Gelombang Strategi Atas
Pukul 2 sore, Zhang Yuanqing terbangun oleh dering telepon yang memekakkan telinga.
Seharusnya aku mematikan ponsel... Dengan kesal ia meraih telepon yang mengganggu tidurnya, hendak menutup telepon tiba-tiba melihat nama penelpon - Fu Qingyang!
"Ada perintah apa, Centurion?"
Sikapnya langsung berubah, nada bicaranya tulus dan penuh kesabaran.
"Belum menulis panduan dungeon?" Suara Fu Qingyang terdengar dalam dan dingin.
"Atasan sangat memperhatikan strategi Desa Bisu, mungkin ada rasa penasaran juga. Bagaimanapun, ini adalah dungeon yang membuat Mo Jun di Tahap Sage masih berkomentar 'selamat hidup hanya karena keberuntungan'..." Zhang Yuanqing balik bertanya:
"Ada apa?"
Jika orang lain berbicara seperti ini padanya, Fu Qingyang akan dengan dingin memberitahukan bahwa ini bukan cara berbicara dengan atasan.
Tapi Yuan Shi Tian Zun memang berbeda.
Fu Qingyang menjelaskan dengan singkat:
"Pihak Taiyi Men meminta panduan dungeon ke Elder Anjing."
Jadi Elder Anjing meminta Anda menghubungi saya lagi? Zhang Yuanqing merenung sejenak, lalu berkata:
"Centurion, tentang strategi Desa Bisu, saya tidak tahu apakah harus mengirimkannya ke database. Secara pribadi, saya lebih cenderung menyembunyikan panduan ini dan tidak menjualnya ke Taiyi Men."
Nada Fu Qingyang menjadi serius:
"Bagaimana maksudmu?
"Harus kau ketahui, Aliansi Lima Unsur dan Taiyi Men sama-sama organisasi resmi. Memang ada persaingan dan konflik, tapi dalam hal prinsip, kita bergerak bersama. Sekalipun panduan ini sangat berharga, tak bisa menggoyahkan perjanjian aliansi.
"Selain itu, saya tidak berpikir panduan dungeon level Transcendent bisa mempengaruhi kebijakan organisasi."
"Saya tahu!" kata Zhang Yuanqing.
Mendengar ini, Fu Qingyang langsung paham dia punya alasan sendiri, lalu berkata:
"Kalau begitu datanglah ke sini, jelaskan langsung padaku!"
Setelah mematikan telepon, Zhang Yuanqing menguap, mengisi perutnya, selesai membaca forum, rasa kantuknya menyerang. Akhirnya ia tidur sebentar.
Tidur siang membantu pemulihan Night Wanderer. Ditambah peningkatan Nilai Pengalaman yang meningkatkan energi dan tenaga, meski hanya tidur dua jam, kelelahan dari dungeon sudah hilang sama sekali.
Zhang Yuanqing mengenakan sepatu lari dan pergi ke ruang tamu.
Di ruang tamu, Kakek dengan kacamata baca duduk di samping laptop, asyik main game.
Melihat Zhang Yuanqing keluar, orang tua itu mengambil termos berisi goji berry di dekatnya, membukanya, menyesap dengan santai sambil memandangi cucu dengan tatapan "tersenyum tanpa bicara".
Nenek duduk di sebelahnya mengawasi Kakek main game. Mendengar langkah kaki, dia menoleh dan berkata lembut:
"Sudah bangun? Lapar tidak, Nenek menyisakan makanan untukmu."
Setelah itu, dia masuk ke dapur dan mengeluarkan makanan yang masih hangat.
Sebenarnya Zhang Yuanqing tidak lapar, tapi tersentuh hatinya karena Nenek jarang menyisakan makanan untuknya:
"Kebetulan lapar, terima kasih Nenek..."
Begitu selesai bicara, matanya melihat Nenek meletakkan semangkuk sup di depannya. Dalam kuah bening agak gelap itu mengapung seekor burung dara muda, beberapa butir goji berry, dan irisan ginseng...
Zhang Yuanqing mengangkat kepala, wajah kaku menatap Nenek sambil mengirim tiga tanda tanya "???".
Nenek berkata dengan wajah puas:
"Walau masih muda, harus jaga kondisi tubuh. Oh ya, jangan lupa ajak gadis itu makan di rumah. Kemarin Nenek dengar orang di kompleks bilang dia datang lagi mencarimu? Mobilnya beda dengan sebelumnya, kaya benar..."
Setelah berkata demikian, Nenek menepuk bahu cucunya lalu kembali ke sisi Kakek untuk melihat permainan.
Semalaman tidak pulang, langsung tidur saat kembali. Apa Nenek kira aku bekerja sampai subuh? Makanya bikin sup ini?
"Tidak, bukan seperti ini. Nenek dengarkan penjelasanku, nenek harus dengar penjelasanku..." Zhang Yuanqing memandang dengan sedih, dalam hatinya membayangkan "gerakan meraih seolah ingin menahan".
……
"Sepertinya reputasiku seumur hidup hancur seketika. Sangat memalukan, semuanya salah Jiang Yu'er. Ngapain dia mengarang kebohongan tentang pacar."
"Haruskah aku membawa Guan Ya pulang, atau mengundang Bibi Xiao Yuan? Hmm, meski penampilan Bibi Xiao Yuan tidak terlihat tua, tapi aura kedewasaannya sekuat ibu. Tidak cocok dibawa pulang, nanti nenek mengira aku jadi gigolo sugar mommy, semakin membenci masyarakat..."
Zhang Yuanqing terus berkhayal sambil naik taksi, segera tiba di Kawasan Fu Family.
Menggunakan dua kartu berbeda untuk membuka sistem akses, masuk ke villa mewah. Dipandu Bunny Girls, menuju ruang studi.
Di ujung karpet merah panjang, Fu Qingyang berdiri di dekat jendela kaca sambil memegang cawan anggur merah, menikmati pemandangan hijau taman.
Di sofa tamu sebelahnya, Guan Ya, Ling Jun, dan Li Dongze masing-masing menduduki sofa, menikmati arak mewah serta hidangan dessert mahal.
Ketiganya datang untuk "makan kuaci", seperti teman-teman yang saling mengajak: "Malam ini cari tempat hiburan yuk!"
Langsung kebut-kebutan ke Fu Family Bay.
Tentu saja, Guan Ya dan Li Dongze juga khawatir dengan kondisi mental Yuan Shi, karena dungeon yang terlalu berbahaya dan horor, serta Night Wanderer dengan mentalitas terdistorsi memang sering terjadi tiap tahun.
"Kalian ini, setiap hari hanya pesta pora dan hidup mewah..." Zhang Yuanqing menginjak karpet merah empuk sambil mendekati semua orang.
"Dia dengan natural duduk di samping Guan Ya, mencium wangi parfum mahal dari gadis campuran darah itu."
"Fu Qingyang memegang cawan anggur, berbalik sambil berkata:"
"Apa yang istimewa dari dungeon Desa Bisu ini?"
Seketika, Guan Ya, Ling Jun, dan Li Dongze menatap penuh rasa ingin tahu.
"Mereka penasaran apa keunikan Desa Bisu yang hampir membuat Mo Jun terjungkal, dan alasan Yuan Shi menganggap strategi dungeon ini tidak boleh dijual ke Taiyi Men."
Zhang Yuanqing merenung sejenak, lalu menjawab:
"Di dalam dungeon, aku menghadapi masalah yang sama dengan Mo Jun dan nyaris mati. Berani kukatakan, tingkat kesulitan Desa Bisu melebihi Level S, setara dengan Terowongan She Ling."
"Setara dengan Terowongan She Ling?"
"Terowongan She Ling adalah Lingjing level bug yang tidak bisa ditaklukkan secara normal."
"Selama 30 tahun lebih, hanya Yuan Shi Tian Zun yang berhasil meraih first kill di dungeon itu."
Li Dongze menggeleng kepala:
"Ini tidak masuk akal. Meski kami tidak tahu apakah ada yang pernah menaklukkan Desa Bisu selain Mo Jun, kalau dia bisa menaklukkannya, mustahil setara dengan Terowongan She Ling."
Zhang Yuanqing mengangguk: "Makanya aku dan Mo Jun sama-sama nyaris mati di dalam."
Guan Ya mengiris sepotong kue dan meletakkannya di depan Zhang Yuanqing:
"Dungeon level A seharusnya tidak sesulit ini. Jangan bertele-tele, jelaskan apa yang terjadi."
Di bawah tatapan semua orang, Zhang Yuanqing berkata:
"Tanpa panduan, mengikuti arahan dungeon, itu akan menjadi Lingjing level bug. Tegas kukatakan: tidak ada pejalan Transcendent yang bisa menaklukkan Desa Bisu, karena bos utamanya kemungkinan adalah Saint level tinggi."
"Saint tingkat tinggi maksudnya, minimal level 5, bahkan level 6."
"Saint tingkat tinggi..." Ling Jun menyembunyikan wibawa malasnya.
Fu Qingyang matanya berkedip menunjukkan keheranan.
Ini sudah menjadi tingkat kesulitan di level mereka, sungguh sulit dipercaya bahwa dalam Lingjing solo tahap Transenden akan muncul boss seperti ini.
Zhang Yuanqing mengalihkan topik: "Tapi jika ada strategi atas, dungeon Desa Bisu sebenarnya mudah, seharusnya tidak jauh lebih sulit dari Level B meski aku belum pernah masuk Level B."
Kali ini, mereka akhirnya paham.
Li Dongze dan Guan Ya ragu-ragu ingin bicara, Ling Jun dengan serius berkata:
"Jadi, pemain yang masuk dungeon pasti mati, kecuali orang seperti kamu dan Mo Jun yang punya harapan menaklukkannya, karena itu strategi menjadi sangat penting."
"Menurutmu, strategi penting seperti ini tidak boleh dijual ke Taiyi Men ya?"
Ekspresi Ling Jun menjadi sangat serius, terlihat jelas bahwa dia sedang marah.
Bagaimanapun juga, Ling Jun tetaplah Putra Mahkota Taiyi Men, putra kandung Pemimpin Sekte meski jumlah putra sang pemimpin memang agak banyak.
Jika Yuan Shi ingin membuka mulut besar dan memeras Taiyi Men, Ling Jun sama sekali tidak akan marah malah akan tertawa membantu, toh Taiyi Men kaya raya. Siapa lagi yang layak dijadikan sasaran selain orang kaya? Strategi untuk menaklukkan Lingjing mematikan memang sangat berharga.
Tapi, seorang Night Wanderer yang masuk ke Lingjing pasti mati namun Yuan Shi menolak menjualnya, motivasi di baliknya membuat Ling Jun tidak bisa menerima dan sangat kesal.
Fu Qingyang meliriknya, lalu menatap Zhang Yuanqing dan berkata:
"Aku mengerti."
"Tapi jika hanya ini alasannya, tidak masalah menjual strategi ini ke Taiyi Men. Dalam hal harga, kita tidak akan dirugikan."
Tak disangka, Zhang Yuanqing tetap menggelengkan kepala:
"Centurion, setelah melihat ketiga benda ini, silakan pertimbangkan lagi apakah akan menarik kembali ucapan itu."
Di bawah tatapan penuh kening berkerut keempat orang, ia mengeluarkan dari inventory secara berurutan: boneka perempuan hitam jernih; cermin perunggu phoenix berdebu; serta kotak rias perak.
Zhang Yuanqing berkata: "Asal kita melewati dungeon sesuai strategi, pasti dapat tiga artefak ini."
Fu Qingyang dengan sedikit rasa penasaran mendekati meja kopi, meletakkan cawan anggur, lalu memegang boneka giok Yin.
Beberapa detik kemudian, informasi item muncul. Ekspresi Fu Qingyang membeku, matanya terbelalak melihat Zhang Yuanqing. Tapi ia tidak berkata apa-apa, meletakkan boneka giok Yin lalu mengambil cermin phoenix.
Kali ini, raut wajah Fu Qingyang tiba-tiba berubah serius. Cepat-cepat ia meletakkan cermin perunggu, lalu meraih kotak rias dengan gerakan tak sabar.
Beberapa detik setelah membaca informasi kotak rias, Fu Qingyang terbenam dalam keheningan panjang.
Sepanjang proses ini, Guan Ya, Ling Jun dan Li Dongze menyaksikan perubahan ekspresi "warna-warni" sang tuan muda dingin nan angkuh.
Mereka menatap tiga artefak di meja dengan rasa penasaran yang menyiksa.
Lama kemudian, Fu Qingyang mencubit titik antara alisnya:
"Urusan ini di luar wewenangku, harus dilaporkan ke Elder... Bahkan Divisi Songhai mungkin tak berwenang, harus melaporkan ke markas besar."
Ling Jun mencoba bertanya:
"Eh, boleh... aku lihat?"
Fu Qingyang mengangguk: "Boleh!"
Ketiganya serentak mengulurkan tangan, masing-masing mengambil satu artefak untuk membaca informasi item.
Kemudian, mata ketiganya hampir serempak membelalak.
Dengan ekspresi aneh, mereka saling menukar artefak. Setelah cepat membaca informasi ketiga artefak tersebut, Ling Jun terkesiap:
"Ini, ini, ini... Sepertinya memang tidak bisa dijual ke Taiyi Men..."
Ucapannya ini didasarkan pada pertimbangan dari sudut pandang Aliansi Lima Unsur.
Menurut penjelasan Yuan Shi, selama mengikuti strategi atas, mereka bisa menaklukkan Desa Bisu tanpa kerugian. Dan menaklukkan dungeon ini pasti akan memberikan hadiah tiga replika artefak.
Risiko rendah, keuntungan tinggi!
Lingjing eksklusif untuk Night Wanderer. Pejalan dari Aliansi Lima Unsur tidak bisa masuk. Artefak ini hanya akan bisa diperoleh Taiyi Men di masa depan.
Apa artinya ini? Beberapa tahun lagi, gudang Taiyi Men mungkin akan dipenuhi replika artefak.
Sepuluh tahun kemudian, setiap Night Wanderer Taiyi Men mungkin akan memiliki satu replika.
Ketiga artefak ini bukan barang biasa. Pemegangnya bahkan bisa menandingi Saint Level 4.
Lalu apa artinya ini?
Bagi Aliansi Lima Unsur, ini seperti memberikan hulu ledak nuklir ke sekutu sementara mereka sendiri tidak memilikinya.
Kekuatan menengah-rendah Taiyi Men akan berkembang pesat.
Di masa depan, mana ada pejalan Transcendent Aliansi Lima Unsur yang bisa menegakkan kepala di hadapan Night Wanderer Taiyi Men?
Strategi atas ini terlalu spesial, lebih istimewa dari panduan dungeon Level S. Bahkan bukan sekadar strategi atas lagi, ini sudah menyangkut turun tangan antara dua organisasi resmi.
Sekarang Ling Jun mengerti alasan Yuan Shi tidak mau menjual ke Taiyi Men.
Fu Qingyang tidak berbicara. Ia melangkah cepat ke meja di ujung karpet merah, mengambil telepon meja, dan menghubungi Elder Anjing.
Tak lama, telepon tersambung. Suara Elder Anjing terdengar tenang dan lembut:
“Apakah Yuan Shi sudah menyerahkan panduan dungeon?”
Fu Qingyang bersuara berat:
“Elder, untuk masalah strategi ini, Anda harus datang sendiri ke Kawasan Fu Family. Saya tidak bisa memutuskan.”
……
