"Diam! Ini tidak ada hubungannya dengan kalian!" Tang Long menoleh tajam sambil membentak para perwira wanita.
"Tidak! Kami mutlak tidak setuju Komandan bergabung dengan mereka! Sekalipun mati, kami tidak akan setuju!" para wanita berteriak serempak.
Saat Tang Long menggigit gigi hendak mengatakan sesuatu, Zhong Zhengqi tiba-tiba berseru: "Maaf, izinkan saya menyela." Ucapannya langsung membungkam semua orang yang memandangnya dengan tatapan tajam.
Zhong Zhengqi menyipitkan mata sambil tersenyum, lalu berkata kepada Tang Long: "Tuan Tang Long, saya mohon maaf. Karena saya menyampaikan tiga syarat sekaligus, membuat Tuan dan bawahan Tuan salah paham. Syarat ketiga ini bersifat sukarela. Jika Tuan tidak bersedia, syarat ketiga tidak berlaku. Kami sama sekali tidak akan menolak merealisasikan syarat pertama dan kedua hanya karena syarat ketiga tidak terpenuhi."
Semua orang tertegun mendengar ini. Ada hal sebaik itu? Tang Long yang paling terkait langsung segera sadar dan bertanya: "Anda akan sebaik itu? Manfaat apa yang Anda dapat dari ini?"
Zhong Zhengqi tertawa: "Wajar jika Tuan curiga. Sejujurnya syarat ketiga ini saya pasang secara pribadi di menit terakhir, karena saya ingin bekerja sama dengan Tuan. Semoga hal ini tidak mempengaruhi persepsi Tuan terhadap saya. Saya sangat berharap bisa menjadi teman baik dengan Tuan."
Tang Long mendengar kata "teman baik" ini bulu kuduknya meremang tiba-tiba. Ia memandang Zhong Zhengqi dengan sedikit kekhawatiran, dalam hati mencurigai apakah orang ini memiliki hobi menyimpang.
Meski Zhong Zhengqi merasa tatapan Tang Long agak aneh, dia tidak terlalu memikirkannya dan melanjutkan, "Untuk saling terbuka, saya memutuskan memberi tahu tujuan kami. Sebenarnya alasan kami membiarkan kalian pergi sangat sederhana - kami ingin kabar kalian menyebar luas hingga reputasi Angkatan Darat Federal hancur total. Karena itulah kami menambahkan syarat pertama yang meminta kalian menyalahkan semua kejadian pada Angkatan Darat Federal."
Zhong Zhengqi melihat semua orang memandangnya dengan tatapan kosong, lalu tersenyum dan berkata, "Saya yakin kalian sudah tahu tujuan organisasi kami adalah menggulingkan Federasi dan mendirikan Kekaisaran. Oleh karena itu, merusak reputasi Angkatan Darat Federal untuk menciptakan kekacauan adalah langkah pertama kami. Bisa dikatakan kesempatan ini diciptakan oleh Tuan Tang Long sendiri untuk kami."
Tang Long bertanya dengan sedikit terkejut, "Kau begitu terang-terangan memberitahu kami tentang konspirasi ini, tidak takut kami laporkan ke Angkatan Darat Federal? Aku akan lapor ke MP bahwa ada yang berkomplot menggulingkan Federasi di suatu tempat. Ini kan tidak melanggar perjanjian?"
Zhong Zhengqi tertawa, "Saya yakin kalian semua tidak punya kesan baik pada Angkatan Darat Federal. Seperti Tuan Tang Long, tidak hanya jasanya dirampas, nyaris jadi korban pembunuhan. Sedangkan bawahanmu ini," dia menunjuk para perwira wanita, "walau kami yang membuat mereka seperti ini, tapi tanpa korupsi di tubuh Angkatan Darat Federal, kami takkan menciptakan kompi seperti ini."
Tang Long melirik para perwira wanita yang wajahnya dipenuhi amarah, lalu menggeleng, "Walau kami tidak suka pada Angkatan Darat Federal, kami juga tidak punya kesan baik padamu. Bahkan bisa dibilang kami lebih membencimu daripada membenci Angkatan Darat Federal."
Zhong Zhengqi memandang Tang Long dengan bingung. Dari nada bicaranya, sepertinya Tang Long tidak ingin mengakhiri masalah ini begitu saja. Mengapa tiba-tiba dia menjadi begitu keras kepala? Tadi demi bawahan, dia bahkan rela bergabung dengan organisasi kami. Jika bukan karena harapan agar Tang Long bergabung dengan sukarela, aku pasti tidak akan menyetujui penghapusan syarat ketiga. Sekarang dengan sikapnya yang keras ini, apakah dia tidak takut aku akan marah dan mengingkari semua janji?
Pikiran Zhong Zhengqi bekerja dengan cepat, ia sedang menganalisis tujuan perubahan sikap Tang Long. Tiba-tiba matanya tertuju pada para perwira wanita yang berdiri diam di belakang Tang Long. Ekspresi di wajah mereka jelas menunjukkan penyerahan keputusan sepenuhnya kepada Tang Long. Melihat ini, Zhong Zhengqi tiba-tiba menyadari: saat kompi ini melepaskan diri dari organisasi dan meraih kebebasan, mereka juga akan berbenturan dengan Angkatan Darat Federal. Pada saat itu, mustahil bagi mereka untuk tetap bertahan di militer Federal. Lalu ke mana harus pergi bagi mereka yang tak memiliki sandaran, kekuasaan, atau pengaruh ini? Rupanya, kekakuan sikap Tang Long yang mendadak ini disebabkan oleh pertimbangan akan masalah tersebut.
Mendengar ancaman yang terus dilontarkan Tang Long, Zhong Zhengqi tersenyum ringan: "Sebagai permintaan maaf atas kesalahpahaman yang terjadi karena kecerobohan saya tadi, secara pribadi saya akan memberikan hadiah 100 juta yuan kepada setiap anggota kompi."
Tang Long yang sedang sibuk mengoceh berusaha mendapatkan kompensasi, langsung tertegun membuka mulut lebar-lebar. Dia bukan orang bodoh. Saat mendengar Zhong Zhengqi menyebutkan kebutuhan mereka sebagai saksi untuk merusak reputasi Federasi, dia tahu betul bahwa Zhong Zhengqi sangat membutuhkan mereka tetap hidup. Karena itulah dia berani bersikap keras. Pasalnya, anggota kompi ini sebentar lagi akan kehilangan sandaran. Tanpa kompensasi, bagaimana mereka bisa bertahan hidup? Tapi dia tak menyangka Zhong Zhengqi bisa sebegitu royal, langsung memberikan 1 miliar yuan untuk setiap anggota kompi. Itu total lebih dari 30 miliar! Benar-benar menganggap uang bukanlah sesuatu yang berharga.
Para perwira wanita juga terkejut mendengar Zhong Zhengqi memberikan uang, tetapi yang membuat mereka heran adalah mengapa Zhong Zhengqi tiba-tiba memberikan uang kepada mereka? Sejak kecil, mereka telah hidup di bawah sistem pasokan Batalyon Yatim, dan setelah dipindahkan ke kompi, mereka tetap hidup dalam sistem pasokan. Bisa dikatakan mereka tidak pernah menggunakan uang atau mencari uang. Bahkan jika ratusan miliar uang ditumpuk di depan mereka, mereka hanya tahu itu adalah uang yang bisa digunakan untuk membeli barang, sama sekali tidak merasakan kegembiraan karena tidak memahami daya tarik uang sebenarnya.
Zhong Zhengqi sekali lagi melihat ekspresi aneh Tang Long dan kawan-kawan yang memandangnya. Tatapan mereka sama sekali tidak mengandung kegirangan seperti yang biasa ia lihat sebelumnya. Keraguan di mata Tang Long yang bertanya 'Apakah kau punya uang sebanyak itu?' masih bisa dimaklumi, karena dia memang tidak tahu kekayaanku. Tapi tatapan para perwira wanita yang seolah berkata 'Untuk apa kau memberi kami barang tak berguna seperti uang?' justru membuat amarahnya membara. Apa uang adalah barang tak berguna? Untuk pertama kalinya Zhong Zhengqi merasa diremehkan - dulu semua orang selalu menunjukkan wajah penuh rasa syukur saat ia hendak memberi uang.
Zhong Zhengqi tidak ingin menunda-nunda lagi dengan mereka. Dia menggetarkan sudut bibirnya, menyunggingkan senyuman yang kurang estetis sambil berkata: "Hal ini sudah diputuskan. Asalkan kalian mematuhi perjanjian, kami juga akan menjamin janji-janji tersebut." Begitu selesai bicara, dia segera beranjak pergi.
Tang Long buru-buru memanggilnya: "Tuan Yang Mulia, apakah bom dalam tubuh bawahan saya sudah dicabut?"
Zhong Zhengqi mengangguk dan berkata dengan tersenyum: "Saat Anda menyetujui syarat-syaratnya, kami segera menghancurkan program aktivasi. Sekarang bawahan Anda bisa bergerak bebas."
Mendengar ini, wajah para perwira wanita menunjukkan kegembiraan. Benda menyeramkan di dalam tubuh mereka telah hilang, akhirnya mereka bisa merasa lega. Namun kegembiraan itu hanya sebentar, mata mereka segera kembali tenang bahkan muncul keraguan. Perkataan tanpa bukti belum bisa dipercaya sepenuhnya.
Zhong Zhengqi yang memperhatikan ekspresi mereka tersenyum: "Tak lama lagi kalian akan tahu kami sangat menepati janji. Baiklah, sampai jumpa di lain waktu." Ia berbalik hendak pergi.
Tang Long yang sedang bersukacita untuk para wanita itu langsung berteriak: "Tunggu sebentar! Bagaimana dengan uang yang kau janjikan? Bagaimana cara menerimanya?"
Zhong Zhengqi yang dipanggil itu mengerutkan alis, namun tetap sopan menjawab: "Tenang, aku akan mentransfernya ke akun kompi kalian."
Tang Lang segera menoleh ke Yuna: "Yuna, berapa nomor akun kompi kita?"
Yuna menggelengkan kepala: "Laporan, Komandan, kompi kami tidak memiliki akun."
Mendengar perkataan Yuna, tubuh Zhong Zhengqi jelas-jelas bergetar. Ia menyesal mengapa bisa mengatakan hal yang salah seperti itu, bagaimana mungkin kompi WTS militer memiliki akun? Bukankah tindakannya ini justru menunjukkan kebodohan yang sangat? Bahkan tidak tahu apakah kompi WTS militer punya akun atau tidak, berani-beraninya mengaku sebagai perdana menteri yang mengendalikan semua kompi!
Zhong Zhengqi langsung berbicara sebelum Tang Long sempat membuka mulut: "Tenang, saya akan segera mentransfer uang ke kartu militer Tuan Tang Long." Setelah itu, sosoknya menghilang.
Tang Long kaget dan berteriak ke udara: "Hei hei! Pisahkan transfernya, jangan kirim semuanya ke saya!"
Saat itu Yuna mengingatkan: "Komandan, kami tidak memiliki dokumen identitas apa pun, jadi uang hanya bisa dikirim ke nomor kartu Anda."
Tang Long baru menyadari latar belakang para gadis yatim ini. Mereka dibesarkan di Batalyon Yatim lalu dikirim ke kompi ini, hidup setara dengan kehidupan penjara. Bukan hanya tidak memiliki kartu tentara, mungkin bahkan tidak memiliki registrasi kependudukan. Tang Long mengangguk serius dan berkata: "Tenang, aku tidak akan korupsi."
Para wanita ini tersenyum mendengarnya. Mereka sama sekali tidak peduli dengan hal-hal itu, karena dalam pikiran mereka uang tidak ada gunanya. Yuna dan yang lain saling memandang, mengangguk, lalu berbaris rapi. Dengan suara "plak" mereka memberi hormat gerak kepada Tang Long seraya berseru: "Terima kasih, Komandan!"
Tang Long terdiam sejenak. Melihat air mata menggenang di mata para perempuan, ia panik dan menggelengkan tangan, "Untuk apa berterima kasih? Aku adalah komandan kalian, tidak perlu berterima kasih." Tang Long tidak terbiasa dengan suasana seperti ini. Ia buru-buru mencari topik untuk mengalihkan perhatian, dan segera menemukannya: "Ah, iya! Segera beri kabar baik ini kepada saudari-saudari di luar, biarkan mereka juga senang. Dan... untuk sementara jangan keluar dari Area K. Pastikan kalian memeriksa dengan teliti apakah bom dalam tubuh benar-benar sudah tidak aktif."
Para perwira wanita itu merasakan kehangatan di hati melihat kegugupan Tang Long. Mereka tersenyum melalui air mata, mengusap pelan, dan berkata dengan suara manis, "Mematuhi perintah, Komandan!" Kemudian mereka meninggalkan ruangan Tang Long dengan wajah penuh senyuman.
Setelah para perwira wanita pergi, Tang Long segera berlari ke pintu dan mulai menghirup udara dalam-dalam. Sambil terengah-engah, ia bergumam, "Wah, wangiannya terlalu menyengat! Hampir saja mati kehabisan napas!"
Tang Long yang hampir selesai bernapas dan sedang mempersiapkan ruangan, tiba-tiba terkejut oleh sorakan di luar yang memekakkan telinga. Tampaknya prajurit wanita di luar telah mengetahui kebebasan mereka. Tang Long tak bisa menahan pikiran sombong dalam hati: "Hmph, aku benar-benar hebat. Baru satu hari datang sudah membuat prestasi sehebat ini. Aku sangat mengagumi diriku sendiri. Hahaha."
Tang Long yang bersemangat dengan pencapaian gemilangnya, mendatangi panel kontrol sistem di ruangan. Memutar lagu enerjik, ia mulai menari goyang pantat yang belum dilakukan selama berbulan-bulan. Tang Long sama sekali tidak memikirkan konsekuensi persetujuannya dengan syarat Zhong Zhengqi - meski menyelamatkan ratusan prajurit wanita di kompi-nya, ini berarti mengorbankan kompi-kompi di planet lain dan gadis-gadis yatim yang tak terhitung jumlahnya di Batalyon Yatim.
Namun, bahkan jika Tang Long menyadari hal ini, dia tidak akan merasa bersalah. Dia tidak mengenal mereka, mereka bukan siapa-siapa baginya, mengapa harus mati-matian menyelamatkan mereka? Juru selamat? Dia tidak sehebat itu. Ketika dia difitnah dulu, siapa yang menyelamatkannya? Kalau bukan karena mereka anjing saling menggonggong, mana mungkin dia bisa melihat langit lagi.
Lagipula apa salahnya hanya mengasihi orang-orang di sekitarnya? Orang-orang di sekelilingnya ini semuanya bergantung padanya, dan dia juga punya ikatan emosional dengan mereka. Kalau bukan mereka yang dikasihi, lalu siapa lagi? Omong kosong semua tentang menyelamatkan umat manusia. Kecuali orang-orang ini semua bergantung padanya, kalau lagi mood baik mungkin akan membantu mengatasi kesulitan mereka. Kalau lagi bad mood, anggap saja tidak melihat. Kalau kamu sendiri tidak berjuang, siapa yang peduli?
Berjuang untuk orang-orang terdekat sendiri, apa salahnya? Selain bisa melihat ekspresi bahagia mereka setelah sukses, kita juga bisa mendapatkan rasa hormat dan cinta dari mereka. Menyelamatkan orang asing yang tidak dikenal, tidak dihargai itu sudah lumayan, yang ditakutkan malah menyelamatkan anjing kotoran yang mengira kita yang mencelakainya, kalau sampai digigit balik, mau mengadu ke mana?
Singkatnya, Tang Long saat ini sama sekali tidak mau menumpahkan darah untuk orang yang tidak ada hubungannya dengannya. Tujuan utamanya sekarang adalah bagaimana menjebak para pejabat tinggi menjijikkan itu.
Tang Long yang sedang asyik menggoyangkan pantat ke kiri dan kanan tiba-tiba berhenti sambil berteriak: "Aku dapat ide! Bisa saja kita tuduhkan perkara ini ke Gu Ao, biar dia yang jadi kambing hitam. Dengan begitu bukankah dia bakal mati konyol? Hehehe, aku memang licik ya, sampai bisa mikirin cara kejam begini." Setelah bicara sendiri sampai di sini, Tang Long tiba-tiba menjadi sangat bersemangat tanpa alasan jelas. Sambil melompat-lompat dia berteriak: "Gu Ao, bangsat tua! Bersiaplah menghadapi celaka besar!" dan langsung berlari keluar ruangan dengan cepat.
Tang Long yang berlari di koridor menghabiskan usaha yang sangat keras sebelum akhirnya tiba di ruang kontrol pangkalan. Para perwira seperti Yuna yang berada di pangkalan tertegun melihat penampilan Tang Long. Seluruh tubuh Tang Long hanya tersisa celana militer compang-camping yang telah berubah menjadi celana pendek, dengan hampir tidak ada bagian tubuhnya yang utuh - tangan, dada, punggung, perut, wajah, hingga lehernya dipenuhi bekas-bekas stempel lipstik.
Para wanita ini, setelah terkejut sejenak, serentak tertawa terkekeh. Tentu saja mereka tahu siapa dalang di balik ini semua. Para prajurit wanita di luar, setelah mengetahui kabar kebebasan mereka dan bahwa krisis berikutnya akan diselesaikan oleh seseorang, bisa dibayangkan betapa gembira dan gilanya mereka. Dalam euforia kebebasan yang akhirnya diraih setelah hari-hari penuh penderitaan, saat melihat Tang Long yang membawa semua ini, pasti mereka akan memeluk dan menciumnya tanpa ragu sebagai bentuk rasa syukur.
Sebenarnya Tang Long tidak akan separah ini, namun karena para prajurit wanita saling berebut untuk memeluk dan mencium Tang Long, dalam keributan tersebut, tidak diketahui siapa yang tidak sengaja merobek pakaiannya. Entah karena para prajurit wanita yang pernah dilecehkan secara semena-mena oleh pria ini telah menemukan kebebasan dan kembali ke jati diri mereka, atau tiba-tiba muncul keinginan balas dendam. Mengikuti aksi orang pertama, ratusan tangan menggapai Tang Long. Andai Tang Long tidak memiliki sedikit tenaga kasar, mungkin dia sudah telanjang dan menjadi korban pelecehan.
Beberapa letnan dua, melihat tubuh Tang Long penuh bekas lipstik, segera mengeluarkan sapu tangan dan dengan sigap membersihkannya dengan hati-hati. Yuna yang menyaksikan pemandangan ini tak bisa menahan desahan dalam hati. Saudari-saudarinya ini tak pernah secara sukarela melayani orang, tapi kini bukan saja aktif, bahkan melakukannya dengan begitu lembut dan ikhlas. Tampaknya sang komandan Tang Long telah memenangkan hati seluruh saudari.
Tang Long sama sekali tidak memperhatikan gerakan para letnan dua itu, bahkan dia tidak menyadari apa yang terjadi selama perjalanannya. Matanya berbinar-binar menatap Yuna sambil berteriak penuh semangat: "Aku akan menjebak Gu Ao si bangsat tua ini!"
