Bao Ying tetap berada di taman tanpa pergi. Alih-alih mengajarkan protokol, lebih tepat dia sedang membacakan buku untuk Han Sen.
Han Sen sebenarnya merasa agak aneh. Sehebat apapun Klan Huangji, belum sampai level menggunakan petarung kuat yang termitosis sebagai pelayan perempuan. Jabatan pegawai perempuan seperti Bao Ying ini sebenarnya hampir sama dengan pelayan biasa.
Lagipula Bao Ying jelas-jelas berasal dari aliran Kaisar Bao. Itu semakin tidak mungkin baginya menjadi pegawai perempuan. Meski aliran Kaisar Bao sekarang tidak memegang kekuasaan utama, tapi petarung termitosis dari garis keturunan mereka mana mungkin sampai terpuruk menjadi pegawai perempuan yang memilukan seperti ini.
"Tampaknya Bao Ying juga orang yang memiliki kisah hidup." Han Sen tidak bermaksud menyelidiki rahasianya. Ia menahan Bao Ying hanya agar ada yang bisa menjelaskan hal-hal seputar Klan Huangji saat diperlukan.
Kalau tidak, Han Sen yang masih buta di sini bahkan tidak bisa membedakan siapa anggota klan mana, apalagi memahami hal-hal aneh yang ada di sekitar mereka.
Awalnya Han Sen ingin mencari kesempatan bertanya pada Kaisar Putih untuk mengetahui seperti apa sebenarnya tempat bernama Istana Sembilan Penjaga itu. Namun hingga bangkai Black Demon Gorilla habis dimakannya, Kaisar Putih tetap tidak muncul lagi.
"Kalau dia sendiri tidak mau menjelaskan, jangan salahkan aku yang memakan varietas langka miliknya." Karena tidak bisa menemui Kaisar Putih, Han Sen kembali ke Istana Sembilan Penjaga dengan niat melanjutkan perburuan varietas langka mitos untuk mengisi gen ilahinya agar cepat naik ke tingkat metamorfosis.
Setibanya kembali di Istana Sembilan Penjaga, Han Sen tetap memilih pintu gerbang yang pernah dimasukinya sebelumnya, hingga akhirnya kembali berdiri di depan kompleks istana megah itu.
Melewati beberapa istana di depan, ia langsung mulai menjelajah dari nomor 0006. Hasilnya, beberapa istana berturut-turut ternyata kosong. Baru saat mencapai istana nomor 0013, Han Sen akhirnya melihat varietas langka yang terkunci lagi.
Tapi kali ini di dalam istana ternyata tidak hanya ada satu varietas langka. Han Sen menghitung total empat varietas langka yang identik terbelenggu di dalam.
Makhluk itu adalah varietas langka yang mirip serigala sekaligus anjing. Seluruh tubuhnya ditumbuhi rambut biru mengkilap, namun mata mereka berwarna merah darah. Begitu Han Sen memasuki istana, keempat makhluk itu langsung menggeram ke arahnya sambil memperlihatkan taring panjang. Rantai keteraturan berputar di sekujur tubuh mereka, namun segera diredam oleh kekuatan rantai pengikat, menyisakan raut wajah garang saja.
Melihat kekuatan mereka sepertinya tidak terlalu tinggi, mungkin masih level dasar, Han Sen pun tak lagi ragu. Langsung ia memanggil roh binatang dan menembakkan panah ke arah salah satu serigala berbulu biru.
Anak panah itu menembus langsung otak serigala biru, mencabut nyawanya seketika.
"Pemburuan varietas langka mitos Serigala Bintang Langit berhasil. Mendapat roh binatang mitos Serigala Bintang Langit. Gen varietas langka mitos ditemukan."
“Suara peningkatan” terdengar di otak Han Sen. Melihat dia mendapatkan roh binatang, hatinya dipenuhi sukacita: "Entah untuk apa kaisar Klan Huangji menyiapkan varietas langka ini. Kenapa ada yang kuat ada yang lemah, rasnya juga berbeda-beda, tidak ada pola sama sekali."
Melihat tiga Tianxing Lang yang masih menggonggong ke arahnya, Han Sen kembali melepaskan panah yang langsung menembak mati yang kedua.
"Membunuh varietas langka mitos Tianxing Lang, memperoleh roh binatang mitos Tianxing Lang, menemukan gen varietas langka mitos."
"Dapat roh binatang lagi? Hoki hari ini begitu baik, bisa dapat dua roh binatang mitos berturut-turut?" Han Sen merasa keberuntungan ini bahkan membuatnya sendiri hampir tak percaya.
Tapi ketika Han Sen menembak mati Tianxing Lang ketiga, ternyata dia mendapatkan lagi roh binatang.
"Gila, melihat hantu! Hoki hari ini kenapa begitu hebat, ternyata dapat roh binatang mitos berturut-turut. Ini lebih rendah dari persentase beli lotre. Yang tersisa satu ekor ini, tidak akan keluar roh binatang lagi kan?" Han Sen berpikir sambil membunuh Serigala Bintang terakhir dengan panahnya.
Hasilnya membuat dirinya sendiri tak percaya, dia ternyata mendapatkan lagi roh binatang mitos.
"Benar-benar melihat hantu! Hari ini kenapa begini? Jangan-jangan kali ini aku sudah menghabiskan semua hoki seumur hidupku?" Han Sen bergumam dalam hati, baru kemudian memeriksa roh binatang Serigala Bintang.
Roh Binatang Mitos Serigala Bintang: Tipe Tato Sihir (Cacat).
Han Sen melihat, keempat roh binatang Serigala Bintang semuanya merupakan roh binatang tipe tato sihir yang cacat.
"Empat roh binatang cacat. Benda ini entah bisa disintesis jadi roh binatang lengkap tidak ya?" gumam Han Sen. Tapi siapa sangka, keempat roh binatang Serigala Bintang itu benar-benar mulai melebur.
Empat cahaya biru melebur menjadi satu, dengan cepat berubah menjadi seekor Serigala Bintang Langit yang lebih besar dan mengerikan, aura tubuhnya jauh lebih kuat dibanding sebelumnya.
"Gila, ternyata benar-benar bisa menyatu!" Han Sen tertegun seperti patung, lalu buru-buru melihat data Serigala Bintang Langit hasil penggabungan empat menjadi satu.
Roh Binatang Mitos Serigala Bintang Langit: Tipe Tato Sihir (cacat).
"Kenapa masih cacat?" Han Sen merasa agak aneh, setelah ragu sebentar, akhirnya memanggil roh binatang Serigala Bintang Langit keluar.
Seketika bayangan serigala biru yang ganas muncul, dalam sekejap berubah menjadi tato berbentuk serigala yang menempel pada tubuh Han Sen, membuat seluruh punggungnya tertutup rapat oleh tato serigala biru yang ganas itu.
Han Sen merasakan tenaga mengerikan yang luar biasa memenuhi raganya, samar-samar merasa terhubung dengan bintang-bintang di cakrawala, seolah seluruh alam semesta memiliki hubungan misterius dengannya.
“Tenaga yang luar biasa kuat...” Han Sen merasakan tenaganya melonjak drastis. Hanya tambahan tenaga dari tato ini, ternyata melebihi total gabungan tenaga saat menggunakan Jubah Roh Merak Raja, Busur Ular Enam Inti, dan transformasi Setan Darah Merah, bahkan jauh lebih kuat.
“Aneh, kekuatan roh binatang Langit Bintang ternyata sekuat ini. Setidaknya mencapai level metamorfosis, tidak, mungkin bahkan sudah setara level pecah kepompong. Tapi tubuh asli Langit Bintang seharusnya termasuk yang lemah di level dasar. Efek penggabungan empat roh Langit Bintang bisa sehebat ini?” Han Sen terkesiap dalam hati.
“Kalau begitu, roh binatang yang cacat seharusnya bisa disintesis. Roh binatang seperti Raja Merak Tianxia juga harus bisa digabung. Tapi mau ke mana lagi mencari roh Merak Raja Tianxia kedua?” Han Sen merasa persentase keberhasilannya mendapatkan lagi roh Merak Raja Tianxia terlalu rendah.
Gen varietas langka dari empat ekor serigala bintang langit ini cukup untuk Han Sen gunakan dalam waktu yang sangat lama. Ditambah dengan perolehan roh binatang serigala bintang langit, kondisi hati Han Sen menjadi sangat baik.
Dengan menggiring empat mayat serigala kembali ke istana, baru sampai di taman, dia sudah melihat Bao Ying sedang menunggunya di sana.
"Bao Ying, tidak perlu rajin-rajin amat seperti ini kan?" Han Sen tersenyum.
Bao Ying malah menggelengkan kepala sambil berkata: "Yang Mulia Bayi Suci, saya datang untuk berpamitan."
"Kenapa? Apakah permaisuri lagi menyuruhmu kembali?" Han Sen mengangkat alis.
Bao Ying kembali menggelengkan kepala: "Han Sen telah membunuh petarung kuat yang termitosis dari Klan Huangji di bidang bintang kuno. Yang Mulia marah besar dan mengirim beberapa petarung termitosis ke sana untuk memenggal Han Sen. Saya salah satunya."
"Han Sen... membunuh petarung kuat yang termitosis dari Klan Huangji di bidang bintang Zhengu?" Han Sen tertegun seperti patung. Dirinya jelas-jelas ada di sini, apalagi bidang bintang Zhengu itu sama sekali belum pernah didengarnya, bagaimana mungkin dia pergi ke sana membunuh petarung Klan Huangji?
"Ya, Yang Mulia mungkin belum terlalu paham. Han Sen ini adalah musuh bebuyutan kami Klan Huangji. Selain itu, kabarnya klan Tai Shang juga sedang mencarinya belakangan ini." Bao Ying menjelaskan gambaran persoalan tersebut.
Ekspresi Han Sen semakin spektakuler seiring penjelasan Bao Ying. Semua kejadian yang disebutkan gadis itu sama sekali belum pernah dilakukannya.
