Saat ini, Jiwa Yuan Shen Wang Lin telah keluar dari tubuh Yu Fei. Tubuh fisik Yu Fei perlahan bergerak mundur, melayang menuju angkasa di belakang. Di hadapan seluruh anggota Suku Kilat yang hadir, tubuh Wang Lin dipancari kilat petir berkedip, bagai petir surgawi yang turun ke bumi.
Suaranya tenang, dan sekejap setelah kata-katanya terucap, domain petir tak berujung yang mengelilingi 16 planet kultivasi Suku Kilat menggemuruh lebih dahsyat, seakan menyambut seruannya!
Pemandangan ini membuat pupil pria paruh baya bertubuh tinggi di luar perlindungan tanah suci menyempit. Dengan tingkat kultivasinya, ia langsung merasakan dengan jelas aura gemuruh petir yang hampir mencekik dari tubuh Wang Lin!
"Rupanya kau bukan anggota Suku Kilat kami!" Wajah selebar 100 zhang yang muncul dari Petir Tak Musnah yang menyambung ke kehampaan langit dan bumi di atas kuil pusat tanah suci itu mengeluarkan suara berat.
"Dengan tingkat kultivasimu, berani datang ke klan Kilat kami membuat onar, menghancurkan seluruh klan Kilat, kesombongan mencapai tingkat ekstrem!" Wajah itu menunjukkan celaan, suaranya bergemuruh seperti halilintar, bahkan menenggelamkan suara gemuruh domain petir tak berujung yang bergulung-gulung datang!
Jiwa Yuan Shen Wang Lin mengambang di angkasa, di bawah selimut kilat petir, samar-samar muncul bentuk naga. Raut wajaknya tetap tenang, tak berubah sedikitpun oleh suara Sesepuh Besar klan Kilat. Hanya sorot mata dingin berkilat di kedua matanya, tangan kanannya menunjuk ke wajah di Petir Tak Musnah pusat tanah suci klan Kilat, suara dinginnya menusuk: "Kau, beranikah bertarung denganku di domain petir!"
Tak ada akal licik, hari ini Wang Lin datang ke sini hanya untuk satu tujuan: pertempuran!
Segala yang dilakukannya sebelumnya memang untuk pertempuran ini! Karena itulah ia meninggalkan tubuh fisik Yu Fei, mengeluarkan Jiwa Yuan Shen-nya, sehingga menarik perhatian Sesepuh Besar klan Kilat. Dan Wang Lin yakin, dengan kendali lawannya atas petir, di waktu biasa mungkin takkan melihat keanehan jiwanya. Tapi kini saat seluruh energinya tersebar, pastilah lawan akan melihat jejak yang tersembunyi!
"Menjadikan diri sendiri sebagai umpan, bertarung melawan ahli sejati terhebat Suku Kilat, Sang Sesepuh Besar!"
Begitu kata-kata terucap, tubuh Wang Lin melesat ke belakang berubah menjadi kilat yang melesat cepat, gemuruh petir bergema. Aura petir tak berujung yang dipancarkannya begitu mengguncang langit-bumi hingga tak ada yang berani mencegahnya!
Di luar tanah suci, pria paruh baya bertubuh tinggi itu mata berkilat, hendak melangkah mengejar. Bahkan dari dalam kuil tanah suci, pada sekejap mata itu sembilan hawa dahsyat meledak keluar, mengunci target Wang Lin!
Kesembilan hawa ini semuanya berasal dari kultivator Kemerosotan Langit-Manusia!
"Bertarung denganku... Baik!" Suara bergemuruh bagai petir menggema. Petir Tak Musnah tiba-tiba menggemuruh, wajah raksasa itu mengkerut berubah menjadi siluet manusia yang memancarkan cahaya kilat sepuluh ribu zhang, melangkah keluar darinya!
Pria ini terlihat sekitar 40 tahun, sorot matanya tanpa sukacita maupun duka, bibirnya tipis - jelas menunjukkan watak yang kejam. Saat melangkah keluar, petir menyelimuti seluruh tubuhnya, langsung meninggalkan area tanah suci!
"Hormat pada Sesepuh Besar!" Pria tinggi besar itu segera bersujud. Di kejauhan, anggota Suku Kilat lainnya juga menunjukkan kefanatikan di sorot mata mereka saat Sesepuh Besar muncul.
Sesepuh Besar adalah dewa bagi Suku Kilat, puncak kekuasaan mutlak yang disembah oleh tak terhitung anggota suku. Di mata mereka, Sesepuh Besar adalah personifikasi langit itu sendiri!
Bahkan sembilan hawa yang mengunci Wang Lin di tanah suci kini mematerialisasi menjadi sembilan sosok berusia berbeda, berduyun-duyun memberi penghormatan.
“Anak muda ini menyimpan banyak rahasia yang sangat berguna bagiku! Dengan tingkat kultivasinya yang seperti ini, berani datang ke Suku Kilat kami, kemungkinan besar tidak sendirian. Kalian jaga di sini, aku akan pergi melihat kemampuan apa yang dimilikinya!” Suara Sesepuh Besar dengan bibir tipis itu terdengar dingin. Sambil berbicara, ia berdiri dengan kedua tangan di belakang punggung, perlahan melangkah maju.
Langkahnya tak terburu-buru, namun satu langkah saja telah melampaui jarak tak terkira, seakan langit, bumi dan angkasa di hadapannya menyusut tanpa batas.
Wang Lin melesat di depan, seluruh tubuhnya bergemuruh bagai petir. Namun baru sesaat kemudian, ia berbalik kasar—di belakangnya, Sesepuh Besar Suku Kilat hanya membutuhkan dua langkah untuk menyusul, meninggalkan wilayah suku jauh di belakang, dan kini berada kurang dari 100 zhang di belakang Wang Lin!
Jarak dari Tanah Suci Suku Kilat sudah sangat jauh. Di angkasa sekeliling hanya terdengar gelegar petir, pandangan memandang—tak ada satupun orang ketiga yang terlihat!
"Tribulasi petir, Petir Roh Pikiran, dan satu sumber petir abadi yang setara dengan Petir Suci sukuku... Bagus, pada dirimu memang ada daya tarik bagi Lao Fu. Inilah alasan kau yakin aku akan muncul!" Sesepuh Besar itu ekspresi tenang. Dia telah hidup terlalu lama dengan kecerdikan luar biasa. Segala sesuatu tentang Wang Lin terlihat transparan di matanya.
"Kau bukan tandinganku, panggil saja sekutumu." Dari awal hingga akhir, raut wajah Sesepuh Besar itu tetap datar bagai kolam jurang, memancarkan hawa mengerikan.
Bersamaan dengan terucapnya kata-kata ini, tangan kanannya menepuk secara acak ke depan. Tiba-tiba, angkasa bergulung-gulung membentuk pusaran raksasa yang langsung muncul sekejap mata di gerakan tangannya. Pusaran yang menggemparkan langit dan bumi ini langsung mengaum keras dari dalamnya seketika terbentuk.
Namun yang muncul adalah barisan naga petir kilat, menerobos keluar dari pusaran itu dengan gila-gilaan. Satu kepala, dua kepala, tiga kepala... Sekejap mata, 999 naga petir mengaum! Setiap naga petir memiliki panjang sepuluh ribu zhang. Begitu muncul, angkasa langsung diselimuti suara menggelegar. Di sekujur tubuh mereka, petir mistis terkumpul liar dan langsung menyambar ke arah Wang Lin!
Sorot pupil Wang Lin menyempit. Ini pertama kalinya ia menghadapi ahli Lima Kemerosotan Tianren. Meski tak sebanding Langkah Ketiga, namun ini level tertinggi di bawahnya! Melihat lawan hanya dengan gerakan tangan bisa memanggil 999 naga petir, kemampuan supernatural ini benar-benar mengguncang langit-bumi, melampaui batas ilmu biasa!
Deru naga-naga petir itu tak memberi waktu Wang Lin berpikir. Dengan mengaum keras, mereka menyergap. Wang Lin melesat mundur, jari-jarinya membentuk mantra sebelum menunjuk ke depan. Jiwa Yuan Shen-nya memancarkan lingkaran cahaya petir berbentuk bulat yang menyelimuti tubuh spiritualnya.
Pada detik cincin cahaya ini muncul, Wang Lin mengayunkan kedua tangannya ke luar dengan kasar dan berkata dingin: "Petir langit dan bumi, patuhi perintahku! Balikkan situasi, hancurkan semuanya!!"
Begitu kedua tangannya mendorong, cincin cahaya di luar Jiwa Yuan Shen-nya langsung mengembang dengan gemuruh. Seperti hantaman dahsyat, energi itu menyebar gila-gilaan dengan dirinya sebagai pusat. Semua Naga Petir yang mengaum mendekat itu langsung gemetar begitu menyentuh cincin ini, sorot mata mereka memancarkan kebingungan dan pergolakan batin.
Tangan kanan Wang Lin terangkat dan menunjuk-nunjuk ke depan. Di angkasa, setiap Naga Petir yang tertunjuk jarinya langsung matanya berkaca-kaca lalu collapse total dengan gemuruh. Wujud mereka berubah mengerikan, berbalik kasar, bahkan melepaskan diri dari kendali Sesepuh Besar dan mulai melakukan serangan balik!
Kejadian tak terduga ini langsung membuat kemampuan supernatural Sesepuh Besar kacau balau! Sesepuh Besar itu menyipitkan matanya, senyum dingin mengembang di wajahnya.
“Menarik, memang menarik!” Ia mengangkat tangan kanannya membentuk tanda, menunjuk ke angkasa dan berbicara perlahan: “Dengan nama Sesepuh Besar Suku Kilat, Budak Petir Suci, kuperintahkan petir langit dan bumi yang mengandung kehendakku, hancurkan semesta!”
Begitu ucapannya berakhir, ribuan naga petir yang mengelilingi Wang Lin tiba-tiba meledak dengan kilat dahsyat, mengaum menggemparkan langit dan bumi bagai mengamuk, kembali menghambur ke arah Wang Lin. Bahkan naga-naga yang sempat dikontrol Wang Lin kini menggeliat dengan gigih, hanya dalam sekelep melepaskan diri dari kendalinya, berubah kembali menjadi petir yang dipenuhi kehendak Sesepuh Besar!
Boom! Boom! Boom! Boom!
Aliran-aliran naga petir itu bagai sambaran petir surgawi yang terus menghantam, membuat Jiwa Yuan Shen-nya hampir collapse total. Tubuhnya terus mundur, perlahan mulai tampak transparan!
Terutama setiap sambaran petir yang diubah dari Naga Petir, terkandung kehendak Sesepuh Besar itu! Saat menghantam tubuh, tidak hanya melukai Jiwa Yuan Shen, tetapi juga kehendak itu menerobos masuk, seakan ingin mengendalikan Jiwa Yuan Shen-ku sendiri!
Hal seperti ini pertama kali dialami Wang Lin. Jiwanya terguncang, di bawah hantaman dahsyat yang terus-menerus, ia justru semakin cepat mundur!
Segalanya terjadi secepat kilat, mustahil dipercaya. Namun tepat saat Wang Lin mundur ribuan zhang, ekspresinya berubah drastis. Tanpa ragu-ragu ia memuntahkan sejumlah esensi vital Jiwa Yuan Shen, lalu melangkah maju dengan satu langkah mantap. Seluruh Jiwa Yuan Shen-nya seketika gemetar dan mengkerut dengan kecepatan luar biasa.
Persis ketika tubuhnya mengubah arah dengan kecepatan ekstrem untuk menjauh, di lokasi sebelumnya muncul gelombang energi berpusar dari kehampaan. Sebuah tangan keriput muncul dan menepuk dengan keras di tempat itu!
Meski Wang Lin berhasil menghindari bahaya yang muncul tiba-tiba ini, angin dari telapak tangan itu masih menyapu tubuhnya. Saat terus melaju, Jiwa Yuan Shen-nya mengalami guncangan dahsyat, membuat raut wajaknya seketika memucat.
“Lumayan cepat menghindar... Tapi berapa kali kau bisa mengelak...” Sesepuh Besar Suku Kilat keluar dari gelombang energi itu, ekspresi tenang, pandangannya ke arah Wang Lin samar-samar memancarkan ejekan.
“Inikah yang kau katakan tadi, hendak menyedot Petir Tak Musnah sukuku dan menghancurkan seluruh klan Suku Kilat? Jika tingkat kultivasimu cuma segini, mustahil kau sanggup!”
Wang Lin tetap membisu, Jiwa Yuan Shen-nya yang sedang mundur tiba-tiba memanjang dari wujud manusia langsung berubah menjadi Naga Petir Kuno Tai Gu, dengan sekali lilitan menyambar ke kejauhan.
Sesepuh Besar itu tertawa dingin, menggerakkan tangan kanannya. Seketika ratusan naga petir tersisa di sekelilingnya meraung-raung mengejar ke depan, gemuruh yang menggemparkan langit! Adegan di angkasa ini membuat siapa pun yang menyaksikan terpana.
Seekor Naga Petir Kuno Tai Gu hasil transformasi Jiwa Yuan Shen melesat di depan, dibuntuti ratusan petir yang mengejar dengan gila-gilaan. Seorang pria paruh baya berdiri dengan kedua tangan di belakang, melangkah tanpa terburu-buru mengikuti.
“Kau pasti ingin pergi ke domain petir tak berujung itu, meminjam kekuatan petir untuk melawan Lao Fu... Tapi di hadapanku, segala petir di langit dan bumi ini seluruhnya tunduk pada kehendakku. Bagaimana mungkin kau bisa meminjam sedikitpun!” Sesepuh Besar Suku Kilat itu berbicara dengan tenang, suaranya tetap jelas terdengar meski diterpa gemuruh petir.
Wang Lin tetap membisu, mengerahkan seluruh kecepatannya untuk melesat gila-gilaan. Kecepatannya begitu dahsyat, dalam sekejap napas sudah mendekati domain petir tak berujung yang bergulung-gulung bak ombak!
Domain petir tak berujung itu bergemuruh hebat. Saat Jiwa Yuan Shen Wang Lin mendekat, raungannya semakin keras memekakkan telinga!
Bersamaan dengan itu, di kedalaman domain petir tak berujung, di dalam bola petir berdiameter seribu zhang, tubuh asli Wang Lin yang duduk bersila tiba-tiba membuka mata, memancarkan kilau dingin yang mengerikan!
“Si tua bangka, akhirnya kau datang juga!”
Pada sekejap mata saat matanya terbuka, seluruh domain petir yang mengelilingi 16 planet kultivasi Suku Kilat langsung mendidih! Bagai Raja Petir mereka bangkit, memperlihatkan kekuatan petir tertinggi langit dan bumi!
