"Kota Kekaisaran Suku Dewa, pasti akan kudatangi! Bukan untuk ucapan terima kasih kosong, tapi demi sumpah yang kujanjikan kepada Lian Dao Fei di masa lalu! Dalam hidup ini, kutetapkan akan memulihkan ingatan Dao Fei untuk membalas budi darah yang ia berikan dulu!" Sorot mata Wang Lin memancarkan kilau keteguhan.
Ia menghargai budi!
Si orang gila itu pernah berjasa padanya. Kini ia harus memastikan apakah Lian Dao Fei di Kota Kekaisaran Suku Dewa sudah sepenuhnya pulih ingatannya. Jika tak ada penyesalan, barulah hatinya tenang.
"Apapun sifatnya sekarang, berubah atau tidak, bahkan jika punya niat jahat padaku - aku harus melihatnya dengan mataku sendiri!" Wang Lin diam, namun kerutan di sudut matanya menyiratkan melankolis.
Ia tak tahu bagaimana kondisi si orang gila sekarang. Apakah masih seperti dulu, kadang mengaum di sampingnya, kadang berseru dengan suara provokatif.
"Dengar, Wang ini sangat hebat!!"
“Kau kau kau……Sang Raja akan menggigitmu sampai mati, menggigitmu sampai mati!!”
“Brengsek, berani pura-pura mati di hadapan Sang Raja?”
“Hujan turun……Eh, Xiao Hong, kemari pijat bahu Tuan……”
“Pergi beritahu Kakakku, hari ini Sang Raja lelah, tidak akan berlatih kultivasi, mau jalan-jalan……Bilang jangan cari aku! Kalau berani seperti dulu-dulu mencariku pulang, Sang Raja akan putuskan hubungan!”
“Darah Sang Raja ini sangat-sangat Fei Fei……, Hah, ingat! Sepertinya ada siluman kecil bernama Fei Fei yang memberiku sesuatu untuk dimakan……”
Di telinga seolah bergaung suara orang gila tahun lalu, dalam reruntuhan hitam pekat Sekte Dao Mo ini, di malam hari, Wang Lin menghela napas pelan. Ia masih ingat, di tribulasi hidup-dan-mati Planet Zhuque, orang gila itu muncul memeluknya, menjadi tameng dari jurus maut itu.
"Ia masih ingat, dalam Transformasi Biasa Mimpi Jalan ketiga, dirinya bersama orang gila berdua melayang-layang dalam kehampaan itu. Di dalam mimpi itu, ia bertemu si gila, dan diri duniawinya, melalui 60 tahun silam."
"Semoga ia tidak terlalu banyak berubah..." Sorot mata Wang Lin terlihat semakin melankolis. Teman-temannya sedikit, dan si gila ini bisa dianggap salah satunya.
Sebenarnya, yang ia berikan pada si gila tidak banyak, apalagi disebut kebaikan besar. Justru sebaliknya, orang gila itulah yang memiliki jasa besar pada Wang Lin!
"Kota Kekaisaran Suku Dewa harus dikunjungi, tapi tempat itu pasti sangat berbahaya. Sebelum pergi, aku perlu melakukan beberapa persiapan..." Dalam diamnya, hati Wang Lin telah membuat keputusan.
"Lima Mahadewa Suku Dewa..." Tangan kanan Wang Lin menggerakkan serpihan cangkang kura-kura pemberian Sang Leluhur Sekte Hantu Besar. Selain peta, ada juga penjelasan tentang para Mahadewa. Ditambah lagi di dunia kediaman, Xuan Luo pernah bercerita pada Wang Lin tentang hal-hal terkait Mahadewa.
"Sang Kaisar Dewa Zhongzhou, mewarisi Delapan Penjuru Jalan Dewa Immortal, sebagai Delapan Penjuru Mahadewa!"
“Dongzhou Ungu Yang, sekte terkuat dari Sembilan Sekte dan Tiga Belas Gerbang, memiliki Mahadewa Kembar di dalamnya!”
“Nan Zhou Dao Yi Zong, dengan Dao Yi Mahadewa di dalamnya!”
“Bei Zhou Qian Kun Dao, di dalamnya berdiam Wu Feng Mahadewa!”
“Di Zhongzhou, selain Kaisar Dewa, ada satu Mahadewa lagi yakni Mahadewa Jiu Di yang legendaris!”
Inilah wilayah Suku Dewa - di antara 72 provinsi, lima ahli sejati termasyhur, lima matahari abadi, para Mahadewa!
Pandangan Wang Lin berkilauan, pikirannya menganalisis kelima Mahadewa ini. Dengan tingkat kultivasinya sekarang, sekali terdeteksi oleh Mahadewa, pastinya akan direkrut untuk dijadikan bawahannya.
Dengan dukungan Mahadewa di belakangnya, ekspedisi Wang Lin ke kota kekaisaran suku dewa akan jauh berkurang risikonya. Bahkan Sang Kaisar Dewa Ba Ji Mahadewa sekalipun, untuk membunuh anggota bawah Mahadewa lain, harus punya alasan kuat! Bagaimanapun, status dewa sejati melampaui level Logam Mulia - kehadiran mereka di Benua Xiangang sangatlah langka!
Di bawah komando setiap Mahadewa, paling banyak hanya memiliki kurang dari seratus ahli sejati! Seluruh benua suku dewa, jumlah kultivator ahli sejati sekarang tidak melebihi seribu orang!
Membunuh ahli sejati biasa mungkin masih bisa ditoleransi, namun jika yang dibunuh adalah kultivator tingkat ahli sejati yang melampaui, maka hal seperti ini tak akan diizinkan oleh Mahadewa manapun!!
Karena kultivator yang melampaui ahli sejati bahkan lebih langka, di seluruh benua suku dewa saat ini hanya ada empat puluh delapan orang kultivator yang melampaui ahli sejati!!!
Dari keempat puluh delapan orang ini, sebagian besar bertapa tak keluar, menyembunyikan diri di berbagai lokasi Benua Xiangang. Yang bersedia tunduk di bawah komando Mahadewa, kurang dari tiga puluh persen.
Sosok seperti ini bahkan akan menerima sedikit penghormatan dari Mahadewa, karena mereka adalah ahli sejati terkuat di bawah Mahadewa di seluruh Xiangang! Jika mereka tak ingin mengikut Mahadewa, kecuali seperti Luo Yunhai yang berani menantang Mahadewa, maka Mahadewa tak akan memaksa atau memberi syarat khusus untuk pengabdian.
"Begitu seorang kultivator Yue Tianzun mengikuti seorang Mahadewa, maka sang Mahadewa pasti akan menjadikannya orang kepercayaan setelah melalui investigasi, dan selalu memperlakukan mereka dengan hormat! Sebab kultivator level ini adalah penjaga terbaik bagi Mahadewa saat bereinkarnasi!!"
Jika kultivator Yue Tianzun seperti ini dibunuh oleh Mahadewa lain - jika mereka bertindak sendiri mungkin masih bisa dimaklumi. Tapi jika mereka membunuh bawahannya Mahadewa lain, maka ini sama sekali tak bisa ditolerir!
Ini menyangkut reputasi, menyangkut kemampuan merekrut di masa depan, bahkan menyangkut perlindungan penting saat bereinkarnasi. Tak ada satu pun Mahadewa yang akan membiarkan anak buahnya yang Yue Tianzun mati tanpa reaksi.
Kultivator Yue Tianzun sungguh sangat langka!
"Andai berada di Suku Kuno, tak perlu seperti ini. Ada Guru di sana..." Wang Lin paham, meski dia adalah satu-satunya murid Xuan Luo, di wilayah suku dewa ini dia sama sekali tak boleh menyinggung hal ini. Jika terbongkar, dengan tingkat kultivasinya sekarang, Mahadewa pasti akan menghancurkannya sampai hancur lebur.
"Suku Dewa, sama sekali tidak boleh mengizinkan kemunculan kultivator seperti ini di Suku Kuno!"
"Masalah Sang Guru, bahkan si orang gila pun tidak mengetahuinya. Hanya Sekte Guiyi yang tahu. Namun karena Guru berani memberitahu mereka dan tidak membunuh mereka di dunia kediaman, pastilah Beliau yakin Sekte Guiyi tidak akan membocorkan rahasia ini... Meski aku tidak tahu alasan pastinya, aku percaya pada Guru!"
"Bagi para Mahadewa, meski mereka tahu aku memiliki darah Suku Kuno dan mempelajari kedua jalan dewa-kuno, mereka tak akan peduli - asalkan tidak mengetahui hubunganku dengan Guru Xuan Luo!"
Waktu Wang Lin di Benua Xiangang sudah cukup lama. Ia mulai memahami bahwa selama tak terhitung tahun, terjadi peleburan darah antara Suku Dewa dan Suku Kuno. Dari peleburan ini, muncul sebagian kultivator Suku Dewa yang memiliki tubuh fisik Suku Kuno, meski tidak mendapat pengakuan dari Kuil Leluhur Kuno.
"Dengan demikian, Wang Lin memiliki tubuh Suku Kuno. Mungkin terlihat mengejutkan bagi kultivator biasa, namun di mata Mahadewa, hal ini tidaklah demikian.
Selain itu, Wang Lin memahami satu hal: di dunia ini, ada hal-hal yang tak perlu disembunyikan. Asal-usulnya dari dunia kediaman memang harus dirahasiakan dari orang lain, namun tidak perlu ditutupi dari Mahadewa. Mereka pasti bisa menyelidikinya, dan justru hal ini akan menguntungkan di mata Mahadewa karena bisa mengetahui asal-usul Wang Lin secara jelas!
Meski akan menimbulkan keterkejutan hebat bahwa ada kultivator dari dunia kediaman yang muncul, namun di bawah tingkat kultivasi Wang Lin, semua itu tak penting. Yang utama adalah pilihan Wang Lin.
"Untuk menarik perhatian Mahadewa, satu-satunya cara adalah memamerkan tingkat kultivasiku yang mampu membunuh Dewa Langit! Dengan demikian, aku akan termasyhur di antara suku dewa!
Begitu ketenaran tercapai, Mahadewa akan datang sendiri!" Matanya berkilauan, tekad dalam hatinya semakin kokoh.
“Lima Mahadewa, Sang Kaisar Dewa tidak perlu dipertimbangkan. Untuk keempat lainnya... Aku tidak familiar dengan Dao Yi Mahadewa, Wu Feng Mahadewa, maupun Jiu Di Mahadewa. Hanya Shuangzi Mahadewa dari Sekte Ungu Yang di wilayah timur yang pernah memiliki sedikit ikatan di dunia kediaman...” Di pikiran Wang Lin, terbayang dua gadis kecil menggemaskan bernama Wawa dan Hanhan yang pernah ditemuinya saat menghadapi Tanlang di dunia kediaman.
“Menarik perhatian Mahadewa dan membuat mereka yang mencari aku, itulah cara terbaik!” Sorot mata Wang Lin berkilat, perlahan dia menutup kedua kelopak matanya.
Dia menunggu kedatangan leluhur agung dari Sekte Dao Mo. Wang Lin harus mempertahankan kondisi puncaknya untuk bertarung melawan Sesosok Dewa, menguji tingkat kultivasinya yang sebenarnya telah mencapai level seperti apa.
Dewa Logam sudah tidak bisa menjadi tolok ukur bagi Wang Lin. Satu-satunya yang mampu menilai tingkat sejati kultivasinya hanyalah Sesosok Dewa!!
Dalam masa penantian ini, Jiwa Yuan Shen pemimpin sekte Dao Mo yang ditekan dalam tubuh Wang Lin diserap dan dimurnikan tanpa ampun olehnya. Namun, ia tidak segera mengkristalkan saluran spiritual kedua jurus kecepatan. Sebagai gantinya, ia mengeluarkan puluhan jiwa kultivator berlevel tinggi yang diperolehnya, memilih jiwa-jiwa dengan tribulasi Xuan Jie di bawah lima kali yang cocok untuk saluran jiwa kedua, lalu menelannya satu per satu.
Waktu berjalan perlahan. Setelah beberapa shichen, saat langit mulai terang, Wang Lin telah menelan sembilan jiwa dengan tribulasi Xuan Jie di bawah lima kali. Dari dalam tubuhnya terdengar gemuruh dahsyat, dan saluran spiritual kedua berubah menjadi pusaran energi yang tiba-tiba terkristalisasi!
Pada detik munculnya saluran spiritual kedua ini, Wang Lin membuka mata dengan kasar. Dalam persepsinya, kecepatan melakukan teknik kultivasinya kini menjadi lebih cepat!
"Saluran spiritual ketiga, harus muncul juga!" Wang Lin mengibaskan lengan bajunya, memilih tujuh Yuan Shen kultivator Xuan Jie di atas lima kali dari puluhan Yuan Shen tersebut. Setelah menelan semuanya, karena Yuan Shen kultivator Xuan Jie tidak mencukupi, ia menelan satu Yuan Shen tahap awal Kong Jie. Dentuman dahsyat bergema dalam tubuhnya, saluran spiritual ketiga muncul dengan jelas!
Setelah tiga saluran spiritual muncul, tiga pusaran energi dalam tubuh Wang Lin mulai berputar liar. Ia bisa langsung menggunakan berbagai jurus supernatural, bahkan kecepatan Tubuh Daogu-nya mengalami perubahan yang jelas!
Ini berbeda dengan kultivator asal penemu jurus Kecepatan yang ditaklukkan Wang Lin. Kultivator itu hanya bisa meningkatkan kecepatan mantra, tidak bisa memicu perubahan tubuh. Penyebab utamanya adalah saluran spiritual pertamanya dibentuk dengan menelan kultivator Nirvana, sedangkan Wang Lin menggunakan metode Kong Xuan!
Puluhan Yuan Shen yang kualitasnya tidak merata itu telah ditelan sebagian besar. Wang Lin menyimpan sisanya untuk keperluan lain.
“Entah berapa saluran spiritual yang bisa ditambahkan teknik Speed God ku dengan jiwa pemimpin Sekte Dao Mo ini…” Wang Lin menutup matanya, mulai mengkristalkan saluran spiritual menggunakan jiwa pemimpin Sekte Dao Mo.
Langit kini terang benderang, cahaya keemasan menyinari bumi. Bersamaan dengan proses kristalisasi saluran spiritual Wang Lin, di perbatasan Mengtu Zhou dan Provinsi Hijau Iblis, semburat cahaya panjang bergemuruh menghantam batas, melintasi wilayah Mengtu Zhou dalam sekejap dan menginjak Provinsi Hijau Iblis. Seluruh kultivator di Mengtu Zhou yang menyaksikan kedahsyatan semburat cahaya itu terpana, tak satu pun berani menampakkan diri.
Batas antar benua? Bagi Para Dewa Langit, langsung diabaikan!