Ciiiit!
Pintu terbuka!
Yin Nuxia menyilangkan kedua tangan di dada, mengangkat rahang bawah, menyipitkan mata mengamati Sang Mage.
Di koridor gedung seolah aura pembunuh menyelimuti udara!
"Beliau yang ingin menonton movie itu seluruh tubuhnya mendadak dingin, menggigil, buru-buru mempercepat langkah menuju arah tangga. Sambil berjalan ia terus melirik ke belakang, seolah di belakang Yin Nuxia yang bertubuh mungil itu ada efek khusus berupa semburan api yang menyala-nyala."
"Mengerikan! Sangat mengerikan!"
Langkah cepatnya berubah menjadi lari.
Sang Mage berdiri di dalam kamar, memandang dengan serius ke arah Yin Nuxia: "Pagi tadi saat aku mengunjungi Dahuwa dan Erhua, kudengar satu kejadian."
Yin Nuxia yang sedang berpikir apakah harus mencubitnya keluar, langsung tertegun mendengar itu: "Kejadian apa?"
"Tentang sekoper minuman manis itu......"
"Maksudmu apa?" Yin Nuxia langsung merasa situasi memburuk.
“Pertama-tama aku ingin menyatakan, kejadian diaremu itu bukanlah kesengajaanku. Kau sendiri yang memaksa minum, bahkan mesti menghabiskan semuanya sekaligus.” Sang Mage tetap menatap Yin Nuxia dengan penuh keseriusan, posturnya masih tegak bagai patung di dalam kamar, seolah garis batas pintu itu adalah benang kehidupan yang tak boleh dilangkahi, “Ini semua cuma kesalahpahaman. Asal kau tak membuat masalah untukku, aku juga tak akan memberitahu Kepala Stasiun tentang arak Sprite yang kau paksa dari Bunga Besar dan Bunga Kecil.”
“Kau...” Ekspresi Yin Nuxia langsung berubah pucat.
“Ini bukan ancaman.” Sang Mage buru-buru berseru.
“......” Yin Nuxia mengatupkan giginya hingga berbunyi gemeletuk, sorot matanya menancap tajam seperti pisau ke arah Sang Mage, kepalan tangannya mengeluarkan suara berderak. Namun tiba-tiba wajahnya kembali tenang setelah beberapa saat, “Lantas apa? Masak sih Kepala Stasiun bakal marah cuma karena dua helai rumput?”
“Tapi citramu sebagai Srikandi di mata beliau akan collapse total! Itu kan sama saja dengan mengganggu bocah!” Sang Mage membentak.
“Aku...aku benar-benar tak peduli, ih!”
“Aiya, ternyata Nuxia adalah orang seperti ini~~” Sang Mage berusaha membesar-besarkan akibat kejadian, “Nuxia yang manis dan jujur, bagaimana bisa melakukan hal seperti ini~~”
“Aku... jangan kau coba mengelabuiku! Aku tidak bodoh! Tidak akan membiarkanmu menangkap kesalahan kecilku!”
“Benar, kalau bodoh, mana mungkin terpikir bangun subuh-subuh, memanfaatkan saat Da Hua Er Hua belum dikurung dan Sang Kepala Stasiun belum bangun untuk melakukan ini! Toko sebelah pun saat itu belum buka kan? Dari mana membeli Sprite...”
“Tentu dari toko serba ada!” Yin Nuxia menunjukkan sedikit kebanggaan!
“Oh begitu, akan kusampaikan ke Kepala Stasiun!” Sang Mage segera mengeluarkan ponsel, “Aku akan membantu Da Hua Er Hua dapatkan keadilan, kasihan mereka, energi murni belum pulih sudah...”
“Cheng!”
Gemuruh Pedang nyaris tak terdengar memenuhi udara.
Terlihat Yin Nuxia memasukkan tangan ke saku, perlahan menarik sesuatu yang mirip gagang pedang.
Gulp!
"Sang Mage menyimpan ponselnya kembali ke saku, dengan raut wajak penuh keadilan: "Mereka mengganggu rakyat jelata, bahkan berniat melarikan diri, memberi mereka hukuman adalah kewajiban! Terima kasih Yin Nuxia telah menggantikan Langit dalam menegakkan hukum!"
Yin Nuxia juga perlahan menyimpan gagang pedang ke dalam saku, lalu menepuk kantongnya yang tampak kosong.
"Hmm!"
Yin Nuxia kembali memegangi perutnya yang sakit, raut wajak suram sambil melotot ke arah Sang Mage: "Perutku masih sakit, kau sendiri yang bilang, bagaimana solusinya?"
"Dua mangkuk mi daging sapi?" tanya Sang Mage ragu.
"Kau menghina IQ-ku!!" Sejak datang ke Bumi hampir setahun, wawasan Yin Nuxia jauh melampaui masa lalu, apalagi penghasilan hariannya setara dengan Dou emas, sekadar dua mangkuk mi daging sapi bukanlah masalah!
"Setiap mangkuk ditambah ekstra satu porsi daging!"
"Tidak mungkin!"
"Lalu apa maumu?"
"Minimal segini!" Yin Nuxia mengulurkan empat jarinya, "Empat mangkuk, tiap mangkuk harus tambah dua porsi daging, diantarkan ke depanku sebagai makan larut malam!"
"Ini... keterlaluan... tapi saya setuju!"
"Ditambah dua ekor ikan mas panggang!"
"Makin menjadi-jadi... Baiklah, mengingat kita sudah lama bekerja sama, saya akan mengalah sedikit." Sang Mage menjawab dengan enggan.
"Pintar!"
Yin Nuxia baru kemudian menutupi perutnya sambil berlari.
Sang Mage mengingat kembali ekspresi puas yang ditunjukkan Yin Nuxia tadi, terhanyut dalam kontemplasi——Apakah saya benar-benar dirugikan?
Baru pada malam hari, gejala diare Yin Nuxia mulai mereda, meski raut wajahnya masih pucat.
Tapi setidaknya ia berhasil menghabiskan makan malamnya——bagi Yin Nuxia, ini adalah penghibur kecil di tengah penderitaan.
Pukul tujuh setengah.
Yin Nuxia membuka live streaming, memasang ponsel di tripod, lalu menarik napas panjang sebelum bersiap siaran langsung.
Dengan lesu, dia melirik sekeliling komentar langsung yang dipenuhi penggemar yang menyapa, melapor atau mengirim hadiah kecil. Sambil menyangga rahang bawahnya di meja komputer, dia berkata: "Halo semuanya."
【】menghadiahkan kapal pesiar mewah: "Kenapa hari ini tidak bilang 'Saya Feiyu Nuxia'?"
【】menghadiahkan pesawat: "Nuxia hari ini terlihat tidak fit, apakah bertengkar dengan Sang Kepala Stasiun?"
【Cvaricious】: "Omong kosong! Kepala stasiun apaan! Nuxia milikku!"
【】: "Milikku! Milikku!"
【】: "Kenapa Nuxia disebut Feiyu Nuxia? Apa ada hubungannya denganku?"
Yin Nuxia bersandar pada rahangnya sambil menatap komentar, menjelaskan: "Oh, karena jurus andalanku adalah Jurus Golok Ikan Terbang Aliran Selatan, dan dengan ini aku mengembara di dunia persilatan. Makanya dijuluki Feiyu Nuxia."
Para penonton langsung membanjiri kolom komentar dengan olok-olok.
Konten hari ini masih sama seperti biasa, Yin Nuxia membawa dua anak buah naik rank di server Korea, menghancurkan para raja jalanan, streamer ternama bahkan atlet profesional sekalipun.
Tapi kondisi Yin Nuxia hari ini memang kurang baik. Meski di fase laning dia masih menghancurkan segalanya, tetap terlihat performanya tak sebaik biasanya. Contohnya di pertarungan pertama saat memainkan Huangmo Tufu (Darius), seharusnya bisa 1 vs 3, tapi malah mati dan mengakhiri rekor 20 kill beruntun. Di pertarungan kedua, Juru Tembak Miring-nya yang seharusnya bisa dapat lima kill dalam team fight, malah kehilangan satu kill.
Dulu "Feiyu Nuxia" tak pernah melakukan kesalahan seperti ini.
Dulu berapa pun jumlah lawan di lane, selama dia maju, pasti menang. Seperti hasil pertarungan sudah direncanakannya sejak awal. Kalau tak yakin menang, dia takkan maju.
Dulu saat team fight, selama ada kesempatan, dia akan melakukan segala cara untuk dapat lima kill, tak mau memberikan satu pun kill ke rekan setim.
Hari ini malah terus melakukan kekeliruan.
Bahkan dua anak buahnya pun merasakan keanehan ini.
Tepat di akhir sebuah permainan, Supreme Riven berkata: "Kakak, gue liat livestreammu, hari ini kondisi mentalmu kurang baik ya!"
Luohua juga bertanya: "Apa ada bagian tubuh yang tidak enak?"
Yin Nuxia mengerutkan kening: "Ada apa, mempengaruhi kemampuanku membawa kalian menang?"
Supreme Riven: "Ah... tidak juga..."
Yin Nuxia menghadap kamera sambil melambaikan tangan acuh: "Kalau gitu buat apa dipikirin? Bagus atau tidaknya keadaan kan sama saja!"
Supreme Riven dengan kening berkeringat dingin terbata-bata: "Banyak juga fansmu yang peduli, jadi gue bantu nanyain. Live streaming itu penting, tapi kesehatan lebih penting. Kalau memang tidak enak badan, istirahatlah yang cukup dan banyak minum air panas."
Mendengar itu, Yin Nuxia melirik kolom komentar langsung.
【Chen, Pemelihara Kucing】: "Gue bisa nanya sendiri, perlu kau jadi perantaranya?"
【Lanxue Feihua Lian】: "Raut wajak Nuxia memang terlihat pucat. Bagaimana kalau istirahat dulu? Besok diisi ulang saja waktunya."
【Mo Feixian】: "Brengsek nasihat 'minum air panas' itu!"
【Janji Abadi Para Dewa1】：“Kakak sulung, tolong lebih perhatian! Srikandi yang kau sukai diam-diam itu setiap hari mengincar Sang Kepala Stasiun untuk dirawat, tapi kau malah sibuk ngomong 'banyak minum air hangat'!”
【Cvaricious】：“Hahaha...”
【Yan Lingji】：“Peduli pada Srikandi...”
Yin Nuxia berpikir sejenak sebelum menggerakkan tangannya: “Gak ada yang serius kok! Cuma pagi tadi dibodohin orang gila, makan barang-barang aneh-aneh, terus diare sampe malem ini. Udah hampir sembuh! Badanku kan kuat!”
【Yan Lingji】 menghadiahkan 10 kapal pesiar mewah: “Menghibur Srikandi...”
【Lesung Pipi Kecil】 menghadiahkan 10 kapal pesiar mewah: “Hadiah untuk Srikandi yang tetap streaming walau sakit!”
【Whisper Kota Tak Pernah Malam】 menghadiahkan 10 kapal pesiar mewah: “Akhirnya nemu alasan buat kasih hadiah...”
【Kucing Kecil Santai】 menghadiahkan 10 kapal pesiar mewah: “Tungguin aku...”
……
Yin Nuxia terdiam tak berkutik.
Kapal pesiar mewah satu unit harganya seribu yuan, sepuluh unit berarti 10.000 yuan. Hanya sekejap mata, uang puluhan ribu yuan... Apakah orang tajir memang selalu main seperti ini? Bahkan tisu toilet yang dipakai pasti dari uang merah ya? Setelah makan pakai handuk pengelap mulut minimal yang hijau gitu?
Sadar diri, melihat masih ada yang terus mengirim hadiah, Yin Nuxia buru-buru berseru: "Cukup, cukup! Jangan dikirim lagi! Banyak amat, nanti aku malah insomnia!"
Supreme Riven tertawa geli: "Ini baru kakak penyiar satu-satunya di jagat maya yang melarang fans ngasih hadiah!"
Luohua menambahkan: "Dan sering mencegah fans mengirim hadiah!"
Supreme Riven bertanya: "Kakak, kenapa sengaja cari masalah sama uang?"
Yin Nuxia mengerutkan kening, berpikir sejenak, lalu melambaikan tangan: "Siapa yang benci uang! Cuma menurutku aku cuma main game doang, seru sekaligus bisa cari duit. Penghasilan bulananku sekarang udah lebih gede dari gaji 10 tahun kerja keras. Uang sebanyak ini juga gak bakal habis dipakai, segini udah cukup lah."
supreme Riven diam sejenak, lalu tersenyum dan berkata: "Sikap mental Kakak sulung ini benar-benar jempolan..."
Luohua bertanya: "Bukannya Kakak ingin merawat Kepala Stasiun?"
Mendengar hal ini, Yin Nuxia langsung pusing, ia menghela napas panjang: "Ah, awalnya memang begitu rencananya, tapi Kepala Stasiun tidak mau kumerawat..."
supreme Riven tidak bersuara.
Luohua melanjutkan pertanyaan: "Kenapa ya?"
Yin Nuxia mengerutkan kening: "Anak kecil kok banyak nanya! Main game-mu saja yang baik!"
Setelah membeku sebentar, ia bertanya lagi: "Ngomong-ngomong, kalian kalau dapat gaji sebanyak ini biasanya buat apa?"
supreme Riven berkata: "Apa Kakak sudah sampai tahap bingung mau ngapain duitnya yang seabrek ini?"
Luohua menjawab: "Aku lebih suka main perangkat elektronik, jadi sering beli gadget baru. Mainan berteknologi tinggi juga kukoleksi. Sisanya biasanya kubiarin ibuku yang nyimpen."
Yin Nuxia mengangguk pelan, terhisap dalam perenungan.
Apa dia juga minta Kepala Stasiun menyimpannya?
Tapi...untuk apa disimpan?
supreme Riven berkata: "Ternyata benar-benar bingung cara menghabiskan uang ya."
Luohua mengatakan: "Kakak sulung ingin merawat Kepala Stasiun, tujuan cari uang ya untuk itu. Tapi sang Kepala Stasiun tak mau dirawat, wajar saja uang segudang bingung mau dipakai buat apa."
supreme Riven: "……"
supreme Riven: "Kakak tidak punya hobi apa-apa?"
Yin Nuxia menjawab lesu: "Ada."
supreme Riven berkata: "Hobi apa? Habiskan saja uangnya untuk hobi itu."
Yin Nuxia tertegun sejenak, di kepalanya langsung mulai menghitung, hingga hang, baru dia berkata limbung: "Butuh berapa tahun baru bisa habis ya..."
supreme Riven penasaran: "Hobi apa itu?"
Yin Nuxia menjawab: "Minum Sprite, makan mi daging sapi dan masakan Sang Kepala Stasiun, suka juga mengayuh sepeda..."
Luohua diam-diam menambahkan: "Merawat Kepala Stasiun..."
supreme Riven: "……"
supreme：“Kalau cuma minum Sprite dan makan mi daging sapi, memang tidak akan habis, bahkan sampai dimuntahkan pun masih sisa……Tapi bersepeda itu bagus, sepeda biasa atau motor? Harga sepeda kelas yang puluhan ribu itu sangat wajar, sedangkan motor bisa mencapai ratusan ribu hingga jutaan.”
tertegun：“Apa? Bersepeda kok perlu keluar uang? Bukannya malah menghasilkan uang?”
supreme：“？？？”
：“？？？”
Tiba-tiba mereka kembali memulai permainan baru dan tak lagi mengobrol. Namun komentar langsung tak kunjung berhenti.
【Jiuqian Sui yang Ledakkan!】:"Sebagai warga Jinguan yang tinggal di sekitar hotel Srikandi, saya sengaja menginap beberapa hari di sana dan melakukan sapaan awal dengan sang pendekar wanita."
【Ledakkan! Sembilan Ratus Tahun】：“Kalau kalian melihat dinding asrama Srikandi yang dipenuhi bendera brokat berlapis-lapis, kalau pernah mendengar legenda Srikandi jaman modern, pasti akan paham mengapa dia bilang mengayuh sepeda bisa menghasilkan uang!”
【Para Dewa yang Berjanji Selamanya1】：“Apa maksudnya? Jelaskan!”
【Yan Lingji】：“Langsung saja!”
【Pemelihara Kucing bermarga Chen】：“Biarkan aku yang menjelaskan. Konon dalam setengah tahun di Jinguan, Srikandi telah menangkap pencuri dan perampok tak terhitung jumlahnya, menggulung belasan geng pencuri di stasiun, kereta bawah tanah, dan bus, menangkap dua pembunuh... Kabarnya beberapa hari lalu bahkan menangkap sekelompok pencuri makam!”
【Sembilan Ribu Tahun yang Luar Biasa】：“Ini bukan rekayasa, bukan novel, bukan legenda, ini nyata!”
【Geng Tianhan】：“Aku juga dengar, saat ini Srikandi adalah Warga Teladan Lima Kriteria Kota Jinguan, meraih bendera penghargaan dan bonus tak terhitung, gemar berpatroli dengan sepeda untuk memberantas kejahatan.”
【Para Dewa yang Berjanji Selamanya1】：“Benar atau tidak?”
【Yan Lingji】：“Seajaib itu?”
【Whisper Kota Tak Pernah Malam】：“Gembar-gembor kalian mengingatkanku pada peristiwa tahun 99...”
【Kucing Kecil yang Santai】：“Bisa ditarik-tarik nih...”
【Geng Tianhan】：“Ini benar, Srikandi memang sangat terkenal di Jinguan! Reputasi 'Srikandi jaman modern' bahkan sudah menyebar keluar dari kalangan kepolisian!”
【Chen, Pemelihara Kucing】：“Coba kalian lihat di hotel! Ada satu tembok penuh bendera brokat!”
【Yan Lingji】：“Waduh Srikandi sejempolan ini?!”
supreme Riven sepertinya juga membaca komentar langsung di live streaming Yin Nuxia, bertanya: "Kakak, apa yang mereka bilang itu benar atau tidak?"
Yin Nuxia sambil mengambil First Blood dari lane lawan, mendengar itu melihat komentar langsung dengan ragu, tertegun: "Hah? Reputasiku sudah menyebar sejauh ini? Bukannya sudah kusuruh mereka bersikap rendah hati? Gimana caranya aku bisa cari uang nanti?"
Live streaming langsung riuh!
Kemudian hadiah-hadiah berduyun-duyun turun bak salju, disertai komentar-komentar yang memuji seperti melihat dewa.
Penggemar sudah bertekuk lutut di bawah sepatu olahraga sang Srikandi!
supreme Riven juga terguncang: "Kakak sehebat ini? Bagaimana caranya?"
Luohua berkata: "Pasti bareng kepala stasiun dong!"
supreme: "……"
Yin Nuxia dengan tenang menjawab: "Pemeliharaan keamanan kota adalah kewajiban setiap warga, lagipula setelah memberantas kejahatan masih ada bonus yang bisa diambil, orang bodoh baru nggak mau!"
supreme mengajukan pertanyaan yang jadi perhatian banyak fans: "Kalau ketemu bahaya gimana nih?"
"Bahaya?"
Yin Nuxia terkekeh.
Setelah tertawa beberapa saat, barulah dengan wajah serius berkata: "Tadi kan udah gue kasih tau, gue ini jago Jurus Golok Ikan Terbang Aliran Selatan."
【Yan Lingji】: "Apa itu Jurus Golok Ikan Terbang Aliran Selatan?"
【Chen, Pemelihara Kucing】 menghadiahkan kapal pesiar mewah sepuluh unit: "Ajarin dong Srikandi!"
【Yan Lingji】 menghadiahkan kapal pesiar mewah sepuluh unit: "Waduh lu berani duluan, nggak tahu malu!"
【Janji Abadi Para Dewa 1】: "Si Riven brengsek pasti dalam hati ngomel: 'Luohua' ini goblok banget sih, terus-terusan ngomongin urusan merawat kepala stasiun di depan gue!"
……
Satu game cepat selesai, Yin Nuxia berpikir sejenak, berkata: "Lagi satu game terakhir ya."
Tapi tepat saat itu, sebuah pesan pribadi berdatangan.
xuan: "Shifu, aku datang menantangmu lagi!"
Yin Nuxia tertegun sejenak, baru menjawab: "Aku sedang live streaming nih."
xuan: "Kalau gitu aku tunggu sampai stream-mu selesai."
Feiyu Nuxia: "Habis streaming aku harus istirahat, besok saja!"
xuan: "Tidak boleh, hari ini kondisiku sangat bagus. Besok mungkin aku sudah tak bisa mengalahkanmu."
Pipi Yin Nuxia sedikit memerah mendengar itu, sepertinya orang ini menganggapnya bodoh: "Kamu nonton streamku dan merasa kondisiku hari ini tidak baik, ya?"
xuan：“……”
xuan: "Shifu kan bilang aku bisa menantangmu kapan saja dalam satu bulan ini."
Yin Nuxia menghela napas pasrah: "Kalau sekarang? Tapi aku sedang live streaming... Banyak yang nonton, kurang baik untukmu!"
xuan: "Tidak apa-apa, aku tidak jijik."
Feiyu Nuxia: "Baiklah, tunggu sebentar. Aku akan beri tahu kedua orang itu dan penonton stream dulu."
xuan: "Baik, Shifu!"
Sampai saat ini, ia sudah beberapa kali menantang Yin Nuxia, tapi belum pernah menang. Awalnya ia masih berpegang pada semangat kompetisi dan kebanggaan sebagai atlet profesional, ingin membuktikan tekniknya di depan calon guru ini. Namun belakangan, segalanya diubahnya demi kemenangan semata.
Namun ia tetap belum pernah menang.
Ia yakin hari ini adalah kesempatan emas!
Yin Nuxia melirik layar live streaming, melihat banyak penggemar yang bertanya via komentar langsung tentang situasi ini dan identitas pria tersebut.
Supreme Riven bertanya: "Kapan Kakak sulung menerima murid?"
Luohua juga berkata: "Kenapa tidak menerimaku......"
Yin Nuxia membatalkan antrian permainan terlebih dahulu, setelah berpikir sejenak baru menjelaskan: "Dia bukan muridku, cuma kulit wajahnya tebal yang memaksa memanggilku Shifu. Ceritanya begini: dia ingin menyembahku sebagai guru, tapi kubilang tekniknya tidak mahir jadi kutunggu. Hasilnya dia malah datang ke Jinguan mencariku. Akhirnya kuberi syarat: selama aku masih mengalah, kapan dia bisa mengalahkanku, saat itulah kuangkat dia sebagai murid."
"Ini sudah kelima kalinya dia mencariku."
"Jadi kali ini tidak bertarung dengan kalian dulu, kalian main sendiri, aku akan bertanding satu game dengannya. Setelah selesai aku akan istirahat."
"Sekalian aku akan melakukan apa namanya... pengajaran."
"Baiklah." supreme Riven berkata, "Aku juga akan mundur, nonton kalian main satu game."
"Kak, tingkat kemampuan muridmu ini bagaimana?" Luohua bertanya.
"Lumayan, sedikit lebih tinggi dari kalian." Yin Nuxia menjawab sambil menerima undangan game Xuanxuan, ekspresinya tetap tenang.
Komentar langsung di live streaming pun berduyun-duyun melayang.
Ada yang menganggap "xuan" ini licik, ada yang senang melihat Yin Nuxia menghajar pemula, ada yang khawatir Yin Nuxia yang sedang tidak fit mungkin akan kalah, juga ada yang terus bertanya syarat apa yang diperlukan untuk menjadi murid Yin Nuxia.
Hanya satu orang yang menemukan poin utamanya——
【Lanxue Feihua Lian】: "Apakah 'xuan' ini pemain top lane dari tim ZHF itu?"
Komentarnya memicu gelombang besar di antara komentar langsung.
Banyak orang berubah menjadi avatar Sherlock Holmes, mulai menyelidiki kasus.
Yin Nuxia bertanya pada Xuanxuan: "Hero jenis apa yang biasa kamu kuasai?"
Xuanxuan menjawab: "Aku suka main prajurit top lane, tapi versi sekarang sedang tren tank top lane. Jadi akhir-akhir ini sedang latihan pakai tank. Tapi detailnya tidak bisa dijelaskan, klub punya peraturan."
Yin Nuxia mengangguk, memilih Saint Hammer Persistence - salah satu hero bertubuh pendek yang sering dimainkannya belakangan.
Dia berkata pada Xuanxuan: "10 nyawa sebagai penentu kemenangan. Aku kasih bunuh 2 kali dulu."
Xuanxuan memilih Judgment Angel: "Siap Shifu!"
Keduanya segera masuk ke dalam permainan.
Yin Nuxia benar-benar berniat memberikan tutorial. Sambil laning phase, dia mengajarkan teknik bertarung - bukan pemahaman tentang hero itu sendiri, tapi timing dan psikologis. Dia menjelaskan kapan waktu tepat menyerang, faktor yang perlu dipertimbangkan, bagaimana dia menganalisa pikiran lawan, dll...
Ini jelas tutorial yang hanya bisa dipahami pemain level atas.
Tak lama kemudian, Yin Nuxia 0—2, karena sambil farm minion sambil menghormati kepala manusia, ditambah menggunakan terransmigrasi, saat ini jumlah minionnya masih lebih satu dari Xuanxuan.
Permainan kali ini berjalan lambat, karena Yin Nuxia harus memberikan penjelasan, menunjukkan secara detail ke penonton. Kadang sebenarnya bisa membunuh, demi memberikan contoh, ia malah membiarkan Xuanxuan hidup. Kadang ia bilang ingin mendemonstrasikan gaya bermain salah ke penonton, lalu kembali menghormati Xuanxuan dengan nyawa.
Dua puluh menit kemudian, skor 10—9, kemenangan diraihnya.
Xuanxuan dengan wajah lesu.
Dalam game ia sudah merasakan, segala sesuatu berada dalam kendali Shifu, meski dirinya hanya kurang satu kepala manusia, sebenarnya sama sekali tak punya peluang menang.
Ini membuatnya sangat kecewa.
Sementara komentar langsung sudah meledakkan.
[Lesung Pipi Kecil]："Benarkah ini top lane ZHF？？？"
[Cahaya Kejayaan Partai]："Atlet profesional datang bersumpah setia pada guru, masih menganggap rumah tangga ini sayur, parahnya srikandiku！"
[Shenshui Qu Youyu]："Nuxia ini benar-benar sebuah bug dalam sejarah e-sports negara kita！"
【Cvaricious】："Kuberikan dua kill, pilih hero sesukamu, bahkan akan kumainkan sambil ngekspos diri. Hari ini kondisiku kurang bagus, tapi tak masalah... Kalian memang payah semua..."
【1】："Luar biasa!"
【】："Nuxia kali ini benar-benar akan viral! Memperlakukan pro player seperti bronze scrub, bahkan membuat top laner aktif datang belajar. Di antara semua streamer, adakah yang sehebat Nuxia kita?"
【】："Sembah hormat untuk Nuxia..."
……
Yin Nuxia mengabaikan gelombang pujian dari fans di kolom komentar. Dengan serius ia mengritik kesalahan Xuanxuan, mengirim pesan suara yang menjelaskan kekurangan teknik bertarungnya.
Xuanxuan hanya mengangguk patuh sambil mencatat setiap kata.
Di akhir sesi, Yin Nuxia berkata: "Aku sudah buat tutorial khusus. Setiap tindakan gegabah, sikap pengecut, dan kesalahan teknismu selama pertarungan sudah kutetapkan timestamp-nya. Tonton ulang rekamannya, baru kau sadar betapa payahnya permainanmu!"
Xuanxuan sangat berterima kasih: "Terima kasih, Shifu!"
Yin Nuxia mengerutkan alis: "Jangan panggil aku Shifu, memalukan!"
Xuanxuan: "……"
supreme Riven baru berani bicara sekarang: "Kakak, kalau sakti segini, kenapa nggak ikut kompetisi pro?"
Sebelum Yin Nuxia sempat jawab, Luohua menyela: "Pasti karena Kakak berat meninggalkan Kepala Stasiun!"
supreme Riven: "……"
Yin Nuxia malah tidak menjawab, matanya berbinar: "Ah, ketemu deh cara buat menghamburkan uang!"
