BOSS yang bisa dibunuh dengan memanfaatkan topografi memang ada. Ksatria Arwah termasuk yang relatif mudah. Target lain Lu Li levelnya lebih tinggi dengan drop barang lebih langka, tapi premisnya dia harus punya ramuan penyembuhan tingkat menengah!
Semua BOSS akan menggunakan skill, Ksatria Mayat Hidup melepaskan skill Menghujat yang bahkan memasukkan pemain di luar 80 yard yang belum masuk ke dalam pertempuran.
Skill target berikutnya akan lebih sering digunakan, tanpa dosis besar ramuan pemulihan sama sekali tak bisa bertahan.
Jadi, ujung-ujungnya tetap dibutuhkan ramuan penyembuhan tingkat menengah.
Setelah beberapa saat berkeliaran di luar, dengan santai mengalahkannya beberapa pemain kubu lawan yang juga sedang berkeliaran, Lu Li diam-diam merayap kembali.
Tidak bisa, dia tidak bisa memikirkan monster yang lebih mudah diulang daripada Pengumpul Bahan Mayat Hidup.
Mencuri.
Sistem: Kamu mendapatkan satu botol racun mematikan tingkat pemula.
Barang bagus! Lu Li mengeluarkan racun hasil curiannya, ragu sejenak, akhirnya tetap tidak mengoleskannya ke pisau belati.
Baja berkualitas harus digunakan untuk mata pedang, benda ini lebih baik dipakai saat berburu monster atau PK.
Pengalaman kehidupan sebelumnya sebagai gold farmer membuat Lu Li memiliki kesabaran luar biasa. Dia terus-menerus mengulang monster selama delapan jam tanpa henti, kelelahan dan kelaparan akhirnya memaksanya log out sebentar untuk istirahat dan makan.
Setelah login kembali, Lu Li memeriksa Peringkat.
Usaha dua hari para pemain membuahkan perubahan signifikan di daftar level.
PK maniak Moonlight turun beberapa peringkat hingga keluar dari 10 besar, namun di Peringkat Kejayaan dia melesat ke posisi kedua di bawah Blood Dagger dengan nilai penghargaan 220.
Pemburu kecil Can Meng yang ikut tim leveling bersama Biru Muda Laut Angin ternyata di dunia nyata dikontrol ketat - harus makan/tidur tepat waktu plus urusan lain, sekarang nangkring di peringkat sembilan ujung Peringkat.
Biru Muda Laut Angin akhirnya naik ke level 14. Dia satu-satunya pemain level 14 di Fajar saat ini, mengungguli semua. Orang ini selain makan, tak pernah istirahat atau log out, juga tak seperti Lu Li yang punya berbagai urusan - tipikal maniak leveling.
Karena kemarin menikmati EXP BOSS sendirian, meski masih level 13, kesenjangan pengalaman Lu Li dengan Biru Muda Laut Angin sudah tak banyak. Ofensifnya tinggi, grinding monster juga sangat efisien.
Perpisahan di Bunga dan Hujan Maret terus mengikuti Lu Li tanpa tertinggal. Bersama Biru Muda Laut Angin, mereka berkelompok mengulang Naga. Efisiensi leveling tak kalah dari siapapun.
Target Lu Li hari ini naik ke level 14. Soal gambar teknik ramuan penyembuhan tingkat menengah, dia sudah agak tumpul perasaannya.
“Kalau benar-benar tidak bisa dapatkan, ya sudah. Ini salah satu kekurangan Fajar. Mana ada game yang bikin ramuan susah didapat kayak gini. Di game sebelumnya yang aku mainin, berbagai jenis ramuan bisa dibeli di toko obat atau lewat mall game.” Biru Muda Laut Angin terus mengobrol lewat voice chat dengan Lu Li.
Lu Li diam-diam menyimak.
“Kamu tahu nggak, tadi pas kamu log out makan, Xuese Zhanqi juga berhasil membunuh BOSS. Sesuatu bernama Penjelajah Gurun, entah level berapa, dikerahkan 70-80 orang baru bisa dibunuh...”
Lu Li tetap tak merespons. Dia sudah menduga situasi seperti ini. Tidak mungkin semua keuntungan diraup olehnya seorang. Pada akhirnya, Fajar memang menyeimbangkan sistem profesi dengan cukup baik. Moonlight yang ahli teknik pun sering tewas, Lu Li yang juga mahir harus kabur saat dikeroyok banyak orang, dan BOSS yang bisa dibunuh siapa saja...
BOSS Penjelajah Gurun ini Lu Li tahu, akan mengeluarkan set eksklusif Penjelajah untuk kelas Pemburu, tapi area respawn BOSS ini terlalu luas sehingga sulit ditemukan, dan dengan anggota seadanya seperti kelompok Lu Li mustahil bisa membunuhnya.
"Ada penawaran hadiah untukmu di papan tugas tentara bayaran, kurasa itu ulah Guild Jinyiwei." Biru Muda Laut Angin terus mengoceh tanpa perlu respon dari Lu Li: "10 koin emas per pembunuhan, kuota 10 kali. Lumayan berharga, bagaimana kalau aku saja yang mengambil keuntungan ini?"
Benar-benar orang kaya. Lu Li menggigit gigi geram, entah kesal pada Biru Muda Laut Angin yang mengejek, atau pada Guild Jinyiwei yang membandel.
Dalam proses mencuri dan membunuh yang dilakukannya secara mekanis, tiba-tiba Lu Li merasa ada yang aneh.
Baru saja peringatan sistem menyebutkan dia mencuri sesuatu. Dengan cepat dia membuka tas.
Di slot kedua terakhir bagian bawah tas, terpampang jelas sebuah gambar teknik.
Sistem: Anda memperoleh 《Resep: Ramuan Penyembuhan Tingkat Menengah》.
Lu Li membeku sejenak, keluar… keluar, keluar!
Resep: Ramuan Penyembuhan Tingkat Menengah.
Resep: Alkimia.
Dibutuhkan: Alkimia Tingkat Menengah (120)
Penggunaan: Ajarkan cara membuat Ramuan Penyembuhan Tingkat Menengah.
Ramuan Penyembuhan Tingkat Menengah: Memulihkan 200 HP secara instan, kemudian memulihkan 20 HP per detik selama 10 detik berikutnya (dibatalkan jika disela). Tidak terpengaruh batasan pertempuran. Waktu tunggu 60 detik.
Lu Li memegang resep yang sulit diperoleh ini, hampir menangis.
Benar-benar tidak mudah. Di kehidupan sebelumnya dia juga pernah mempelajari resep ini, tapi saat dia masuk game sudah hampir satu tahun sejak rilis. Resep ramuan penyembuhan tingkat menengah di trading post hanya dijual 20 koin emas - mana tahu ternyata sebegitu sulitnya mendapatkannya.
Sekarang bahkan jika ada yang menawarkan 200 koin emas, dibunuh pun tidak akan menjualnya.
Resep sudah didapat, tentu saja tidak perlu mengulang lagi.
Lu Li sekarang melihat apoteker mayat hidup langsung merasa mual. Dia melihat angka pada lencana tugas di dalam tasnya, terdiam oleh efek menggemparkan.
2089！
Hasil jerih payah selama tiga belas jam penuh.
Langsung mempelajari resep itu. Takut ketemu pemain dari kubu musuh terjadi PK, jangan-jangan senjatanya meledak, pasti dia langsung mati menggelegak.
Lu Li bergegas menuju Pos Pengintaian Silverwing. Tidak tahu kalau tugas yang terlampaui selesai akan ada kejutan.
Mungkin karena lencana Silverwing di tas Lu Li, kali ini tidak ada guncangan. Setelah mencari keliling tapi tidak menemukan prajurit Silverwing yang memberi tugas, dia langsung masuk menemui Komandan Pos - Vida Nightwing.
"Permisi, ada yang bisa saya bantu?"
Lu Li mengeluarkan lencana Silverwing, "Saya menyelesaikan misi 'Bangsa Asing Berdarah' atas permintaan seorang prajurit Silverwing."
“Pujilah keberanianmu, saudaraku. Serahkan lencana itu padaku.” Vida Nightwing menerima lencana itu, terkejut melihat angka merah segar yang tertera. Komandan Silver Wing yang terkenal kejam dan tak berperasaan ini menunjukkan respons yang tak terduga.
"Apakah ada yang salah?" tanya Lu Li dengan cemas. Di kehidupan sebelumnya, misi ini selalu berjalan lancar. Jangan-jangan membunuh terlalu banyak itu buruk?
"Tidak, kau menyelesaikannya dengan sempurna. Aku akan memberimu hadiah tugas sekarang." Vida Nightwing kembali tenang, menyimpan lencana lalu menempelkan jarinya di dahi Lu Li.
Sistem: Anda telah menyelesaikan tugas "Bangsa Asing yang Berdarah" dengan luar biasa. Mendapatkan penghargaan reputasi, hadiah pengalaman, dan poin kehormatan.
Cahaya samar menyinari tubuh Lu Li. Levelnya langsung naik. Setelah memeriksa batas pengalaman, bukan hanya mencapai level 14 tapi juga memiliki tambahan 6% - artinya satu misi ini memberinya 20% pengalaman sekaligus.
Faktanya, tugas "Bangsa Asing yang Berdarah" tidak dikerjakan dengan cara seperti ini. Jika bertanya lebih detail saat menerima tugas, NPC akan memberi tahu pemain persyaratan jumlah pembunuhan konkret - dua puluh mayat hidup penambang.
Kamu membunuh terlalu banyak. Selama kurang dari lima ratus, hadiah tidak akan berubah. Jadi tidak ada pemain yang mau repot-repot melakukan ini.
Siapa yang mengerjakan tugas ini seperti dia yang terus-menerus mengulang monster tanpa henti selama hampir sepanjang hari? Efisiensi grinding-nya lebih cepat dari orang lain, tidak ada yang merebut musuh. Orang lain mungkin perlu 3-5 hari untuk mencapai jumlah ini.
