【Hahaha para sutradara yang membutuhkan peran crossdress segera undang Lu Fei!】
【Matilah ketawa, maksudnya apakah ada kemungkinan nama Lu Fei sudah merangkum nasibnya!】
【Bos besar crossdresser Lu Dingliu: Halo semuanya, namaku Lu Fei, Fei dari non-bangsawan.】
【WKWKWKWK Lu Fei cepat ganti nama jadi Lu Ou, menyengat hatimu hhhh】
……
Lu Fei yang mengenakan xiufu hijau muda sebenarnya tidak terlihat feminin, justru memancarkan keindahan yang unik.
Ia terbuai dalam pujian sekelompok anak kecil, hampir kehilangan jati diri.
Namun perasaan dari melawan hingga menyerah ini tidak bertahan lama, akhirnya Lu Fei menyadari ada yang aneh.
Terhambat oleh ujung rok, ia terpaksa berjalan kecil mendekati sutradara sambil protes: "Ini tidak benar! Katanya skenario ini khusus dibuat untuk acara kami? Kalau memang khusus, mengapa hanya aku yang dapat skenario crossdressing?"
Su Lihang berpikir sejenak, lalu juga menemukan kejanggalan: "Benar, kalau skenario memang dirancang khusus untuk beberapa kelompok keluarga kita, seharusnya jika Lu Fei mendapatkan peran perempuan, pasti ada peserta wanita yang mendapat peran pria."
Sutradara kepala menahan tawa, tetap diam tidak bersuara.
Ekspresi Lu Fei semakin tidak bisa menahan emosi: "Ini keterlaluan! Kalian benar-benar keterlaluan! Pasti sengaja menipuku!"
Penulis skenario game misteri akhirnya maju mengaku: "Memang kami sengaja membuat satu peran wanita tambahan untuk kebutuhan logika alur cerita... Tapi pengundiannya benar-benar dilakukan sendiri oleh Kak Fey, kami tidak bisa mengatur itu."
Shi Wang yang berdiri di samping juga menunjukkan ekspresi tak tahan menahan tawa yang jarang terlihat.
Ia menggelengkan kepala penuh simpati, lalu menepuk bahu kakak keduanya: "Sepertinya kau memang yang paling sial di antara semua pria di sini."
Lu Fei sampai hampir mengarahkan lubang hidungnya ke langit karena marah.
Tapi setelah tenang dan mengingat kembali keberuntungannya selama bertahun-tahun secara objektif.
Membeli minuman berhadiah "minuman gratis" selalu berakhir dengan "terima kasih telah membeli".
Di game setiap kali belanja dalam game untuk menarik kartu, selalu harus belanja sampai level penuh baru bisa dapat.
Dasar, benar-benar sial.
Setelah selesai syuting acara realitas, dia akan mengganti nama panggungnya menjadi Lu Ou!
Lu Ou Lu Ou, keberuntungan meluap!
Lu Fei membayangkan gambaran dirinya di masa depan dengan nama baru penuh keberuntungan menggelar konser——
Penggemar di bawah panggung mengayunkan stik fluoresen berteriak: Dewa Keberuntungan, kami mencintaimu.
Luar biasa.
Lu Fei terbenam dalam fantasi puncak kebahagiaan di kepalanya sendiri.
Di mata Shi Wang yang melihat dari samping, kakak kedua yang kocak ini jelas sedang membayangkan sesuatu yang aneh lagi, sampai-sampai menunjukkan ekspresi mistis "dari sekarang kalian semua harus berlutut memanggilku Dewa Keberuntungan".
Bahkan Qiqi si penggemar kecil Lu Fei pun sampai terpana melihatnya.
Qiqi merangkul lengan kecil Youyou, bertanya dengan wajah bingung: "Youyou, kenapa kakakmu seperti itu? Dia terlihat... agak aneh ya."
Youyou justru santai, menaikkan wajah kecilnya memandang sang kakak kekikukannya, tangan kecilnya terbuka ╮(╯▽╰)╭, ekspresi di pipi bulatnya tetap tenang: "Ah, tidak apa-apa, kakakku lagi berulah bodoh saja."
……
Empat kelompok keluarga di kastil telah berganti pakaian sesuai peran masing-masing, memasuki ruang rapat besar yang sudah dipersiapkan.
Persiapan ruang rapat juga mengadaptasi latar belakang skenario era Republik Tiongkok, memudahkan semua orang untuk larut dalam peran.
Youyou yang pertama kali main game skenario memperlihatkan ekspresi menggemaskan penuh kekaguman.
Tangan kecilnya menggenggam tangan lembut sang ibu, suara kekanakannya berbisik di sebelah Shi Ning: "Ibu, sini rasanya seperti dunia lain, Youyou kira dirinya kembali lintas waktu lagi."
Shi Ning tersenyum sambil memencet pipi gemuk lembut anak perempuannya, menjelaskan dengan sabar: "Bukan, permainan skenario adalah game multiplayer. Agar pemain lebih mudah masuk ke dalam peran, lingkungan latar cerita akan berusaha direkonstruksi semirip mungkin. Youyou bisa menganggapnya seperti latar belakang lokasi syuting kakak kedua."
Penjelasan Shi Ning membuat Youyou langsung paham.
Oh, ternyata lokasi syuting.
Sebelum 'berpindah waktu', Youyou tidak hanya pernah mengunjungi lokasi syuting kakak kedua, tapi juga lokasi kerja ibunya.
Para ibu di ruang siaran langsung sangat antusias——
【Baju Xiufu kuning muda yang dipakai Youyou benar-benar menggemaskan!】
【Aduh, anak perempuannya lembut sekali, pengin dicubit!】
【WKWKWKWK, sebenarnya bayi Youyou sedang bicara apa sih? 'Berpindah waktu' lagi?】
【Celoteh lucu Youyouzi bikin gemas banget, lintas waktu lagi? Jangan-jangan Youyou sering bermain permainan cosplay lintas waktu di rumah bareng Ayah Ibu dan kakak-kakak laki-lakinya】
【Youyou pakai kostum klasik juga imut banget! Bisa main film periode nih!】
……
Selanjutnya masuk ke tahapan membaca skenario, setiap pemain harus menyimak dengan seksama skenario peran yang sudah dipilih.
Meja rapat yang begitu besar sunyi senyap, para orang dewasa sedang asyik membaca skenario masing-masing.
Sementara anak-anak yang belum lancar baca diberikan tablet satu per satu dan dipakaikan earphone, melalui penjelasan video agar mereka memahami perannya.
Sebenarnya karena usia beberapa anak-anak kecil ini masih terlalu dini, permainan skenario pembunuhan mungkin terlalu rumit. Jadi tim penulis skenario menyerahkan peran pendamping yang tidak terlalu berpengaruh pada alur utama. Tapi dengan keikutsertaan si kecil menggemaskan ini, para penonton sudah sangat menanti-nanti.
Di pagi hari yang penuh celoteh dan energi, bocah-bocah kecil kini duduk manis di kursi masing-masing dengan earphone, mata mereka tak berkedip menatap penjelasan peran mereka.
Sorot mata Qiqi terlihat bengong-bengong, tak jelas berapa banyak yang dipahaminya.
Beibei menunjukkan ekspresi kecil yang sedang berpikir dalam-dalam.
Qishu duduk sunyi namun penuh konsentrasi.
Zheng Weilian si bocah dengan efek lucu bawaan kembali masuk ke mode kompetisi tidak sehat. Posisi duduknya tegak bak efek serius duduk formal, pipi kekanak-kanakan gemuknya kembali mengembung seperti bakpao.
Wajahnya yang terlalu lucu ini berhasil mengocok perut Mas Lin Jiazhe yang kebetulan duduk berseberangan dengannya beberapa kali.
Lin Jiazhe terus minum air, dia merendahkan suara dan berbisik ke adiknya Zheng Qiaoxi di sebelah: "Aku menyerah, adikmu ini lucu banget. Selama ini aku pikir toleransi lawakanku lumayan tinggi, tak disangka di sini malah tidak bisa menahan emosi..."
Youyou juga terlihat sangat serius.
Mungkin ruang rapat besar yang sunyi ini mengingatkannya pada ruang baca Kak Huai Jin.
Ruang baca Kak Huai Jin memang besar dengan banyak buku seperti ini.
Meski Ayah Ibu tak pernah memaksakan kesadaran untuk bekerja keras, Youyou secara tidak langsung sangat mengagumi sosok Kak Huai Jin yang tenang membungkuk membaca buku.
Selalu terasa anak yang fokus seperti Kak Huai Jin punya pesona khusus.
Pipi mungil putih dan lembut Youyou penuh konsentrasi, tapi gerakan kaki kecilnya yang bergoyang-goyang membuat para penonton tak tahan tersenyum.
Dalam waktu yang ditentukan untuk membaca skenario, semua mulai saling memperkenalkan diri.
Pada momen ini para orang dewasa mulai saling menjalankan pola.
DM yang bertugas memimpin mengingatkan: "Para pemain harap berhati-hati dalam mempertimbangkan informasi apa yang boleh dibocorkan dan apa yang terlarang selama proses diskusi, atau... harus bijak memilah kepada siapa informasi tersebut seharusnya disampaikan."
Lin Qianning dan saudaranya Lin Jiazhe yang sudah berpengalaman bermain skenario langsung menunjukkan ekspresi paham.
Lin Qianning berkata: "Ngerti, ngerti."
Lin Jiazhe berbisik sinis: "Langsung paham."
Zheng Ying yang baru pertama kali main terlihat bingung: "Ah? Maksudnya apa? Kalian paham apa?"
Lu Fei juga kebingungan: "...Aku juga belum paham, DM kan belum menjelaskan apa-apa. Sebenarnya kalian paham apa sih?"
Lin Jiazhe penasaran bertanya: "Kak Fey belum pernah main skenario ya?"
Lu Fei menggaruk-garuk kepalanya: "Belum. Kapan ada waktu buat main beginian."
Permainan skenario baru populer beberapa tahun terakhir. Lu Fei selama bertahun-tahun ini dari menjadi trainee, debut dari acara pencarian bakat, merilis album dan menggelar konser, syuting film sampai meledak popularitasnya - kecuali beberapa bulan sejak Youyou kembali - sama sekali tidak punya waktu luang. Masa mungkin ada waktu luang untuk bermain permainan skenario?
Lu Fei memandang Su Lihang dengan sorot mata bingung meminta tolong.
Su Lihang mengangkat bahu sambil menghela napas.
Situasi Su Lihang dan Lu Fei tidak jauh beda, secara diam-diam juga jarang bermain, paling-paling cuma pernah terpapar di beberapa acara varietas.
Shi Wang kebetulan melihat interaksi kakak keduanya meminta bantuan ke Su Lihang yang gagal.
Dia tidak bisa menahan batuk kecil, berbisik menjelaskan: "Maksud dm, modal ini dibagi kubu. Meski bagian skenario saat ini belum jelas menuliskan, tapi setiap karakter kita berada di kubu berbeda. Mungkin tidak dibagi berdasarkan unit keluarga kita."
Lin Qianning berkata: "Benar, itu maksudnya. Pasangan suami-istri mungkin berada di kubu yang berlawanan, jadi interaksi harus hati-hati."
Lu Fei mengedipkan mata, wajahnya penuh keheranan: "Bisa juga begini??"
Komentar langsung penonton ramai menikmati gosip sambil menonton drama——
【Lu Fei, masa di usiamu yang masih hijau belum pernah main script murder sekalipun】
【WKWKWKWK chemistry cp antara dua top idol Lu dan Su terlalu terasa】
【Qian Ningzi kayaknya jago banget main script murder】
【Mat ketawa, kok malah merasa trio ini punya chemistry cp semua, kayak ayah-ibu muda ditemenin anaknya yang agak cupu】
【Luar biasa, mending tiga sekaligus ini disahkan jadi keluarga aja】
……
Selanjutnya masuk ke tahapan masing-masing menjalankan misi tersembunyi dan menjebak pemain lain.
Para orang dewasa saling uji coba dan menyimpulkan siapa sekutu se-kubu melalui percakapan.
Ini terlalu rumit untuk si kecil-s kecil.
Syukurlah saat para dewasa sibuk berakting, anak-anak ditugaskan untuk mengumpulkan bukti.
Shi Wang, Zheng Qiaoxi dan Yin Siran yang usianya belum genap enam belas tahun juga digolongkan ke barisan anak-anak.
Harus membawa lima si kecil untuk mencari petunjuk dan bukti di dalam kastil.
Karena target petunjuk setiap orang berbeda, para si kecil berangkat bersama dan mungkin akan tersebar selama proses pencarian.
Beberapa anak-anak jelas baru pertama kali ikut tahapan permainan seperti ini, awalnya bersikap manis penurut terutama karena tegang dan takut.
Pemandu para si kecil adalah seorang kakak muda, sang kakak tersenyum berkata: "Kini kalian harus masuk ke ruang rahasia, baru bisa pergi setelah menemukan target petunjuk sendiri ya."
Belum sempat melangkah masuk, suara latar ruang rahasia sudah mulai terdengar.
Musik bernuansa misterius membuat beberapa si kecil berkerumun ketakutan.
Komentar langsung merasa sangat tertantang——
【Hahaha, ini versi anak-anak untuk pelarian ruang rahasia?】
【Suka banget, seru sekali acara realitas ini】
【Jangan-jangan terlalu mengintimidasi, bisa-bisa anak-anak kecil ketakutan】
【Youyou jangan takut, ingat ada jutaan mama yang melindungimu di depan layar!】
【Qiqi, Qishu, Beibei juga jangan takut, Bibi usap-usap kepala kalian】
【Aduh suara latarnya, aku jadi agak tegang nih, dilindungi komentar langsung wkwkwk】
……
dm Kakak memberi semangat: "Jangan takut ya, di ruang rahasia tidak akan ada yang menakutkan. Tapi proses mencari petunjuk ini juga menguji keberanian kalian, semangat ya sayang!"
Qiqi yang selama ini tampak lincah tiba-tiba menunjukkan sifat aslinya. Kedua kaki mungilnya gemetar, tangan kiri menggenggam kakaknya Qishu, tangan kanan erat memegang Youyou. Badan kecilnya bergetar, suaranya seperti mau menangis: "Ka...kakak, aku takut... Bisa tidak masuk? Qiqi nggak mau masuk!"
Qishu yang juga berusia tiga setengah tahun dan hanya lebih tua dua menit dari adiknya, sebenarnya dalam hati juga ketakutan.
Tapi dia menggenggam erat tangan adik perempuannya, berkata dengan suara tenang namun berisi untuk menghibur: "Jangan takut Qiqi, kita ini anak-anak. Kru program tidak akan menggunakan hal menyeramkan untuk menakut-nakuti kita. Kita hanya perlu masuk mencari petunjuk saja."
Meski Youyou tidak gemetaran, tubuh kecilnya tegang membatu. Ditambah gaun pengantin Xiufu kuning muda yang dikenakannya, semakin mirip burung puyuh kecil yang ketakutan.
Tapi Youyou si penakut tetap menggenggam erat tangan saudari-saudarinya, memberi semangat: "Jangan takut Qiqi, kita masuk bersama-sama!"
Beibei juga agak takut. Pupil hijau pekatnya yang cantik berkedip-kedip gelisah, tapi wajah kecilnya yang indah tetap berpura-pura santai: "Ya, tidak apa-apa. Kita tidak takut."
Zheng William yang sedikit lebih besar saat ini belum punya kesadaran sebagai kakak. Melihat beberapa adik laki-laki & adik perempuan ini ketakutan, dia tak bisa menahan tawa: "WKWKWKWK Kalian penakut banget sih, masa segini aja takut! Cuma kamar dengan cahaya lentera redup yang putar musik aneh-aneh aja kok!"
Beibei menjawab kesal padanya: "Oh kamu gak takut ya, kamu memang pemberani. Wah hebat banget deh."
William yang masih belum paham arti sindiran malah semakin angkuh, bahkan menaruh tangan di pinggang: "Iya dong! Aku usia 4 tahun sudah berani nonton film horor!"
Anak kecil kocak norak itu memperlihatkan ekspresi "Aku hebat kan? Ayo puji aku dong!" yang khas.
Beibei memutar matanya dengan jijik.
Youyou tidak merasa terganggu oleh Kakak William. Ia membuka jari-jari mungilnya sambil menghitung, lalu berkata dengan suara lirih namun serius: "Nonton film horor di usia empat tahun? Tapi Youyou baru tiga tahun, Beibei, Qiqi, Qishu juga baru tiga setengah tahun. Kakak William sudah lima tahun, lebih tua dua perlima dari Youyou, hampir setengah! Kehebatanmu sekarang belum tentu berarti saat kami dewasa nanti kau masih yang paling hebat lho."
Ekspresi William kecil langsung berubah seperti patung ∑(￣￣|||.
Ekspresi angkuhnya membeku di wajah, setelah menghitung secara mental ia baru sadar itu benar!
Jadi dua tahun kemudian, saat Youyou juga berusia lima tahun, belum tentu dialah anak paling hebat!
Wajah kecil William yang kepercayaan dirinya terpukul terlihat lesu, hingga masuk ke ruang rahasia pun masih menunjukkan ekspresi sedih seperti anak anjing yang dimarahi.
Komentar langsung dipenuhi WKWKWKWK——
【Youyou jago sekali menusuk hati!】
【Youyouzi keren abis! William si adik kecil, nasihatin deh jangan sok jago, awas Youyou, Beibei, Qiqi bakal bikin aliansi klepon imut buat ngalahin lo!】
【Wkwkwk... daya pukau nggak sengaja anak-anak ini mantul banget, William pasti sebel nih】
【Obrolan bocah-bocah imut banget hiks T_T, acara ini beneran ngajak orang pengen punya anak!】
……
Masuk ke ruang rahasia, anak-anak kecil berpegangan tangan membentuk barisan, mirip sekelompok burung puyuh penakut yang berdesakan saling merapat.
Tiga anak yang lebih besar juga harus mencari petunjuk target masing-masing.
Shi Wang mendesak: "Cari aja, jangan takut, jalan-jalan keliling sambil lihat-lihat."
Zheng Qiaoxi menambahkan: "Nggak ada yang perlu ditakutin, beranilah dikit dong."
Yin Siran dari tadi hampir nggak ngomong, kehadirannya nyaris nggak kelihatan.
Sebenarnya dari seluruh grup tamu, cuma Shi Wang yang ngeh sama Yin Siran.
Dia memperhatikan Yin Siran tanpa alasan khusus, hanya karena dia selalu diam-diam mengamati setiap anggota keluarga Yin.
Yin Chongye, Wen Dailin, Yin Siran, dan si kembar.
Kembar Qiqi dan Qishu masih terlalu kecil, Shi Wang praktis tidak menaruh titik mencurigakan pada mereka.
Sedangkan pada perempuan dua belas tahun ini, Shi Wang merasakan aura yang sangat kedinginan darinya.
Meskipun Yin Siran menunjukkan karakter sunyi dan introvert, Shi Wang bisa merasakan ini bukan kondisi sebenarnya sang perempuan.
Untuk pasangan suami-istri Wen Dailin dan Yin Chongye, selain kewaspadaan, Shi Wang belum punya pemikiran lain saat ini.
Karena dia juga belum bisa menentukan apakah mimpinya akan menjadi kenyataan: apakah ini memang kenyataan, kemampuannya meramal, atau mimpi tentang peristiwa di dunia paralel lain.
Atau mungkin, segala sesuatu hanyalah mimpi buruk tanpa dasar dan alasan darinya.
Meski Shi Wang telah melihat wajah pria itu dalam mimpi, ingatannya semakin samar-samar.
Hingga saat pertama kali bertemu Yin Chongye, dia sama sekali tidak bisa memastikan apakah pria ini adalah orang yang dilihatnya dalam mimpi di pemakaman kakek.
Namun dari awal hingga akhir, dia tetap waspada, hampir tidak memberikan kesempatan pada Lu Youyou untuk keluar dari arah pandangannya.
Meski dia tidak merasa orang lain bisa berbuat apa-apa pada Lu Youyou dalam acara realitas yang disiarkan serempak di internet, tapi mengingat kesepakatan aneh antara si kecil Huo Huaijin dengannya.
Tetap merasa tidak bisa merilekskan diri sedetik pun.
Dia tidak mungkin memberi kesempatan kecelakaan kecil terjadi pada Lu Youyou.
……
Zheng Qiaoxi dan Yin Siran berpisah naik ke lantai atas mencari petunjuk masing-masing.
Shi Wang juga pergi beberapa jarak, tapi kemudian berputar arah kembali.
Dia masih merasa agak khawatir pada Youyou.
Meskipun ada dm dan personel yang mengawasi selama siaran langsung, begitu dia berbalik badan, rasa gelisah langsung menyergap. Dibandingkan mencari petunjuk dalam permainan untuk membantu dirinya meraih kemenangan, dia lebih memperhatikan keamanan adik perempuannya.
Tapi Shi Wang tidak masuk mengganggu anak-anak yang akhirnya mulai fokus pada pekerjaannya.
Dia hanya berdiri di ambang pintu, mengawasi dengan diam-diam.
Beberapa anak kecil akhirnya berpencar mencari-cari.
Qiqi terus-menerus tegang, menggemetarkan tubuh sambil merangkul erat lengan Qishu.
Dengan wajah kecil penuh ketakutan, dia menunduk mencari sebentar lalu bertanya bodoh pada Qishu: "Kakak, tidak mungkin tiba-tiba ada hantu keluar dan memakan kita demi?!"
Yin Qishu: "......"
Anak kecil Yin Qishu ragu dua detik, lalu menjelaskan: "Tidak akan. Skenario kita 《Malam Tak Tidur di Kastil》 bercerita tentang kisah detektif penuh teka-teki, ada pembunuh tapi tidak ada hantu."
Komentar langsung tertawa terbahak-bahak——
【Qiqi benar-benar takut wkwkwkwk】
【Kakak Qishu sama sekali tak bersuara, dari mana ada hantu? Skripnya tidak asli ya adik!】
【Youyou dan Beibei sudah tidak takut lagi, dua sahabat kecil ini berpegangan tangan mencari petunjuk dengan serius!】
Youyou dan Beibei memang sudah tidak terlalu ketakutan. Mereka melangkah dengan langkah kecil di ruang rahasia sambil mencari ke segala arah.
Mungkin Youyou sedang beruntung, dengan kecepatan tercepat dia berhasil menemukan petunjuk bertanda khusus yang sesuai di antara tumpukan buku-buku usang.
Dengan suara kekanakan dia bersorak: "Wuhu, aku menemukannya! Youyou yang pertama menemukan!"
Qiqi gemetar ketakutan sambil melirik iri: "Hik hik... Youyou hebat sekali, kenapa bisa sehebat ini......"
Kakak dm tersenyum lembut sambil memencet sanggul kecil Youyou: "Hebat sekali Youyou, pintar dan lihai benar adik ini."
Youyou yang dipuji kakak jadi agak malu, tangan gempalnya menyelumuti mulut sambil terkekeh-kekeh.
Anak kecil Zheng William yang tidak takut di ruang rahasia mencari dengan gila penuh keseriusan, tapi entah kemasukan roh orang non-bangsawan murni, berani-beratinya tak kunjung menemukan.
Anak laki-laki yang terobsesi dengan juara pertama mendapati gelarnya direbut oleh adik Youyou yang baru tiga tahun!
Langsung lesu semangatnya, semakin mirip anjing yang sedih.
Wajah kecilnya murung, sambil mengobrak-abrik dia menggerutu: "Kenapa nggak ketemu-ketemu, jangan-jangan kru program mau mengerjai aku seperti Kakak Luxian dulu, kenapa petunjukku susah banget dicari ya."
Kakak dm menghibur: "Jangan terburu-buru William, pelan-pelan saja, nanti juga ketemu."
Mungkin benar-benar sial, Qishu, Qiqi, Beibei satu per satu sudah menemukan petunjuk masing-masing, ternyata hanya William yang tak menemukan!
Dia hampir menangis karena marah, kepalanya pusing mencari, akhirnya lemas kelelahan di tanah, menyambar kedua kaki pendeknya sambil tidak mau berusaha.
“Tidak main lagi, sama sekali tidak seru.”
Komentar langsung semua menertawakan——
【WKWKWKWK si ambisi latihan tidak mau berusaha!】
【William kecil mengumpat: Skenario pembunuhan apa ini, tidak seru, Tuan tidak main lagi!】
【Mat ketawa WKWKWKWK, Zheng William terlalu kocak ya hahaha dia dan Lu Fei memang komedian bawaan alami】
Bocah-bocah yang menyelesaikan tugas lebih awal berdekatan bermain dengan prop di ruang rahasia.
Bagaimanapun ini disiapkan untuk anak usia 3-5 tahun, prop-nya juga tidak dibuat menakutkan, memiliki gaya kocak imut yang jelek tapi menggemaskan.
Keempatnya berjongkok bersama, rambut terurai sambil asyik bermain.
Anak kecil Zheng William yang sendirian dan kalah telak perlahan tenggelam dalam kesedihan.
Dalam kesedihan, dia benar-benar meninggalkan pencarian dan bersembunyi di sudut ruangan seperti jamur.
Setelah beberapa saat berjongkok di sudut ruangan sebagai jamur yang kalah, entah karena mulai menerima kenyataan kekalahan atau sifat bermain bocah lelaki itu muncul, dia memetik banyak prop yang sangat aneh dari sudut ruangan.
Salah satunya adalah topeng putih yang dia kenakan di wajahnya sendiri, merasa itu sangat seru.
Tak lama setelah menghibur diri, Zheng William mengundurkan diri dan mendekati sahabat-sahabatnya. Mungkin karena langkah kakinya di karpet ruang rahasia terlalu ringan, beberapa bocah yang sedang menunduk tak ada yang menyadarinya.
Bocah lelaki itu tiba-tiba berteriak: "Youyou, lihat!"
Xiao Youyou yang sedang berjongkok memencet prop dengan polos menoleh, secara tak terduga terkejut oleh topeng pembunuh putih di wajah William hingga berteriak keras——
Langkah Youyou limbung, keseimbangannya goyah, hingga pantat kecilnya terjatuh keras ke belakang.
Terkejut sekaligus, ditambah bokongnya yang terjatuh terasa sedikit sakit.
Si kecil imut nan lengket langsung membuka mulut dan menangis: "Hik hik, serem banget, takut..."
Youyou jelas-jelas belum pernah melihat topeng plastik putih semacam ini. Meski bukan benda yang sangat menyeramkan, di matanya ada semacam rasa aneh yang tak masuk akal.
Bagaimanapun si kecil ini baru tiga tahun, berada di lingkungan ruang rahasia dengan suara latar aneh, semakin dalam rasa gentarnya melihat topeng putih mengerikan ini...
dm Kakak langsung berjongkok menghibur Youyou: "Jangan nangis, bayi Youyou jangan takut, kakak di sini. Ini cuma topeng biasa."
Qiqi dan Beibei juga ikut kaget. Emosi antar si kecil memang mudah saling infeksi.
Youyou menangis ketakutan, dua bocah lainnya pun tak kuasa ikut mengucurkan air mata.
Qiqi: "Takut takut takut takut! Youyou takut, Qiqi lebih takut! Apakah itu kamu Kakak William? Kakak William, cepatlah berhenti seperti ini!"
Beibei: "Mengerikan sekali aaaaaaaaaa."
Tangisan ketiga ketan bulat nan lembut itu bersahutan.
Zheng William awalnya linglung sebentar, lalu melepas topengnya sambil tertawa terbahak-bahak: "Hahaha kalian menangis kenapa sih? Mengapa kalian begitu penakut hahaha."
Komentar langsung——
【Si kecil-kecil menangis, wkwkwk, kok aku ingin tertawa melihat Youyou menangis mulut menganga gitu!】
【William terlalu keterlaluan, anak beruang ini berani ketawa wkwkwk dbq aku bukan sengaja tertawa】
【dbq aku tante jahat, lihat anak-anak menangis rasanya kasihan tapi lucu gimana ini】
【Youyou nangisnya parah, ingusnya sampai menetes】
【Yang malang Youyou, William kamu cari masalah! Hati-hati nanti Ayah Ibu mu menghajarmu】
【William kamu tamat riwayat! Berani-berainya membuat anak perempuanku menangis, kesal (╬◣д◢)】
dm Kakak sendiri tak sanggup mengatasi, akhirnya beberapa personel bersama-sama membujuk para si kecil sampai agak reda.
Saat keluar dari ruang rahasia, William tampak mulai merasa malu.
Ia merasa telah membuat masalah tapi bingung harus berbuat apa.
Persis ketika pikirannya masih berkunang-kunang, tiba-tiba bayangan hitam menggendongnya——
Bayangan bertopeng perak itu "Ciiit" langsung menggendongnya menjauh beberapa meter.
Zheng William yang sama sekali tak paham situasi langsung tersedu-sedu ketakutan: "Wu aaaaa pelaku pembunuhan! Kau pelakunya kan?! Hu hu hu hu jangan bunuh aku aaaaaa, tolong aaaaa!!!"
Komentar langsung mati ketawa——
【WKWKWKWK di belakang topeng ini ada sejumput rambut perak, pasti Wangzai!】
【Wangzai kecenderungan protektif terhadap adik perempuan kambuh？？？】
【Mat ketawa, King Jungle Wangzai terbukti punya sifat overprotektif ke adik】
【Youyou ketakutan sampai nangis, Wangzai marah langsung jadi kucing pelindung anak】
【Wangzai hebat! William si bocah nakal ini keterlaluan, memang pantas dihajar!】
【Kakak Wangzai protektif banget! Bikin meleleh hu hu Mas-nya Youyou】
【Iri banget sama Youyou, netizen penghasut kebakar muka nih, sekarang siapa yang berani nuduh hubungan Wangzai sama keluarga tidak harmonis!】
