Formasi berkedip-kedip, seorang figur berjalan keluar!
Teng Huayuan hampir saja teleportasi, tiba-tiba tertegun. Ia menatap sosok itu dengan mata berapi-api. Ternyata orang ini sama sekali bukan Wang Lin, melainkan seorang murid tahap awal Pembangunan Fondasi dari Lembah Wufeng.
Wajah Teng Huayuan menjadi lebih suram dari awan hitam. Tangannya menghancurkan belasan jiwa yang tersimpan di Bendera Hitam Kecil sebelum akhirnya berhenti dan diam membisu.
Murid itu langsung berlari ke arah Teng Huayuan dan pria berwajah hitam. Dengan suara "plok" ia bersujud di tanah, suaranya penuh ketakutan: "Leluhur, mereka semua tewas... Saudara Senior Wang Peng juga tewas... Aku yang berada di lokasi jauh bisa lolos dari malapetaka ini..."
Orang tua berwajah hitam menatap murid itu, tiba-tiba menampar kepalanya dengan telapak tangan sambil bergumam, "Kalau semua sudah mati, kau juga tidak pantas hidup sendirian." Seketika, kepala murid itu pecah seperti semangka yang dihancurkan.
Angin sepoi-sepoi membawa bau darah yang seketika menyebar. Para kultivator dari sekte kecil di luar lembah yang menyaksikan kejadian ini menunjukkan ekspresi aneh, bahkan diskusi tentang Lembah Wufeng tiba-tiba terhenti, tak ada yang berani membicarakannya lagi.
Seketika suasana sekitar menjadi hening. Pada saat itulah formasi kembali bersinar.
Kali ini jumlah yang keluar lebih banyak, satu per satu muncul berurutan. Teng Huayuan melirik sekilas, mengenali mereka sebagai murid Sekte Xuandao, namun tetap fokus mengawasi.
Tiba-tiba, ekspresi Teng Huayuan berubah, aura pembunuhan memancar dari wajahnya. Tubuhnya bergerak dan menghilang seketika, muncul kembali di sisi murid Sekte Xuandao. Dengan tawa mengerang, ia berteriak: "Akhirnya kau keluar!" Tangannya langsung mencengkeram ke arah kepala seorang pemuda yang baru keluar dari formasi.
Sorot dingin berkilat di mata pemuda itu. Tubuhnya menghilang tepat saat tangan Teng Huayuan menyambar, kemudian muncul kembali di udara. Seketika, beberapa teriakan panik terdengar dari sekitar.
"Dia! Dialah yang membunuh Saudara Senior!"
"Dia yang mencuri Token kita, Leluhur! Pasti dia!"
"Aku juga melihatnya membunuh semua orang dari Lembah Wufeng!"
Semua murid dari berbagai sekte yang keluar dari lembah langsung heboh. Di dalam lembah, mereka takut pada Wang Lin dan menahan diri selama tiga bulan. Tapi kini dengan senior mereka di samping, keberanian mereka langsung menggebu.
Teng Huayuan tidak menyangka lawannya bisa melakukan teleportasi. Tertegun sejenak saat serangannya dihindari, wajahnya langsung berubah kejam. "Wang Lin! Ke mana kau mau lari!" teriaknya menggila.
Tiba-tiba teriakan memekakkan terdengar dari dalam Sekte Hehuan.
"Semua Token di lembah ada di tangannya! Setidaknya ada lima buah!"
Begitu kata-kata itu meluncur, keriuhan langsung menyapu para kultivator Negara Zhao di luar lembah. Semua pandangan tertuju pada pemuda di angkasa itu. Bahkan Lin Yi pun menunjukkan ketertarikan di wajahnya. Setelah mengamati beberapa saat, ekspresinya berubah heran sebelum akhirnya tersenyum tipis sambil menggeleng.
"Rekan-rekan Tao!" Teng Huayuan menggeram. "Orang ini telah membunuh cicitku! Ini permusuhan abadi antara dia dan klan Teng! Hari ini aku akan menghabisi dia. Semua barang miliknya tak kuinginkan, tapi jika ada yang berani menghalangi..." Suaranya menderu, "JANGAN SALAKAN TENG HUAYUAN TAK KENAL TAMU!"
Lin Yi tiba-tiba tertawa. "Baik! Kultivator Negara Zhao, jangan ikut campur. Aku ingin lihat, beranikah kau benar-benar membunuhnya, Teng Huayuan?"
Begitu Lin Yi mengucapkan kata-kata ini, semua orang terkejut. Meski tidak berani berkomentar, masing-masing mulai berspekulasi tentang makna pernyataannya.
Teng Huayuan tidak berani bersikap arogan di hadapan Lin Yi, namun ia mengerutkan kening, tak sepenuhnya memahami maksud ucapan lawannya.
Park Namja matanya berkedip, memandang pemuda di langit dengan ekspresi aneh. Semakin dilihat, wajahnya terasa familiar. Namun setelah berpikir lama, tetap tak bisa mengingat identitasnya. Terhadap ucapan Lin Yi, ia pun bingung, dalam hati bergumam: "Pemuda ini hanya berkultivasi di Tahap Fondasi Bangunan, mengapa Teng Huayuan ragu untuk menyerang?"
Bukan hanya dia, hampir semua ahli periode Yuanying juga merasa bingung dalam hati.
Pada saat ini, pemuda di langit itu memandang dengan dingin dan tegas, sama sekali tidak merasa tidak nyaman di bawah tatapan tak terhitung kultivator di sekelilingnya. Ia sedikit mengangkat kepala, aura perkasa seketika turun dari langit. Aura ini sangat dahsyat, bagaikan murka langit yang turun. Melihat kembali ke arah pemuda itu, rambut dan pakaiannya bergerak sendiri tanpa angin, helai-helai energi spiritual menyebar dari tubuhnya.
Kultivator-kultivator di sekeliling, terutama ahli periode Yuanying dari beberapa sekte Ortodoks dan Iblis, seketika menunjukkan ekspresi keheranan di wajah mereka. Bahkan Teng Huayuan yang semula berniat untuk melakukan teleportasi ke sana, langsung mengurungkan niatnya.
Di mata mereka, tingkat kultivasi pemuda itu sedang meningkat dengan kecepatan luar biasa. Fenomena seperti ini belum pernah mereka saksikan sepanjang hidup mereka.
Tingkat kultivasi pemuda itu melesat dari tahap awal Pembangunan Fondasi, mencapai tahap menengah, lalu tahap akhir. Segera setelah itu langsung melakukan breakthrough ke tahap Pembentukan Inti, terus meroket dari tahap awal Pembentukan Inti, tahap menengah, hingga tahap akhir...
Belum selesai, saat mencapai tahap akhir Pembentukan Inti, gelombang tak kasat mata menyebar dari pusat tubuh pemuda itu. Tiba-tiba muncul bayi Yuan Ying setinggi satu kaki di atas kepalanya, yang langsung menyusut kembali seketika muncul.
Suasana sekitar sunyi mencekam. Semua orang terpana menyaksikan pemandangan ini. Mereka tak bisa membayangkan ada yang berhasil meningkatkan tingkat kultivasinya dari tahap awal Pembangunan Fondasi langsung melesat ke periode Yuanying di depan mata mereka.
Masih belum berakhir! Pemuda itu mengangkat kedua tangannya, tubuh tegak lurus. Tingkat kultivasinya kembali naik dari tahap awal Yuan Ying, menerobos hingga mencapai tahap menengah, baru kemudian berhenti.
Saat itu, wajah pemuda dipenuhi aura jahat. Rambutnya bergoyang dengan gerakan iblis. Jarinya menunjuk langsung ke Teng Huayuan siap mengucapkan kata-kata tantangan: "Kau, berani hadapi aku?"
Saat ini, tekanan aura yang dipancarkan oleh pemuda itu di mata semua orang jelas merupakan ahli tingkat tinggi sejati, bahkan termasuk para ahli periode Yuanying sekalipun. Mereka semua terpaku di tempat dengan pandangan tak percaya.
Lin Yi mengelus-elus lemak di dagunya, memandang pemuda di udara dengan senyum samar. Dalam hati ia bergumam, "Ini anak siapa yang main-main ke wilayahku? Membawa dari negara cultivation tingkat lima Huan Cheng, pasti latar belakangnya tidak biasa. Senjata magis semacam ini bahkan di Huan Cheng sendiri jarang terlihat. Aku ingat benda ini terbagi menjadi tiga level, mulai dari periode Yuanying hingga Tahap Transformasi Bayi. Semakin tinggi levelnya, semakin mulia status pemiliknya."
Wajah Teng Huayuan tampak sangat memelas. Ia menatap tajam pemuda di udara, tiba-tiba memahami makna ucapan Lin Yi sebelumnya. Tubuhnya bergerak dan seketika muncul dalam jarak sepuluh zhang, berkata dengan suara seram: "Wang Lin, aku tak percaya kau benar-benar memiliki tingkat kultivasi periode Yuanying! Jika tidak, bagaimana mungkin kau masuk ke Lembah Jueming? Ingatlah batasan formasi Lembah Jueming, yang di bawah Tahap Transformasi Dewa sama sekali tak bisa dimasuki!"