Bab 651 Feng Hua Mei Juan Qi Ai Tian Tian (45)
22 tahun?
Tapi bukankah tahun ini manajer umum baru berusia 22 tahun?
Menghadapi keraguan semua orang, di layar besar di belakang Lei Tianqi mulai diputar ppt yang sangat indah.
Anggota departemen desain yang familiar dengan gaya saudara Lei langsung tahu, ppt ini pasti dibuat sendiri oleh manajer umum.
Xiao Feng juga tak menyangka dia akan membuat barang seperti ini, ikut mengamati.
Di lembar pertama ppt itu, terlihat tiga bayi berbaring sejajar. Dua di samping dibungkus popok biru, yang di tengah memakai popok pink. Semua orang langsung paham - ini pasti foto masa kecil saudara Lei!
Bayi di tengah dengan popok pink, rambut keriting emas, dan mata besar itu jelas-jelas Xiao Feng!
Yang paling lucu, Lei Tianqi memberi efek pencahayaan tambahan pada dirinya dan Xiao Feng, sementara wajah adiknya dipasang mosaik...
"Aku yang disalahkan? Dasar tidak tahu malu!" gerutu Lei Tianlin setelah melihatnya.
Suara tawa terdengar di sekitar. Tak disangka manajer umum yang biasanya serius punya sisi nakal seperti ini!
Berikutnya ditampilkan rekaman proses tumbuh kembang mereka. Meski kadang Lei Tianlin tak sengaja masuk frame, sang kakak yang licik selalu memberi mosaik pada adiknya. "Kalau orang lagi bernostalgia manis dengan istri, pantas saja si mata biru kecil pengganggu ini dipasang mosaik!"
"Meskipun kalian selalu bersemangat menebak ketidakharmonisan hubungan antara saya dan adik saya, yang ingin saya katakan adalah: Meskipun saya memberi mosaik pada wajah anak ini, saat melihat saya, kalian pasti bisa membayangkan wajahnya yang layak dipukul." Penjelasan Lei Tianqi kembali memancing gelak tawa seluruh hadirin.
"Meski kadang saya juga ingin memukulnya, tapi dalam hal-hal tertentu dia cukup berprinsip. Semua rumor tentang hubungannya dengan istri saya sama sekali tidak berdasar. Sayangnya harus mengecewakan kalian, meski sejak kecil hubungan saya dengan istri dan adik saya Lei Tianlin sudah sangat baik, kami tidak tertarik dengan hubungan segitiga."
Meski ucapan Lei Tianqi memicu gelak tawa, semua orang mulai memahami situasi sebenarnya.
Meski manajer umum iseng memberi mosaik pada beberapa foto pertama adiknya, foto-foto berikutnya tidak. Terlihat jelas bahwa ketiganya tumbuh besar bersama dan pasti memiliki ikatan yang sangat erat.
Sang kakak selalu menggandeng tangan Xiao Feng, sementara sang adik dengan wajah merana membawa barang atau menjadi anak buah di samping mereka. Tapi siapapun yang melihat, pasti tahu hubungan kedua bersaudara ini sangat baik.
Dengan gaya humor nan cerdik, Lei Tianqi berhasil memamerkan kehidupan pribadi misterius keluarga Lei. Tidak hanya mengungkapkan Xiao Feng sebagai kekasih masa kecilnya, tapi juga membantah rumor perseteruannya dengan sang adik.
"Xiao Feng awalnya masih tersenyum melihat, tapi saat melihat foto-foto bersama Lei Tianqi satu persatu dari kecil hingga dewasa, begitu banyak momen indah yang mereka lewati bersama, matanya mulai basah."
"Syukur pada langit, yang membuatnya selalu menemani di sisinya sejak usia 1 tahun hingga sekarang."
"Cinta seperti ini, berapa orang di dunia yang bisa memilikinya? Tapi dia memilikinya, sungguh beruntung."
"Foto terakhir bukan foto Xiao Feng dengan Lei Tianqi, melainkan sekumpulan bayi?"
Lei Tianqi memegang mikrofon, berkata kepada semua orang.
"Aku sangat beruntung. Sejak aku mulai memiliki ingatan, malaikatku sudah ada di sampingku. Bisa menemani pertumbuhannya adalah hal paling membahagiakan dalam hidupku. Sekarang malaikatku telah melahirkan kristalisasi cinta untukku, karena itu aku ingin berbagi kebahagiaan ini dengan kalian semua."
Orang-orang berdecak kagum, ada yang langsung paham: Manajer Umum ini maksudnya Xiao Feng sedang mengandung bayi!
Langsung ada yang meniup peluit, ada juga yang bertepuk tangan.
Di layar terlihat sekumpulan bayangan bayi hasil sintesis perangkat lunak berdasarkan wajah Lei Tianqi dan Xiao Feng, setiap satu terlihat sangat imut.
"Kalian semua boleh menebak jenis kelamin bayi dalam kandungan istriku. Tujuh bulan lagi misterinya akan terungkap. Aku akan mengeluarkan hadiah dari kantong sendiri untuk yang tebakannya tepat, sebagai berkah dari keluarga kami."
Perkataan Lei Tianqi membuat semua orang bersorak gembira.
Bahkan Guo Guo di bawah panggung sudah tidak sabar: "Aku bertaruh anak laki atau perempuan ya..."
"Xiao Feng, terima kasih telah memilih aku, dan terima kasih telah melahirkan bayi untukku. Kau adalah perempuan terhebat dalam hatiku. Maukah kau bersamaku menjaga kemakmuran keluarga kami?"
"Aku mau!" jawab Xiao Feng dengan tegas. Sejak melihat caranya yang heroik meretas kompetisi desain untuk membela keadilannya, ia ingin menjawab dengan lantang seperti ini.
"Lei Tianqi, sebelumnya 99 langkah kita selalu kau yang memimpin. Tapi mulai hari ini, aku ingin mengikuti setiap langkahmu. Mungkin aku belum cukup baik, tapi aku mau berusaha untuk menjalani sisa hidup bersamamu."
"Bagus!" Guo Guo memimpin sorakan. Peluit dan tepuk tangan segera menggema di seluruh ruangan.
Adegan Lei Tianqi dan Xiao Feng berpelukan haru menyentuh banyak orang. Saat semua mengira pesta telah mencapai puncaknya, bos besar keluarga kami tiba-tiba menginterupsi.
"Kalau mau pelukan, lakukan di rumah. Sekarang, selesaikan urusan resminya."
Urusan resmi? Masih ada urusan apa lagi? Para tamu saling pandang bingung, bahkan Guo Guo yang sedang asyik berpartisipasi pun tak mengerti.
Malam ini benar-benar penuh kejutan. Masih ada yang lebih spektakuler dari pengumuman pernikahan Lei Tianqi dan Xiao Feng?
Lei Tianqi mengangkat mikrofon, "Meski tak ingin dikalahkan si bocah ini, tapi demi pertimbangan persaudaraan... Sayang, lebih baik kau yang umumkan."
Xiao Feng mengambil mikrofon dari tangan suaminya, menghadapi semua orang yang masih kebingungan.
"Sekarang saya akan mengumumkan pemenang hadiah terbesar malam ini. Mari kita hitung mundur bersama dari tiga!"
Semua orang tak bisa tidak terbawa emosi oleh Xiao Feng.
Saat suara kompak "Tiga, dua, satu!" menggema di ruang jamuan makan, nama di layar besar mulai bergulir lagi.
Aneh sekali, bukannya mobil sudah dibagikan tadi?
Masih ada hadiah yang lebih besar dari mobil?
Tepat ketika semua orang menanti-nanti dengan penuh harap, nama yang bergulir di layar berhenti.
Mu Guoguo?
Guoguo menutup mulutnya, terlalu terkejut untuk bicara.
Ya Tuhan, dia menang hadiah?
Apa merayu Lei Tianlin dan dijadikan korban aturan tak tertulisnya bisa dapat keuntungan seperti ini?
Tapi, apa hadiahnya?
Di separuh layar lainnya, perlahan muncul gambar seperti ini...
Segunung Durex, Okamoto, Jissbon?
Semuanya kondom...
Apa yang terjadi?
Guoguo yang awalnya membeku, wajahnya langsung memerah setelah melihat barang ini.
Wu wu, hadiah besar apa ini!
Orang lain dapat mobil, kenapa dia cuma segambreng kondom?
