Kilau merah misterius menyelimuti seluruh tubuh Wang Lin. Cahaya ini berasal dari darah yang telah melebur ke dalam Yuan Shen-nya. Dengan kekuatan darah ajaib ini, Wang Lin yang tubuh fisiknya hancur berantakan, ternyata mampu merekonstruksi tubuhnya dalam sekejap.
Kejadian mendadak ini tak memberi waktu Wang Lin untuk merenung. Ia merasakan dengan jelas bahwa kekuatan bola darah yang melebur dalam Yuan Shen-nya, seiring dengan regenerasi tubuh kali ini, sedang menghilang dengan kecepatan tinggi.
Tak lama lagi, kekuatan bola darah ini akan sepenuhnya lenyap.
Namun semua ini sudah tak dipedulikan Wang Lin. Tubuhnya yang kini terkonsolidasi kembali dipenuhi kehendak gila-gilaan. Matanya menatap tajam Shui Daozi, lalu seluruh tubuhnya menerjang keluar.
Saat menerjang, tubuhnya bergemuruh berubah kembali menjadi wujud Dewa Kuno setinggi ratusan zhang! Di antara alisnya, enam bintang berputar liar, disertai Bintang Hukum dari Lapisan Spiritual yang berotasi. Sekilas nampak bagai Dewa Kuno tujuh bintang!
Aura liar menyembur dari tubuh Dewa Kuno-nya. Pada momen ini, Wang Lin seakan telah menelan tak terhitung buah surgawi, menjadi gila-gilaan!
Ia tak boleh mati. Sama sekali tak boleh! Ia harus membantai segala makhluk hidup dalam pandangannya, apapun pengorbanannya!
Mengaum!
Teriakan Wang Lin bagai Roh Jahat Tai Gu. Tangan kanannya menggenggam kepalan, menyambar ke arah Shui Daozi. Saat kepalan tangan menghantam, mantra kompleks bahasa Dewa Kuno meluncur dari mulutnya!
Klan Dewa Kuno tidak memiliki banyak kemampuan supernatural, tetapi setiap kemampuan yang dimiliki sama sekali tidak dapat dipahami oleh kultivator. Saat mantra Wang Lin bergema, nyawa dahsyat Dewa Kuno dalam tubuhnya tiba-tiba meletus! Tak ada makhluk hidup di dunia ini yang mampu menyaingi vitalitas Dewa Kuno!
“Ilmu Dewa Kuno,!”
Dengan geraman rendah, Wang Lin mengayunkan kepalan tangan. Pukulan ini menggemparkan langit dan bumi, menghancurkan seluruh kehampaan di depannya secara instan. Di balik pukulan ini, nyawa dalam tubuh Wang Lin menghilang dengan gila-gilaan, berubah menjadi kekuatan dahsyat yang mengguncang kosmos. Kekuatan ini terkonsentrasi di kepalannya sebelum melesat liar menuju Shui Daozi.
"Gemuruh dahsyat mengguncang seluruh Wilayah Bintang Kelima yang hampir collapse total! Kepalan tangan Wang Lin menghunjam, bertabrakan dengan telapak tangan kanan Shui Daozi! Dalam deru pertempuran, Wang Lin memuntahkan darah segar, tubuhnya terlempar namun berhenti dengan paksa di jarak 1.000 zhang. Dengan wajah mengerikan dan kegilaan, ia kembali menerjang.
Wajak Shui Daozi tetap tenang, namun telapak tangan kanannya sedikit kebas. Seluruh tingkat kultivasinya digunakan untuk melawan Paku Pelangi di antara alisnya, hanya sedikit kekuatan yang dialokasikan. Namun telapak tangan tadi cukup untuk menghancurkan kultivator realm Sui Nie (Menghancurkan Nirvana) kesempurnaan.
"Menukar nyawa dengan kekuatan, teknik semacam ini ibarat minum racun untuk menghilangkan dahaga! Mari kita lihat berapa kepalan lagi bisa kau lepaskan!"
Sebelum gema suaranya menghilang, Wang Lin sudah datang lagi. Kepalan kedua bergemuruh keluar, dalam gerakan ini nyawa di seluruh tubuhnya kembali berkurang. Rambutnya yang semula putih kini memudar kelabu, Bintik Bintang di antara alisnya mulai meredup.
Pukulan kedua, gemuruh dahsyat! Saat bertabrakan dengan telapak tangan Shui Daozi, Wang Lin menahan luka dalam tubuhnya, wajahnya menunjukkan senyuman getir, tetapi tidak mundur. Alih-alih, dengan gila-gilaan ia melancarkan pukulan ketiga, keempat, kelima, keenam... Dalam sekejap napas, Wang Lin telah mengeluarkan sepuluh pukulan!
Sepuluh pukulan ini menghabiskan nyawa yang terlalu besar. Seiring setiap pukulan yang menghunjam, gemuruhnya menggemparkan langit dan bumi. Seluruh Wilayah Bintang Kelima pun runtuh total!
Badai celah tak terhitung jumlahnya terbentuk dan menyapu Wilayah Bintang Kelima. Rambut Wang Lin satu per satu rontok dalam gerakan pukulan ini. Tubuhnya mulai ditutupi keriput, seketika ia tampak renta.
Namun sorot matanya tetap memancarkan cahaya merah berkedip, memperlihatkan semangat bertarung yang menggila!
Suara gemuruh terus bergemuruh, kepalan tangan demi kepalan tangan dikibaskan, tak henti-hentinya bertarung melawan Shui Daozi. Pada pukulan kedua, raut wajah Shui Daozi masih tetap tenang. Namun sampai pukulan keenam, tangan kanannya mulai ditarik kembali, tubuhnya mundur beberapa langkah, lalu membuka mulut memuntahkan kabut ke depan.
Kabut inilah yang digunakan untuk melawan sisa pukulan Wang Lin!
"Bahkan dengan Tubuh fisik Dewa Kuno-mu, kemampuan supernatural yang menghabiskan nyawa seperti ini mustahil kau tahan! Bertarung melawan Lao Fu dengan metode seperti ini sungguh sangat konyol!" Shui Daozi tertawa dingin, cahaya pelangi tujuh warna di antara alisnya telah sepenuhnya ditahannya. Meski paku pelangi itu berputar liar, tak mampu menembus tengkoraknya. Hanya rasa sakit menusuk jantung yang terus mengalir dari antara alisnya.
"Paku Shenkong Pelangi milik Tuan Zhang Zun ini terlalu iblis! Untungnya anak muda ini tak tahu metode aktivasi yang tepat. Tapi kini harus mencegah perubahan paku pelangi ini!" Shui Daozi membentak, melepaskan seluruh tingkat kultivasinya. Dengan kekuatan penuh, ia berusaha mengusir paku pelangi yang tertancap sedalam seinci di antara alisnya!
Saat ini, nyawa dalam tubuh Wang Lin telah menghilang lebih dari separuh. Seluruh tubuhnya bagaikan orang tua yang sampai di ujung jalan, memancarkan aura kematian bergelombang. Bintik Bintang di antara alisnya semakin redup, keriput menyelimuti tubuhnya. Bahkan tubuhnya pun tampak semakin renta tanpa batas.
Namun semburan api di matanya semakin pekat. Dengan geraman rendah yang penuh kepedihan, Wang Lin kembali menerjang. Seperti ngengat yang tahu pasti akan mati, tetap nekat menuju api. Berapa orang yang tahu? Terbangnya ngengat ke api, terkadang bukan karena merindukan sang api, melainkan tekad bulat untuk memadamkan nyala api itu!
Saat menerjang, tangan kanan Wang Lin menggenggam kepalan dan kembali dikibaskan. Gemuruh suara menjadi simfoni pamungkas langit-bumi, menggantikan segala kesunyian. Dalam kibasan Wang Lin, pukulan kesebelas, dua belas, tiga belas... hingga kesembilan belas tiba-tiba meletus.
Setiap pukulan adalah manifestasi kekuatan puncak tingkat kultivasi Wang Lin saat ini, serangan pamungkas Dewa Kuno, transformasi dari nyawa yang dikorbankannya!
Gemuruh suara yang menggemparkan langit dan bumi, Wang Lin mengeluarkan darah dari tujuh lubang wajah, seluruh tubuhnya hampir berada di ambang kematian, namun kepalan tangannya tak berhenti sedikitpun. Bahkan Shui Daozi di momen ini tak bisa menahan getaran hatinya!
Dalam deru dahsyat ini, kabut yang dimuntahkan Shui Daozi sepenuhnya melawan. Tak hanya tidak menghilang, malah menyergap tubuh untuk menyerap Wang Lin.
"Sayang, jika serangan penuh tenagamu bisa bertahan lebih dari seratus pukulan, mungkin bisa melukaiku saat aku melawan paku pelangi tujuh warna ini. Tapi 19 pukulan sekarang sudah mencapai batas maksimalmu. Nyawa dalam tubuhmu sudah collapse total, bahkan tanpa kubunuh, kau akan menemui ajal sendiri beberapa saat lagi!"
Suara dingin Shui Daozi bergema, namun Wang Lin yang telinganya sudah diselimuti darah segar tak lagi mendengar. Semua suara yang datang hanya terdengar seperti bisikan samar.
Ia sangat kelelahan, seluruh tubuhnya diselimuti aura kematian. Perasaan untuk "kembali ke kehancuran" perlahan merambat di hatinya, seolah ingin membawanya pergi jauh, melepaskan diri dari Dunia Kultivasi yang kejam ini, terbebas dari segala penderitaan.
Bahkan kilau merah di matanya pun meredup, tak menyisakan cahaya.
Tepat saat kabut itu menyerbu dan hampir menelan Wang Lin di hadapannya, tiba-tiba Wang Lin mengangkat kepala. Sorot matanya yang redup tiba-tiba memancarkan kilatan sinar tajam!
"Kultivator seangkatanku, takkan ragu bertempur! Aku mengerti sekarang, 'pertempuran' ini bukanlah sekadar semangat bertarung, tapi tekad untuk tetap melawan meski tahu pasti akan mati!" Dalam senyum getirnya, Wang Lin melangkah maju. Tangan kanannya terangkat, dengan gila-gilaan ia menghantamkan satu pukulan lagi!
Pukulan kedua puluh!
Satu pukulan meledak keluar. Darah hitam mengalir dari sudut bibir Wang Lin, tapi ia tak berhenti. Tertawa liar menggema menggemparkan langit dan bumi, membawa kesombongan yang tak tunduk pada hukum segala makhluk di dunia ini!
“Aku, Wang Lin, mulai berkultivasi di usia enam belas tahun!” Pukulan kedua puluh satu menghantam keluar! Kabut itu tanpa sedikitpun hambatan, mengaum mendekat.
“Masuk Sekte Heng Yue... membunuh Teng Li!” Pukulan kedua puluh dua meledak! Saat hendak menyerap, kabut ini tiba-tiba membeku.
“Kabur dari Laut Xiuno, membentuk Inti Emas!” Pukulan kedua puluh tiga! Kabut berguncang hebat, terdengar jeritan memilukan dari dalamnya.
“Mencapai Bayi Yuan Ying, membasmi klan Teng sampai ke akar, mengguncang Zhu Que, menyembah Tianyun!” Wang Lin terus melangkah, tertawa liar bagai bicara sendiri, namun kepalan tangannya menghantam gila-gilaan - pukulan ke-24, 25, 26! Kabut itu meledak gemuruh, terpaksa mundur tiga zhang!
“Yin-Yang Xu-Shi, Tiga Alamiah Penghancuran Nirvana! Sepanjang hidup penuh bahaya, pantang menyerah langit-bumi, pembunuhan tak terhitung!” Pukulan ke-27, 28, 29, 30! Kabut terpental mundur, jeritan di dalamnya semakin keras, memancarkan ketakutan, mundur dengan gila-gilaan.
“Hingga saat ini, jumlah orang yang kubunuh tak terhitung! Dua ribu tahun kultivasi telah mencapai tingkat ini!” Pukulan ke-31…39!
“Pernah bertarung melawan langit, melawan bumi! Hari ini bahkan bertarung dengan ahli Langkah Ketiga, mati pun tak kusesali!” Pukulan ke-40,41,42…53!
“Hanya satu penyesalan: tak bisa menghidupkan kembali kekasihku. Tapi mati bersamanya, apa salahnya!” Pukulan ke-54,55,56…64! Kabut yang terpental itu gemuruh hancur berantakan, berubah menjadi kehampaan dan benar-benar menghilang.
“Bahkan jika harus mengorbankan seluruh nyawa, apa masalahnya!” Pukulan ke-65,66,67…75!
Seluruh tubuh Wang Lin memuntahkan darah segar, berubah menjadi manusia darah. Tubuhnya menyusut cepat, menjadi semakin renta. Aura kematian menyelimuti seluruh tubuhnya, merusak organ dalamnya, hingga nyawanya punah!
Sebenarnya sejak pukulan ke-23, nyawanya sudah menghilang. Pukulan-pukulan berikutnya seluruhnya digerakkan oleh kewibawaan bola darah yang melebur dalam Jiwa Yuan Shen-nya!
“Berjalan di langit dan bumi, harus menjadi penopang langit dan bumi! Sekalipun mati dalam pertempuran, apa masalahnya!” Suara Wang Lin parau, seakan mengandung aroma berdarah yang mengguncang jiwa semua yang mendengarnya!
Pukulan ke-76, 77, 78...84!
"Nyawa terputus, ajalku hampir tiba. Tapi pukulan gaib ini belum berakhir! Cahaya Aliran Bulan, balikkan lima ribu tahun untukku! Beri aku lima ribu tahun nyawa!" Wang Lin tertawa panjang menggema ke langit. Di antara 84 pukulan, tubuhnya terus melangkah maju bagai dewa perang tak gentar langit-bumi, melangkah dengan tekad pasti mati!
Segala hal di depannya tak mampu menghalangi langkahnya!
Sorot mata Shui Daozi menunjukkan keseriusan yang langka. Untuk pertama kalinya ia merasakan kilau permata luar biasa dari orang di hadapannya!
Lebih lagi, pada sekejap mata saat kata-kata Wang Lin berakhir, angkasa kehampaan yang hancur di sekeliling tubuhnya berubah menjadi lautan luas. Di atasnya, pintu batu raksasa tegak berdiri dengan gemuruh, kesepian abadi menyelimuti. Setelah pembalikan, semua menyatu ke tubuh Wang Lin!
Pukulan ke-85, 86, 87... Pukulan ke-100!!
Dalam waktu singkat ini, Wang Lin menghabiskan seluruh kekuatan bola darah, menguras semua energi Yuan dalam tubuhnya untuk mengubahnya menjadi jurus Aliran Bulan. Dengan membalikkan lima ribu tahun, ia memperoleh kekuatan yang cukup untuk melancarkan seratus pukulan yang mengguncang langit dan bumi, membuat dewa dan iblis menangis!!
Ini adalah seratus pukulan terkuat Wang Lin seumur hidupnya. Ini adalah... seluruh hidupnya!
