Qingqi Gujiu terus-menerus menggunakan Kilatan Cahaya Suci pada dirinya sendiri, baru bisa memulihkan HP yang hilang tadi.
"Sepertinya serangan Lu Li semakin meningkat. Bahkan profesi armor plat pun sulit menerima kerusakan seperti ini," komentator Zhang Zhen menyuarakan suara hati semua orang.
Bila pencuri biasa, hampir mustahil memberi kerusakan lebih dari 100 pada Qingqi Gujiu. Namun Lu Li berbeda. Dalam waktu singkat tadi, dia hanya sempat menggunakan dua skill damage tapi berhasil menyebabkan 320 damage points. Skill Akhiran Mati Leher di akhir bahkan menimbulkan damage darah mengalir berkelanjutan.
“Serangan Lu Li sangat tinggi, namun hampir mustahil untuk membunuhnya dalam durasi kontrol. Jadi serangan gelombang tadi terlihat sia-sia.” Deep Tone Secepat Angin berkesedihan.
Menurutnya, Lu Li berada dalam posisi yang sangat lemah.
Jangan harap Raja Pengasah melakukan kesalahan. Julukan 'Raja Pengasah' berasal dari kemampuannya mengasah lawan hingga mati, karena dia hampir tak pernah salah. Kesalahan lawan adalah kesempatannya.
"Aku tidak sependapat." Secara mengejutkan, Zhang Zhen kali ini justru menentang pendapat tersebut.
"Oh, bagaimana analisamu tentang pertandingan ini?" Deep Tone Secepat Angin tidak terlalu marah. Zhang Zhen adalah rekan lamanya, anggota baru yang dia awasi tumbuh berkembang.
"Aku mempelajari semua pertempuran Lu Li. Ditemukan bahwa terhadap setiap profesi dan tipe jagoan, dia memiliki taktik melawan khusus. Meski tak selalu brilian, tapi mutlak efektif." Zhang Zhen berkata dengan percaya diri.
Sebenarnya tebakannya sudah hampir tepat. Fenomena ini jika dijelaskan oleh Lu Li sendiri, dia akan memberitahumu bahwa ini adalah "guide".
PVE memiliki guide PVE, PVP memiliki guide PVP. Lu Li di kehidupan sebelumnya selalu memperhatikan hal-hal ini.
Akumulasi dari kehidupan sebelumnya memungkinkannya dengan cepat menemukan metode khusus untuk menghadapi jenis lawan apapun.
Tentu saja, guide yang disimpulkan pemain biasa ini hanya bisa mengganggu para "dewa game" yang belum sepenuhnya beradaptasi dengan "Fajar" di awal era. Nantinya tidak akan semudah ini. Kalau tidak, hanya dengan mengikuti guide saja bisa mengalahkan dewa game, lalu apa hak para dewa game itu bergaji ratusan juta per tahun?
"Menurutmu, dalam situasi saat ini, bagaimana cara Lu Li membalikkan keadaan?" tanya Deep Tone Secepat Angin.
"Aku tidak bisa melihat caranya." Zhang Zhen terlihat -_-|||
"Aku juga tidak bisa melihatnya." Deep Tone Secepat Angin menjawab dengan lapang dada.
Kedua kalinya pertempuran terjadi dengan cepat, tetap Lu Li yang memulai serangan. Dia menggunakan Pukulan Mematikan untuk memukul pingsan Qingqi Gujiu, lalu langsung melancarkan satu set skill, diakhiri dengan Tusuk Balik sebagai finisher.
Qingqi Gujiu cepat sadar. Saat terbangun, darahnya masih tersisa 55%. Dengan cepat dia menggunakan Cahaya Suci dan beberapa Kilatan Cahaya Suci, mengisi penuh darahnya kembali.
Lu Li tak berdaya, sudah menggunakan skill Kabur untuk menjauh sebelum Qingqi Gujiu sadar, lalu lepas dari pertempuran dan masuk ke mode Penyamaran.
Serangan tadi kembali sia-sia.
Benarkah sia-sia? Pemain biasa mungkin tak menyadari, tapi di antara penonton di bawah panggung tak sedikit atlet profesional yang hadir.
Xingchen Yinhuui dari Penjaga Biru Murni duduk di kursi penonton - atlet profesional tak perlu beli tiket untuk mengajukan masuk. Di sebelahnya duduk Jubu Tanhan.
"Jika kamu yang menghadapi Qingqi Gujiu, apa kamu punya kendali untuk menang?" tanya Xingchen Yinhuui.
“Dulu tidak ada.” Jubu Tanhan menggelengkan kepala, “Tapi sekarang sudah ada beberapa pertimbangan, meski tidak berani menjamin pasti menang, setidaknya tidak akan sama sekali kehilangan arah.”
“Oh, maksudmu Lu Li mungkin bisa mengalahkan Qingqi Gujiu?” Xingchen Yinhuui terkejut.
“Kurasa cukup mungkin, asalkan Lu Li tidak melakukan kesalahan.”
“Atas dasar apa? Dua kali serangan gagal total, HP Qingqi Gujiu masih penuh sekarang.” Xingchen Yinhuui tiba-tiba menjerit: “Maksudmu MP...”
Bagaimanapun sebagai profesi player, setelah mengesampingkan faktor HP, yang bisa dianalisis ya hanya magic value.
“Benar, darah masih penuh, tapi MP sudah tidak full lagi.” Ekspresi Jubu Tanhan berubah khidmat.
Sebelum Ksatria Suci memperoleh skill [Penanda Cahaya Suci] atau [Segel Kecerdasan Suci], mereka tidak memiliki cara aktif untuk memulihkan MP. Namun, Kilatan Cahaya Suci yang dijuluki skill penyembuhan paling hemat MP untuk profesi healer, biasanya Ksatria healer tidak akan frustasi karena kehabisan MP.
Tapi Qingqi Gujiu bukanlah Ksatria biasa. Secara ketat, dia hanyalah Ksatria damage dealer yang bisa menyembuhkan.
Gelar "Raja Pengasah" berasal dari kebiasaannya selalu memainkan damage dealer yang memiliki kemampuan penyembuhan.
Menyembuhkan hanyalah pekerjaan sampingannya.
Setelah menerima dua serangan dari Lu Li, Qingqi Gujiu menggunakan 11 kali Kilatan Cahaya Suci. Meski skill ini disebut yang paling hemat MP, setiap penggunaan tetap membutuhkan 20 MP.
Dengan pengurangan 200+ MP, Qingqi Gujiu kini hanya menyisakan sekitar 70% MP.
Meski mungkin masih ada cara lain untuk memulihkan MP, seperti bakat ras Elf Darah yaitu Arcane Torrent yang dapat memulihkan 6% MP, namun waktu tunggunya hingga 120 detik. Di arena pertandingan, efeknya maksimal hanya bisa digunakan tiga kali.
Qingqi Gujiu memiliki skill pasif pemulih MP dengan premis: dia harus berhasil mengenai Lu Li. MP yang dipulihkan berdasarkan rasio nilai kerusakan yang dihasilkan.
Masalahnya, Lu Li sama sekali tidak memberi kesempatan untuk konfrontasi frontal.
Lu Li juga kehilangan sekitar 70-80 HP, namun hampir seluruhnya terpulihkan oleh efek Lencana Garis Darah.
Bahkan Jubu Tanhan yang melihatnya pun menyadari, apalagi Qingqi Gujiu yang sudah berpengalaman.
Sang Raja Pengasah akhirnya tak bisa terus mengulur waktu. Dia mulai mengambil inisiatif menyerang, sayangnya lawannya adalah seorang pencuri.
Seorang pencuri yang keterlaluan liciknya. Jubu Tanhan - sang jagonya taktik mesum - sampai menunduk malu menyaksikan berbagai metode licik Lu Li, menyadari dirinya masih jauh dari level itu.
Pertunjukan Lu Li di atas panggung hari ini benar-benar menjadi pengajaran langsung aliran mesum.
Banyak pemain aliran mesum generasi berikutnya menganggap pertandingan ini sebagai batu loncatan aliran mereka, meyakini Lu Li telah membuka dunia baru, bahkan memaksakan status Lu Li sebagai ikon representatif aliran mesum mereka.
Ini merupakan cerita belakang yang akan dibahas nanti.
Saat MP turun ke 50%, Qingqi Gujiu menggunakan skill ultimate-nya. Api menyembur dari raganya, mengenai Lu Li yang sedang menyamar dengan Bayangan Malam hingga terpaksa muncul.
Namun sebelum Qingqi Gujiu mendekat, Lu Li langsung mengaktifkan skill di sepatunya.
Siluetnya menghilang dari tempat semula, lalu muncul kembali di wilayah berjarak 15 yard.
Skill macam apa ini?
Jarak ini terlalu jauh, bahkan jika Qingqi Gujiu lelah sampai biji copot pun tak mungkin mengejar.
Pertandingan telah berlangsung lebih dari tiga menit. Dulu Qingqi Gujiu berharap semakin lama semakin baik, sekarang dia justru ingin bertarung secara jantan.
Dua peralatan penyamaran Lu Li termasuk barang langka. Qingqi Gujiu tidak memiliki peningkatan di bidang ini, sama sekali tidak bisa mendeteksi Lu Li yang sedang menyamar.
Dia terpaksa terus-menerus menerima serangan secara pasif.
Taktik Lu Li selalu serang lalu menguap, tidak pernah bertahan lama, sama sekali tidak memberi kesempatan balas dendam.