"Kolam Reinkarnasi tidak hanya bisa membersihkan diri dan memulai latihan ulang. Kekuatan reinkarnasinya juga bisa memacu proses kenaikan Marquis, hanya cara penggunaannya yang berbeda. Sepertinya Yang Mulia melihat teknik gen Anda belum naik level ke Marquis, maka beliau memberikan kesempatan ini agar Anda bisa menggunakan Kolam Reinkarnasi Surga Suci. Berdasarkan perjanjian dengan Ras Bersayap, Istana Surgawi hanya mendapat tiga kuota penggunaan kolam setiap sepuluh tahun. Salah satunya diberikan kepada Anda. Sungguh anugerah luar biasa dari Yang Mulia Panglima Istana," kata Qian Yu dengan nada iri.
“Kalau begitu, aku akan pergi ke Surga Suci.” Han Sen yang mendengar ada keuntungan seperti ini pun tak lagi ragu, menyetujui untuk pergi ke Surga Suci sebagai utusan khusus.
Dengan situasi Ras Bersayap saat ini, mustahil mereka berani mengambil risiko berselisih dengan Istana Surgawi untuk berbuat sesuatu padanya, paling-paling hanya memberikan sindiran pedas.
Karena ada keuntungan yang bisa diambil, Han Sen berniat berpura-pura tuli dan bisu, tidak menghiraukan Ras Bersayap itu, mengambil manfaatnya dulu baru bicara.
“Ngomong-ngomong, saat kamu kembali dari Ras Bersayap, waktunya hampir bersamaan dengan kemunculan Gen Dasar Makhluk. Apa kamu berniat memperebutkannya? Dengan kemampuanmu, kesempatan besar untuk jadi peringkat pertama Marquis.” Setelah membahas urusan resmi, Qian Yu bertanya sambil tersenyum.
“Aku tidak tertarik dengan ketenaran semu itu.” Han Sen menggelengkan kepala. Dia sudah memiliki dua teknik gen yang naik ke Marquis. Jika ikut kompetisi, namanya akan masuk papan peringkat Marquis. Dengan begitu, fakta bahwa dia tidak hanya mempelajari satu gen dasar akan terekspos.
Delegasi ke Surga Suci tidak hanya Han Sen sendiri, ada banyak utusan khusus dari Istana Surgawi dan seorang Elder yang bertugas. Namun mereka semua pergi ke Surga Suci untuk membahas kepentingan antar ras dengan suku Yu. Hanya Han Sen yang tidak punya tugas lain, murni hanya menggunakan kolam reinkarnasi.
Han Sen mengikuti delegasi ke Surga Suci. Elder yang memimpin tim adalah Sepuluh Kursi Elder Yun Changkong. Hal ini membuat Han Sen lebih tenang, karena hubungannya dengan kedua putri Yun dan murid andalannya cukup baik. Sekalipun ada masalah, Yun Changkong pasti akan melindunginya.
Murid Istana Surgawi yang ikut rombongan semuanya bersikap baik pada Han Sen. Mengingat reputasinya di Istana Surgawi kini sangat baik, telah melakukan banyak hal yang mengharumkan nama guild. Hubungannya dengan murid-murid di sana cukup baik, setidaknya di permukaan semua memujinya.
Sepanjang perjalanan tak ada hambatan sampai di wilayah kekuasaan suku Yu. Bahkan sebelum masuk ke Surga Suci, sudah ada Raja Yu yang datang langsung menyambut delegasi.
Kini Ras Bersayap baru bisa bertahan hidup dengan menempelkan diri pada Istana Surgawi, sehingga Surga Suci tidak direbut oleh klan-klan atas lainnya. Mereka pun sangat menghargai delegasi dari Istana Surgawi.
Saat Raja Ras Bersayap melihat Han Sen, pandangannya tiba-tiba berubah. Entah karena hubungan dengan Kong Fei ataukah pengaruh Pedang Bulu Darah itu.
Setelah masuk ke Surga Suci, semua anggota Ras Bersayap yang melihat Han Sen menunjukkan ekspresi aneh, jelas berbeda dengan cara mereka memandang utusan Istana Surgawi lainnya.
Han Sen tetap tenang, pura-pura tidak menyadari.
Ketika mengetahui Han Sen yang akan menggunakan kolam reinkarnasi, raut wajah anggota Ras Bersayap langsung berubah masam.
Raja Huan Yu yang bertugas menyambut delegasi berkata, "Kolam reinkarnasi masih dalam kondisi tertutup. Mohon Tuan Duta tinggal beberapa hari di Surga Suci. Begitu kolam dibuka, kami akan segera mengundang Tuan untuk menggunakannya."
Han Sen pun tinggal di Surga Suci. Beruntung dia sekamar dengan anggota delegasi Istana Surgawi lainnya, sehingga tidak ada masalah yang terjadi.
Di sebuah ruang pertemuan bergaya istana di Surga Suci, para Elder dan petinggi Ras Bersayap sedang berdiskusi tentang sesuatu.
"Kolam reinkarnasi adalah tempat paling suci bagi Ras Bersayap, bagaimana mungkin membiarkan Han Sen mencemarinya?" Seorang Elder Ras Bersayap berkata dengan nada kesal.
"Benar! Anggota yang punya hubungan dengan Kong Fei si hewan 'bodoh' itu tidak layak menggunakan kolam reinkarnasi." Elder lainnya menambahkan dengan kemarahan.
Suasana langsung memanas, mayoritas anggota Ras Bersayap menunjukkan ketidakpuasan besar terhadap rencana penggunaan kolam reinkarnasi oleh Han Sen.
"Sekarang ini bukan soal mau atau tidak. Ini perjanjian dengan Istana Surgawi. Mau tidak mau, Han Sen harus masuk ke kolam reinkarnasi. Tak ada yang bisa mencegah ini." Santo Tianyu Wang, penguasa Ras Bersayap saat ini, berkata dengan tenang.
Tiba-tiba semua elder terdiam. Sejak Pertempuran Pemadaman Lampu, kekuatan seluruh ras Yu merosot drastis. Semua anggota ras Yu turun satu level. Meski petarung kuat seperti Santo Tian Yu Wang telah menggunakan sumber daya besar-besaran untuk kembali ke level Raja, simpanan kekayaan Surga Suci yang terkumpul selama bertahun-tahun nyaris terkuras habis.
Bahkan dalam kondisi ini, kekuatan ras Yu paling-paling hanya 30-40% dari masa lalu. Tanpa perlindungan Istana Surgawi, mustahil mempertahankan Surga Suci.
"Kalau tidak bisa menghentikan Han Sen masuk kolam reinkarnasi, lebih baik kita buka sepenuhnya untuknya," tiba-tiba seorang elder berkata.
"Elder Xian Yu, maksudmu...?" Sorot mata semua orang tertuju pada elder itu, keraguan di pupilnya.
"Kolam reinkarnasi bisa dimasuki tiga makhluk hidup sekaligus. Kuota untuk Istana Surgawi juga tiga slot per sepuluh tahun. Kali ini mereka hanya menggunakan satu slot untuk Han Sen. Artinya, kita bisa mengirim dua anggota ras Yu untuk masuk bersama dia." Elder Xian Yu berbicara perlahan.
Melihat semua orang masih menatapnya dengan kebingungan, Elder Xianyu melanjutkan: "Kekuatan reinkarnasi Kolam Reinkarnasi terbatas. Batasan tiga makhluk hidup itu sebenarnya ditujukan untuk makhluk di bawah level Marquis. Jika petarung level Raja masuk ke dalamnya, kekuatan reinkarnasi di kolam itu sebenarnya hanya cukup untuk satu Penguasa saja, dan bahkan tidak bisa mencapai reinkarnasi sejati. Untuk Adipati, mungkin hanya cukup untuk dua Adipati dengan usaha setengah hati."
"Elder Xianyu, maksudmu kita mengirim dua Adipati bersama Han Sen ke Kolam Reinkarnasi untuk bersaing merebut kekuatan reinkarnasi?" Santo Tianyu Wang menatap Elder Xianyu.
Elder Xianyu menjawab: "Ras kami telah menggunakan Kolam Reinkarnasi turun-temurun. Daya tarik alami kita dengan kekuatan reinkarnasi jauh melampaui ras lain. Ditambah kekuatan dua Adipati kita yang jauh melampaui Han Sen, saat itu kita bisa menyedot sebagian besar kekuatan reinkarnasi. Meski Han Sen bisa mengambil sebagian kecil, dia tidak akan mendapat banyak keuntungan. Dengan begini, Istana Surgawi pun tak bisa mencela."
"Metode ini memang bisa dilakukan, tapi siapa yang akan menyerap kekuatan reinkarnasi?" Para Elder kembali berdebat.
Jika petarung level Adipati menyerap terlalu banyak kekuatan reinkarnasi, mereka akan bereinkarnasi ke kondisi paling purba seperti Ji Ya, bahkan statusnya akan turun di bawah Baron dan harus memulai latihan dari awal.
Tidak semua memiliki keteguhan seperti Ji Ya. Hanya sedikit petarung Adipati yang mau memulai kembali latihan.
Elder Xianyu tersenyum tipis: "Bagaimana kalau kita mengirim Angelo dan Andorra bersaudara ke Kolam Reinkarnasi?"
"Bukankah mereka masih dipenjara di Penjara Suci? Apakah mereka mau pergi ke Kolam Reinkarnasi?" Seorang Elder terkejut.
"Aku punya cara untuk melakukan persuasi." Elder Xianyu berkata dengan rencana matang.
"Jika mereka bersaudara bisa masuk Kolam Reinkarnasi, bahkan sepuluh Han Sen pun takkan mampu merebut kekuatan reinkarnasi dari mereka." Elder Ras Bersayap berseri-seri.
Pada hari keempat Han Sen tiba di Ras Bersayap, akhirnya dia menerima kabar dari mereka yang memberitahukan bahwa kolam reinkarnasi sudah bisa digunakan, dan memintanya bersiap-siap ke sana.
