Rencana Penyelamatan Mata Iblis·Dimulai (1)
Zhang Yuanqing membuka post berjudul "Yuan Shi Tian Zun Mencela Markas Besar di Pengadilan". ID pembuatnya adalah "Shi Mian Mai Fu".
Shi Mian Mai Fu mengubah seluruh kejadian di ruang sidang menjadi tulisan melalui keyboard, mendeskripsikannya secara panjang lebar dan detail.
Kemudian dengan diksi penuh emosi subjektif berseru:
"Yuan Shi Tian Zun menyebut dirinya memiliki tulang pemberontak, tapi yang kulihat adalah tulang baja. Menghadapi ketidakadilan dan kekuasaan, dia berani teriakkan 'Laozi tidak terima'. Aku tidak bisa menyamainya. Mungkin inilah perbedaan antara orang biasa dengan sosok jenius."
"Setelah persidangan, aku merenung lama. Deklarasi pantang menyerah Yuan Shi Tian Zun terus bergema di kepalaku... Kita adalah Profesi Tertib, lembaga resmi, penjaga stabilitas masyarakat.
"Kita seharusnya adil, gemilang, dan punya kepercayaan. Tapi tindakan markas besar benar-benar mengecewakan. Bayangkan, kalau Yuan Shi Tian Zun adalah anak Ketua Aliansi, apakah Elder Cai berani menghadapinya?"
"Berkat besar Yuan Shi Tian Zun untuk pihak resmi, apa artinya? Dia bahkan tak lebih dari anak orang kaya pengecut sekalipun."
"Fenomena ini membuatku yang berasal dari tingkat bawah merasa geram dan putus asa. Aku merasa tak bisa diam lagi, jadi kuunggah proses persidangan ke forum. Mungkin akunku akan disegel, tapi aku sudah tak takut."
Di kolom komentar bawah, Zhang Yuanqing melihat banyak ID yang familiar.
Ada "Jennie si Pemikat", "Jiang Yang", "Gua Ren You Ji", "", "George Si Babi Kecil" dari kalangan Transcendent.
Juga "Xia Shu Zhi Lian", "Hua Yu", "Miao Tenger", "Gao Shan Liu Shui" dari kalangan Saint.
Komentar pejalan Transcendent cenderung seperti fandom. Setelah tahu Tuan Yuan Shi Tian Zun difitnah dan "ribut di Istana Langit" di pengadilan, mereka berubah dari khawatir jadi semangat, dari emosi jadi kemarahan.
Di komentar mereka mulai sarkas ke markas besar, mengeluarkan kata-kata pedas yang di zaman dulu bisa dipenggal kepalanya.
Permaisuri: Ini pasti skandal terbesar pihak resmi tahun-tahun ini. Perlakuan ke Yuan Shi Tian Zun memuakkan. Beginikah markas besar memperlakukan pahlawan? Kuharap Ketua Aliansi menepati janji.
Banyak komentar "berani mati" seperti ini.
Komentar Saint jauh lebih kalem. Semakin tinggi identitas, semakin tak berani bicara seenaknya.
"Tapi sebagian besar mendukung Yuan Shi Tian Zun, baik itu ikut arus maupun tulus hati."
Zhang Yuanqing asyik menyusuri bagian komentar sampai suatu saat saat membalik halaman, gambaran muncul: Postingan tidak ada!
Postingan telah dihapus.
Ia kembali ke beranda, melakukan refresh, menemukan semua postingan tadi telah dihapus.
"Semuanya dihapus." Ia mendengus.
Fu Qingyang menyilangkan kaki, berkata datar:
"Ritme sudah terbentuk, berapa pun kali dihapus, postingan baru akan terus bermunculan."
"Pasukan bayaran yang kusewa tidak banyak. Mereka mau menerima job bukan semata-mata karena uang. Keuntungan kecil ini tak cukup membuat mereka mempertanyakan markas besar di forum sistem nama asli. Mereka sedang mendukungmu."
"Banyak pejalan Lingjing level menengah-bawah di pihak resmi yang masih berpihak pada kebenaran dan keadilan."
"Elder Cai membuat kesan markas besar terhadapmu jadi buruk sekali, sementara kamu membuat kesan pejalan resmi terhadapnya jadi buruk. Di bawah tekanan penguasa, ketidakpuasan dan keraguan ini hanya bisa dipendam dalam hati, atau jadi gerutuan dalam batin."
"Tapi jika suatu hari ada Sovereign terhebat baru yang melawan Elder Cai, kamu akan sadar dia telah kehilangan dukungan dan kepercayaan anggota lapisan dasar."
Zhang Yuanqing menuang dua gelas arak, tersenyum:
"Jika hari itu tiba, kuharap orang yang menggantikan Elder Cai adalah Lao Da."
"Ding!" Keduanya bersentuhan gelas dengan kompak.
Fu Qingyang meletakkan gelas anggur, mengingatkan:
"Belakangan ini jual lagi barang antik Dinasti Qin. Elder Miao curiga kamulah yang masuk dungeon tersembunyi Sekolah Qin Feng. Kali ini, dia menyelamatkanmu dengan syarat mengembalikan hasil dungeon."
“Apa yang dia selidiki?” Hati Zhang Yuanqing berdesir.
Fu Qingyang menggelengkan kepala halus:
“Tidak perlu menyelidiki, juga tidak butuh bukti. Bagi atasan, bukti hanyalah formalitas untuk memenuhi tuntutan publik. Menurutnya, di antara murid Sekolah Qin Feng, kamulah yang paling mungkin masuk ke dungeon tersembunyi. Itu sudah cukup.
“Karena aku menolak syaratnya, dia mengganti persyaratan - memaksaku menikahi Teng'er.”
“Dia ingin merekrutmu melalui pernikahan politik.” Seketika Zhang Yuanqing memahami intrik Elder Miao.
Daripada merebut kembali harta karun dari misi tersembunyi, lebih menguntungkan menjalin ikatan dengan Fu Qingyang. Mengikat calon Sovereign muda berbakat dalam satu kereta perang, tidak hanya mendapatkan kembali artefak secara tidak langsung, tapi juga dukungan keluarga Fu.
Ah, mata Da Lao hanya melihat keuntungan dan intrik... Zhang Yuanqing bergumam dalam hati, lalu bertanya cemas:
“Lalu, apakah dia akan memaksaku menyerahkan artefak? Lao Da, harta berharga terpenting sudah kuserahkan padamu.”
“Karena itu dia jangan bermimpi.” Fu Qingyang bersikap dingin, lalu melanjutkan:
“Pemimpin Jiang baru saja memberi peringatan pada Sepuluh Elder. Di momen krusial ini, jika dia berani menindasmu lagi, itu sama saja dengan menantang Ketua Aliansi terang-terangan. Heh, tak ada yang berani menantang fire master level Semi-dewa.
“Selain itu, Elder Miao lebih condong ke jalur pernikahan politik. Dia takkan memaksamu menyerahkan harta karun, kemungkinan besar akan merekrutmu sebagai menantu keluarga Xie.”
Saat mengatakan ini, Pangeran Uang menatap bawahannya dengan ekspresi "Aku sangat memahamimu":
“Aku tahu kau tak mungkin menerima pernikahan politik. Nanti, akan kuhalau mereka untukmu.”
Zhang Yuanqing teringat wajah Miao Tenger yang cantik luar biasa, aura memikat yang memadukan kesucian dan gairah, sorot mata basah bak rusa kecil di hutan.
"Lao Da, sebenarnya Anda ini sempurna, cuma terlalu gegabah..." Zhang Yuanqing tiba-tiba menyadari Fu Qingyang sedang mengamatinya, buru-buru berseru:
"Aku pasti tidak setuju dengan pernikahan politik, seumur hidup hanya mencintai Kakak Guan Ya."
"Kenapa menunduk saat bicara?"
"Karena ketampanan sempurna Lao Da membuatku malu sendiri."
Tiba-tiba telepon Fu Qingyang berdering.
Asisten di kursi depan memutar badan menyerahkan ponsel:
"Kakak-kakak, ini dari Bibi Anda."
Telepon ibu mertuaku? Zhang Yuanqing mengintip layar, nomor yang muncul memang "Fu Xue".
……
Divisi Hangzhou.
Di kantor berjendela lantai ke langit, Elder Hongying dengan tatapan lembut memegang cangkir keramik tipis bagai kepompong, tersenyum mendengarkan cerita Elder Gao Feng tentang proses di Pengadilan Spiritual.
Setelah penuturannya selesai, elder berusia 50-an yang masih memancarkan kharisma itu berkata:
"Boleh dibunuh, tapi jangan pernah menunduk.
"Sungguh membuat iri, kita dulu juga punya kepercayaan diri membara seperti itu, merasa dunia milik kita."
Ia menyesap air teh harum sambil berdesah:
"Sayangnya saat kita naik level ke Sovereign dan benar-benar memegang kekuasaan, usia sudah tidak muda lagi. Kepercayaan diri dan sikap keras kepala masa muda sudah terkikis habis."
Sedangkan kecepatan naik level Yuan Shi Tian Zun yang mengerikan memungkinkannya tetap menjaga kesombongan dan sifat pantang menyerah anak muda bahkan setelah menjadi pejalan Lingjing level tinggi.
Dia menaruh cangkir teh, terdiam sejenak, lalu berkata:
“Ini mengingatkanku pada Ling Tuo, putra terhebat Pemimpin Sekte. Di usia muda sudah menjadi Sovereign terhebat. Dia selalu memiliki semangat yang membuat orang iri, bercita-cita menyelamatkan dunia dan menjadi pahlawan bagi umat manusia.”
“Kedengarannya konyol, tapi tetap membuat iri.”
“Ling Tuo?” Elder Gao Feng menghela napas: “Orang hebat seperti itu, kapan dia kembali ke Lingjing?”
Elder Gao Feng baru menjadi Spirit Realm Walker kurang dari lima belas tahun, jadi tidak mengenal Ling Tuo yang sudah kembali ke Lingjing dua puluh tahun lalu.
Tapi jumlah Sovereign terhebat di Taiyi Men sangat terbatas, dan tidak ada keturunan Pemimpin Sekte di antara mereka.
Satu-satunya kemungkinan adalah dia sudah kembali ke Lingjing.
Elder Hongying meneguk tehnya tanpa menjawab langsung pertanyaan Elder Gao Feng.
Elder Gao Feng sebenarnya hanya bertanya sekilas, tidak berniat mendesak. Dia menunduk memandang nampan teh:
“Pemimpin Jiang bilang, kita ini anjing yang sudah dijinakkan... Dia sedang memberi peringatan baik kepada Sepuluh Elder markas besar maupun kita.”
“Dulu para Elder cabang sering mengikuti perintah tapi tidak tunduk buta, punya pemikiran sendiri. Sekarang semua orang takut bertindak, khawatir membuat kesalahan dan dimintai pertanggungjawaban markas besar.”
“Lambat laun, seluruh Aliansi Lima Unsur kehilangan vitalitas. Setelah merenung lama, aku sadar belakangan ini lebih banyak waktu dihabiskan untuk menebak-nebak pikiran atasan daripada membunuh Profesi Jahat.”
“Ucapan Yuan Shi Tian Zun di persidangan membuatku sangat malu, dan pasti juga membuat banyak Elder lain merasa bersalah.”
“Dia mungkin bisa membawa perubahan baru bagi Aliansi Lima Unsur, aku sangat menantikannya.”
Elder Hongying tersenyum getir: "Kalau bukan karena kebodohan Lao Sun, talenta seperti ini pasti sudah jadi bagian dari Taiyi Men kami."
……
“Elder Sun memang terlalu bodoh!”
Yuan Ting secara refleks mengkritik dalam grup chat, ini adalah kalimat pembuka yang sering dia gunakan belakangan:
“Kalian sudah lihat post di forum Aliansi Lima Unsur? Banyak yang sudah dihapus, tapi aku sempat menyimpan. Yang mau bisa DM aku. Yuan Shi Tian Zun langsung tenar setelah pertempuran ini, reputasinya sudah melebihi beberapa Sovereign. Empat Tuan Terhormat pihak resmi pun kalah.”
Para Night Wanderer di grup mulai bermunculan:
“Kirim salinannya ke aku.”
“Aku juga mau. Berdecak, setiap kali Yuan Shi Tian Zun membuat kehebohan, Elder Sun pasti jadi bahan cambuk mayat. Kasihan Elder Sun, tapi memang dia terlalu bodoh.”
“Yuan Shi Tian Zun ini, aksinya semakin menjadi-jadi. Berani menantang markas besar di pengadilan. Berdecak, ini hal yang banyak orang ingin lakukan tapi takut. Anggota tingkat bawah Aliansi Lima Unsur menganggapnya idola, sangat wajar.”
“Aku tidak akan menghinanya lagi. Malah sangat berharap dia anggota Taiyi Men kita.”
Di tengah perbincangan yang semakin panas, Yuan Ting kembali berkomentar:
“Yang mau tahu detail proses Kekacauan Lima Elemen, silakan DM. Aku langsung tanya ke Yuan Shi Tian Zun. Sungguh epik! Setelah baca, kalian akan tahu betapa jahatnya Cai Longshen.”
“Aku mau!”
“＠Yuan Ting, Si Serba Tahu, share langsung di grup dong.”
……
Ibukota.
Di ruang rapat, Cai Shuishi dengan wajah serius memandangi saudara kandung seayah beda ibu di sekeliling meja, total tiga belas orang.
"Elder Cai memiliki lebih dari dua puluh keturunan, separuh di antaranya Spirit Realm Walker dan orang biasa."
"Keturunan biasa mengelola industri Aliansi Lima Unsur, sementara keturunan Spirit Realm Walker bekerja di pihak resmi dan menduduki posisi strategis."
"Atasan harus memperbanyak keturunan. Hanya dengan keluarga yang besar, klan bisa makmur. Itulah prinsipnya."
"Forum dipenuhi postingan yang menghina Ayah. Sudah kuperintahkan admin untuk hapus posting dan beri larangan bicara, tapi panasnya diskusi di chat grup pribadi masih tinggi. Siapa yang mau kontak Departemen Keamanan Cyber?" Cai Shuishi berkata dengan suara berat:
"Segel semua grup yang membahas atau menghina Ayah!"
Perkembangan situasi ini membuat keluarga Cai kewalahan. Meski Yuan Shi Tian Zun akhirnya tetap berseteru dengan markas besar, reputasi dan kewibawaan Ayah sudah terpukul berat.
Yang paling utama, Set Upacara Persembahan gagal direbut.
Itu adalah set Lima Elemen! Yuan Shi Tian Zun sudah mengumpulkan tiga item. Nilainya pasti melebihi artefak bertipe aturan dengan kualitas sama.
Bahkan Elder Cai sendiri tergoda.
Awalnya ingin memanfaatkan situasi ini untuk merebut Set Upacara Persembahan dari Yuan Shi Tian Zun, tapi malah jadi bumerang.
"Siap, Kakak." Seorang pria paruh baya menyahut, lalu bertanya: "Apa Ayah memberi instruksi lebih lanjut untuk menghadapi Yuan Shi Tian Zun?"
Cai Shuishi menggelengkan kepala:
"Ayah belum memberi perintah. Tunggu sampai badai ini reda dulu."
Seorang wanita paruh baya beraura seksi bertanya:
"Bagaimana dengan Fu Qingyang? Haruskah kita habisi dia dulu?"
“Semua orang tidak bodoh, sekarang sudah sadar. Tiba-tiba Ketua Aliansi Jiang datang ke ruang sidang dan mengintervensi persidangan, pasti ada campur tangan Fu Qingyang di belakang layar.”
Jenderal Cai merenung:
“Fu Qingyang sudah punya arus, kekuatan keluarga Fu juga sangat besar. Menyerang langsung tidak akan membawa keuntungan. Untuk menghadapi musuh seperti ini, kita harus menunggu kesempatan. Tekan dulu opini publik.”
……
“Postingan di forum sudah kubaca,” suara seksi Fu Xue terdengar dari telepon, “Yuan Shi Tian Zun berpidato dengan berapi-api, mengutuk markas besar. Ketua Aliansi turun tangan langsung menyelamatkan situasi... Fu Qingyang, apa kalian berdua sudah menyusun skenario sebelumnya?”
Nada suaranya riang, sepertinya sedang dalam mood baik.
Fu Qingyang menjawab asal dengan “Hmm”.
Fu Xue terkikik-kikik:
“Aku meremehkan kalian. Tidak hanya bisa mengubah bahaya jadi keselamatan, malah balik menjerat Cai Qinhe. Dengan reputasi Yuan Shi sekarang, sekalipun bermusuhan dengan markas besar, masa depannya tidak akan terlalu terpengaruh.”
Ibu mertua berkata lembut, “Guan Ya si dayang itu, seleranya jauh lebih baik dariku. Aku semakin puas melihat Yuan Shi Tian Zun.”
Zhang Yuanqing menyeringai, bertanya dalam hati: Kalau bicara sekarang, apa tidak membuat Fu Xue malu?
Setelah dipikir, jawabannya: Tidak.
Fu Xue adalah yandere.
Fu Qingyang mengerutkan alis, “Bibi, akhir-akhir ini kamu terlalu sering meneleponku. Harap kurangi frekuensinya.”
Diam-diam dia menyatakan ketidaksenangannya.
“Ck, benar-benar anak tak berperasaan. Waktu kamu kecil, Bibi sangat menyayangimu.” Fu Xue sama sekali tidak marah, terkikik-kikik: “Kalau begitu berikan nomor ponsel Yuan Shi Tian Zun padaku.”
Fu Qingyang menoleh memandang Yuan Shi Tian Zun di sampingnya.
Zhang Yuanqing cepat-cepat menggelengkan kepala.
“Pertama, waktu kecil kamu tidak pernah menyayangiku. Kedua, kenapa tidak minta langsung ke Guan Ya?” Fu Qingyang berkata dengan nada dingin.
Fu Xue tiba-tiba menyeringai dingin: “Dayang itu memang jiwa-nya gelap. Takut aku merebut lelakinya.”
Bolehkah ngomong sembarangan seperti ini? Ternyata benar-benar yandere... Zhang Yuanqing menggerutu dalam hati.
Fu Qingyang diam-diam menutup telepon.
Setelah merenung cukup lama, dia menatap bawahan kepercayaannya:
“Aku tiba-tiba ingat sesuatu. Kamu terlalu menonjol di pengadilan, pasti banyak rekan kerja wanita yang mengagumimu. Lebih baik Guan Ya segera membuat kontrak denganmu.”
“Kontrak apa?” Hati Zhang Yuanqing terasa berat.
“Kontrak anti-selingkuh. Aku bisa sediakan artefaknya.”
“Lao Da, rupanya kamu lebih menyayangi sepupumu sendiri ya.”
“Apa yang membuatmu berpikir aku akan memihakmu dalam hal seperti ini?”
“……”
……
Grup Perjuangan Tim Protagonis.
Xiahou Aotian: Apakah Yuan Shi Tian Zun salah ambil skenario? Apa dia mencuri skenarioku?
Xiahou Aotian mengajukan pertanyaan dalam grup dengan perasaan kecewa.
Sun Miaomiao: Hmph, kau cuma Fangshi brengsek level 5. Mau skenario Yuan Shi Tian Zun salah atau tidak, protagonis tetap bukan dirimu. Lupakan!
Xiahou Aotian: Benar-benar racun di balik kelembutan wanita (marah)
Tianxia Guihuo: Sayang sekali, level tidak cukup, tidak bisa hadir di pengadilan.
Zhao Chenghuang: Tidak ada yang disesali. Ikut persidangan belum tentu baik. Setelah melihat wibawa Yuan Shi Tian Zun itu, kamu hanya akan merasa kecewa - kecewa pada diri sendiri.
Apakah Zhao Chenghuang ini sedang depresi... pikir Xiahou Aotian dalam hati.
Tianxia Guihuo: Itu karena obsesimu terlalu dalam. Setiap orang punya karakter dan gaya bertindak berbeda. Aku tidak akan kecewa pada diri sendiri hanya karena perbuatan Yuan Shi Tian Zun. Zhao Chenghuang, jadilah versi terbaik dirimu. Jika dilakukan sampai puncak, semua orang bisa jadi protagonis. @Xiahou Aotian, ini juga berlaku untukmu.
Xiahou Aotian: Meski argumenmu masuk akal, tapi dididik oleh fire master rasanya aneh sekali.
Sun Miaomiao: Kalau ingat dia adalah aib para fire master, tidak akan terasa aneh lagi.
Tianxia Guihuo telah keluar dari grup chat
