Telepon dari Ibu
"Pergi lagi..."
Kou Beiyue mengangkat bahu, "Dia memang misterius. Aku tidak terlalu dekat. Waktu itu aku sedang makan mi instan acar di depan minimarket, tiba-tiba dia muncul bilang mau ajak aku ke utara..."
Zhang Yuanqing mendengarkan lawan bicaranya yang cerewet, menceritakan secara detail proses perkenalannya dengan Raja Mata Iblis. Tiba-tiba ia menyadari bahwa pemuda berpenampilan cool ini sebenarnya tukang ngobrol.
Setelah mendengar semuanya, Zhang Yuanqing berkomentar: "Kamu memang sangat pemberani."
Kou Beiyue mengangkat dagunya dengan bangga tersembunyi: "Aku tahu dia sangat kuat, kemungkinan besar Demon Tempter tingkat Sage. Tapi prinsipku adalah: orang kuat bisa membuatku takut, tapi tidak bisa menundukkanku."
Zhang Yuanqing meliriknya: "Maksudku keberanianmu memakan mi sayur asam. Saran ku, belilah salep Daktarin untuk diminum."
... Ekspresi bangga Kou Beiyue membeku di wajahnya.
Zhang Yuanqing bertanya lagi: "Tadi diganggu orang itu, lanjutkan ceritamu. Setelah menjadi Demon Tempter, pasti kamu menyelidik pembunuh kakakmu. Ceritakan detailnya."
Kebencian muncul kembali di wajah Kou Beiyue:
"Bajingan itu namanya Chi Yue'an, petugas distrik Shako, fire master level 4. Katanya dia dari keluarga Zhu di Tiga Keluarga Besar yang ditempatkan di Aliansi Lima Unsur. Dulunya menantu yang hanya ingin menumpang kekuasaan Keluarga Zhu, setelah bercerai masuk Aliansi Lima Unsur..."
Zhang Yuanqing mendengarkan diam-diam, mulai memahami petugas yang baru saja bertarung dengannya.
Kou Beiyue berhenti berbicara.
"Lalu?" tanya Zhang Yuanqing.
"Lalu apa?" sahut pemuda pemberang itu balik bertanya.
“Mengapa dia ingin membunuh kakakmu? Dari kondisi kakakmu sebelum meninggal, jelas dia mengalami penahanan, penyiksaan, pelecehan seksual. Bagi seorang petugas tinggi seperti dirinya, ini tidak masuk akal. Aku tidak bisa menemukan alasan rendahan itu. Sebelum kakakmu hilang, apa yang sebenarnya terjadi? Setelah hilang, di mana dia ditahan... Apakah kamu pernah menyelidiki semua ini?” tanya Zhang Yuanqing.
Kou Beiyue menggelengkan kepala.
...Zhang Yuanqing tak percaya: “Selama dua tahun, kamu hanya berhasil mengungkap latar belakang identitas Chi Yue'an?”
Kou Beiyue merasakan pandangan aneh darinya, lalu membela diri dengan kesal:
“Aku bukan anggota pihak resmi, tidak punya jalur investigasi, juga tidak belajar trik-trik seperti ini. Aku lebih ahli bertarung. Selain itu, Demon Tempter juga tidak punya skill di bidang ini.
“Lagipula, Chi Yue'an adalah orang pihak resmi. Dia terus menutupi kasus ini. Wajar kalau aku tidak bisa menemukan apa-apa, bukan?”
Bukannya karena kamu bodoh? Zhang Yuanqing merenung: “Apa mungkin begini: kamu terus-menerus menggoda petugas keamanan di kepolisian, menyuruh mereka menyelidikkan untukmu?”
“!!!” Kou Beiyue tertegun sejenak, lalu terpaksa menjelaskan:
“Master Wuchen membuat aturan: dilarang menggunakan kemampuan pada orang biasa. Kalau sampai terbongkar dan saksi dihabisi, bukankah itu menyakiti orang tak bersalah?”
Tak menyangka membantu menyelamatkan orang malah dapat masalah sampah begini, harus laporkan ke Centurion... Zhang Yuanqing berkata:
“Apa rencanamu selanjutnya? Sebaiknya beri tahu Xiao Yuan tentang Marking itu, karena si sinting itu bisa melacak posisimu kapan saja.”
Saat itu, ponsel Kou Beiyue berbunyi. Melihat panggilan dari Xiao Yuan, wajahnya berseri-seri. Namun saat mengangkat telepon, nada suaranya dibuat kesal:
"Ada apa lagi, Xiao Yuan? Aku lelah dan mau istirahat. Marah-marah nanti saja kalau sudah kembali ke hotel."
"Tak perlu datang lagi!" kata Xiao Yuan datar:
"Kamu sudah diusir Master Wuchen dari tim. Mulai sekarang jangan kembali."
Ekspresi Kou Beiyue membeku. Raut wajahnya semakin pucat. Ia menarik napas dalam dan menyeringai dingin:
"Gak mau ya udah! Laozi emang selalu solo. Dulu kalau kau tidak ikut campur, mungkin sekarang aku sedang bersenang-senang. Siapa yang mau ke hotel kumal itu? Dipelatuk!"
Kou Beiyue jongkok lesu di lantai. Giginya terkunci, raut wajah garang, namun matanya dipenuhi kesedihan dan kesepian.
Seperti anjing yang terbuang.
……
Di Hotel Wúhén, Xiao Yuan mematikan telepon dan meletakkan ponsel di laci kepala tempat tidur. Ia memijit titik antara alis sambil bergumam:
"Akhirnya ada yang mau urusi masalah sial itu."
Ia merapikan rambut panjangnya, menyelip ke dalam selimut, lalu tidur dengan tenang.
……
"Tak perlu lagi bicara soal Marking." Kata Zhang Yuanqing:
"Aku kasih jalan keluar. Kalau mau balas dendam, laporkan ke orang sinting tadi. Dengan saksi sepertimu, pasti dia akan bertindak."
"Urusanku sendiri, tak perlu bantuan orang. Kalau dia membantuku lalu minta aku ke Utara, sulit kutolak. Tapi aku tak mau ke sana." Gerutu Kou Beiyue:
"Aku tidak suka cuaca Utara. Lebih baik menggigil kedinginan di musim dingin Selatan."
Zhang Yuanqing mengangguk: "Kalau begitu ikuti arahan saya. Pejalan Lingjing yang merencanakan pembunuhan orang biasa adalah kejahatan besar. Sebagai Night Wanderer dari Taiyi Men, saya berhak menyelidiki kasus ini."
Kou Beiyue mengangkat alisnya, tampak terkejut: "Kau mau membantuku?"
"Bukan membantumu, tapi menjalankan tugas. Menerima gaji berarti harus bekerja." Zhang Yuanqing membuka inventory dan memanggil Fu Mo Chu:
"Sebelum itu, mari memurnikan Marking dalam tubuhmu dulu. Artefak ini memiliki kekuatan pemurnian. Efek sampingnya adalah pengorbanan darah kehidupan. Tusukkan pisau ke kakimu."
Setelah berkata demikian, ia melemparkan Fu Mo Chu itu.
Kou Beiyue menangkap tongkat kuningan itu, tanpa pikir panjang langsung menusuknya dalam-dalam ke paha.
Darah seperti diserap spons, seluruhnya diserap Fu Mo Chu. Seketika, cahaya emas murni meledak menyelimuti pemuda pemberani itu.
Berendam dalam cahaya emas, Kou Beiyue merasakan hawa panas. Perlahan, kepedihan, kemarahan dan rasa tak berdaya yang menggunung di hatinya mulai menghilang, pikirannya menjadi lebih jernih.
Bahkan bisa memurnikan emosi sampai tingkat tertentu? Sambil memeriksa info artefak, ia menyeringai:
"Bagus sekali, sayang efek sampingnya terlalu besar. Tidak cocok digunakan saat bertarung. Aduh, sakit..."
(Sebenarnya kau terlalu polos. Saya suruh menusuk ringan, bukan sampai dalam begitu. Dasar otak udang...) Zhang Yuanqing mengangguk mantap memerankan karakter pria rumahan kalem:
"Kembalikan barangnya."
Tanpa ragu, Kou Beiyue melemparkan kembali artefak sakti itu.
"Menerima artefak, Zhang Yuanqing hendak memasukkannya ke inventory, tiba-tiba terpikir: Seandainya aku Raja Mata Iblis, apakah aku akan menyisipkan Marking dalam tubuh Night Wanderer Taiyi Men?"
"Meski dia mengklaim perlu bukti untuk membunuh, tapi Profesi Jahat tetaplah musuh alami Profesi Tertib. Jika ada kesempatan menandai pejalan Lingjing level kapten untuk melacak posisi, mengapa tidak?"
Zhang Yuanqing lalu membalikkan Fu Mo Chu, menusuk perlahan kulit pahanya.
Fu Mo Chu otomatis menyedot darah kehidupan, memberikan kekuatan Dewa Matahari ke pemegangnya untuk memurnikan semua pengaruh asing dalam tubuh.
Kou Beiyue membandingkan luka kecil di kaki lawan dengan lukanya yang hampai kena tulang, bergumam:
"Kenapa tidak bilang dari tadi..."
Zhang Yuanqing menyeringai: "Aku juga tak menyangka kau tega seperti ini. Ayo cepat pergi dari sini, aksi pemurnian Marking kita pasti sudah terdeteksi."
……
Di sebuah atap jauh dari Daerah Kangyang, Raja Mata Iblis yang sedang memindai area dengan mata iblisnya tiba-tiba mengeluarkan suara heran.
Dia menoleh ke arah datangnya sinyal.
"Markingku dimurnikan? Seorang Night Wanderer Level 3 punya kemampuan seperti itu..."
Raja Mata Iblis menutup mata vertikalnya, memasang ikat kepala, lalu menghubungi bawahannya.
"Cari tahu untukku: Apakah kapten Taiyi Men di Daerah Kangyang bernama Yuan Ting? Kirim semua datanya setelah selesai."
"Siap, Raja Surga!"
"Bagaimana pengumpulan data Yuan Shi Tian Zun? Ada yang kirim bukti kejahatannya di pasar gelap?" tanya Raja Mata Iblis.
“Baik petunjuk anggota Zhi Sha Gong, maupun informasi kriminal Yuan Shi Tian Zun, tidak ada.”
Mencari orang sangat sulit, apalagi mencari Spirit Realm Walker, hasil ini tidak mengejutkan, Raja Mata Iblis berdecak:
“Apakah Yuan Shi ini benar-benar seorang panutan moral?”
Bawahan terkejut, berkata: “Raja Surga, menurut data yang ada, saya pikir mungkin, hmm, dia belum sempat melakukan kejahatan.”
Lagipula Yuan Shi baru bergabung dengan pihak resmi selama dua bulan penuh.
……
Sebuah hotel budget di Distrik Kangyang.
Zhang Yuanqing berdiri di ujung koridor, menghubungi nomor Fu Qingyang.
“Sekarang jam 1:30 dini hari, menelepon saya di jam seperti ini pasti ada urusan penting,” kata Fu Qingyang dengan nada dingin.
“Benar, saya ada laporan penting.”
Zhang Yuanqing segera menceritakan permusuhan Kou Beiyue dan Chi Yue'an kepada Centurion.
“Menyelidiki petugas membutuhkan izin Elder. Chi Yue'an adalah petugas Distrik Shagou, bukan bawahan langsung Elder Anjing. Dia tidak akan mengurus,” kata Fu Qingyang:
“Jika ingin campur tangan, kumpulkan bukti dan laporkan ke petinggi cabang.”
“Saya mengerti. Ada saran lain dari Centurion?”
Dia ingin mengetahui sikap Fu Qingyang.
Fu Qingyang berkata datar: “Memiliki rasa keadilan itu baik, tapi sebaiknya kamu tidak keluar sekarang. Menyelidiki pejalan tingkat petugas adalah urusan besar, jika ramai, pasti akan diketahui Raja Mata Iblis. Saran saya, jangan urusi dulu.”
“Saya bisa menyamar dan menyelidiki diam-diam, tidak masalah.” Zhang Yuanqing berkata:
“Hal kedua, saya baru saja bertemu Raja Mata Iblis.”
“Kau bertemu Raja Mata Iblis?” Nada Fu Qingyang tiba-tiba berat.
Zhang Yuanqing kembali menceritakan seluruh kejadian.
Fu Qingyang terdiam lama, lalu menganalisis:
"Yuan Ting cukup terkenal di Taiyi Men. Jika Raja Mata Iblis menyelidiki, dia akan cepat tahu Yuan Ting berada di Ibukota, mustahil bertemu dengannya di Songhai. Tapi dia juga takkan menyangka kalau kamu adalah Yuan Shi Tian Zun."
"Teruskan penyamaranmu, jangan ikut campur. Para Elder divisi akan bertindak dalam waktu dekat. Tapi orang ini sangat hati-hati, sulit dilacak."
Zhang Yuanqing langsung menanggapi: "Aku punya kontak Raja Mata Iblis, bisa melacaknya melalui ponsel."
"Kontak? Kau malah bertukar kontak dengannya?" Fu Qingyang terkejut, lalu mendengus:
"Bodoh! Bisa jadi ini taktik umpan. Dia tahu kau Night Wanderer resmi, tetap berani bertukar kontak - ini sudah menunjukkan masalah."
"Centurion benar, aku kurang pertimbangkan."
Fu Qingyang mengangguk, "Selain itu, beberapa hari lagi aku akan adakan rapat online Penjaga Macan Putih. Setelah disetujui semua anggota, aku akan kirim undangan resmi."
Jadi masih harus nunggu beberapa hari, Centurion. Aku sudah tak sabar menanti rumah puluhan juta. Zhang Yuanqing berkata:
"Oke!"
Percakapan mereka berakhir.
Zhang Yuanqing langsung masuk kamar dan menukar kontak dengan Kou Beiyue. Mempertimbangkan perlu bantuan dalam penyelidikan diam-diam, dia menyuruh Kou Beiyue menunggu di hotel.
……
Keesokan harinya, setelah sarapan, Zhang Yuanqing mengantar Bibi pergi kerja. Dia memberi tahu Nenek tidak ada kelas pagi, lalu kembali ke kamar dengan tenang.
Selama tidak perlu ke kantor dan bertemu supir tua maupun Li Dongze, dia merasa bosan di rumah. Daripada menganggur, lebih baik menyelidiki kasus petugas merah.
"Tapi sebelum itu, mari rekrut Xiao Yuan ke dalam kelompok terlebih dahulu, agar urusan ini bisa diselesaikan."
Zhang Yuanqing membuka gudang kelompok, mengklik ikon pencarian di pojok kanan atas, menggunakan jari sebagai pena, mengetik: Xiao Yuan.
Mengirim perintah perekrutan.
Beberapa menit kemudian, notifikasi Lingjing terdengar:
Ding, Xiao Yuan telah bergabung dengan kelompokmu.
Sebenarnya merekrut Guan Ya juga bagus, termasuk Ketua Zhi Sha Gong. Dengan begini, kelompokku dipenuhi bidadari cantik. Sebagai ketua kelompok yang memimpin para bunga, aku akan terkenal di dunia persilatan... Zhang Yuanqing mengirim pesan ke Xiao Yuan:
"Kou Beiyue sudah kuatur baik-baik. Masalahnya akan kucoba selidiki."
Xiao Yuan membalas dengan satu kata: "Hm."
Xiao Yuan mungkin malah senang aku yang mengurus Kou Beiyue... Zhang Yuanqing mengetik pesan:
"Aku juga ada hal yang ingin kuminta tolong pada Bibi Xiao Yuan."
Xiao Yuan: "Apa itu?"
Zhang Yuanqing: "Aku ingin memburu Demon Tempter Level 3 untuk dijadikan mayat yin. Tapi kau tahu, Profesi Jahat itu seperti tikus di selokan, sulit kutemukan."
Xiao Yuan: "Jadi perlu bantuan tikus selokan lainnya?"
Zhang Yuanqing: "Wah, Anda terlalu merendahkan diri."
Xiao Yuan: "Huh, tunggu saja."
Saat sedang berbincang, Zhang Yuanqing melihat pesan baru masuk di ponselnya, dari Xie Lingxi.
"Kakak Yuan Shi, kita punya anggota baru? Siapa Xiao Yuan itu? Magical Girl?"
Xie Lingxi yang juga anggota kelompok, turut menerima notifikasi Lingjing.
Bukan, dia Magical Auntie! Zhang Yuanqing mengetik balasan:
"Kamu pernah bertemu."
Xie Lingxi: "Hah? Tapi aku tidak kenal. Namanya saja belum pernah kudengar."
"Dia membalas Xiao Yuan dengan pesan 'terima kasih', mengakhiri obrolan, lalu menjawab si gadis licik: 'Resepsionis Hotel Wúhén.'"
"'Apa?! Kenapa kamu mengajak Profesi Jahat masuk ke guild? Ini tidak baik. Ibu-ibu itu terlihat galak, apa tidak masalah dia bergabung? Bisa dipercaya?'"
Xie Lingxi memendam kesan pertama terhadap Xiao Yuan: seorang wanita cantik dan seksi namun berwatak dingin dan kasar.
"'Tenang, dia adalah rekan Kui Wei Ren Fu. Karakternya tidak bermasalah.'"
Zhang Yuanqing mencoba menenangkan si gadis licik, tiba-tiba menerima telepon dari ibunya.
"Dia? Zhang Yuanqing tertegun, buru-buru mengangkat telepon dan berseru:"
"'Wah Ibu sibuk mengurus segudang urusan masih sempat menelepon saya? Tidak ada rapat? Tidak perlu cari proyek?'"
Mamanya sepertinya tidak menangkap fitur troll-nya, berkata:
"'Masalah yang kita bicarakan kemarin, saya sudah hubungi rekan bisnis itu. Hari ini dia ada waktu, bisa bertemu.'"
……
