Bab 388 Ending Sempurna
Wu Yuxuan terus berguling-guling di ranjang tak bisa tidur, menanti kabar baik tentang Tan Zhu.
Akhirnya, kelelahan membuat matanya tak mampu terbuka lagi, dan dia tertidur lelap.
Saat masih tertidur, Wu Yuxuan mendengar keributan di ruang tamu bawah. Dia langsung terbangun dan berlari ke mulut tangga, menyaksikan kekacauan di ruang tamu.
Dia tahu, Tan Zhu berhasil!
Beberapa jam kemudian, berita tentang Tan Zhu dan Wu Sishao yang tertangkap basah di hotel membanjiri headline. Meski Tan Zhu adalah anak haram Keluarga Gu, dia tetap putri Gu Zhengting. Sang ayah tak akan membiarkan orang lain mempermalukannya.
Setelah skandal Wu Sishao dan Tan Zhu terekspos media, Keluarga Wu wajib memberi penjelasan pada Gu Zhengting.
Para sesepuh Keluarga Wu datang untuk berunding panjang tentang kasus Wu Sishao dan Tan Zhu, akhirnya mencapai kesepakatan.
Keturunan keempat Keluarga Wu harus bertanggung jawab pada Tan Zhu, pernikahan harus disepakati dalam dua bulan ke depan.
Akhirnya, Wu Yuxuan berhasil.
Setelah semua keadaan tenang, Wu Yuxuan menghindari pengawasan Gu Zhengting diam-diam dan menyelinap ke kamar Tan Zhu.
Wu Yuxuan telah membantu Tan Zhu menyelesaikan urusannya, maka wajar jika dia datang untuk menagih imbalan.
Beberapa hal terlalu rumit untuk dijelaskan, hanya mengandalkan Tan Zhu sebagai perantara juga tidak akan jelas.
Oleh karena itu Wu Yuxuan memberikan sepucuk surat kepada Tan Zhu, memintanya menyampaikan surat ini kepada Su Nanfeng.
Tan Zhu menyetujui permintaan itu sebagai balasan atas bantuan Wu Yuxuan.
Sejak menyerahkan surat tersebut, Wu Yuxuan mulai menghitung hari secara diam-diam.
Satu hari, dua hari, tiga hari...
Hingga hari kesepuluh, harga saham Grup Gu tiba-tiba anjlok.
Su Nanfeng merebut tanah yang diincar Gu Zhengting dengan penawaran harga tinggi, serta diam-diam menghasut beberapa pemegang saham Grup Gu untuk membuat keributan.
Yang terpenting, skandal Gu Zhengting menggunakan Lin Yin sebagai pengganti "Gu Jingwei" juga terbongkar. Orang yang muncul membuktikan identitas asli Wu Yuxuan sebagai Gu Jingwei adalah Chen Xianglan.
Chen Xianglan menjelaskan seluruh kronologi peristiwa di depan media: cucunya Gu Jingwei adalah anak hasil surogasi yang dibantu putrinya Gu Qinglian untuk seseorang bernama Jing An. Meski tidak memiliki hubungan darah dengan Keluarga Gu, baik Gu Feng, Gu Qinglian maupun dirinya sendiri selalu menganggap cucu ini sebagai keluarga sejati.
“Wu Yuxuan melihat berita ini dengan wajah basah oleh air mata, bukan hanya karena perasaan tulus Keluarga Gu padanya, tapi juga untuk ibunya. Sang ibu tidak melakukan hal yang mempermalukan Keluarga Gu.”
“Tidak diragukan lagi, Wu Yuxuan adalah Gu Jingwei yang sebenarnya.”
“Dua jam setelah laporan Chen Xianglan terbit, Su Nanfeng tiba di vila Keluarga Gu dengan puluhan bodyguard. Dari gayanya, jika Gu Zhengting tidak menyerahkan Wu Yuxuan, dia bisa melakukan apa saja.”
“Gu Zhengting tidak tahan tekanan dan terpaksa menyerahkan Wu Yuxuan.”
“Wu Yuxuan memandang Su Nanfeng yang berdiri di halaman besar, perasaannya meluap hingga air matanya berderai.”
“Su Nanfeng memeluknya erat: 'Sayang, semuanya sudah beres. Aku akan bawa kamu dan bayi kita pulang!'”
“Ya!”
“Su Nanfeng membawa Wu Yuxuan kembali ke vila dan menempatkannya dengan nyaman.”
“Setelah beberapa hari beristirahat, Wu Yuxuan mempersiapkan penyelesaian urusan tersisa. Dia menghubungi tim pengacara untuk memperjuangkan kepemilikan akhir Grup Gu di pengadilan melawan Gu Zhengting.”
“Menurut wasiat Gu Feng, seluruh sahamnya di Grup Gu diwariskan kepada Gu Jingwei. Karena Wu Yuxuan adalah Gu Jingwei sejati, Gu Zhengting dan Lin Yin tidak memiliki hak menguasai atau menggunakan propertinya.”
“Artinya, Gu Zhengting tidak bisa menjadi direktur Grup Gu karena pernyataan pemberian kuasa pengelolaan yang dulu ditandatangani Lin Yin sama sekali tidak berlaku.”
Para anggota dewan Grup Gu juga bukan orang bodoh. Melihat Wu Yuxuan sebagai putri sah yang didukung Keluarga Su, mereka satu per satu membelot ke pihak yang benar.
Melalui persetujuan bulat Dewan Direksi, Gu Zhengting harus mengosongkan posisi Ketua Grup Gu. Apakah posisi ini akan diisi oleh Wu Yuxuan atau dipilih kembali dari dewan, tergantung hasil diskusi akhir.
Hanya dalam semalam, Gu Zhengting, Lin Qiuwan, dan Lin Yin terjatuh dari langit kehidupan mewah, menjadi anjing terendam yang dipukuli semua orang!
Semua urusan baru benar-benar selesai setelah lebih dari setahun berlalu.
Suatu malam, Wu Yuxuan merasakan perutnya terasa berat dan menekan. Saat diraba, sprei sudah basah.
Air ketubannya pecah.
Dia akan melahirkan!
Su Nanfeng segera membawa Wu Yuxuan ke rumah sakit. Setelah menunggu hampir dua jam lebih, kabar baik datang dari ruang bersalin.
Ibu dan anak selamat.
Mendengar kabar ini, Su Nanfeng menitikkan air mata haru.
Su Ming bahkan lebih gembira lagi - ibu dan anak selamat!
Wu Yuxuan melahirkan anak laki-laki, anak laki-laki!
Su Ming tak bisa menyembunyikan kegembiraannya. Akhirnya dia bisa memberikan pertanggungjawaban pada leluhur - Keluarga Su memiliki penerus.
Anak Wu Yuxuan dan Su Nanfeng secara resmi diberi nama Su Yu oleh Su Ming setelah mempelajari Yin Yang Wu Xing Ba Zi (lima elemen dan delapan karakter).
Yu bermakna cahaya gemilang, bagaikan nyala api matahari dan bulan.
Setelah Wu Yuxuan menyelesaikan masa nifas, pernikahan yang disiapkan Su Nanfeng untuknya juga sudah siap sepenuhnya.
Hari pernikahan cerah berlimpah sinar matahari, menghangatkan bumi. Teman-teman bisnis dari keluarga Su dan Gu semuanya datang memberikan ucapan selamat. Wu Yuxuan tak menyangka Tan Zhu dan Wu Sishao juga hadir.
Tan Zhu sudah hamil tiga bulan. Meski Wu Sishao masih sulit mengendalikan hatinya yang suka bersenang-senang di luar, Tan Zhu tetap istri yang dinikahi secara resmi. Ditambah mertuanya sangat baik padanya, dia tak berani terlalu berlebihan di luar.
Lin Ci dan Su Nanjing juga kembali dari Afrika. Wu Yuxuan diam-diam menanyakan perkembangan hubungan Su Nanjing dengan Lin Ci.
Su Nanjing malas menjawab, hanya berkata masih berusaha dan harus terus semangat.
Benar atau tidak, siapa yang tahu!
Lin Ci menggantikan ayah Wu Yuxuan untuk menyerahkan tangannya langsung ke tangan Su Nanfeng.
Di hadapan Tuhan, Wu Yuxuan dan Su Nanfeng mengucapkan sumpah sehidup semati. Dia tak tahu apakah sumpah ini bisa bertahan ujian waktu, tapi saat ini, dia bahagia.
Setelah pernikahan, putusan pengadilan untuk Gu Zhengting akhirnya turun. Dengan berbagai pertimbangan, dihukum penjara delapan tahun sementara Lin Qiuwan lima tahun.
Lin Yin...
Wu Yuxuan memberi keringanan. Bukan karena baik hati, tapi karena Lin Qiuwan bersimpuh dan memohon dengan sangat agar jangan masukkan Lin Yin ke penjara, atau hidupnya benar-benar hancur.
Mungkin karena Wu Yuxuan sudah menjadi seorang mama, hatinya menjadi lembut dan akhirnya menyetujui.
Wu Yuxuan mengunjungi Gu Zhengting di penjara, berbicara beberapa hal dengannya. Dia berharap dalam delapan tahun ke depan ia bisa merenung baik-baik di penjara, jika berkelakuan baik mungkin bisa bebas lebih awal.
Mungkin saat itu, Wu Yuxuan juga sudah melepas ikatan di hatinya.
Saat keluar dari penjara, Wu Yuxuan melihat Su Nanfeng sedang menggendong anak mereka menunggu di luar. Ia maju mendekat, merangkul bahu Yu Xuan, "Ayo pulang!"
Kehidupan bahagianya, mulai dari detik ini...
