Suara mungil Youyou yang manis seolah membawa daya ledak dahsyat——
"Bang!" suara itu memicu ledakan sesuatu yang tersembunyi dalam hati Lu Yu.
Wajah tampan Lu Yu memerah dengan sangat patut dipertanyakan.
Komentar langsung pada ngefans sampai mati——
【Luar biasa! Mr. Lu benar-benar jago!】
【Karakter maniak memanjakan istri semakin kokoh! Password HP langsung pakai ulang tahun istri, artinya Nyonya bisa memeriksa semaunya?】
【Hik hik iri sekali iri sekali, asamnya aku langsung meninju suami anjing bodoh yang selalu cari alasan saat mau cek HP!】
【Para hater yang meragukan hubungan pasangan ini bisa berhenti sekarang demi?】
【Mr. Lu yyds! Rasa aman diberikan sepenuhnya!】
【Pria yang masuk TOP 5 daftar orang terkaya Forbes aja membiarkan istrinya bebas melihat teleponnya, para pria tidak jujur di luar sana harus banyak belajar nih!】
【Kayaknya Bayi Youyou ini ketua penggemar cp Ayah Ibu ya, wkwk langsung jadi leader yang nge-cp】
Zhang Nana yang berdiri di sebelah menangkap ucapan Youyou dengan telinga yang tajam, langsung menunjukkan ekspresi puas seperti baru saja nge-cp, nada bicaranya penuh rasa penasaran: "Kakak ipar jago banget sih, sebagai penggemar cp aku merasa sangat terpuaskan, manis banget! Kakak Shi Ning pasti sedang malu-malu kan?"
Shi Ning refleks menoleh ke arah Zhang Nana, tapi tidak punya keberanian untuk menatap Lu Yu yang berdiri di hadapannya.
……Sebenarnya dia tidak sedang malu.
Hanya saja otaknya masih linglung seperti kayu bekas terpukul.
Sungguh tak disangka, password telepon Lu Yu ternyata tanggal ulang tahunnya...
Sudah 10 tahun.
Di hari perpisahan sepuluh tahun yang lalu, dia melontarkan banyak kata-kata pedas, dan Lu Yu benar-benar menepati janji untuk tidak mengganggu maupun merangkulnya lagi.
Dia mengobati penyakit sambil membesarkan Xiao Wang, menjalani kehidupan lajang selama 10 tahun.
Sedangkan dunia lain milik Lu Yu, dia sengaja menghindari untuk follow.
Dia tidak tahu apakah Lu Yu punya wanita yang diajak pacaran selama 10 tahun ini, atau memulai hubungan baru.
Dia tahu mungkin Lu Yu sama seperti dirinya, mustahil bisa sepenuhnya lega terhadap pernikahan ini.
Bagaimanapun... dulu mereka benar-benar saling mencintai, saling mendukung selama belasan tahun.
Belasan tahun, meski dalam rentang hidup yang panjang, tetap memiliki porsi yang terlalu besar.
Tidak bisa melupakan sepenuhnya itu wajar.
Tapi dia sungguh terkejut... Lu Yu masih menggunakan ulang tahunnya sebagai kata sandi seperti dulu.
Napasku tak teratur.
Untung ada Youyou dalam dekapannya, seolah-olah menjadi obat penenang alaminya.
Lu Yu juga tidak berani melihat ekspresi Shi Ning.
Tidak tahu apakah ini akan menjadi penghinaan bagi Shi Ning yang selalu menjauh darinya.
Dia menyembunyikan rasa bersalahnya, pura-pura tak terjadi apa-apa. Setelah membaca resep rahasia saus barbecue di ponsel, dia bergegas kembali ke pemanggang sambil melanjutkan peran sebagai master panggang.
Api unggun yang redup dan gelak tawa riuh memungkinkannya menyembunyikan kegelisahan hati.
Dia hanya berharap Shi Ning bisa hidup lebih lega, tak ingin membawa kesulitan apapun padanya.
……
Satu per satu barbecue matang, acara piknik bahagia resmi dimulai.
Tak hanya anak-anak yang makan lahap, bahkan artis wanita yang biasanya selalu menjaga pola makan dan bentuk tubuh pun kalap menyantap.
Xi Peiwen sambil melahap tusuk sate kambing berkata: "Panggangannya harum sekali, tusuk kambing dan jintan memang kombinasi sempurna."
Zhang Nana hampir menangis: "Hiks hiks, habis makan segini pasti naik tiga kati. Awalnya kira ikut acara variety motorhome traveling bakal capek, mungkin bisa turun berat badan..."
Yueyue yang gemuk menggenggam kaki domba panggang dan melahapnya, sorot mata kecilnya sesekali mengamati kakak dengan hati-hati.
Ye Fanxing tentu saja menyadari pandangan adiknya. Dia menghela napas, mengusap kepala kecil sang adik, "Sudahlah, makan saja, jangan lihat aku dengan tegang seperti itu."
Dalam aroma wangi yang membuat siapa pun tergoda ini, bukan hanya anak-anak, bahkan dirinya sendiri pun tidak bisa menahan diri.
Apalagi anak-anak lain sedang bebas makan sepuasnya, meminta Yueyue seorang diri untuk mengontrol diri jelas terlalu menyulitkan baginya.
Bagi perempuan, mengontrol berat badan memang urusan seumur hidup, tidak perlu terburu-buru dalam beberapa hari ini.
……
Saat Lu Yu pergi memasak mi untuk Shi Ning, Lu Fei juga menunjukkan kesadaran untuk merawat adiknya.
Youyou duduk di bangku kecil, baru saja menghabiskan satu paha kambing yang dioles saus barbekyu rahasia, lalu menggigit sayap ayam madu dengan kedua tangan sambil mengunyahnya lahap.
Si kecil sampai terbuai oleh aroma harum, kepalanya pusing-pusing. Setelah menghabiskan dua sayap ayam, dia masih ingin yang ketiga.
"Kak, masih ada sayap ayam? Youyou mau lagi!"
Lu Fei mengelap mulut kecilnya yang berminyak dengan tisu basah, lalu membuka botol air dan menyodorkan sedotan ke mulutnya: "Minum dulu, babi kecil. Kamu semakin mirip babi!"
Youyou yang sangat gembira hari ini tidak marah pada kakak kedungunya, malah sengaja mengerutkan hidung kecil sambil bersuara seperti anak babi: "Daging panggang Ayah enak banget! Youyou bisa makan 100 tusuk lagi!"
Di mata Lu Fei penuh senyuman, semakin merasa adiknya sendiri lucu sampai sangat memalukan.
Meski di sini ada beberapa anak-anak yang masing-masing tampan dan paham, tapi mungkin karena dia narsis, si kecil dari rumah mereka bagaimanapun dilihat tetap disukai, rela memberikan seperti mengelus kucing-kucingan mengusapnya ke sana kemari.
Dia kembali mengambil satu tusuk sayap ayam madu untuk Youyou, lalu dengan teliti membantu melepaskannya dari tusukan baja ke piring kecilnya.
Youyou mencengkeram dengan kedua tangan gempalnya, menggigit sekali hingga kedua pipi lunglai bergembung-gembung.
Sayap ayam meresap bumbu dan empuk, tekstur daging tidak keras, cocok untuk perut anak-anak.
Youyou puas oleh daging wangi ini sampai memicingkan mata, kedua kaki gemuknya pun goyang-goyang.
Penonton di ruang siaran langsung hampir pingsan karena kelucuannya——
【Youyou makan sate terlihat sangat nikmat, siapa yang lihat pasti tergoda】
【Hik hik, surat darah bersujud memohon Youyou buka siaran makan, terlalu suka lihat bayi Youyou lahap makan!】
【Lu Fei semakin menunjukkan sikap kakak yang baik, awalnya ingin melihatnya jadi bahan lelucon, tak disangka sekarang dia sudah begitu mahir merawat Youyou】
【WKWKWKWK karakter kelas top sudah duduk kokoh!】
【Lu Fei aku curiga kau memberi Youyou makan terlalu banyak, masalah pencernaan anak kecil sangat serius, cepat kirim ke sini biar aku periksa!】
【hhhh niat licikmu di lantai atas sampai Provinsi Guangdong pun terdengar!】
……
Jiang Zhuo dan Su Lihang bekerja sama membongkar kambing panggang utuh, membaginya ke beberapa piring untuk tiap meja.
Semua tamu mencelupkan tangan kiri ke bubuk cabai dan tangan kanan ke jintan, menikmati kambing panggang secara immersif.
Hanya Lu Yu yang terus menerus hampir tidak menyentuh makanannya.
Dia pertama-tama membersihkan sebuah kuali kecil, lalu merebus mi, memasukkan sayuran segar, jamur kancing, wortel, serta menambahkan sebutir telur mata sapi setengah matang. Dengan hati-hati ia meraih tingkat kematangan api karena Shi Ning hanya menyukai telur setengah matang - tidak boleh terlalu cair maupun terlalu padat.
Sesaat sebelum diangkat, ditaburkan segenggam daun bawang cincang untuk menyegarkan aroma. Sepiring mi musim semi yang harum pun siap disajikan.
Lu Yu berusaha menghindari lensa kamera sambil memasak dengan rendah hati, tidak ingin kebiasaan makan Shi Ning mendapat terlalu banyak perhatian yang mungkin memicu perdebatan di internet.
Namun pada akhirnya tak luput dari pengamatan tajam Nyonya Zhang Nana, penggemar cp mereka yang paling bersemangat.
Zhang Nana tersenyum berseri-seri seperti bunga persik, berbisik pelan ke Shi Ning: "Kakak Shi benar-benar berhasil mengajarinya Mr. Lu sampai rapih. Dia tahu Kakak tidak suka lauk mewah berminyak, dengan perut kosong khusus memasakkan semangkuk mi untukmu. Kakak ipar yang tampan sekaligus perhatian... Benar-benar membuatku sebagai penggemar lama merasa mantap langkahnya."
Shi Ning mencium aroma wangi mi yang terasa familiar, dengan pelengkap yang sama familier, sesaat kehilangan fokus.
Pikirannya melayang ke kejauhan.
Sepertinya manusia memang makhluk aneh, bisa 10 tahun berlalu tanpa banyak perubahan.
Mi Yang Chun yang dimasak Lu Yu selalu menggunakan formulasi bahan sama, bahkan penyajian di piring pun sama persis.
Aroma wanginya juga mirip sampai hampir seperti tiruan satu banding satu.
Jadi... meski ia berusaha keras tidak berprasangka, kenangan yang terpendam bagai banjir yang meluap dari pintu air tumpah deras——
Youyou mengunyah ayam panggang dengan decak-decak, kedua tangan kecilnya penuh minyak, tak lupa statusnya sebagai pembantu taktis.
Ia menyembulkan kepala kecilnya, suara mungilnya mendesak Lu Yu: "Ayah, mi ini kepanasan, cepat tiupkan untuk Ibu, jangan sampai Ibu kepanasan."
Lu Fei tak bisa menahan diri, hah… terdengar decak tawanya. Ia menunduk mendekati telinga adiknya, mengeluh terang-terangan: "Adik Youyou, kau ini baru tiga tahun, cara bicaramu seperti pria brengsek, skenario bicaramu begitu rapi, tidak malu kah kau?"
Youyou membelalakkan matanya, memandangi Lu Fei dengan tatapan penuh kebingungan, suara kekanakannya dipenuhi ejekan tanpa tedeng aling-aling: "Mana ada yang berminyak? Anak laki-laki harus perhatian sama cewek yang disukainya biar bisa jadian, kakak kedua kok bego banget sih, pantasan aja masih jomblo 24 tahun, lueluelue~"
Lu Fei terkunci seperti patung di tempat oleh sindiran si kecil━∑( ̄ ̄|||
Tak disangkanya niat menggoda adiknya malah berbalik membuat dirinya dihina habis-habisan!
Masa jomblo 24 tahun? Umurnya baru 18 tahun aja tahu!
Mati kaget (╬◣д◢)
【WKWKWKWKWK ekspresi Lu Fei ngakak abis, sampe kepalaku nyungsep ke lantai saking ngikiknya!】
【Youyou lucu banget sih wkwkwk, tapi kenapa dia bilang Lu Fei jomblo 24 tahun? Apa menurutnya 6 tahun lagi pun kakaknya tetap ga bakal dapet pacar ya? Hahaha】
【Lu Fei, anak laki-laki lugu yang berani ikut acara varietas pacaran tapi cuma bisa nge-cp】
【Youyou harta karun kecil jago banget sih! Mr. Lu masih terlalu terkekang dan malu, Youyou benar, cepat bantu Shi Ning mendinginkan mi-nya, kalau langsung angkat tangan dan menyuapkan lebih baik lagi, gkdgkd】
【Sudah merasakan kegembiraan acara reality show pacaran dengan anak-anak, Zaizai adalah pembantu dewa cinta orang tua!】
【Demi Tian di atas dan tanah tebal sebagai saksi, hamba wanita ini rela vegetarian tiga tahun demi suami koki yang tiap hari masakin khusus buatku!】
Malam semakin larut, aktivitas berpiknik mulai memasuki akhir.
Para hadirin mulai satu per satu kembali ke motorhome untuk mandi dan membereskan barang.
Youyou baru selesai mandi, mengenakan piyama dalam bergambar hiu kecil sambil menggendong boneka hiu kesayangannya Dudu, sedang menikmati ibunya yang mengeringkan rambutnya.
Personel perempuan itu masuk dengan hati-hati, memberikan amplop biru bertanda stiker hati merah pada Youyou.
Youyou kecil yang mungil bersandar di pelukan ibu, tangan gempalnya menggenggam amplop, penasaran melihat si pengirim: "Kakak, ini apa sih?"
Personel kru hampir meleleh melihat Youyou yang berbalut kostum hiu kecil nan menggemaskan.
Matanya berbinar penuh kasih sayang, suaranya lembut menjelaskan: "Ini kartu keinginan dari kru program untuk Youyou. Kamu bisa menuliskan satu permintaan kecil di sini, permintaan yang bisa dikabulkan malam ini juga loh."
Mata besar Youyou yang seperti anggur hitam berkilauan, padahal tadi setelah mandi air panas sudah mulai mengantuk, sekarang langsung semangat berapi-api.
Shi Ning merapikan rambutnya yang masih basah, Youyou menggenggam pena cat air oranye dengan tangan mungilnya, menulis dengan goresan kikuk namun penuh konsentrasi——
【Youyou ingin mendengar Ayah Ibu bercerita shui bersama-sama】
Kakak personel memandang dengan wajah penuh keterkejutan, memuji tulus: "Bayi Youyou benar-benar hebat, sudah bisa menulis begitu banyak karakter, sungguh lihai!"
Youyou malu-malu menyelimuti mulut kecilnya sambil terkekeh: "Semua Ibu yang mengajarinya Youyou!"
Personel langsung melontarkan sorot mata penuh kekaguman ke Shi Ning: "Kak Shi Ning pasti sangat sabar, mengajari anak-anak itu pekerjaan yang paling menyita waktu."
Shi Ning merasa sangat malu dipuji seperti itu.
Tapi Youyou masih menyimpan sedikit kekecewaan - karakter 'tidur' sudah berkali-kali diajari Ibu, sebenarnya dia sudah hafal. Tapi malam ini terlalu banyak makan sayap ayam madu, perut kecilnya bulat seperti bola, otaknya sedikit macet, tidak bisa mengingat cara menulis karakter 'tidur'.
Sebelum meninggalkan motorhome, kakak personel menyelipkan kartu lain ke Shi Ning, katanya itu kartu tugas dari kru program untuk setiap orang dewasa yang harus diselesaikan dalam beberapa hari ke depan.
Shi Ning menundukkan pandangan melihatnya.
【Lakukan kembali suatu hal yang pernah kalian berdua lakukan bersama di masa lalu dengan pasangan suami-istri.】
Hati Shi Ning langsung larut dalam ribuan urusan yang membebani pikirannya.
Saat itu, Lu Yu yang telah berganti setelan baju rumah biru tua juga masuk ke motorhome. Dalam hatinya ada sedikit ketegangan, namun sama sekali tidak terlihat di wajahnya.
Keinginan anak-anak sebelum tidur merupakan bagian dari konten rekaman. Lensa kamera masih menyala, siaran langsung tetap berjalan.
Hanya saja setiap motorhome dibagi menjadi ruang siaran langsung terpisah, penonton bisa memilih keluarga mana yang ingin mereka tonton.
Keinginan Youyou sudah diberitahukan oleh personel kepadanya.
Keinginan sederhana seperti itu, tentu Lu Yu ingin memenuhinya.
Hanya saja... hubungannya dengan Shi Ning saat ini, di malam hari dengan kedua orang itu mengenakan piyama dalam berlengan panjang dan celana panjang yang sopan, berada dalam ruang sempit yang sama tetap menimbulkan rasa canggung.
Tentu, yang lebih dikhawatirkannya adalah ketidaknyamanan yang mungkin dirasakan Shi Ning.
Untungnya, saat melihatnya masuk, Shi Ning tidak menunjukkan raut tidak senang.
Dia duduk di bagian dalam ranjang kecil bawah, Youyou berbaring miring di bagian luar dengan tubuh kecilnya.
Melihatnya, Youyou yang menyerupai hiu kecil bersuara mungil penuh sukacita: "Ayah, apakah Ayah datang untuk bersama Ibu membacakan cerita untuk Youyou lho?"
Lu Yu memandangi anak perempuan kecilnya, hatinya meleleh menjadi adonan lembut.
Ia setengah berjongkok di tepi ranjang kecil bawah, suaranya lembut bagai air mengalir: "Benar, Youyou ingin mendengar cerita jenis apa? Dongeng? Atau legenda dewa-dewi?"
Youyou mengerutkan bibir mungilnya, sesaat tak menjawab.
"Cerita Putri Salju putih ingin didengar?" tanya Lu Yu dengan lembut.
Youyou menggelengkan kepala kecil: "Yang ini Youyou sudah dengar berkali-kali lah."
"Kalau... Cinderella?"
Shi Ning mencoba bertanya: "Jingwei mengisi lautan?"
"Kisah Chang'e dan Houyi?"
"Peppa Pig?"
Bagaimanapun dua orang dewasa ini mencoba, Youyou tetap menggelengkan kepala dengan ekspresi tak puas.
Shi Ning dan Lu Yu sama-sama tampak bingung.
Tiba-tiba tangan gempal Youyou menarik tangan besar Lu Yu ke ranjang kecil: "Ayah tidur di sebelah Youyou dong, Youyou rindu Ayah."
Tubuh Lu Yu menyentuh permukaan ranjang bawah, membuat Shi Ning di dalam juga terkejut.
Tapi Lu Yu jauh lebih tegang, dalam kepanikannya bahkan mulai membayangkan gambaran Shi Ning melemparkan 《Perjanjian Perceraian 12.0》...
Penonton siaran langsung langsung heboh.
【Youyou sepertinya tahu apa yang kami suka tonton, bagaimana solusinya?】
【Youyou, penggemar berat cp yang baru tiga tahun】
【Naik ranjang! Naik ranjang! Mr. Lu naik ranjang, dibulatkan cp saya sudah berbagi ranjang!】
【Cepat bacakan cerita sampai Youyou tertidur lalu taburi permen malam yang tak terungkap!】
【hhhhh Saudari di lantai atas, kenapa kamu tidak pakai celana】
【Aku penggemar cp yang serius! Aku hanya ingin melihat pasangan suami-istri berbagi kiss penuh kehangatan khas~】
Lu Yu ditarik oleh Youyou, agak sulit untuk melawan.
Tentu saja, sebenarnya dia sama sekali tidak ingin melawan (bushi
Dia hanya sedikit memiringkan badan, dengan pengendalian diri tetap bersandar di tepi ranjang kecil, namun pandangannya tak bisa menahan diri mengamati ekspresi Shi Ning.
Syukurlah... Sepertinya dia tidak marah?
Shi Ning juga ditahan oleh tangan kecil Youyou.
Si kecil yang dominan ini tidur di tengah ranjang, dengan tangan kiri-kanan menggenggam erat tangan mereka berdua.
Shi Ning bukan tidak tahu maksud Youyou.
Tapi dia sendiri terkejut dengan kondisinya.
Dalam lingkungan malam seperti ini, dia sama sekali tidak merasa canggung menghadapi semua yang terjadi di depan mata.
Sebaliknya, justru ada perasaan rileks yang mengalir alami.
Mungkin inilah kekuatan magis Youyou.
Dia berbaring miring, mengusap wajah kecil Youyou dengan tangan satunya sambil bertanya dengan tersenyum: "Jadi Youyou sebenarnya ingin dengar dongeng apa sebelum tidur?"
Youyou memejamkan mata, menjawab dengan suara kekanak-kanakan namun tanpa ragu: "Youyou ingin dengar cerita Keluarga Babi Bahagia."
"Keluarga Babi Bahagia? Mama belum pernah dengar cerita itu." Ekspresi Shi Ning menunjukkan kebingungan, ia serius merenungkan apakah benar ada dongeng semacam itu.
Ia benar-benar tidak bisa mengingat, yang ada justru cerita Tiga Babi Kecil.
Lu Yu cepat menangkap maksud tersembunyi.
Ia tidak melupakan peringatan yang diberikan Youyou di malam pertama.
Si kecil ini pernah berjanji akan menjadi mata-matanya.
Sudut bibir Lu Yu mengembang senyum, suaranya yang jernih mengalun tenang: "Sepertinya Ayah pernah dengar cerita ini, tidak tahu apakah versi yang Youyou suka. Ayah bisa coba menceritakan……
Pada zaman dahulu kala, hiduplah seekor babi kecil yang bahagia. Dia tinggal di keluarga beranggotakan enam orang yang harmonis - ada Ibu Babi, Ayah Babi, dan tiga Kakak Babi laki-laki. Enam babi ini hidup di hutan, bekerja sejak matahari terbit hingga terbenam, menjalani kehidupan sederhana nan bahagia......
Youyou mendengar cerita pengantar tidur yang memuaskan hatinya, tangan gempalnya masih erat menggenggam tangan Ayah dan Ibu di sisi kiri-kanannya.
Dia selalu ingat tugasnya sebagai mata-mata cinta kecil Ayah, membantu Ayah lebih cepat mendekati Ibu.
Tapi cerita ini terlalu indah, terjepit di antara Ayah Ibu, seolah dia kembali ke hari-hari bahagia sebelum perjalanan waktu.
Ibu tidak sakit, Ayah juga belum mengalami serangan jantung mendadak.
Sungguh bahagia, setiap hari dipenuhi kebahagiaan.
"Youyou mengerutkan bibir kecilnya, entah bagaimana, dalam suasana hangat ini dia pelan-pelan tertidur."
"Napasnya teratur, sesekali masih mendengkur kecil."
"Shi Ning semakin terhibur membayangkan cerita Lu Yu. Sulit dipercaya pria seusianya masih bisa mengarang dongeng kekanak-kanakan seperti ini untuk Youyou."
"Dia berbisik, 'Youyou sudah tidur.'"
"Lu Yu juga menyadarinya. Ia menghentikan cerita, mematikan lampu tidur kecil, berharap putri kesayangannya bermimpi indah."
"Saat hendak pergi, tiba-tiba hatinya melembut. Ia membungkuk ingin mencium pipi montok Youyou."
"Decak——"
"Dalam gelap, pandangan mereka bertaut."
"Hanya terpisah wajah mungil Youyou."
"Napas keduanya hampir menyentuh wajah lawannya——"
Lu Yu bingung, Shi Ning bahkan darahnya mengalir deras ke seluruh tubuh, hampir pingsan.
Lu Yu panik bangkit dari tempat tidur, melangkah dengan kaki panjangnya yang terjatuh-bangun ke luar, lalu kabur turun dari motorhome dalam kekacauan...
Langit dan Bumi jadi saksi, dia benar-benar hanya ingin memberi Youyou sebuah ciuman selamat malam dari Ayah.
Kok Shi Ning juga...
Kebetulan yang canggung ini sampai membuatnya meragukan diri sendiri punya kecenderungan berdosa.
Shi Ning terkejut sangat lama, dia masih menempel di pipi hangat Youyou yang mungil.
Bibirnya masih menyimpan sisa kehangatan dari pipi kecil putrinya.
Ini... agak tidak masuk akal.
Dia cuma ingin mencium bayinya, kok bisa...
Youyou yang sedang tidur lelap sama sekali tak tahu, dirinya ternyata sudah mewujudkan mimpi dicium kedua pipi gemuknya secara bersamaan oleh Ayah Ibu!
Komentar langsung pada livestream menggila——
【kdlkdl!!!】
【Ternyata pasangan suami-istri legal memang lebih enak disimak! Sampai ingin mati dibuatnya!】
【Apa Mr. Lu sengaja? Sengaja mematikan lampu biar kami tidak bisa melihat jelas!!!】
【Manisnya ahhhh, keluarga kecil yang bahagia ini!】
【Jadi, sebenarnya Mr. Yu mencium Youyou atau istrinya?】
【Taruhan lima mao, pasti keduanya dicium!】