Selain itu Lu Li sadar dirinya bukan orang dengan nilai daya tarik tinggi, probabilitas memicu tugas tidak lebih tinggi dari orang biasa.
Carolina sepertinya tenggelam dalam kenangan, di hadapannya seolah terbayang kembali saat tiga anak kecil melakukan ekspedisi di hutan. Waktu itu semua masih sangat polos, belum ada permusuhan dan kisah cinta rumit yang terjadi kemudian...
"Cincin ini telah terlupakan di sana selama bertahun-tahun, Kamu benar-benar remaja yang penuh Keberuntungan." Di tengah kecemasan Lu Li yang menunggu, Carolina akhirnya berbicara.
Ekspresi rumit sebelumnya telah menghilang, digantikan oleh keanggunan dan kemuliaan. Meskipun enak dipandang, selalu terasa ada sedikit kenyataan yang hilang.
"Kalau begitu, bisakah Anda memberi petunjuk jalan untukku?" tanya Lu Li dengan gugup.
"Dengan senang hati." Carolina tersenyum menunjuk ke arah barat laut, "Pergilah ke Moonlight Clearing, remaja. Penjaga Remulos pasti akan dengan senang hati memberikan pertolongan padamu."
“Tapi aku dengar, Moonlight Clearing hanya menyambut Druid yang beriman.” Lu Li tampak bimbang, di kehidupan sebelumnya dia adalah Druid, tapi di kehidupan ini malah jadi pencuri.
Moonlight Clearing adalah salah satu wilayah paling luar biasa di seluruh Azeroth.
Hutan tidak mengalami korosi iblis, masih mempertahankan kemurnian dan kedamaian aslinya. Ini adalah tanah perdamaian; siapapun yang membahayakan hutan atau menciptakan perselisihan, akan diusir oleh Druid.
Karena itu, Moonlight Clearing sering dipilih Alliance dan Horde sebagai lokasi pertemuan netral. Minotaur juga datang ke sini untuk mempelajari Jalan Druid dari rekan-rekan Elf.
Meski lingkungannya damai dan tenang, banyak Druid di sini diliputi kecemasan. Belakangan, seorang pembunuh tak dikenal menyerang Remulos, membuatnya tenggelam dalam kecemasan tertentu. Musuh Dewan Cenarius ternyata begitu hebat, membuat para Druid terus-menerus diliputi ketakutan dan kecurigaan yang semakin menjadi.
Selain Druid, tempat ini tidak menerima profesi lain masuk, bahkan Pastor sekalipun tidak diizinkan.
Adapun pencuri, dalam hati Lu Li terasa dingin membeku.
Jika ada satu profesi yang akan dibunuh tanpa ampun saat menginjakkan kaki di Moonlight Clearing, sudah pasti itu adalah pencuri.
"Oh, benar." Carolina tersadar: "Aku hampir lupa hal ini."
Lu Li benar-benar tak berdaya mengolok, kecerobohanmu yang satu ini nyaris membuat nyawaku melayang.
"Sekarang tidak apa-apa lagi." Carolina menempelkan tangan rampingnya di kepala Lu Li, bentuk bulan sabit muncul di bahu Lu Li, mengkristal membentuk benda mirip lencana.
Kemudian peringatan sistem muncul: Memperoleh restu Imam Perempuan Bulan, mendapatkan kemampuan teleportasi ke Moonlight Clearing.
Para laki-laki mesum yang mengikuti dari belakang mengeluarkan air liur, tertegun seperti patung menyaksikan pencuri ini melakukan kontak intim dengan Sang Dewi.
Meski Carolina berpakaian cukup sejuk, ia adalah makhluk mutlak yang tak bisa dinodai oleh pemain. Setiap hari banyak laki-laki mesum nekat mati di bawah dua penjaganya, sementara orang-orang ini bahkan tak bisa mendekati Sang Dewi dalam radius lima yard.
"……" Lu Li benar-benar terharu.
Tentu bukan karena Sang Dewi "meraba"nya.
Restu Imam Perempuan Bulan, selama memiliki ini, setiap wilayah kekuasaan night elf bisa ia masuki tanpa hambatan. Bahkan mungkin diterima dengan baik di Moonlight Clearing meski berstatus pencuri.
Mengenai teleportasi ke Moonlight Clearing, meski Druid level tiga puluh pun bisa melakukannya, sebelumnya hanya bisa mencapainya dengan melewati Hutan Feralas.
Jaraknya jauh dan risikonya tak bisa diabaikan. Apalagi udara Hutan Feralas dipenuhi gas beracun, sama sekali tak berani ia terbang.
Tugas yang seharusnya baru bisa dilakukan di level tiga puluh, dengan sekali tunjuk jari Carolina, terselesaikan begitu mudah.
“Terima kasih atas kemurahan hati Anda, perantara Dewi Bulan di dunia.” Lu Li memberi hormat lagi dengan penuh rasa syukur.
“Semoga perjalananmu dilancarkan, kerabat pemberani.” Carolina membelai kepala harimau salju sambil berkata.
“Untuk kemuliaan Dewi Bulan.” Lu Li mundur dua langkah mengosongkan jalan.
Dari awal hingga akhir, sorot matanya tidak terlalu lama tertahan pada Carolina, meskipun sikap anggunnya dengan paha tegak ramping berkilau seperti giok itu bagaikan batu magnet yang memancing hormon laki-laki.
Seorang anggota malang yang sepenuhnya ditolak Minotaur di depan pintu telah membuktikan dengan fakta: jangan pernah bermain preman dengan NPC.
Apalagi sosok di hadapannya ini, meski bukan Tyrande pasti memiliki hubungan erat dengannya.
Bila berselisih dengannya, semua night elf akan menjadi musuhmu.
Teleportasi: Moonlight Clearing, memindahkan penyihir ke Moonlight Clearing. Jika mantra ini digunakan di dalam Moonlight Clearing, Druid akan dikembalikan ke lokasi sebelumnya. Batasan jumlah penggunaan 5/5.
Ini bukan skill konvensional, secara ketat hanya merupakan skill sementara dengan batasan frekuensi penggunaan.
Lima kesempatan.
Sebenarnya bagi Lu Li ini sudah cukup.
Dia mengaktifkan skill ini, seluruh tubuhnya menghilang dari Lembah Bayangan.
Lu Li terus-menerus menjadi target penawaran hadiah. Namanya selalu terpampang di aula penawaran hadiah. Siapapun bisa mengambil misi penawaran hadiah ini, pergerakannya bukanlah rahasia.
"Mengapa dia kembali ke Lembah Bayangan?" Sebagai jagoan, pergerakan Lu Li selalu berada di bawah pengawasan.
Setelah pertemuan para pemimpin serikat Alliance, pengawasan ini menjadi semakin intensif.
Sebelum tim pengawas sempat menghubungi akun baru untuk memverifikasi di nomor desa pemula Lembah Bayangan mana Lu Li berada, koordinatnya tiba-tiba muncul di area tak dikenal.
Peta pemain bisa dibagikan, dan ada beberapa orang yang secara teknis menjalankan profesi pembuat peta untuk menghasilkan uang.
Hanya dengan beberapa koin emas, kamu bisa memiliki cakupan pemahaman peta yang hampir maksimal saat ini.
Orang-orang yang bertugas melakukan pengawasan ini semuanya kaya dan memiliki latar belakang, tentu tidak akan pelit mengeluarkan sedikit uang. Tapi mereka tampaknya mendapatkan informasi bahwa Lu Li pergi ke area tak dikenal.
Keuntungan dari eksplorasi peta baru membuat orang gila, sedangkan aktivitas Lu Li di area tak dikenal juga membuat para bos yang mendapatkan informasi ini tidak bisa menahan keingintahuan.
Sayangnya, mereka sama sekali tidak bisa membayangkan ke mana Lu Li pergi.
Membuka mata, yang terlihat adalah Pelabuhan Malam Abadi yang hijau zamrud, dan Danau Dewi Bulan yang berkilauan cahaya.
Konon tempat ini pernah mendapatkan restu Dewi Bulan, menjadi wilayah dengan pemandangan tercantik di "Fajar", membuat banyak penggemar pemandangan betah di sini bahkan menganggap Pelabuhan Malam Abadi sebagai rumah kita selamanya.
Ini bukan hal yang bisa dilakukan dengan asal-asalan. Jika kamu bukan Druid, bahkan setelah mengulang reputasi selama sebulan, belum tentu bisa memenuhi standar untuk menjadi penduduk Evermoon Harbor.
Lu Li tidak perlu mengulang reputasi, karena di kehidupan sebelumnya dia sendiri adalah Druid.
Baginya, tempat ini terasa sama berkesannya seperti Shadowglen.
Dua Druid di titik teleportasi – satu Minotaur, satu Night Elf – awalnya menunjukkan kecemasan saat melihat Lu Li, tapi setelah melihat lambang di bahunya, mereka semua menghormat dengan membungkukkan badan.
Perjalanan lancar tanpa hambatan.
Penjaga Remulos berada di Kuil Remulos yang terletak tak jauh dari Evermoon Harbor.
Saat Lu Li melihatnya, sang penjaga sedang tertidur panjang dengan tubuh terkulai di tanah.
Ini adalah sosok Keeper of the Grove - seperti Cenarius, beberapa catatan menyebutnya sebagai putra Cenarius, ada pula yang mencatatnya sebagai murid Cenarius. Bagaimanapun, dia memiliki status luar biasa di Dewan Cenarius.
Lu Li tidak membangunkannya. Dia berubah menjadi macan tutul dan duduk di depan Remulos.
Dua tiga jam berlalu dalam penantian ini.
