Aliansi Kultivasi adalah organisasi raksasa. Selain segelintir orang, tidak ada yang tahu berapa tepatnya negara anggota yang membentuknya.
Standar minimal menjadi negara anggota adalah mencapai tingkat enam dan memiliki planet kultivasi.
Secara umum, selama itu adalah negara cultivation, semuanya berada di bawah administrasi Aliansi Kultivasi. Namun sebenarnya, bagi Aliansi Kultivasi yang memiliki anggota negara tak terhitung jumlahnya, sama sekali tidak ada tenaga dan waktu untuk mengelola satu per satu.
Oleh karena itu, secara keseluruhan, negara cultivation di bawah tingkat enam semuanya dikelola oleh negara cultivation tingkat enam di planet asalnya.
Negara Zhuque membutuhkan waktu hampir 100.000 tahun dengan kecepatan perkembangan yang melesat cepat dari tingkat satu hingga mencapai tingkat enam, menjadi salah satu negara cultivation tingkat enam dengan waktu tersingkat.
Setelah menjadi negara cultivation tingkat enam, Negara Zhuque memperoleh sebuah planet sebagai simbol negara cultivation tingkat enam. Planet ini kemudian dinamai secara resmi oleh Aliansi Kultivasi sebagai - Planet Zhuque.
Di Planet Zhuque, suara Negara Zhuque adalah kehendak dewa.
Planet Zhuque memiliki total 18 negara cultivation tingkat lima. Saat mereka mencapai standar negara cultivation tingkat lima, negara cultivation tingkat enam akan menghadiahkan sepuluh Medan Perang Luar Wilayah.
Artinya, seluruh Medan Perang Luar Wilayah di Planet Zhuque hanya ada 180 buah. Setiap satu medan runtuh, jumlahnya akan berkurang permanen. Kecuali bersedia mengeluarkan sumber daya yang sangat besar untuk membeli dari negara cultivation tingkat enam, tidak ada cara lain untuk mengisi kembali.
Mengenai cara membuka Medan Perang Luar Wilayah dan kemana celah dimensi itu mengarah, negara cultivation tingkat lima sama sekali tidak mengetahuinya. Konon, ilmu untuk membuka medan perang ini diberikan secara seragam oleh Aliansi Kultivasi saat negara tersebut naik ke tingkat enam, dengan peraturan ketat bahwa pengetahuan ini tidak boleh bocor ke negara di bawah tingkat enam, atau akan dicabut statusnya.
Setiap negara cultivation tingkat lima menguasai banyak negara cultivation tingkat empat. Demikian pula, setiap negara cultivation tingkat empat mengontrol lebih banyak lagi negara cultivation tingkat tiga.
Untuk negara cultivation tingkat satu dan dua, Aliansi Kultivasi secara tegas melarang intervensi, membiarkan mereka berkembang secara alami.
Negara Zhao adalah negara tingkat tiga di Planet Zhuque, berada di bawah kendali Negara Naga Hijau (negara tingkat empat). Namun di balik Negara Naga Hijau, pengendali sebenarnya adalah negara tingkat lima - Klan Raksasa.
Setiap kali perang ekstraplanet terjadi, semua ahli periode Yuanying dari Negara Zhao akan direkrut paksa tanpa toleransi penundaan atau perlawanan. Lima leluhur Sekte Hengyue pada masa lampau menghadapi situasi serupa - pergi demi keselamatan sekte meski nyawa mereka sendiri dalam bahaya, atau menolak dan menghadapi pemusnahan total beserta diri mereka sendiri.
Sebenarnya, fenomena serupa terjadi hampir di setiap negara tingkat tiga.
Seleksi alam, yang kuat memangsa yang lemah. Ucapan para penguasa menjadi hukum mutlak bagi yang lemah. Mungkin dalam hukum besi yang kejam inilah kultivator justru tumbuh lebih materialistis dibandingkan orang biasa.
Atau mungkin dalam pandangan Aliansi Kultivasi yang agung, dunia dan alam semesta ini adalah tungku raksasa tempat baik manusia biasa maupun praktisi seni immortal ditempa tanpa ampun.
Pada periode mitologi kuno, para cultivator mementingkan Jalan Langit dan Hati Jalan, mengejar sebuah Jalan! Praktisi seni immortal memberikan kesan elegan, bebas dari keduniawian, beraura dewa, dan selaras dengan hati langit.
Namun setelah periode mitologi kuno binasa dalam malapetaka tiba-tiba itu, bangkitnya Aliansi Kultivasi secara mendadak telah menghancurkan konsep "Jalan" sepenuhnya.
Fakta membuktikan bahwa kultivasi tanpa hasrat dan keinginan pasti akan punah. Ini adalah jalur yang salah. Hanya jalan kultivasi penuh seleksi alam dan hukum rimba yang menjadi pilihan tunggal untuk bertahan hidup.
Meski hasil akhir belum diketahui, setidaknya hingga kini di bawah pimpinan Aliansi Kultivasi, kekuatan dan pengaruh cultivator telah jauh melampaui era mitologi kuno. Ini sudah cukup.
Saat ini di medan perang luar wilayah negara cultivation tingkat lima Klan Raksasa, perubahan mistis sedang terjadi. Semua kultivator yang memperoleh Shen Shi dalam tiga tahun terakhir diliputi ketakutan dan kecemasan.
Seluruh Medan Perang Luar Wilayah bagaikan hujan meteor, ribuan Shen Shi melesat ke suatu arah tertentu.
Tak lama kemudian, Medan Perang Luar Wilayah yang sudah di ambang keruntuhan akhirnya tak sanggup menahan gelombang Shen Shi ini. Sebagian besar wilayahnya tiba-tiba terbelah oleh celah raksasa, seolah ditelan separuh oleh mulut tak kasatmata yang menghilang tanpa suara.
Bersamaan dengan itu, gumpalan Shen Shi raksasa menyembul hati-hati dari celah tersebut, lalu mulai menyerap dengan rakus. Bersamanya muncul spesies misterius dalam jumlah besar - makhluk asap yang pernah diserap habis oleh Wang Lin sebelumnya.
Fenomena serupa mulai terjadi di beberapa lokasi Medan Perang Luar Wilayah. Tiga gumpalan Shen Shi raksasa muncul dari celah dimensi besar yang terbentuk akibat keruntuhan.
Spesies misterius yang tak terhitung jumlahnya, dengan gila-gilaan mengejar dari belakang, menerjang siapa pun yang mereka temui, menyerang apa pun yang ada, tidak berlebihan jika diibaratkan seperti belalang.
Kultivator di Medan Perang Luar Wilayah satu per satu mengerahkan seluruh potensi mereka, melarikan diri seperti orang gila ke arah formasi teleportasi, takut terlambat sedetik pun akan diserap.
Cahaya pedang demi cahaya pedang terlihat melesat tanpa kenal ampun.
Saat tiga Shen Shi raksasa itu muncul, sorot mata Wang Lin berkilat—dia telah menyadari bahwa tiga aliran Shen Shi ini sangat dikenalnya, mereka adalah tiga tetangganya di celah dimensi.
Kini Shen Shi yang dia sebarkan selama tiga tahun ini kembali satu demi satu. Setiap bagian yang kembali memperkuat Shen Shi-nya, secara bertahap Shen Shi Wang Lin kembali mencapai tingkat yang pernah dimilikinya.
Wang Lin tidak terburu-buru. Ia duduk bersila sambil menyesuaikan diri dengan tubuh asing ini. Tiba-tiba, beberapa spesies misterius muncul seperti hantu dari kejauhan. Melihat Wang Lin dari jauh, mereka ragu-ragu dan berputar-putar. Akhirnya, sepertinya tak tahan melihat makanan lezat di depan mata, mereka serentak menyerang.
Pada jarak puluhan meter dari Wang Lin, tiba-tiba ia membuka matanya lebar-lebar. Sinar dingin berkilat di matanya saat berkata dengan suara dingin: "Tidak tahu hidup mati!"
Shen Shi yang dahsyat tiba-tiba menyebar dari tubuh Wang Lin. Spesies-spesies misterius itu seolah bertemu pemangsa alami, mengeluarkan teriakan ketakutan dan mundur secara liar.
Namun sebelum mereka mundur jauh, Shen Shi Wang Lin telah menyusul dan menelan beberapa ekor. Saat hendak melanjutkan penyerapan, tiba-tiba muncul lagi Shen Shi dahsyat lain yang datang dari jarak jauh, seolah ingin menghalangi.
“Wang Lin mendengus dingin, bukannya mundur malah mempercepat kecepatan untuk mengejar dan menelan semua spesies yang berani melanggar. Shen Shi itu mengirimkan suara helaan, tidak berbicara.”
“Pada saat ini, sebagian besar Shen Shi Wang Lin telah kembali ke tubuhnya. Meskipun ada sedikit yang tidak diketahui kenapa tidak berada di Medan Perang Luar Wilayah sehingga tidak bisa dipanggil, dalam hal kekuatan Shen Shi, hampir sama dengan sebelumnya.”
“Para hadirin, kalian melewati batas!” Sapanya sambil menyapu Shen Shi-nya, mengirimkan gelombang persepsi.
“Gelombang Shen Shi ini segera menyebar, dalam sekejap meluas ke seluruh Medan Perang Luar Wilayah. Tiga Shen Shi raksasa yang keluar dari celah ruang angkasa sedang asyik menelan, tiba-tiba gerakan mereka terhenti.”
“Kemudian masing-masing mengirimkan kesadaran ke arah Wang Lin.”
“Kamu sangat kuat, tidak menyangka benar-benar bisa keluar dari sana.”
“Ruang di sini sudah runtuh. Sebagai Penelan Jiwa, misi kami adalah menelan area ini untuk mencegah keruntuhan menyebar luas. Kamu juga salah satu Penelan Jiwa, mengapa menghalangi?”
“Tun Hun yang baru lahir, hantu pengembaraku telah menyinggungmu, hukum saja sepuasmu. Tapi menelan ruang yang runtuh adalah misi tunggal kami sejak kelahiran kami. Bahkan jika kami tidak menelannya, tidak lama lagi akan ada Tun Hun lain yang datang untuk menelannya.”
Tiga Shen Shi raksasa masing-masing mengucapkan satu kalimat, lalu tidak melanjutkan penyerapan. Mereka diam menunggu jawaban Wang Lin. Dalam pandangan mereka, Wang Lin kini telah setara dengan eksistensi mereka.
Ini pertama kalinya Wang Lin mendengar tentang Tun Hun. Ia merenung sejenak, menyusun ingatan Ma Liang sebelum kematiannya. Ia tahu formasi teleportasi akan segera diaktifkan. Jika Medan Perang Luar Wilayah benar-benar runtuh saat ini, bisa jadi formasi teleportasi itu tidak akan bisa diaktifkan.
“Aku tidak bermaksud menghentikan, hanya berharap waktu keruntuhan akhir Medan Perang Luar Wilayah ini bisa diperlambat.”
“Bisa.”
“Seperti keinginanmu.”
“Aku juga setuju, tapi perburuan hantu pengembara tidak boleh dihalangi.”
Setelah kesepakatan tercapai, tubuh Wang Lin bergerak, terbang menuju arah formasi teleportasi dalam ingatan Ma Liang. Sepanjang perjalanan, semua hantu pengembara yang mendeteksi kehadirannya langsung panik dan kabur tercerai-berai, tidak berani menghalangi.
Sepanjang perjalanan, Wang Lin merasa sangat tidak nyaman dengan tubuh barunya. Meskipun bakat dan Akar Spiritual (Linggen) Ma Liang tergolong baik - beberapa kali lebih unggul dari tubuh sebelumnya - tubuh ini pada dasarnya hasil Mengambil alih tubuh, membutuhkan proses Menyempurnakan selama beberapa waktu untuk sepenuhnya dikuasai.
Saat ini, tidak ada sedikit pun energi spiritual di dalam tubuhnya. Semua gerakan sepenuhnya digerakkan oleh Shen Shi. Yang paling penting sekarang adalah segera menemukan tempat pertapaan untuk Menyempurnakan tubuh sambil meningkatkan tingkat kultivasi, agar bisa menyelaraskan dengan Shen Shi yang kuat untuk kembali membalas dendam ke Negara Zhao.
Di tengah penerbangan, Wang Lin tiba-tiba berhenti. Memandang ke arah barat laut, setelah merenung sebentar, ia terbang ke sana. Tidak lama kemudian, tiga cahaya panjang melesat dengan cepat mendekat. Di belakang mereka, belasan hantu pengembara terus memburu dengan jarak yang semakin dekat.
"Zhou Zihong adalah murid Sekte Medan Perang dari negara kultivasi tingkat tiga Huo Fen. Gadis yang biasanya tenang ini kini menggigit bibirnya, rambutnya acak-acakan, keringat mengucur deras. Energi spiritual dalam tubuhnya hampir habis. Di wajahnya terpancar kemarahan dan kepedihan saat melirik dua saudara senior di sampingnya yang juga dipenuhi ketakutan, terus berlari tanpa henti."
"Kawan seperguruan dari Sekte Medan Perang yang masih hidup di sini mungkin hanya tinggal kita bertiga..." Zhou Zihong tersenyum getir. Tiga hari lalu masih ada sepuluh anggota. Siapa sangka Medan Perang Luar Wilayah ini tiba-tiba runtuh, diikuti kemunculan makhluk-makhluk iblis dalam jumlah besar. Setiap cultivator yang diserang akan langsung rohnya tercerai-berai, tubuhnya menyusut dan akhirnya berubah menjadi mayat kering setelah kehilangan esensi darah dan daging.
Makhluk-makhluk aneh itu tampaknya sangat suka bersembunyi di dalam mayat kering. Hingga kini setiap kali melihat jenazah, jantung mereka langsung berdebar kencang.
Dari sepuluh orang Kuil Perang, kecuali Ma Liang yang pergi sendiri empat hari lalu.
