Gol Götze menandakan akhir dari drama menegangkan ini.
Mainz tak lagi mampu melawan, sementara Bayern München selamat dari jurang kekalahan.
Di sisi Dortmund, meski sudah unggul dua gol, mereka tetap terus mengejar peluang untuk menambah skor.
Menit ke-90, Mark dengan susah payah mengoper bola menyamping dari garis lapangan kiri area penalti ke depan gawang. Mkhitaryan yang tak terkawal di area depan gawang (6 meter) melakukan tembakan dengan kaki kanan, namun sayangnya bola melambung terlalu tinggi.
Menit pertama injury time (menit ke-91), Mkhitaryan menerima operan lurus dari lemparan ke dalam di sisi kiri tengah lapangan. Yan Min sukses menjebak offside dan menerobos ke sebelah kiri area penalti.
Menghadapi kiper Zieler yang keluar, ia menarik bola ke garis lapangan dengan kaki kanan, menggoyang keseimbangan lawan, lalu melakukan tembakan dorongan dengan kaki kiri dari sudut sempit. Bola menggelinding masuk ke gawang.
3:0！
Tentu saja, skor ini tidak berbeda dengan 2:0, sama-sama tidak mengubah peringkat Dortmund.
Usai pertandingan, Guardiola dalam konferensi pers menyatakan bahwa Mainz adalah lawan tersulit yang dihadapi Bayern München sepanjang musim ini.
“……Kami hari ini menghadapi lawan dengan kemampuan tim yang kuat dan akhirnya memenangkan pertandingan, meraih rekor 26 pertandingan tak terkalahkan di awal musim. Di balik prestasi ini, semua telah berusaha sangat keras. Yang membuat saya senang hari ini adalah kami bisa mengalahkan lawan tersulit di musim ini......”
Ucapan ini pasti akan kembali membuat media Dortmund tidak puas——Jika Mainz dianggap sebagai lawan tersulit, lalu bagaimana status Dortmund?
Sementara pelatih Mainz, Thomas Tuchel, berpendapat bahwa meskipun timnya kalah melawan Bayern yang kuat, performa pemainnya tak tercela: "Saya yakin setiap penonton bisa merasakan dedikasi kami dalam pertandingan ini. Kami telah berusaha maksimal, dari sudut pandang kami sudah melakukan segala kemungkinan, sebenarnya mungkin juga ada kesempatan untuk mendapat hasil imbang... Jadi tidak ada yang perlu dikritik dari performa tim."
Seorang wartawan bertanya kepada Tuchel mengenai kemungkinan Bayern München menjadi juara liga musim ini.
Tuchel menggelengkan kepala: "Liga belum berakhir, masih terlalu dini untuk membicarakan ini? Saya dengar Dortmund juga menang. Bagaimanapun, persaingan kedua tim ini akan semakin sengit. Tapi ini bukan urusan saya, saya hanya fokus pada pertandingan Mainz. Saya harap tim bisa lolos ke babak final Liga Champions musim depan..."
Pelatih Borussia Dortmund, Klopp, memuji performa timnya dalam konferensi pers setelah pertandingan: "...Kami sempat mengalami sedikit masalah di awal, tapi berhasil mengatasinya dengan baik. Tentu saja saya senang kami bisa memenangkan pertandingan ini."
Ada wartawan yang bertanya pendapatnya tentang bagaimana Bayern München dengan susah payah menang 2-0 melawan Mainz di kandang lawan, Klopp hanya mengangkat bahu: "Kami hanya perlu fokus pada urusan sendiri, tidak peduli dengan tim lain."
Baik Klopp maupun Guardiola, keduanya secara kompak sama-sama tidak menyebut nama orang itu.
Bundesliga memasuki pertandingan pertama dari jadwal dua pertandingan dalam seminggu yang begitu menegangkan, membuat semua orang menyadari betapa besar dampak jadwal padat ini terhadap dua tim kandidat juara. Jika terus begini, persaingan gelar liga selanjutnya akan semakin memasuki tahap memanas.
Kejadian tak terduga apa lagi yang akan muncul di pertandingan-pertandingan mendatang?
Banyak orang yang sangat menantikannya.
Setelah babak liga ini berakhir, karena Bayer Leverkusen secara mengejutkan kalah 2-3 dari Hoffenheim di kandang sendiri, sementara Schalke 04 berhasil mengalahkan Brunswick 3-1 di kandang sendiri, situasi empat besar liga saat ini adalah sebagai berikut - Bayern München di puncak liga dengan 72 poin, Borussia Dortmund di posisi kedua dengan 68 poin.
Kedua tim ini adalah pasukan utama liga yang benar-benar bersaing secara eksklusif satu sama lain, tidak ada hubungannya dengan tim-tim lain.
Di bawahnya ada Schalke 04 di peringkat tiga liga. Sejak tersingkir dari Champions Eropa, performansi Schalke 04 di liga semakin membaik, bahkan telah melampaui Bayer Leverkusen dan menduduki posisi ketiga dengan 50 poin.
Yang paling menyedihkan adalah Bayer Leverkusen. Sebelumnya pernah menduduki posisi kedua liga dan bahkan menggeser Borussia Dortmund. Tapi kini terus menerus mengalami kekalahan, hanya mengumpulkan 44 poin dan harus puas di peringkat empat.
Dan masih ada kemungkinan untuk disalip oleh Borussia Mönchengladbach di peringkat lima yang hanya tertinggal dua poin dari mereka.
Mainz kalah dalam pertandingan ini, poin tetap sama tapi peringkat sudah jatuh ke tujuh. Makanya Thomas Tuchel bilang dia sama sekali tidak peduli siapa yang akhirnya menjadi juara, dia hanya ingin membantu Mainz meraih empat besar liga. Jarak mereka dengan Bayer Leverkusen di peringkat empat saat ini adalah tiga poin, masih cukup mungkin dikejar.
……
Liga matchday 27 berikutnya juga akan menjadi putaran krusial.
Dalam pertandingan liga ini, Bayern München bertandang ke Hertha Berlin, bukan laga yang terlalu menentukan.
Yang penting adalah di pihak Borussia Dortmund.
Mereka akan menjamu Schalke 04 yang sedang dalam kondisi bagus di kandang sendiri, Derbi Ruhr leg kedua musim ini.
Banyak suporter Bayern München menaruh harapan pada Schalke 04, berharap mereka bisa memperlambat laju pengejaran Dortmund. Bahkan suporter Bayern yang paling lambat sekalipun sekarang sudah merasakan krisis yang semakin besar dari tekanan Dortmund.
Terutama setelah Bayern München menunjukkan performansi buruk dalam dua pertandingan berturut-turut yang hampir berakibat fatal.
Suporter Bayern München juga mulai khawatir apakah tim mereka bisa tetap berkinerja normal di bawah tekanan pengejaran agresif Dortmund.
"Jika saat ini Schalke 04 bisa melakukan blok terhadap Borussia Dortmund, tidak harus menang, meski hanya mampu hasil imbang dengan Dortmund, itu akan menjadi kabar baik bagi Bayern München. Ini bisa efektif mengurangi tekanan pada pemain Bayern München."
"Kondisi Schalke 04 memang sedang bagus-bagusnya. Sejak kalah 1-5 di kandang lawan dari Bayern München di liga, mereka telah meraih tiga kemenangan beruntun di kompetisi reguler. Saat ini sedang puncak moral tim mereka."
"Para suporter Bayern München memang pantas memiliki harapan."
"Sebelum pertandingan, banyak wartawan yang mewawancarai pemain Borussia Dortmund dan Schalke 04 untuk mendengar pandangan mereka tentang Derbi Ruhr ini."
"Yang Muge, karena memiliki teman baik Zhou Yi di skuad Dortmund, menjadi sorotan wartawan China mengenai perasaannya saat berhadapan dengan Zhou Yi dalam pertandingan ini."
"Tapi saat ditanya, jawaban Yang Muge mengejutkan: 'Ini bukan pertama kalinya kami bertemu. Apa lagi yang dirasakan? Tentu berusaha sekuat tenaga melakukan yang terbaik.'"
"'Jika kalian menang, berarti Dortmund akan kehilangan harapan menjadi juara...'"
"'Kalau begitu aku akan mentraktirnya untuk menghiburnya,' canda Yang Muge."
……
Di grup QQ malam itu, Zhou Yi membela Yang Muge: "Wartawan-wartawan itu berani menanyakan pertanyaan seperti itu padaku, katanya sudah tanya Lao Yang duluan. Aku sampai geram mewakili Lao Yang! Tapi Lao Yang malah menjawab dengan sabar... Makanya aku sama sekali tidak mau jawab pertanyaan semacam itu! Menurutku dengan persahabatan bertahun-tahun antara aku dan Lao Yang, pasti dia akan memberi keringanan padaku di pertandingan ini. Apa perlu ditanya lagi?! Percuma, ini juga menghina hubungan kami!"
He Ying: "..."
Guo Nu: "..."
Yang Muge: "..."
Sun Pan: "Goblok, berani ngomong kayak gini, nggak sakit hati ya Zhou Yi?!"
Zhou Yi: "Nggak! Soalnya aku memang nggak punya hati nurani!"
He Ying: "..."
Guo Nu: "..."
Yang Muge: "..."
Sun Pan: "..."
Sun Pan: "Wanjir, nggak bisa dilanjutin nih. Demi Zhou Yi yang tidak tahu malu ini, Lao Yang, aku dukung kamu untuk menghancurkan Borussia Dortmund!"
Zhou Yi: "Tolong jangan terlalu kejam!"
Yang Muge: "..."
Tentu saja tidak ada yang percaya Zhou Yi benar-benar memohon ampun pada Yang Muge, dan Yang Muge juga tidak bodoh sampai mempercayainya.
Meski kondisi Schalke 04 saat ini cukup baik... tapi kondisi Borussia Dortmund lebih baik lagi.
……
Kesulitan paling nyata bagi kedua tim dalam Derbi Ruhr adalah waktu istirahat yang tidak cukup.
Pertandingan liga terakhir Borussia Dortmund dan Schalke 04 sama-sama berlangsung sore hari tanggal 21 Maret, sementara Derbi Ruhr akan digelar sore tanggal 25 Maret.
Jika dikurangi dua hari pertandingan, sebenarnya hanya tersisa tiga hari: 22, 23, dan 24 Maret.
Dalam jadwal yang padat ini, memainkan pertandingan intensif seperti ini menjadi ujian besar bagi stamina kedua tim.
Selain itu, Borussia Dortmund masih memiliki tugas di kompetisi Champions Eropa, menambah satu pengaruh kompetisi ekstra dibanding Schalke 04.
Faktor-faktor ini pasti akan mempengaruhi pertandingan, namun sejauh mana dampaknya, tidak ada yang tahu...
