Setelah memutuskan melepas Robert Lewandowski, klub Borussia Dortmund kini bisa fokus berunding dengan agen Zhou Yi, Schulze.
Tapi saat kedua tim kembali bernegosiasi, Schulze justru mengumumkan mereka memahami situasi klub saat ini dan memutuskan untuk menunda sementara negosiasi perpanjangan kontrak...
Mendengar kabar ini, klub Borussia Dortmund langsung gila – "Kami sudah susah-susah menyiapkan segalanya, kenapa kalian malah mau menunda negosiasi?!"
Apakah situasinya berubah lagi?
Apakah ada transaksi terselubung antara agen Zhou Yi dengan perwakilan Barcelona atau Arsenal secara diam-diam?
Meskipun Schulze mengatakan alasan menunda sementara negosiasi perpanjangan kontrak adalah memahami situasi klub saat ini, klub Borussia Dortmund sama sekali tidak percaya pada perkataannya. Bagi mereka, agen adalah makhluk yang penuh kebohongan, tidak ada satu kata pun yang layak dipercaya.
Pasti ada rahasia tersembunyi di balik ini!
Dalam situasi kepergian Götze dan Robert Lewandowski secara berturut-turut, klub Borussia Dortmund sangat membutuhkan kabar yang membangkitkan semangat untuk memulihkan citra mereka di mata suporter Borussia Dortmund.
Oleh karena itu, mereka menaruh seluruh harapan pada negosiasi perpanjangan kontrak dengan Zhou Yi. Mereka berharap bisa sukses memperpanjang kontrak Zhou Yi. Jika klausul pemutusan juga bisa dihapus, pasti akan diumumkan ke seluruh penjuru agar semua suporter Borussia Dortmund bisa langsung mengetahui kabar baik ini.
Dalam kondisi seperti ini, Schulze, kamu bilang Zhou Yi tidak berniat memperpanjang kontrak?
Bukankah ini berarti menghancurkan Dortmund?
Sejenak, perwakilan klub Borussia Dortmund bahkan ingin kembali membatalkan keputusan mengenai Robert Lewandowski...
Tapi tentu saja mereka tidak bisa melakukannya, kalau tidak Dortmund benar-benar tidak akan memiliki kredibilitas di Jerman maupun peta sepakbola Eropa.
Jadi mereka terpaksa melanjutkan dengan membujuk Schulze untuk kembali ke meja negosiasi perpanjangan kontrak - syarat apa pun bisa didiskusikan, asalkan jangan menghentikan pembicaraan.
……
"Lihat, apa kubilang?" Schulze dengan gembira melaporkan sikap terbaru klub Borussia Dortmund kepada Zhou Yi.
"Hmm, bagus." Zhou Yi mengangguk.
Meskipun sebelumnya telah disepakati untuk menunda negosiasi perpanjangan kontrak, saat itu mereka belum tahu klub akan melepas Robert Lewandowski. Setelah mengetahui kabar ini, Zhou Yi dan Schulze kembali berdiskusi menyusun strategi.
Setelah dianalisis, mereka memutuskan tetap menyampaikan keinginan menunda negosiasi perpanjangan kontrak ke klub.
Tapi kali ini bukan lagi bentuk pengertian terhadap situasi klub.
Klub Borussia Dortmund benar dalam tebakannya - tindakan ini sama sekali bukan karena memahami posisi klub.
Schulze menganalisis untuk Zhou Yi: Keputusan Dortmund melepas Lewandowski bagaikan prajurit memotong pergelangan tangannya sendiri. Kehilangan dua pemain inti sekaligus membuat mereka semakin bertekad memperpanjang kontrak Zhou Yi.
Selain itu, setelah melepas Lewandowski, Dortmund akan punya waktu dan energi untuk bernegosiasi detail klausul kontrak dengan Schulze.
Ini akan membuat Dortmund merasa aman dan tak terkendala.
Untuk menghindari negosiasi yang mengikuti ritme Dortmund, perlu dilakukan hal-hal di luar perkiraan klub tersebut.
Penundaan negosiasi perpanjangan kontrak adalah salah satunya.
Ini disebut strategi mundur selangkah untuk maju dua langkah.
Secara permukaan terlihat seperti menghentikan pembicaraan, namun sebenarnya memberi tekanan pada Dortmund.
Terbukti, Dortmund langsung panik begitu mendengar Schulze menghentikan negosiasi.
Selanjutnya, segala sesuatu kembali mengikuti ritme yang dikuasai Schulze.
Schulze sebenarnya bisa terus bersikeras pada syarat mereka. Jika Borussia Dortmund tidak setuju, mereka bisa terus menggunakan "penundaan negosiasi perpanjangan kontrak" untuk mengancam klub dan memaksa mereka menyerah.
Bagi Borussia Dortmund, melepas Robert Lewandowski memang memberi lebih banyak waktu dan energi untuk bernegosiasi perpanjangan kontrak dengan Zhou Yi. Namun hal ini juga menghilangkan jalan mundur - dalam situasi dimana Götze dan Lewandowski sama-sama meninggalkan tim, Zhou Yi menjadi aset yang mutlak tidak boleh hilang. Klub Borussia Dortmund sama sekali tidak berani menyinggung Zhou Yi. Jika tidak berhasil menyepakati perpanjangan kontrak dengan Zhou Yi musim panas ini, saham Dortmund akan jatuh. Harapan untuk melunasi utang yang sudah diraih dengan susah payah bisa hancur. Jika harga saham turun, dampaknya bagi Dortmund mungkin lebih besar dibanding kepergian Götze dan Lewandowski ke rival bebuyutan Bayern München.
……
Negosiasi perpanjangan kontrak antara Borussia Dortmund dan Zhou Yi berjalan lambat, namun tetap menunjukkan kemajuan sedikit demi sedikit. Bagi klub Borussia Dortmund, ini adalah satu-satunya kabar baik.
Dari akhir musim lalu hingga kepulangan dini Zhou Yi, kemudian bergabung dengan pelatihan tim utama Dortmund, akhirnya berhasil disepakati tiga hari sebelum seluruh tim Dortmund berangkat ke China.
Zhou Yi memperpanjang kontrak dengan Borussia Dortmund selama empat tahun, kontrak baru akan berakhir pada 2017.
Untuk mempertahankan Zhou Yi semaksimal mungkin, Borussia Dortmund benar-benar mengeluarkan biaya besar - mereka menawarkan gaji tahunan fantastis sebesar delapan juta euro kepada Zhou Yi!
Ini lebih tinggi dari gaji tertinggi Götze sebelumnya sebesar 4,6 juta euro, juga 1 juta euro lebih tinggi dari tawaran gaji tahunan 7 juta euro yang disiapkan Borussia Dortmund untuk Robert Lewandowski.
Sebenarnya 7 juta euro sudah termasuk gaji tertinggi, tapi Borussia Dortmund khawatir gaji 7 juta euro akan membuat Zhou Yi merasa dirinya hanya cadangan Lewandowski, makanya mereka menambah 1 juta euro lagi.
Ini benar-benar tawaran gaji yang dipaksakan oleh Borussia Dortmund.
Dalam hal ini, Schulze justru tidak mengajukan syarat yang berlebihan.
Terhadap angka gaji tahunan yang diajukan Dortmund sendiri, Schulze menyambutnya dengan senang. Pemain yang diwakilinya bisa menjadi pemain bergaji tertinggi di Dortmund, hal ini sedikit memuaskan rasa ingin dipuji sang agen.
Inti dan keistimewaan kontrak perpanjangan ini terletak pada klausul pelepasan.
Berdasarkan tekanan keras dari Schulze, klausul pelepasan tetap dimasukkan dalam kontrak baru, meski nominalnya dinaikkan signifikan. Ini bisa dianggap sebagai kompromi Zhou Yi dan Schulze, atau bukti ketulusan tetap di Dortmund.
Menurut kontrak baru, mulai tahun terakhir masa kontrak Zhou Yi dengan Dortmund, klub manapun yang membayar biaya transfer 90 juta euro bisa langsung membawanya.
90 juta euro jelas jumlah yang sangat besar bagi Dortmund. Jika benar ada klub yang mau membayar segitu, bahkan untuk Zhou Yi pun mereka akan serius pertimbangkan untuk dijual.
"Jadi klausul buyout ini adalah sesuatu yang bisa diterima oleh Borussia Dortmund."
Zhou Yi juga bisa menerimanya, karena dia merasa jika performansinya di musim lalu terus berlanjut, dalam beberapa tahun ke depan nilainya pantas mencapai 90 juta euro.
Jika ada tim yang benar-benar berminat dengannya nanti, mereka tak akan keberatan mengeluarkan 90 juta euro untuk "membebaskan"nya. Jika enggan membayar, itu artinya klub tersebut tidak benar-benar membutuhkannya, dan juga menunjukkan kemampuan tim itu tidak memadai untuk levelnya.
Angka ini ibarat batu ujian yang bisa mengukur ketulusan klub yang ingin merekrut Zhou Yi, sekaligus membantu menyaring tim-tim yang tidak serius, menghemat waktu Zhou Yi, dan mempersempit pilihan.
Dengan pertimbangan-pertimbangan ini, Zhou Yi menyetujui klausul buyout 90 juta euro yang diajukan klub Borussia Dortmund.
Borussia Dortmund secara umum puas dengan kontrak ini, Zhou Yi juga merasa senang.
Kedua belah pihak merasa mendapat keuntungan.
Bahkan sebelum Zhou Yi menandatangani kontrak resmi, Dortmund sudah buru-buru mengumumkan kabar perpanjangan kontraknya.
"...Kami sangat bangga di masa penuh gejolak ini, Zhou Yi memilih untuk tetap solid bersama klub!"
Akun Twitter resmi Borussia Dortmund memposting tweet ini, yang langsung di-retweet oleh media dan para suporter Dortmund.
Ini merupakan pengumuman resmi bahwa Zhou Yi akan bertahan di Dortmund.
Seperti yang diprediksi dan diharapkan oleh klub Borussia Dortmund, setelah kabar ini tersebar, para suporter yang sebelumnya ingin mengecam klub sebagai pelit dan bodoh, kini justru memuji upaya klub dan mengapresiasi sikap Zhou Yi yang membalas budi...
Untuk sementara waktu, opini publik tampak puas dengan situasi ini.
Tak ada lagi yang menyebut kepergian Götze dan Robert Lewandowski.
Seolah-olah kehadiran Zhou Yi sendirian mampu mengimbangi dampak negatif dari kepergian dua pemain tersebut...
Sehari sebelum Borussia Dortmund berangkat ke China, Zhou Yi mengadakan upacara penandatanganan kontrak di Basis Pelatihan Brackel.
Di hadapan sejumlah wartawan dan pejabat utama klub, Zhou Yi dan Watzke menandatangani kontrak masing-masing.
Kemudian mereka berfoto bersama sambil memegang seragam Zhou Yi di depan lensa.
Dalam foto tersebut, Watzke tersenyum lebar dengan wajah yang memerah.
Ia benar-benar merasa senang dari hati yang paling dalam atas hasil ini.
Setidaknya untuk sementara waktu, ia tak perlu lagi memikirkan wajah Schulze yang membuatnya muak.
Pada upacara penandatanganan kontrak, Watze memuji Zhou Yi di depan para wartawan: "Semua orang akhirnya akan mengingat siapa yang benar-benar penting dan tak tergantikan bagi Borussia Dortmund. Saya senang dan bangga dengan pilihan Zhou Yi, perpanjangan kontrak ini tidak kalah dengan rekrutan besar manapun. Kami sangat berharap di bawah kepemimpinan Zhou Yi, Dortmund di musim baru ini dapat mempertahankan daya saing yang konsisten..."
Para wartawan menjejalkan mikrofon mereka di depan Zhou Yi, ingin mendengar pernyataannya.
"Saya sangat senang bisa menyelesaikan perpanjangan kontrak dengan klub. Seperti yang pernah saya katakan sebelumnya, saya ingin tetap di Dortmund. Saya sangat bahagia di sini, ada banyak teman saya - bukan hanya rekan setim..." Zhou Yi berbicara luwes di depan tumpukan mikrofon. "Saya tidak tahu kesulitan apa yang akan kita hadapi di musim baru ini, saya juga tidak bisa menjanjikan apapun. Tapi saya akan berusaha sekuat tenaga, melakukan segala yang bisa saya lakukan untuk membantu tim. Ini sebagai balasan atas cinta yang diberikan para suporter kepada saya."
Saat dia berbicara, para wartawan terus-menerus menekan tombol rana kamera mereka di bawah panggung.
Malam itu juga, foto-foto tersebut muncul di dunia maya. Kabar perpanjangan kontrak Zhou Yi dengan Dortmund akhirnya dikonfirmasi. Batu besar di hati para suporter Dortmund yang selalu cemas akhirnya bisa dienyahkan, sementara mereka yang menunggu-nunggu kejatuhan Dortmund merasa kecewa.
Bagaimanapun juga, sinetron terpanjang Dortmund di musim panas ini akhirnya tamat.
