Pemimpin Pure Yang Bertindak
Xie Lingyun, anggota inti Keluarga Xie, pastinya seorang Pemusik!
Zhang Yuanqing tidak berani menoleh atau bergerak, berteriak: “Xie Lingyun, apakah kamu seorang Pemusik?”
“A-aku... ya...” Suara Xie Lingyun bergetar ketakutan.
"Segera tenangkan mereka dengan nyanyian, hilangkan ketakutan mereka, jika tidak semua Transcendent akan mati, cepat!" teriak Zhang Yuanqing.
Menenangkan? Benar, menenangkan mereka... Xie Lingyun seperti tersadar, menarik napas dalam dan mulai bersenandung dengan melodi yang merdu.
Nyanyiannya sangat indah, lembut bagai angin puyuh, bergema di ruang makan yang luas. Seolah semua orang berada di padang rumput yang diterangi matahari, dengan angin sepoi-sepoi yang menghapus segala penderitaan, ketakutan, dan kecemasan bagai asap yang lenyap.
Hati menjadi tenang.
Di bawah pengaruh nyanyian, kecemasan dan ketakutan di wajah semua orang perlahan menghilang, digantikan ekspresi damai.
Huh, berhasil. Untung Pemimpin Pure Yang belum pulih ke tingkat Sage, kalau tidak semuanya akan benar-benar selesai... Zhang Yuanqing menghela lega sambil merasakan ketakutan tertunda. Di lingkungan seperti ini, bahkan Sage seperti dia atau Ling Jun level 6 pun bisa mati kapan saja, apalagi pejalan Transcendent dan orang biasa.
Di hadapan kekuatan absolut, Sage terhebat dan orang biasa sebenarnya tak berbeda.
Dia tetap berdiri diam, menunggu waktu habis.
Selama proses ini, Zhang Yuanqing bahkan tak berani memanggil pengantin hantu atau si kecil yang konyol untuk mengamati ekspresi orang-orang mencari Pemimpin Pure Yang.
Karena dengan sifat artefak level Master, "tidak boleh bergerak" mungkin juga mencakup tubuh spiritual. Dia tak bisa mempertaruhkan "Takdir" pelayan arwahnya.
Waktu terus berlahan. Semua orang menatap tegang hitung mundur di udara. Saat jarum mencapai kelirik terakhir dan semua angka kembali ke nol, Zhang Yuanqing berbalik kasar sambil berteriak:
"Orang yang belum menjalani tes kebohongan tadi, tetap berdiri! Personel keamanan dan layanan, jika ada kelainan, langsung eksekusi! Xie Lingyun, terus bernyanyi, jangan berhenti."
Setelah memberi perintah, tanpa ragu dia mengeluarkan Sepatu Houtu, memanggil pengantin hantu. Diiringi nyanyian lembut Xie Lingyun, dia menitipkan sepatu itu kepada seorang pejalan wanita.
"Kenakan itu," suara berat Zhang Yuanqing terdengar.
Pengantin hantu muncul di belakangnya, siap merasuki jika ada gerakan mencurigakan.
Nyanyian Xie Lingyun bertujuan menenangkan mereka, mencegah terulangnya tragedi Sheng Shou.
Perempuan Transcendent itu mengenakan Sepatu Houtu ketika Yuan Shi Tian Zun mendesak:
"Lepas sekarang!"
Seturut perintah, dia melepas sepatu. Zhang Yuanqing buru-buru bertanya: "Apa kau Pemimpin Pure Yang?"
Kepalanya berguncang: "Bukan, bukan..."
"Apa kau praktisi kuno?"
"Bukan."
Waktu mepet, Zhang Yuanqing beralih ke orang kedua sambil berkata kepada para Saint:
"Untuk keamanan, kalian juga harus dites. Yang punya artefak pendeteksi kebohongan, segera gunakan. Jangan pikirkan kerugian, bertahan hidup lebih penting."
Dua, tiga, empat... Tak lama, semua Transcendent selesai diperiksa. Lalu giliran staf keamanan dan layanan diuji dengan sepatu itu.
Sepanjang proses, Yin Ji setia mendampinginya, siaga setiap saat.
Namun tak satu pun mengaku sebagai Pemimpin Pure Yang.
Sama sekali tidak ada.
"Pemeriksaan selesai, tidak ada masalah di antara Saint," Ling Jun dan Gao Shan Liu Shui mendekat.
Mereka berempat yang terkuat di lokasi, secara tak resmi menjadi pemimpin.
"Tidak, ini tidak benar..." Zhang Yuanqing bergumam di hati, "Pemimpin Pure Yang pasti ada di sini, tidak perlu diragukan lagi."
Tapi kenapa tidak bisa ditemukan? Kenapa?
Ling Jun berkata dengan suara berat, "Mungkinkah dia bisa menahan efek samping artefak?"
Zhang Yuanqing menggeleng, "Tidak mungkin. Maksimal dia sudah pulih ke level Transcendent. Mustahil bisa melawan efek samping artefak kualitas Saint. Bahkan kita pun tidak akan sanggup."
Gao Shan Liu Shui wajahnya muram, menoleh ke Miao Tenger dan bertanya:
"Kamu yakin semua orang sudah berkumpul di sini?"
Lansia berambut putih di sebelah Miao Tenger mengangguk, "Sudah semua. Bahkan anjingnya sudah dibawa kembali."
Ia menunjuk golden retriever yang sedang tidur nyenyak di sudut, sama sekali tidak peduli dengan bahaya yang mengancam manusia.
Ling Jun menarik napas lega, "Tinggal tiga menit lagi. Tiga menit lagi kita akan masuk ke babak permainan berikutnya."
Zhang Yuanqing bahkan tidak menyayangkan anjing itu. Ia langsung menggunakan Soul Devour untuk mencabut Jiwa golden retriever.
Baik manusia maupun hewan, begitu Jiwa-nya dicabut tidak bisa dikembalikan. Akan menjadi vegetatif dulu sebelum perlahan-lahan mati.
Di antara berbagai profesi, hanya Night Wanderer yang bisa melepaskan tubuh spiritual. Tapi jasadnya akan pura-pura mati. Jika Jiwa tidak kembali dalam waktu tertentu, jasad akan benar-benar mati.
Cara ini sebenarnya yang tercepat dan paling efektif untuk menemukan Pemimpin Pure Yang. Tapi Zhang Yuanqing bisa kejam pada anjing, tidak demikian halnya dengan manusia di sini.
"Di mana Pemimpin Pure Yang? Jika semua orang bukan Pemimpin Pure Yang, lalu di mana dia?" Zhang Yuanqing dengan cepat memutar pikirannya, tiba-tiba pandangannya menangkap mayat yang tergeletak di lantai, sebuah ide melintas.
"Yin Ji, mayatnya!"
Yin Ji yang cerdas segera memahami maksud Yuan Shi Tian Zun, langsung mengaktifkan Soul Devour, bola matanya dipenuhi kegelapan yang bergolak.
Keduanya memeriksa mayat-mayat di restoran. Kecuali Yan'er, semua mayat masih menyimpan sisa-sisa tubuh spiritual, tapi bukan milik Pemimpin Pure Yang.
"Bagaimana?" Ling Jun bertanya di samping mereka.
Zhang Yuanqing menggeleng dengan wajah serius.
"Hiss~" Gao Shan Liu Shui meniru Ling Jun menarik nafas dingin, tak bisa menyembunyikan kekecewaan: "Di mana dia bersembunyi? Praktisi kuno memang begitu sulit ditangani?"
Musuh seperti ini benar-benar menakutkan.
Tiba-tiba, Yin Ji menatap Yuan Shi Tian Zun dengan sorot mata tajam, berbisik: "Pernahkah kau merasuki?"
Zhang Yuanqing tertegun, lalu menggeleng.
Dia pernah menelan tubuh spiritual, merasuki target, tapi tak pernah mengambil alih tubuh siapapun.
Yang dimaksud merasuki adalah memaksa mengambil alih tubuh dan menghabisi jiwa, sementara Soul Devour yang biasa dia gunakan hanya menyerap sisa-sisa roh mayat. Perbedaan utamanya seperti menenggak racun pestisida murni versus mencicipi sedikit yang sudah diencerkan.
Selain itu, menelan jiwa mayat tidak menimbulkan rasa bersalah, sementara merasuki sama dengan menghapuskan satu nyawa.
Dia menatap sorot mata Yin Ji yang tenang dan dalam, tak mengerti mengapa dia bertanya hal ini.
Yin Ji menjelaskan, "Orang yang dirasuki tidak bisa membuka inventory, dan Pemimpin Pure Yang bukan Spirit Realm Walker, tidak memiliki fungsi inventory. Tinggal dua menit, cepat!"
Zhang Yuanqing matanya tiba-tiba bersinar, melangkah besar ke tengah ruang makan, berseru keras:
"Semuanya, Pemimpin Pure Yang bukan Spirit Realm Walker. Dia tidak punya inventory. Semua orang, segera keluarkan artefak apapun. Saling awasi!"
Begitu kata-katanya bergema, kecuali pelayan dan satpam, para tamu serentak merespons dengan gerakan mengeluarkan material dan artefak.
Melihat ini, Zhang Yuanqing dan Yin Ji saling bertatapan, hati mereka sama-sama berat.
"Ini jadi lebih mudah."
Teriakan tiba-tiba menarik perhatian mereka. Dari sumber suara, Liu Zhiyi dari Generasi Ketiga Spirit Realm Walker mengeluarkan pistol, mengarahkannya ke 20-an pelayan sambil berteriak:
"Pemimpin Pure Yang ada di antara mereka! Bunuh semua, biar tubuh spiritualnya tidak bisa bersembunyi!"
Sambil bicara, laras pistol diarahkan ke seorang satpam, jarinya menarik pelatuk.
"Braak!" Peluru ditahan oleh perisai bulat ungu-emas, memercikkan bunga api yang sekejap hilang.
Para pelayan dan satpam refleks jongkok sambil memeluk kepala atau berlari panik, suasana jadi kacau.
"Yuan Shi Tian Zun, kau mau jadi orang suci palsu ya?" Liu Zhiyi menyeringai dingin.
"Tembak sekali lagi, aku akan membunuhmu." Zhang Yuanqing dengan wajah beku memperingatkan, "Aku pernah membunuh pejalan Lingjing resmi."
Setelah mengintimidasi Liu Zhiyi dengan tatapan, dia menoleh ke para pejalan Lingjing resmi dan berkata:
“Aku tidak tahu persis di mana Pemimpin Pure Yang bersembunyi, tapi mereka hanya orang biasa yang sudah diperiksa dengan artefak dan dinyatakan bebas dari kecurigaan. Membunuh mereka berarti melakukan pembunuhan sia-sia.”
“Aku takkan berbelas kasih pada pembunuh sembarangan.”
“Lalu menurutmu harus bagaimana?” Liu Zhiyi menginterogasi dengan nada tidak puas.
Tatapannya bengis dengan raut wajah yang sedikit ganas, bagai binatang terkepung yang mencoba menakut-nakuti.
Dia ketakutan, takut mati di tempat ini.
“Harus bagaimana? Ini tidak ada hubungannya dengan kau membunuh orang biasa. Kau hanya sedang melampiaskan rasa takut dalam hatimu sendiri.” Zhang Yuanqing berkata dingin: “Kesabaranku terbatas. Jangan paksa aku membunuhmu.”
Kali ini, di bawah alunan suara merdu Xie Ling yang terus mengalun, kemampuan ‘menggoda’ nafsu bercinta Pemimpin Pure Yang tidak efektif. Orang-orang biasa cepat tenang, sementara tamu-tamu berhasil menahan berbagai emosi kompleks tanpa memperbesar kontradiksi.
Tepat di saat itu, waktunya tiba lagi.
Waktu aman telah berakhir. Dadu sedang berputar, harap tunggu...
Dadu yang melayang di atas meja ilusi itu berputar kencang.
Hati semua orang berdebar, mata mereka menatap tajam ke arah dadu.
Tak lama kemudian, dadu pelan-pelan berhenti dan akhirnya menunjukkan angka empat.
Boneka kecil di posisi jam sebelas melangkah riang mengikuti garis berkelok, sampai di posisi jam lima belas.
Kabut langsung terbelah, memperlihatkan area lembah dengan gambar Q tiga perampok gunung sedang menarik busur.
Catatan kecil tertulis:
“Aduh tidak baik, Anda memasuki Lembah Perampok Gunung dan sedang diserang perampok. Akan ada tiga gelombang hujan panah berikutnya, harap lindungi diri.”
Seiring tulisan kecil ini muncul, meja bundar memunculkan anak panah bertenaga satu per satu.
“Menghindar!”
Gao Shan Liu Shui berteriak keras, sambil mengeluarkan perisai kayu besar. Lutut kiri menekuk, menancapkan perisai selebar pintu di depannya.
Cahaya hijau lembut namun kokoh menyala, membentuk dinding ilusi di depan Gao Shan Liu Shui yang melindungi semua orang di belakangnya.
Detik berikutnya, anak panah energi melesat seperti hujan deras.
Braak, braak, braak...
Dalam dentuman ledakan energi, dinding ilusi bergoyang lalu runtuh.
Perisai di tangan Gao Shan Liu Shui hancur berkeping-keping.
Hujan panah berpendar menyelimuti ruang makan. Korban pertama adalah meja-kursi di aula, suara "krek" terus bergema.
Kemudian orang biasa tanpa kemampuan apapun tertembus panah di dada, perut, kepala - menjerit kesakitan sebelum mati.
Tamu-tamu mengeluarkan alat pertahanan masing-masing untuk menghadapi serangan panah.
“Aaa!”
“Tolong...”
“Selamatkan aku...”
Jeritan dan teriakan minta tolong bergema di sudut ruang makan. Serangan artefak level Master mana bisa ditahan alat Transcendent/Saint.
Dalam kekacauan, Zhang Yuanqing mengeluarkan Purple Thunder Shield, berjongkok sambil melindungi kepala, menyembunyikan tubuh di balik perisai.
“Dang!”
"Perisai Ungu Petir" tertembus anak panah, langsung retak dengan garis-garis halus.
Paling tidak bisa menahan tiga anak panah. Saat perisai hancur, "Kaca Pelindung Sang Pantang Menyerah" bisa menahan satu tembakan. Lalu aku akan mengaktifkan "Formasi Yin-Yang". Penghalang formasi mungkin tak bisa menahan anak panah, tapi "Klon Air-Api" bisa... Baru saja ingin mengatakan klon api-air bisa menahan serangan fisik, tiba-tiba melihat Water Ghost tertembus anak panah energi, menghantam menjadi genangan air bersih lalu berubah jadi potongan daging.
Cào, ini bukan serangan fisik... Zhang Yuanqing merasakan hawa dingin menyelimuti hatinya. Tiba-tiba dia melihat Yin Ji di kejauhan mengeluarkan mutiara kuning keemasan, melindungi seorang pelayan sambil menahan anak panah energi.
"Braak!"
Mutiara itu hancur berdebu setelah menahan satu panahan. Dada Yin Ji seperti ditabrak, tubuhnya terlempar ke belakang.
Lebih banyak anak panah menghujani dirinya.
Melihat itu, tubuh Zhang Yuanqing berubah menjadi cahaya bintang ajaib, muncul di samping Yin Ji, menjatuhkan diri ke atasnya sambil mengangkat perisai bundar.
Yin Ji refleks mendorong tubuh pria di atasnya.
"Peluk kepala, meringkuk!" teriak Zhang Yuanqing.
Tangannya bergetar sesaat, lalu ditarik kembali. Yin Ji memeluk kepalanya, meringkuk di bawah tubuh Yuan Shi Tian Zun.
Di telinganya, terdengar dua ledakan keras dan tubuh Yuan Shi Tian Zun yang bergetar menahan hantaman anak panah.
Dia mendengar napas tersengal dan detak jantung kencang Yuan Shi Tian Zun, tapi tak bisa berbuat apa-apa. Entah berapa lama, akhirnya terdengar suaranya: "Gelombang pertama hujan panah berakhir..."
“Terima kasih……” Yin Ji perlahan mendorong pria yang menindihnya, secara naluriah melirik ke sekeliling restoran untuk menilai situasi.
Saat ini, restoran dalam keadaan berantakan—piring pecah, cawan anggur, dan makanan berserakan di lantai. Arak bercampur darah menggenang.
Di mana-mana terlihat anggota tubuh terpotong, baik dari tamu undangan maupun orang biasa.
Pemandangan yang sangat mengerikan.
Petugas Distrik Puning Gao Shan Liu Shui tewas seketika saat perisai kayunya hancur, tapi kemampuan "dihidupkan kembali" Beast King menyelamatkan nyawanya. Kini dia duduk pucat di lantai berlumuran darah, terengah-engah.
Hua Yangzi tewas dalam hujan panah gelombang pertama. Miao Tenger yang berstatus Saint berhasil selamat berkat perlindungan Ling Jun.
Generasi ketiga Ling, Liu Zhiyi dan Duan Qiao Can Xue—dengan status tinggi dan kartu as masing-masing—beruntung masih hidup.
Satu Saint dan tujuh delapan Transcendent tewas. Hanya enam orang staf keamanan dan pelayan yang selamat.
Serangan pertama saja sudah memangkas separuh korban.
Yin Ji secara naluriah mencari dua rekan seperguruannya. Pupil matanya menyempit tiba-tiba.
Dua Night Wanderer terbaring tak bergerak di dekat jendela. Tubuh mereka utuh, tapi sudah tak bernyawa.
“Yuan Shi Tian Zun! Dia yang melakukannya. Dia masih ada di restoran ini...”
Yin Ji menggenggam lengan Zhang Yuanqing dengan wajah serius.
……
