkan semua konsekuensi. Jadi dia tidak terkejut dengan pemeriksaan Ji Ruozhen.
Menyaksikan pengakuan jujur Han Sen, Ji Ruozhen justru tertegun merenung.
Setelah beberapa saat, barulah Ji Ruozhen membuka mulut: "Katakan bagian yang bisa kamu ungkapkan."
Han Sen tersenyum: "Sebenarnya tidak ada yang perlu disembunyikan. Cara mendapatkan Super Gen Tuhan sebenarnya sederhana - temukan telur atau embrio Makhluk Dewa Super yang belum menetas, lalu langsung memakannya. Super Gen Tuhan-ku diperoleh seperti ini."
"Ternyata ada hal seperti ini?" Ji Ruozhen terkejut setelah mendengar penjelasan itu, tidak menyangka jawabannya bisa sesederhana ini.
"Aku jamin dengan nyawaku, fakta ini mutlak benar," kata Han Sen.
"Bagus, ini penemuan penting yang sangat bermakna bagi masa depan umat manusia," kata Ji Ruozhen. "Tenang saja, keluarga Ji akan membereskan ini. Bunga yang dihasilkan dari penciptaan berdasarkan temuan ini tidak akan mengecewakanmu."
Sebenarnya Han Sen juga tidak berniat mencari keuntungan dari hal ini. Kenyataannya, mendapatkan telur Makhluk Dewa Super justru lebih sulit daripada membunuh satu ekornya.
Makhluk Dewa Super di Perlindungan Kedua memang tidak sulit ditemukan, tapi menemukan telur mereka jauh lebih rumit. Biarkan saja mereka yang ingin mencari, terus mencari.
Sekalipun ada yang beruntung bisa menemukan telur itu dan berhasil membunuh Makhluk Dewa Super yang menjaganya, itu hanya probabilitas kecil di dalam probabilitas kecil. Mengandalkan cara ini untuk mencapai Gen Dewa Super yang sepenuhnya penuh mustahil.
Kembali ke dalam perlindungan, Han Sen bersiap meninggalkan Perlindungan Sesaat untuk mencari tempat perlindungan manusia yang ramai, menyelesaikan transaksi perjanjian dengan Tang Zhenliu dengan menjual sepotong Esensi Gen Kehidupan kepadanya.
Setelah keluar dari pegunungan, Han Sen menemukan tempat perlindungan manusia terdekat, menyelesaikan transaksi dengan Keluarga Tang, dan dengan sukses merebut tambang logam langka yang dipindahkan kepadanya.
Meski bukan baja Z, material ini termasuk komponen penting paduan Z dengan nilai sangat tinggi. Seiring perkembangan terus-menerus paduan Z, logam ini terus mengalami peningkatan nilai ekonomi.
Di gedung kantor Angel Gene, Zhao Qi sedang berkomunikasi via gambar virtual dengan seorang jagoan keluarga kerajaan Shura dari rombongan diplomatik Shura.
"Tuan Zhao, demi memenuhi perjanjian kita, kami telah mengorbankan anggota keluarga kerajaan. Bukankah seharusnya Anda memberikan penjelasan?" kata jagoan Shura itu sambil mengawasi Zhao Qi.
Zhao Qi berkata dengan datar: "Mencegah perdamaian memang merupakan kepentingan bersama kedua pihak kami, bukan hanya untuk Zhao Qi sendiri. Lagipula, kematian Yu Jialan disebabkan oleh kesombongan dan keangkuhannya sendiri, apa hubungannya dengan saya?"
"Tuan Zhao, rekan kami sama sekali tidak boleh mati sia-sia. Mohon pertimbangkan baik-baik. Jika Anda tidak bisa memberikan pertanggungjawaban yang memuaskan, kami terpaksa menghentikan kerja sama dengan pihak Anda." Kata bangsawan Shura itu dengan sikap yang keras.
Zhao Qi langsung mengerutkan kening, sorot mata tajam sesaat muncul lalu menghilang. Ia kemudian tersenyum: "Jenderal Sha Heng, lalu apa yang Anda inginkan?"
"Aku tidak peduli metode apa yang kau gunakan, orang yang membunuh rekan kami harus membayar harga. Han Sen harus mati." Wajah Sha Heng dipenuhi aura pembunuhan.
"Baik, tidak masalah. Ini bukan hal sulit. Beri aku waktu sebulan, aku jamin Han Sen akan menghilang dari dunia ini. Jenderal Sha Heng, mengenai pengiriman barang terbaru itu, mohon ditransaksikan tepat waktu lusa." Kata Zhao Qi.
“Saya menunggu kabar baik dari Tuan Zhao. Selama periode ini, kerja sama kita dihentikan sementara.” Sha Heng berkata.
“Baik.” Zhao Qi tersenyum mengiyakan.
Setelah komunikasi berakhir, senyum di wajah Zhao Qi langsung menghilang. Ia segera memanggil Zhao Lian dan berkata dengan suara dingin: “Bawa pasukan kita ke Planet Dong Long, rebut kargo itu. Habisi semua orang Shura sampai tak tersisa.”
Zhao Lian terkejut: “Direktur, kalau begitu kita akan benar-benar bermusuhan dengan mereka. Bagaimana dengan pasokan kargo selanjutnya?”
“Suku Asura bukan hanya memiliki satu keluarga kerajaan. Jika mereka tidak mau memberi, pasti ada pihak lain yang bersedia.” Zhao Qi menyeringai dingin.
