"Sekadar Bian ke-9 Xuan pertama, aku Wang Lin pasti bisa menaklukkannya!" Dalam jeritan itu, jari tangan kiri Wang Lin menunjuk keras ke totem api terakhir di lengan kanannya. Seketika, energi Yuan Ying generasi terakhir itu meletus dengan gemuruh dahsyat.
Dalam sekejap mata, tubuh Wang Lin bagai terbungkus bola api. Suhu panas tak berujung itu bahkan tak sanggup ia tahan. Tubuhnya mulai menyala-nyala...
"Kau sudah mencapai batas maksimal... Lao Fu tahu, kau sudah berusaha keras." Kaisar Suci Zhu Que mendesah pelan, tangan kanannya mengangkat hendak menunjuk Wang Lin. Ia paham, upaya memaksakan serangan Lapisan Pertama Sembilan Misteri kali ini takkan bisa ditahan Wang Lin. Jika delapan reinkarnasi energi Yuan sebelumnya masih bisa dilawan dengan paksa, maka begitu lapisan kesembilan ini terbuka, Wang Lin bahkan belum sempat sukses akan langsung dibakar hidup-hidup hingga mati, hancur baik tubuh maupun jiwa.
Tepat saat Kaisar Suci Zhu Que bersiap mencegah Wang Lin melanjutkan, Wang Lin berbalik kasar mengabaikan tubuhnya yang menyala, menatap tajam sang Kaisar. Suara parau itu menembus langsung semburan api yang menyelubungi seluruh tubuhnya.
"Aku, belum mencapai batas!"
"Kau..." Kaisar Suci Zhu Que memandang sorot mata Wang Lin saat ini - sepasang bola mata yang nyaris gila-gilaan, dipenuhi keengganan menyerah, pantang tunduk, berani melawan kodrat langit.
Seperti iblis legendaris yang ditindas dan disegel Jalan Langit di alam baka, betapapun lamanya waktu berlalu, teriakan pantang menyerah itu tetap ada, selamanya tidak akan tunduk!
Pada detik ini, Sang Kaisar Suci Zhu Que memahami: Jalan yang ditempuh Wang Lin di depan matanya adalah Jalan Terbalik!
"Kultivator terbalik mencapai pencerahan, Jalan Terbalik menguasai kosmos, melawan kodrat... mengubah takdir..."
Pembakaran tubuh tidak membuat Wang Lin berhenti berjuang. Tangan kanannya menepuk titik antara alis, Yuan Shen dalam tubuh segera menyambar ke titik itu. Dalam sekejap napas, pusaran energi muncul di antara alisnya. Yuan Shen Naga Petir Kuno Tai Gu melesat keluar seperti kilat.
Yuan Shen menerjang keluar dari antara alis, suara aumannya menggemparkan langit dan bumi!
Grrroooaaarrr!!
Naga Petir Kuno Tai Gu menjalankan hak menguasai petir semesta. Pada sekejap mata ini, seluruh domain bintang yang terbakar langsung dipenuhi aura petir surgawi. Kilatan-kilatan petir berbentuk busur dalam sekejap menyelimuti seluruh angkasa.
Pada saat ini, semua kultivator di domain bintang yang terbakar ini serentak merasakan hawa petir surgawi yang pekat di antara langit dan bumi. Gemuruh petir yang sesungguhnya seketika menggantikan segala suara di semesta, berubah menjadi raungan tak berujung.
Aliran-aliran kilat muncul dengan paksa melalui materialisasi, bagikan ular-ular perak yang menari-nari liar, dari segala penjuru bergerak gila-gilaan menuju Wang Lin yang sedang memusatkan energi. Kilat ini begitu cepat, membuat semua kultivator di domain bintang hanya bisa menyaksikan langit tiba-tiba dipenuhi aliran-aliran petir.
Jika dilihat dari atas domain bintang yang menyala ini, dapat terlihat jelas di bawah sinar petir tak bertepi, kilat yang tak berujung bagaikan gelombang lautan petir dan ombak listrik, serempak berkumpul menuju Wang Lin.
Persis seperti badai petir yang menyapu seluruh domain bintang berkobar ini!
Berada di pusat badai petir ini, tubuh Wang Lin yang terus-menerus terbakar diterjang aliran-aliran petir dahsyat masuk ke dalam tubuhnya, membuat seluruh dirinya langsung terjebak dalam jalinan petir dan api.
Dalam sekejap mata, Zhu Que putih di belakang Wang Lin langsung menyambar ke arahnya, melebur ke dalam tubuh Wang Lin dan berubah menjadi totem pada zirahnya. Bersamaan dengan itu, energi Yuan dalam tubuh Zhu Que mengalir deras dengan gila-gilaan ke dalam tubuh Wang Lin.
Demikian pula energi Yuan yang terdispersi dan terserap dalam zirahnya, dalam momen yang sama berbalik arah dan menerjang masuk ke tubuh Wang Lin.
Pada detik ini, tubuh Wang Lin sepenuhnya mengandung energi Yuan Sembilan Generasi - yakni seluruh energi Yuan yang terkompresi setelah delapan kali penyegelan selama tiga tahun ini!
Gemuruh! Wang Lin seolah berubah menjadi manusia api, nyala api pekat berputar liar di sekeliling tubuhnya membentuk pusaran api raksasa. Bersamaan dengan itu, segala semburan api di domain bintang yang terbakar ini tiba-tiba seperti tertarik oleh panggilan gaib, menyatu dengan energi petir, berpusat deras ke arah Wang Lin.
Begitu api-abadi yang telah bertahan sejak zaman kuno ini mulai bergerak, seketika memicu perubahan dahsyat yang mengguncang domain bintang. Lidah api menjalin jalin dengan kilat petir, merah menyala berpadu dengan perak pucat, bagaikan peleburan sempurna antara petir dan api!
Di bagian timur Domain Aliansi Bintang, wilayah api yang mencakup hampir tiga puluh persen wilayah ini tiba-tiba meletus. Lautan api menyelimuti domain bintang, semburan apinya menembus gila-gilaan ke segala penjuru.
Di Sekte Qinglong Suci, sekumpulan binatang buas sebesar nyamuk mengeluarkan dengungan sambil menerobos melintasi pepohonan besar. Yang memimpin adalah seekor Nyamuk Gaib Ungu dengan tubuh lebih besar menyerupai bukit kecil. Saat sedang terbang, makhluk ini tiba-tiba membeku, menatap ke arah Sekte Suci Zhu Que di kejauhan. Sorot matanya yang dingin tiba-tiba menunjukkan semangat yang menggebu.
Tidak hanya dia, hampir semua anggota keluarga di Sekte Qinglong Suci pada sekejap mata itu merasakan perubahan di Sekte Suci Zhu Que. Di pusat sekte, terdapat sebuah planet hijau dengan pohon besar Langit menjulang. Di puncak pohon itu, tiga orang tua duduk bersila.
Pada sekejap mata itu, ketiga orang tua tersebut hampir bersamaan membuka mata.
"Kaisar Baru Sekte Suci Zhu Que akan lahir!" Ketiganya saling bertatapan, semua menunjukkan ekspresi kejutan dan sukacita. Tubuh mereka melesat langsung menuju Sekte Suci Zhu Que.
Adegan serupa juga mengguncang Sekte Xuanwu Suci. Di dalam wilayah sekte, seekor kodok raksasa sepanjang puluhan zhang (sekitar 33 meter) sedang merangkak malas di rawa. Sesekali lidahnya yang seperti cambuk menyambar binatang kecil yang lewat dan menelannya bulat-bulat.
Namun tiba-tiba, mata malas sang kodok membelalak lebar. Seluruh tubuhnya diselimuti kilatan listrik yang bergema seketika, mengubah radius 100 zhang (333 meter) di sekitarnya menjadi neraka kilat. Kepalanya terangkat menatap arah Sekte Suci Zhu Que, sorot matanya berbinar sama seperti Nyamuk Gaib tadi.
Beberapa Sesepuh di Sekte Xuanwu pun serentak melesat ke angkasa. Tujuan mereka jelas: markas Sekte Zhu Que.
"Kelahiran Kaisar Baru Phoenix Vermilion adalah peristiwa yang sangat sakral bagi Klan Empat Suci!" seru para Sesepuh sambil melesat sebagai cahaya panjang.
Di Sekte Harimau Putih Suci, beberapa siluet dengan senyum lebar juga menerjang masuk ke hamparan bintang-bintang.
Seluruh Sekte Suci Zhu Que bahkan seperti mendidih, anggota keluarga yang tak terhitung jumlahnya menerjang keluar dari planet asal mereka, memadati angkasa raya dengan begitu rapat. Mayoritas dari mereka sangat bersemangat, namun beberapa menunjukkan raut wajak yang berubah-ubah antara gelap dan terang.
Di antara mereka, tiga tandu yang semula dipersiapkan untuk kaisar baru menjadi fokus utama. Ketiganya terdiri dari dua pria dan satu wanita, semuanya adalah individu luar biasa. Penampilan fisik mereka tak perlu diragukan lagi, dengan tingkat kultivasi berada di antara Mengintip Nirvana dan Memurnikan Nirvana.
Terutama pria di tengah bernama Ren Tao, terlihat sekitar 40 tahun, tingkat kultivasinya telah mencapai tahap awal Memurnikan Nirvana! Di belakangnya berdiri empat orang tua dengan raut wajak muram menatap langit.
Ren Tao sendiri menunjukkan ekspresi gelap bagai air keruh. Ia merasakan dengan jelas semburan api di angkasa ini sedang bergerak dengan kecepatan yang sangat tinggi menuju kedalaman.
"Perubahan Pertama Sembilan Misteri... Lalu kenapa?! Liao Yun, Feng Shan, apakah kalian berdua sudah bulat tekad?"
Di samping pria berusia 40 tahun ini, dua kandidat lain - satu pria dan satu wanita yang dibina Sekte Zhu Que untuk posisi kaisar - kini terdiam.
"Saudara Senior Ren, aku pernah terlibat dalam Pertempuran Yao Ling tiga tahun lalu... Wang Lin ini, aku sama sekali tidak akan menantang!" Liao Yun mengangkat kepala, pandangannya teguh, ucapan bernada tegas menghujam. Ekspresinya bahkan menunjukkan seberkas pandangan meremehkan bahwa Ren Tao ini tidak tahu kemampuan sendiri.
Liao Yun sejatinya adalah pribadi berhati tinggi dan angkuh, dengan bakat luar biasa. Di kalangan junior Sekte Suci Zhu Que, prestisenya hanya di bawah Ren Tao. Terhadap Wang Lin, awalnya ia sangat tidak mengakui. Namun peristiwa di Daerah Yao Ling tiga tahun silam selalu membuatnya berkeringat dingin setiap kali teringat.
Terhadap Wang Lin, perasaannya telah berubah drastis dari ketidakpuasan menjadi ketakutan. Selama tiga tahun ini, melalui informasi yang diperolehnya dari si 'Kepala Besar' yang licik, perlahan-lahan tumbuh kefanatikan dan penghormatan mendalam padanya!
Rencana Ren Tao ini, dalam pandangannya, bagaikan belalang mencoba menghalangi roda kereta — tindakan yang tidak tahu diri!
“Feng Shan, satu-satunya perempuan di antara tiga orang ini, diam sejenak lalu juga menggelengkan kepala, berkata lembut: "Jika ia berhasil menyempurnakan Sembilan Xuan, Feng Shan akan menghormatinya sebagai Sang Kaisar Suci. Jika gagal, segalanya akan mengikuti perintah Saudara Senior Ren."”
“Sorot mata Ren Tao menyiratkan kemuraman. Saat ia hendak berbicara, tiba-tiba semburan api di angkasa bergemuruh mengaum lebih dahsyat, menyatu dengan kilat petir. Kecepatannya melonjak berlipat ganda secara tiba-tiba!”
“Di kedalaman domain bintang, semburan api tak berujung terpusat dan terus melebur ke dalam tubuh Wang Lin. Petir surgawi menyelimuti! Sendirian, ia menarik seluruh lautan api domain bintang dan menggerakkan petir langit seantero galaksi!”
“Tak jauh dari situ, Sang Kaisar Suci Zhu Que menunjukkan ekspresi antusiasme yang jarang terlihat. Sorot matanya memancarkan kehangatan saat menatap Wang Lin.”
“Seiring peleburan lautan api tak berujung, Wang Lin menutup mata. Ia mengangkat tangan kanan dan menunjuk ke dadanya sendiri!”
“Feng Yi!”
Sekejap mata, gemuruh tiba-tiba menggema. Saat jari Wang Lin menekan, lautan api di sekelilingnya terkumpul semakin cepat.
Di belakang Wang Lin, di bawah sentuhan jarinya, muncul bayangan ilusif yang identik dengannya. Namun seluruh tubuh bayangan ini tersusun dari api tak kasat mata.
Pada detik kemunculan bayangan ilusif itu, lautan api yang membakar di domain bintang ini seakan tunduk, serentak menekan ke bawah!
Tangan kanan Wang Lin tak berhenti, dengan gesit terus menunjuk-nunjuk tubuhnya.
"Feng Er!" "Feng San!"... Hampir seketika, Wang Lin menunjuk sembilan kali berturut-turut. Setiap tusukan jarinya mempercepat derasnya api yang menerjang masuk, sementara bayangan di belakangnya semakin jelas. Akhirnya ia berseru rendah: "Feng Jiu Xuan, Bian Pertama!"
Bayangan di belakangnya tiba-tiba tampak jelas sepenuhnya - tak lain adalah sosok Wang Lin kedua! Bukan tubuh kedua, melainkan roh yang terwujud dari Bian Pertama Sembilan Xuan!
"Roh ini, hanya dengan satu langkah saja, melebur ke dalam tubuh Wang Lin. Dalam sekejap napas, ia menyatu dengan bibit api dalam Jiwa Yuan Shen Wang Lin. Luar biasa, di dalam Jiwa Yuan Shen Wang Lin, muncul lagi sebuah Jiwa Yuan Shen baru!"
Waktu seakan membeku. Wang Lin membuka matanya. Sorot membara memancar dengan intensitas yang menggemparkan langit dan bumi, membuat semburan api di sekeliling tiba-tiba menari-nari seolah menyambut!
Bahkan dalam sorot matanya itu, terkandung petir ekstrem kosmik. Di mana pun pandangan Wang Lin melintas, gemuruh petir bergema, semburan api membara. Peleburan sempurna, tak terpisahkan!
"Sang Kaisar Suci!"
"Sang Kaisar Suci!!" Getaran spiritual khusus antar anggota klan, keterkejutan jiwa saat kemunculan Kaisar Suci baru, membuat anggota Sekte Suci Zhu Que berduyun-duyun melantunkan teriakan penuh getaran!
Hanya Ren Tao yang memaksakan seberkas kegelisahan misterius dalam hatinya, ekspresinya semakin muram.
Bahkan di momen ini, seluruh Domain Aliansi Bintang: Wilayah Luotian, Sekte Yin Mayat, pasukan-pasukan terpencar Aliansi, semuanya terguncang!
Chapter 1090: Kemunculan Kembali Mo Zhi
Sejak pertama kali Klan Empat Suci berdiri, setiap kemunculan Sang Kaisar Suci selalu menggemparkan. Klan ini memiliki akar sejarah yang dalam, bahkan telah eksis sebelum dunia dewa mengalami collapse total.
Meskipun Dunia Hujan dianggap yang paling mulia, namun di masa kejayaannya Klan Empat Suci dengan empat Kaisar Suci-nya tetap dihormati. Setiap penobatan kaisar baru, dunia dewa pasti mengirim hadiah penghormatan.
Di era itu, Aliansi Kultivasi belum ada. Yang ada hanyalah Kunxu - cabang langsung dunia dewa sebelum keruntuhannya, bertugas mengawasi semua petapa latihan Qi di alam bawah.
Karena kekuatan luar biasa Klan Empat Suci ditambah alasan khusus, Dunia Hujan mengizinkan klan ini hidup berdampingan dengan Kunxu di Domain Bintang Kunxu.
Munculnya setiap Sang Kaisar Suci dari masa ke masa cukup untuk memicu perubahan energi Yuan yang dahsyat, terutama bagi kultivator dengan kekuatan besar, perubahan semacam ini jelas-jelas dapat diselidiki.
Saat ini, dengan keberhasilan transformasi pertama Jubah Sembilan Misteri Wang Lin, energi Yuan langit dan bumi berpusat di Sekte Suci Zhu Que, bergejolak ke segala penjuru, perlahan bergema di seluruh Domain Aliansi Bintang.
Wilayah barat dan utara Domain Aliansi Bintang yang dikuasai Luotian dipenuhi siluet utusan Kuil Guntur. Setelah sukses menganeksasi dua wilayah besar, Kuil Guntur menjadi penguasa tertinggi di sini.
Terutama aula-aula hitam sebesar bukit yang mengambang di angkasa, bergerak perlahan. Di hampir setiap luar aula, terkumpul banyak kultivator Luotian.
Dari kejauhan, ratusan aula semacam ini membentuk pasukan yang tak henti-henti, bergerak menuju arah berbagai pasukan Aliansi di pusat wilayah.
Kultivator meski banyak, namun sunyi tanpa suara manusia, hanya desiran pedang terbang yang bergema. Setelah pertempuran bertahun-tahun ini, kultivator Luotian telah mengalami transformasi besar. Kekanakan masa lalu lenyap, digantikan oleh hawa kematian yang pekat!
Gejolak energi Yuan langit dan bumi merambat melalui sekeliling kultivator-kultivator ini. Namun dengan tingkat kultivasi mereka, sulit merasakan perubahan halus energi tersebut.
Tapi di istana megah sebesar sepuluh aula yang mengambang di barisan belakang, Yan Lei Zi yang sedang bersila bermeditasi tiba-tiba membuka matanya lebar-lebar.
Saat matanya terbuka, belasan orang tua di dalam istana itu serentak berkedip. Kilatan sinar tajam memancar dari sorot mata mereka.
"Gejolak energi Yuan ini... berasal dari wilayah timur Domain Aliansi Bintang..." ujar salah satu orang tua itu perlahan.
"Mungkinkah di timur Aliansi ini ada harta karun agung yang sedang muncul?"
Yan Lei Zi menunjukkan ekspresi merenung, menggelengkan kepala: "Bergejolak ini sama sekali bukan pertanda harta karun... Bagian timur Aliansi adalah wilayah Klan Empat Suci... Mungkin... Sang Kaisar Suci baru telah muncul!" Kilatan sinar tajam terpancar dari mata Yan Lei Zi, seolah ia tak sepenuhnya yakin, mengingat sudah terlalu lama ia meninggalkan Aliansi.
"Klan Empat Suci? Bahkan Aliansi Kultivasi pun bukan tandingan kita. Sekte kecil seperti ini akan hancur berantakan di bawah tekanan Pasukan Luotian!" Seorang orang tua berambut merah di dalam istana berkata dengan nada sombong dan meremehkan.
"Klan Empat Suci tidak sesederhana yang kalian kira. Bergejolak ini sangat mungkin menandakan kelahiran Kaisar baru. Hanya saja, kita belum tahu dari sekte mana." Yan Lei Zi menatap orang tua berambut merah itu dengan suara berat.
Entah mengapa, hatinya mulai diliputi kegelisahan yang samar di tengah gejolak energi Yuan langit dan bumi. Perasaan misterius Xuan ini meskipun tak terjelaskan, terasa sangat jelas.
"Orang yang juga merasakan gejolak energi Yuan langit dan bumi ini adalah seorang pria tua berbaju jubah hitam, melangkah keluar dari pintu masuk antara bagian barat Aliansi dan Luotian."
"Namun seketika ia mengangkat kepala, memandang ke kejauhan. Sorot matanya seakan mampu menembus seluruh domain bintang, memancarkan kilau spiritual."
"Kaisar baru Klan Empat Suci... Dalam gejolak ini terkandung unsur api Yuan, mungkin Sang Kaisar Suci Zhu Que. Dengan begini, drama ini akan semakin menarik... Wu Jizi, Lao Fu tak percaya! Dengan kekacauan di Domain Bintang Aliansi ini, kau masih belum muncul?!"
"Di wilayah selatan Domain Bintang Aliansi, dalam area kekuasaan Sekte Yin Mayat, terdapat peti mati hitam raksasa dengan rantai besi di delapan sudutnya yang terhubung ke peti mati lainnya."
"Jumlah peti mati di sini begitu padat membentuk jaring laba-laba. Di sekelilingnya, planet-planet kultivasi yang dipindahkan dengan kemampuan misterius mengitari berlapis-lapis."
Saat ini, gelombang energi yang bergema di antara langit dan bumi tiba-tiba muncul. Dari peti mati hitam di kedalaman deretan peti mati tersebut, terdengar suara terkejut.
"Klan Empat Suci memiliki Sang Kaisar Suci baru di saat seperti ini... Ini menarik!"
Bersamaan dengan munculnya suaranya, semua peti mati di sekitarnya berduyun-duyun mengeluarkan suara gesekan kuku di tutup peti mati. Suara ini menusuk telinga bagai mencabik-cabik jiwa. Bahkan angkasa di sekelilingnya pun retak, menampakkan celah dimensi.
Yang juga merasakan gejolak energi Yuan langit dan bumi adalah empat kekuatan besar Aliansi Kultivasi. Tiga lainnya tidak perlu disebutkan. Yang terbesar di antara mereka adalah bekas negara cultivation tingkat delapan, Negara Chu Yun, yang menguasai puluhan planet yang disusun membentuk pola formasi magis yang saling mengitari.
Di planet utamanya berdiri Sekte Chu Yun. Seluruh sekte ini adalah penguasa tertinggi Negara Chu Yun.
Di ruang bawah tanah gunung belakang Sekte Chuyun, seorang orang tua berambut putih duduk bersila. Orang tua ini berwajak bijak, terlihat sangat lembut. Saat gelombang energi langit dan bumi bergema, orang tua ini membuka matanya. Setelah diam cukup lama, ia berkata lembut: "Mo Zhi."
Begitu kata-katanya terucap, gelombang energi segera muncul di angkasa depan orang tua tersebut. Seorang pria botak berpakaian hijau melangkah keluar dari gelombang energi. Ia menyatukan tinju dengan penuh hormat: "Mo Zhi menghadap Guru."
"Klan Empat Suci telah memiliki Sang Kaisar Suci baru. Ambillah lima butir pil dewa kelas ekstrem, seratus pil dewa biasa, seribu... harta dewa, serta jiwa-jiwa murni yang kupurnakan lima tahun lalu! Kirimkan sebagai hadiah ucapan."
"Jiwa-jiwa murni itu..." Mo Zhi mengangkat kepala memandang gurunya, seolah ingin berbicara tapi mengurungkan diri, lalu mengangguk.
“Jiwa-jiwa murni itu sangat berharga, namun hadiah dari Negara Chuyun kita harus memuat benda ini. Gurumu telah meramalkan bahwa engkau memiliki hubungan lama dengan Sang Kaisar Suci yang baru ini. Membina hubungan baik dengan Sang Kaisar Suci kali ini sangat penting bagi Negara Chuyun kita!” kata orang tua itu dengan suara lembut.
“Hubungan lama?” Mo Zhi seumur hidup memiliki sedikit teman. Mendengar ini, dia tidak banyak bertanya, mengundurkan diri dan pergi setelah pamit.
Saat ini, dalam wilayah Klan Empat Suci, siluet-siluet melesat membentuk aliran cahaya menuju Sekte Suci Zhu Que. Di Sekte Suci Zhu Que, semburan api membara ke langit, sorakan "Sang Kaisar Suci" bergelombang tak henti, mencapai puncak kemeriahan.
Wang Lin menarik napas dalam-dalam, menatap angkasa di depannya yang diselimuti petir-api.
Di belakangnya, Sang Kaisar Suci Zhu Que menunjukkan semangat membara di sorot matanya, mengangguk sambil tertawa panjang: "Bagus! Sekte Suci Zhu Que akhirnya memiliki Kaisar Suci baru. Lao Fu bisa pergi dengan senyum!"
Dia mengangkat tangan kanan mencengkeram angkasa, seketika muncul celah di depannya tempat tiga aliran cahaya berhamburan keluar!
"Wang Lin, sebagai Sang Kaisar Suci Sekte Suci Zhu Que, kau harus memiliki tiga benda. Yang pertama adalah jubah para Kaisar Suci dari generasi ke generasi!" Orang tua itu menunjuk salah satu aliran cahaya dengan tangan kanannya, seketika cahaya itu menyambar ke arah Wang Lin.
Di depan Wang Lin, cahaya berkilauan itu berubah menjadi jubah putih. Di atasnya terukir sembilan burung Phoenix Vermilion yang saling melilit, memancarkan aura kewibawaan yang kuat.
"Jubah ini kulepas saat mengalami kemerosotan ketiga Surga-Manusia. Tak kusangka, takkan pernah ada kesempatan untuk memakainya lagi... Hari ini, kuserahkan warisan ini padamu!" Ekspresi Sang Kaisar Suci tua dipenuhi melankolis.
Tangan kanan Wang Lin menyentuh jubah itu. Seketika jubah tersebut memancarkan cahaya yang menyelimuti seluruh tubuhnya. Saat cahaya menghilang, jubah itu telah melekat sempurna di tubuhnya.
Dengan rambut putihnya yang khas dan baju zirah merah menyala, ditambah jubah yang berkibar di belakangnya, seluruh penampilan Wang Lin kini dipenuhi hawa misterius yang tak terdefinikan.
Lebih lagi pada jubah tersebut, Wang Lin dengan jelas merasakan kesan zaman yang dalam, seakan benda ini telah ada selama waktu yang selamanya.
"Barang kedua adalah simbol identitas para Kaisar Suci Sekte Zhu Que sepanjang masa! Roh Suci Zhu Que!" Sang Kaisar Tua menggerakkan tangan kanannya, seketika aliran cahaya kedua menyambar ke arah Wang Lin.
Saat dicengkeram oleh Wang Lin, aliran cahaya itu segera berubah menjadi token berbentuk semburan api. Token ini hanya sebesar telapak tangan, namun saat digenggam, Wang Lin langsung merasakan energi api Yuan yang bergelombang dari dalamnya, disertai aura zaman kuno yang mirip dengan jubah.
"Yang ketiga adalah Senjata Suci Kuno Tai Gu terpenting Sekte Zhu Que kami!" Aliran cahaya ketiga mendarat di tangan Wang Lin, berubah menjadi batu putih. Saat mengamati Senjata Suci Kuno ini dari dekat, Wang Lin langsung melihat tak terhitung tanda magis yang terus berkedip di dalam batu tersebut.
Setiap kali berkedip, hawa membara pada batu ini menjadi semakin dahsyat seberkas. Tanda-tanda di atasnya seakan tak pernah berhenti berkedip sejak zaman purba, mendarat di pandangan Wang Lin, membuat sorot matanya menunjukkan keseriusan.
Jiwanya saat ini dilanda badai. Menarik napas dalam-dalam, Wang Lin mengepal batu ini erat-erat.
Di permukaan batu ini, ia samar-samar merasakan seberkas... hawa yang mirip dengan Tian Ni... Hawa ini sangat samar, namun nyata adanya. Jika tidak digenggam langsung, sulit untuk dirasakan.
"Di antara alis tubuh fisik Qing Lin, masih tersimpan Darah Suci. Kau bisa mengambilnya kapan saja!" Sang Kaisar Tua memandang Wang Lin dengan kehangatan di sorot matanya.
"Tiga benda ini adalah peninggalan Kaisar Pertama Sekte Suci Zhu Que. Hanya kaisar-kaisar sepanjang generasi yang berhak mewarisinya... Jagalah baik-baik..." Sang Kaisar Tua berdiri dengan gigih, tubuh fisiknya telah lunglai. Gerakan sederhana bangkit ini membuat kesakitan di wajahnya semakin pekat.
Namun saat ini, sorot mata yang bersemangat dan kehangatan darinya telah melupakan segala rasa sakit sepenuhnya. Setelah berdiri, Sang Kaisar Suci tua menggerakkan jari memanggil Wang Lin, ekspresinya dipenuhi kelembutan.
Wang Lin mendekati Sang Kaisar Suci tua dalam diam. Orang tua ini menatap Wang Lin, meletakkan tangan kanannya di ubun-ubun Wang Lin, berkata lembut: "Mulai hari ini, engkaulah Sang Kaisar Suci! Pergilah, temui anggota keluargamu... Lao Fu akan melakukan meditasi terakhir seumur hidup. Tujuh hari lagi, kembalilah menemuiku."
Wang Lin menatap Sang Kaisar Suci tua, membuka mulut ingin mengatakan sesuatu, namun akhirnya memilih untuk mengangguk. Setelah menatap orang tua itu dalam-dalam, ia berbalik menuju kejauhan.
Baju zirah merah menyala, jubah putih, rambut panjang putih, dan totem Zhu Que putih di tubuhnya membentuk aura yang sangat unik. Semuanya perlahan menghilang seiring langkahnya yang menjauh.
Orang tua itu tersenyum penuh kehangatan, menutup matanya dan memulai latihan pernafasan.
