"Apa? Mau menemui Komandan Dalk?" Linhe terkejut.
Kukanggukkan kepala: "Ya, ada beberapa hal yang ingin kusampaikan padanya. Aku berharap bisa memperbaiki kondisi kalian sekarang."
“Baiklah, ikut aku!” Lin He tidak berpikir panjang dan langsung menyetujui, mungkin dia juga sudah lelah dengan kehidupan pemberontakan ini.
Perkemahan Pasukan Ksatria Emas sangat luas. Melihat barisan kavaleri yang lalu lalang di sekitarku, hatiku dipenuhi rasa gentar. Semua ini awalnya hanya NPC, dari perkiraan kasar setidaknya 10.000 jumlahnya. Jika benar-benar diserang oleh pemain, entah berapa banyak nyawa yang harus dikorbankan untuk menghancurkan tempat ini. Mungkin seluruh pemain di Kota Angin Puyuh mati tiga kali pun belum tentu bisa mengalahkan Pasukan Ksatria Emas ini.
Tenda komandan utama sangat besar. Penjaga di luar semuanya adalah Ksatria Emas yang levelnya tidak terlihat olehku, diperkirakan setidaknya level 37. Melawan ksatria seperti ini satu lawan satu saja sudah sangat sulit, lalu berapa level BOSS Komandan Dark di dalam sana?
Lin He membuka tirai tenda, menoleh padaku: "Masuklah, aku sudah menyuruh orang memberitahukan kedatanganmu."
Aku mengangguk dan masuk. Yang langsung mencolok mataku adalah seorang jenderal lengkap dengan persenjataan. Zirahnya berkilauan dengan kombinasi biru tua dan putih, pedang emas di pinggangnya memancarkan cahaya menyilaukan - jelas-jelas senjata dengan atribut tingkat legendaris!
"Kau mencariku?" Dark berbalik badan dengan aura wibawa yang menggentarkan. Garis wajahnya tegas menampilkan ketegaran, di masa mudanya pasti tampan. Belati waktu mengukir garis-garis keteguhan di wajahnya, sepasang mata tajamnya memancarkan keteguhan, kepercayaan diri, dan kesetiaan yang begitu jernih dan menyala!
Kujawab: "Benar, aku diutus oleh Kapten Roger!"
“Hmph, Roger? Apakah dia belum dihabisi oleh Resimen Arwah Gelisah?” Nada suara Dark penuh dengan sikap merendahkan.
“Tidak, kali ini saya datang untuk mengambil tanda pengenal dari Komandan, berharap bisa menyelesaikan konflik antara Anda dan Raja. Bagaimanapun, Pasukan Ksatria Emas dulunya adalah unit tempur utama Kekaisaran. Sekarang kekuatan arwah terus menggerogoti wilayah manusia, Kerajaan membutuhkan kekuatan Pasukan Ksatria Emas!”
“Haha, saat dibutuhkan cukup kirim figuran untuk menyingkirkan saya? Apakah Kaven yang tua itu sudah pikun? Apa dia mengira Dark bodoh?” Dark menyeringai dengan nada mengejek diri sendiri.
Aku berpikir sejenak, lalu menggigit gigi: “Komandan, konflik antara Anda dengan Raja terdengar oleh saya. Menurut saya ini masih bisa didamaikan. Takdir seluruh rakyat kerajaan ada di tangan Anda dan Raja. Jika Pasukan Ksatria Emas bersatu kembali dengan pasukan kerajaan, kekuatan melawan arwah akan mendapat perlindungan...”
Dark tiba-tiba memotong: “Kaven mengorbankan putrinya sendiri ke Tanah Wabah yang terpencil demi kepentingan pribadi! Misha sendirian di pemakaman, kau tahu rasanya? Itu keputusasaan! Aku mengorbankan ratusan Ksatria Emas untuk menerobos rumah tua, tapi Misha sudah tiada... Arwah terkutuk itu!”
Dark mengepal tinju, menggigit gigi sambil menatapku tajam.
“Komandan, saya rasa Anda salah paham, Putri Misha... dia TIDAK MATI!”
“Apa? Misha... dia tidak mati?” Ekspresi putus asa di wajah Duke tiba-tiba diselingi kilatan harapan.
“Benar! Saya mendapat perintah dari Master Penyembuh Lance untuk mencari ramuan penyembuh wabah Putri Misha di pegunungan, kemudian menemukan sang putri di pemakaman wabah. Saya telah mengembalikannya ke kerajaan!”
Duke yang sedih tiba-tiba tertawa riang: “Haha, si rubah tua Lance itu! Ternyata dia belum mati. Dia menyelamatkan Misha, haha, dia menyelamatkan Misha!”
Tiba-tiba Duke berhenti tertawa. Dengan gerakan cepat dia menghunus pedang ke arahku: “Kau pikir bisa membohongiku dengan mudah? Dulu aku dan lebih dari seribu prajurit sudah menggeledah seluruh pemakaman wabah, tapi tak ada jejak Putri Misha! Bahkan Penyihir istana yang ikut tak mendeteksi aura kehidupan. Misha sudah PASTI MATI!”
Saya panik menjelaskan: “Itu karena jiwa Misha sudah diekstraksi oleh sihir gelap Penyihir arwah gelisah. Tubuhnya disembunyikan di ruang bawah tanah rumah kuno. Makanya Penyihir tak mendeteksi aurnya. Saya menemukannya di ruang bawah tanah lalu membawanya ke istana.”
Amarah Duke mereda sedikit, tapi tetap dalam posisi siaga: “Kau yakin bisa menyelamatkan putri dari kubu arwah gelisah yang begitu banyak sendirian?”
“Lalu bagaimana kamu ingin membuktikan aku memiliki kekuatan ini?”
Dark tersenyum, menunjuk pedang besarnya: "Asalkan kamu bisa bertahan 10 detik di bawah pedang ini, aku akan percaya perkataanmu!"
"Sombong sekali?" Aku dalam hati tertawa, tapi tetap menjaga ekspresi serius: "Kalau begitu mari mulai!"
Pemberitahuan Sistem: Menerima ujian Dark. Pemain yang tetap bertahan dalam 10 detik akan lulus ujian.
Waktu tersisa: 10 detik!
Waktu tersisa: 9 detik!
……
Saat hitungan ke-7 detik, Dark melancarkan serangan. Pedangnya menyambar seperti kilat, seketika tubuhku terlempar ke belakang. Pemberitahuan sistem membuatku hampir putus asa!
Kamu menerima serangan mematikan Dark, kehilangan 1420 HP!
Sial, satu tebasan menyisakan 110 poin darahku, benar-benar mematikan!
Cepat-cepat mengeluarkan satu-satunya ramuan merah botol besar dari bungkusan, 800 HP langsung pulih. Sekarang darahku menjadi 910 poin. Tapi sebelum sempat senang, serangan berikutnya Dark sudah datang lagi, 670 HP terpotong, darah tersisa 240 poin!
Bahaya! Kecepatan serangan Dark terlalu tinggi!
Kristal es berkumpul cepat di pedang. Saat Dark mengayunkan tebasan kedua, akhirnya aku berhasil melancarkan Serangan Pembekuan. Meski Dark sangat ganas, dia berhasil dibekukan di tempat!
Pemain biasa pasti akan menebas Dark beberapa kali lagi dalam situasi ini, tapi aku adalah ahli, bahkan ahli di antara para ahli! Jurus kotor seperti itu kumerendahkan untuk digunakan!
0.01 detik kemudian, kugunakan jurus legendaris yang telah lama hilang dari dunia persilatan, yaitu——
LARI!
Kularikan tubuhku keluar tenda komando tanpa berani menoleh. Angin menderu di belakang——Dark telah melepaskan diri dari belenggu Ice Sealing Slash, cepat sekali ngejarnya!
Sistem terus memberi peringatan:
Waktu tersisa: 3 detik!
Waktu tersisa: 2 detik!
……
Di detik terakhir, pedang Dark menyambar punggungku. Bersamaan dengan berakhirnya cooldown 8 detik, kukeluarkan lagi ramuan sedang dan memakainya. Informasi pertempuran muncul jelas:
Anda menggunakan Ramuan Penyembuh (Sedang), HP pulih 485!
Anda diserang Dark, HP berkurang 710!
Tubuh terasa melayang...
※※※