Langkah Pertama Pencarian
Usia dan pengalaman si orang lucu dan konyol belum cukup untuk memahami arti 007, tapi kasih sayang dan belaian ayahnya meresap seperti air musim semi ke dalam hatinya yang masih polos.
"Abah Abah..."
Pipi kecil montok bayi itu merekah dalam senyum polos nan menggemaskan, menggesekkan dagu dengan mesra ke dagu sang ayah.
Dalam hati, sang ayah Zhang Yuanqing berpikir:
“Pertempuran para Semi-dewa terjadi di Songhai. Dengan area ini sebagai pusat, artefak-artefak yang tersebar berada di Songhai, Provinsi Jiangnan, dan Provinsi Sanzhuang. Lebih jauh dari itu tidak perlu dicari lagi karena jangkauannya terlalu luas. Saya hanya punya waktu enam hari, dan satu hari tersisa harus digunakan untuk ke Huadu.”
“Pertama kembali ke Songhai. Selama enam hari ini, kita akan mengumpulkan data melalui big data pihak resmi sekaligus memanfaatkan fungsi pencari harta karun si orang lucu dan konyol. Berapa pun artefak yang bisa dikumpulkan selama periode ini akan kita ambil.”
Zhang Yuanqing menoleh memandang toko Wanbao Wu, lalu berjalan cepat meninggalkan tempat itu.
Dengan hati yang ingin segera pulang, dia menolak ajakan makan malam Hong Jige. Setelah menelepon Ratu untuk membeli tiket pesawat tercepat ke Songhai, dia langsung menuju bandara bersama bayi hantu kocaknya.
Di tengah perjalanan taksi, dia menelepon Ratu:
“Ratu, ada misi untukmu dalam beberapa hari ke depan.”
Ratu terkekeh pendek, lalu merendahkan suaranya dengan nada menggoda:
“Misi apa? Apa aku harus mengisi kekosongan posisi Guan Ya saat dia masuk dungeon?”
Ratu, pemikiranmu agak berbahaya. Setiap hari mengincar pacar sahabat sendiri. Hmph, jangan harap aku mau melakukan ‘pengisian’ denganmu... Zhang Yuanqing berkata dengan suara berat:
“Ini urusan serius. Jangan bercanda seperti ini.”
Karena tidak yakin apakah Guan Ya atau si gadis licik ada di dekatnya, dia menjawab dengan sikap sangat sopan dan formal.
Perlu diketahui, Seni minum teh Ratu sebenarnya hampir setara dengan si gadis licik.
Zhang Yuanqing melanjutkan dengan wajah serius:
“Selama seminggu ke depan, kamu dan Xie Lingxi bertugas mengumpulkan informasi untukku. Segera kirimkan semua kasus yang diduga terkait artefak. Untuk sementara, aku tidak akan kembali ke Villa Fu Jiawan.”
Ratu mengeluarkan suara “Hah?”, “Apa Elder Fu memberimu target khusus?”
Meskipun Divisi Songhai telah melakukan mobilisasi total, untuk waktu yang lama ke depan, tim resmi di berbagai region besar harus mengutamakan tugas mengumpulkan artefak dan menyelesaikan masalah.
Tapi tim patroli mereka terus menunggu misi di villa tanpa pernah mengambil inisiatif menyerang. Sekarang Yuan Shi menyuruhnya dan Xie Lingxi harus mengumpulkan informasi tanpa henti, mengapa tiba-tiba bekerja dengan serius?
"Ini tidak ada hubungannya dengan Fu Qingyang." Zhang Yuanqing menatap ke luar jendela mobil.
"Lalu kenapa..."
"Karena miskin!" Zhang Yuanqing menghela napas lalu mematikan telepon.
Kemudian, dia membuka profil Fu Qingyang dan mengirim pesan:
"Lao Da, saya ingin data total artefak yang hilang, daftar artefak yang sudah ditemukan, serta informasi kasus yang terkait artefak."
Dia perlu tahu berapa banyak artefak yang masih beredar dan yang sudah berhasil direbut kembali.
Beberapa menit kemudian, Fu Qingyang mengirimkan sebuah tautan.
Zhang Yuanqing mengklik tautan dan login ke akun "Yuan Shi Tian Zun", tapi hak akses tidak mencukupi untuk melihat.
Baru teringat bahwa level aksesnya masih karyawan biasa, akhirnya login ke akun "Guan Ya".
——Mereka sudah saling bertukar password akun resmi dan kunci ponsel.
Zhang Yuanqing sekarang sangat rajin menghapus riwayat chat, terutama dengan kontak perempuan seperti si gadis licik, Xiao Yuan, Ratu, Ketua Zhi Sha Gong, Anne, dll.
Setelah login ke akun Guan Ya, tautan diklik dan dua tabel muncul.
**Ringkasan Artefak Hilang**
**Ringkasan Artefak yang Direklamasi**
Dia membuka tabel pertama, memindai sekilas: total 95 artefak hilang tercatat dengan nama, profesi, dan fungsi.
Tapi 15 artefak pertama hanya memiliki nama dan profesi, kolom fungsi kosong.
Zhang Yuanqing memperhatikan bahwa Topi Merah yang baru ditaklukkannya berada di urutan ke-13.
"Artefak kelas atas tingkat Sage hanya menempati peringkat ke-13, 12 peringkat di atasnya semuanya level Master? Jika bisa mendapatkan satu, bukankah langsung mencapai puncak kehidupan..." Ia berdecak dua kali, lalu memandang tiga peringkat teratas.
Tiga besar kosong, hanya ada nomor seri tanpa nama, profesi, dan fungsi.
"Entah artefak kelas Master terbaik, atau artefak bertipe aturan. Sang Ketua tidak ingin mengungkap atribut tiga artefak ini ke pihak resmi."
Sorot mata Zhang Yuanqing berbinar-binar. Perkataan Fu Qingyang benar adanya - ini adalah bencana sekaligus peluang. Mendapatkan artefak peringkat 15 besar dalam daftar bisa mengubah orang gagal menjadi jagoan papan atas.
Dari 80 artefak di bawah peringkat 15, sepertiganya adalah artefak kualitas Saint berjumlah 27 buah - membuat para Saint pun ngiler.
Kemudian ia membuka "Ringkasan Artefak yang Telah Ditarik Kembali". Daftar ini mirip dengan sebelumnya, memuat 95 artefak yang tersebar dengan beberapa nomor seri ditandai merah dan cap "Telah Ditarik Kembali".
Dari 15 nomor teratas, 11 telah ditandai merah. Yang belum merah adalah nomor 1, 2, 3, dan 9.
Dari 80 nomor berikutnya, separuh artefak kualitas Saint dan sepertiga artefak kualitas Transcendent telah ditarik.
Dalam beberapa hari terakhir, wilayah Songhai, Sanzhuang, dan Jiangnan telah mencatat lebih dari 20 kasus terkait artefak dengan korban jiwa dan luka-luka mencapai 500-600 orang.
Nampaknya Divisi Songhai, Divisi Hangzhou, dan berbagai divisi Sanzhuang sedang menghadapi tekanan berat.
"Artefak yang masih berkeliaran di luar terdiri dari 13 kualitas Saint, 36 kualitas Transcendent, ditambah empat artefak nomor 1, 2, 3, dan 9 - total 53 buah."
Di dalam taksi, Zhang Yuanqing bersandar di kursi, merenung dalam diam:
"Ketua itu berasal dari Profesi Void, memiliki kemampuan pencari harta karun. Dari artefak peringkat lima belas ke bawah, kecuali Topi Merah, seharusnya semuanya sudah dimasukkan kembali oleh ketua ini."
"Fokus berikutnya pasti pada empat barang legendaris itu, bahkan artefak bertipe aturan. Dia tidak punya waktu untuk mengurus artefak kualitas Transcendent dan Saint. Ini adalah kesempatanku."
"Setelah gelombang pertama krisis, artefak atau pemiliknya yang terlalu mencolok dan tidak stabil sudah dibunuh. Sisanya pasti akan semakin bertahan."
Memikirkan ini, dia mengirim pesan lagi kepada Xiao Yuan dan Kou Beiyue di Kota Jinshan, meminta mereka memantau kondisi keamanan kota belakangan ini. Jika menemukan artefak yang mengamuk, wajib melaporkan padanya.
"Perang campur Semi-dewa yang menyebabkan artefak-artefak berserakan di mana-mana?"
Xiao Yuan membalas pesan.
"Ya, artefak-artefak yang tersebar itu sudah menyebabkan beberapa kasus parah, korban mencapai lebih dari seratus orang. Aku ingin segera meredakan ini." Zhang Yuanqing membalas sambil berada di puncak moral.
Sungguh tak punya muka untuk memberitahu Xiao Yuan yang sebenarnya.
"Baik! Aku akan membantu mengawasi." Xiao Yuan membalas.
Zhang Yuanqing mengirim emoji "love you".
Adapun Kou Beiyue, balasannya adalah:
"Aku sibuk kerja beberapa hari ini, bicara lagi kalau ada waktu."
Ucapannya seolah dirinya adalah orang dewasa yang sibuk mencari nafkah dan menggendong beban hidup.
……
Pukul delapan malam, Bandara Changqiao.
Begitu pesawat mendarat dan mode pesawat dimatikan, Zhang Yuanqing langsung menerima pesan dari Ratu berisi beberapa kasus yang diduga disebabkan artefak.
Kasus pembakaran, perampokan, pencurian, pembunuhan... Total lebih dari dua puluh kasus.
Kasus-kasus ini menjadi kasus tak terpecahkan sementara karena kurangnya petunjuk atau putusnya jejak.
Tapi tiga peristiwa ini yang menarik minat Zhang Yuanqing:
Pertama: Hutan Cinta Universitas Songfu.
Catatan: Legenda mengatakan, jika membawa orang yang disukai masuk ke hutan, bisa pergi ke Gunung Wu bersamanya (metafora aktivitas seksual).
Kedua: Pasir di Kuil Chenghuang.
Catatan: Setiap pagi, tumpukan pasir selalu muncul secara misterius di dalam kuil.
Ketiga: Suara ketukan tengah malam di Kompleks Perumahan Jiangbei.
Catatan: Tidak jelas apakah ini ulah iseng atau arwah dendam. Banyak penghuni melapor ke manajemen properti, namun pemeriksaan kamera pengawas tidak menemukan kelainan.
Sebenarnya, tiga hal di atas bukan kasus kriminal, melainkan cerita perkotaan baru-baru ini yang hanya beredar di area tertentu, dampaknya kecil dan tidak mendapat perhatian publik, bahkan tidak ada yang melapor.
Menurut Ratu, cerita ini dikumpulkan Li Chunfeng menggunakan big data baru-baru ini, terbatas di wilayah perkotaan Songhai.
Songhai memiliki banyak cerita serupa yang hampir setiap hari ada yang baru, tapi karena Li Chunfeng menyaring tiga ini, pasti ada alasannya.
Zhang Yuanqing percaya pada profesionalisme seorang Sarjana.
"Universitas Songfu ada di dekat sini, mari kita periksa dulu." Dia menutup ponsel, sudah punya target.
……
