Peta kali ini agak rumit, termasuk jenis peta aneh dengan kompleksitas topografi, kerumitan monster, bahkan sampai kompleksitas cuaca.
Tempat masuk Pedang Penghakiman adalah gubuk jerami. Di luar hujan lebat mengguyur, ekspresi Fat Monkey langsung menghijau - bagaimana mungkin seorang Mage Api bisa mencintai wilayah seperti ini.
Lu Li juga menunjukkan wajah tidak puas. Sebagai pencuri, jejaknya mudah terdeteksi dalam hujan deras.
Tentu saja hujan tidak akan membuat penyamaran gagal, kalau tidak semua profesi pencuri pasti bunuh diri. Yang terpengaruh adalah efek penyamaran, membuat lawan lebih mudah menemukan.
"Apakah ini termasuk hoki terlalu buruk?" tanya Fat Monkey putus asa.
Ujung tongkat sihirnya meneteskan bola api, melesat terbang dan menghujam pohon kering di samping, memercikkan bunga-bunga api.
Daya hancur setidaknya turun 10%.
"Visibilitas juga lebih rendah, sekitar 45 yard, menyusut setidaknya setengah dari biasanya... Kecepatan Gerak... Kecepatan aktivasi skill..." Moonlight dengan profesional menyebutkan parameter yang terpengaruh.
"Ayo, kita terpengaruh, lawan juga sama. Aku yang memimpin pengintaian." Lu Li menutupi tudung jubahnya dan menyelam ke dalam tirai hujan.
Saat memasuki mode penyamaran, seolah tirai hujan menjauh darinya. Suara, sensasi sentuhan, semuanya lenyap. Rintikan hujan mengikuti tenaga angin menghujam vertikal, menembus tubuhnya dan jatuh ke tanah.
Jejak kaki muncul samar-samar di hamparan rumput, tapi dengan cepat kembali seperti semula.
Yang perlu dikhawatirkan Lu Li adalah jangan sampai terjatuh - jika itu terjadi, bahkan seorang idiot pun bisa menemukan jejaknya.
Pasukan Kota Wushuang masih berada di dalam pondok. Mereka tidak mendapat yang lebih baik dari Pedang Penghakiman. Saat Lu Li merayap mendekat, tepat melihat mereka keluar sambil menerobos hujan.
Pejuang-Pendeta-Ksatria dengan skill menunggang dan Pemburu, ditambah dua hewan peliharaan. Penyihir gelap membawa anjing neraka, sedangkan pemburu memiliki singa hitam.
Xiu Ma!
Lu Li segera mengenali hewan peliharaan langka dan legendaris ini.
Jika ingin melihat pemburu bertarung, pergilah ke wilayah refresh Xiu Ma di Tanah Tandus. Di sana sepanjang hari berkeliaran pemburu tak terhitung jumlahnya, menunggu monster langka ini muncul untuk ditangkap jadi baby.
Can Meng juga ikut menyusup selama dua hari, sayangnya tidak mendapat apa-apa.
Yang menarik, wilayah itu melarang monopoli area. Serikat mana pun yang mencoba memonopoli akan ditolak massal oleh semua pemburu. Serikat pertama yang mencoba memonopoli dan dikeroyok massa pemburu, sekarang rumput di kuburannya sudah setinggi tiga meter.
Hewan peliharaan "Nyamuk Vegetarian" ini cukup sulit dilawan.
Wajar saja, "Nyamuk Vegetarian" fokus pada build survivability. Jika hewan peliharaannya terlalu lemah, darimana dia bisa dapat damage?
“Cuaca sialan, hujannya bikin penglihatan kabur. Sinar Penerangan juga mungkin kurang efektif.” Chi Zhai de Wenzi jelas tidak menyukai kondisi cuaca seperti ini.
Di arena pertandingan, hanya Lu Li yang memiliki profesi penyamaran. Ini memungkinkannya terus memantau posisi lawan.
Di bawah komandonya, pasukan Pedang Penghakiman bermain petak umpet dengan Kota Wushuang. Mereka terus berpindah ke wilayah jauh untuk beristirahat, sementara Kota Wushuang harus menjelajah dengan hati-hati.
Kedua pihak berkali-kali hampir bersinggungan. Penonton di area kursi menyaksikan dengan napas tertahan.
Pertandingan ini mirip final kejuaraan, menggunakan teknologi virtual untuk mengubah semua kursi di arena berkapasitas juta penonton menjadi kursi VIP dengan sudut pandang multidimensi.
Popularitas kedua tim - Pedang Penghakiman dan Kota Wushuang - sangat tinggi. Terutama Pedang Penghakiman yang menjadi sorotan utama.
Pertama-tama, ini adalah juara Piala Huaying, sementara Kota Wushuang adalah juara Piala Magis. Tabrakan dua juara ini tentu memiliki lebih banyak daya tarik. Secara esensi kemanusiaan, akhir yang revolusioner baru memenuhi harapan publik. Penonton di luar penggemar umumnya berharap Pedang Penghakiman menang.
Juara yang kalah justru lebih seru.
Tentu saja, orang yang lebih teknis tidak melihat keramaian. Mereka lebih banyak mulai meninjau ulang profesi pencuri ini.
Pencuri tidak pernah lemah. Tipe ini memiliki bentuk ekspresi masing-masing di berbagai game. Arena profesi juga memunculkan sejumlah besar jagoan kategori ini seperti Blood Dagger, Elf Air, Sangat Takut Seperti Kayu, dan lain-lain.
Tapi semua juga menyadari, dalam pertarungan dengan jumlah personil mencapai tingkat tertentu seperti 5V5, peran pencuri menjadi terbatas.
Jauh tidak bisa dibandingkan dengan ksatria atau prajurit jenis profesi armor plat. Sebagian besar tim bisa tidak memiliki pencuri, tapi pasti membutuhkan setidaknya satu prajurit atau ksatria.
Cara bertindak Lu Li sekali lagi menafsirkan makna profesi pencuri bagi orang-orang.
Kenyataannya, dia selalu dianggap sebagai buku panduan profesi pencuri.
"Jangan lanjutkan ke depan, ada penyergapan di depan!" Seruan dalam hati para pendukung Kota Wushuang.
Namun pihak Wushuang tidak bisa mendengar, komunikasi dengan dunia luar terputus di arena. Penonton hanya bisa menyaksikan Lu Li mengarahkan Pedang Penghakiman memasang jebakan licik di jalan yang harus dilalui Wushuang.
Medan tersebut merupakan lereng, meski tanpa pepohonan namun semak-semak setinggi lutut menutupi area.
Alasan Lu Li memilih penyergapan di sini sederhana: kelompok Wushuang baru melewati hutan dalam kewaspadaan tinggi, dan kecerobohan muncul setelah melewatkan medan berbahaya itu.
Alasan kedua adalah posisi strategis yang diunggulkan oleh kelompok Lu Li.
Meski kemiringannya tidak terlalu besar, hal ini dapat memberikan keunggulan serangan menukik dari posisi tinggi ke rendah. Ini sangat menguntungkan Moonlight. Selain itu, faktor angin juga berperan. Jika serangan mendadak terjadi, posisi serangan Lu Li dan timnya berada di posisi angin menguntungkan.
Hujan dan angin yang menerpa wajah pasukan Wushuang akan menciptakan hambatan visual.
Terlepas dari kegelisahan penonton, pertempuran akhirnya meletus sesuai prediksi Lu Li. Moonlight dan Fat Monkey langsung maju ke depan.
Satu orang menggunakan Bintang Es Baru, satu lagi mengeluarkan Whirlwind. Moonlight memilih Xian Naier sebagai target serangan terpusat sesuai kesepakatan - jangan bilang ini mengganggu gadis. Sebagian alasannya memang memanfaatkan ketahanan mental dan kemampuan adaptasi yang lebih lemah pada perempuan.
Lu Li sudah merayap mendekati posisi musuh.
Setelah pertempuran dimulai, dia langsung membuat Xian Naier pingsan, membuat cewek ini menerima sepenuhnya semangat sengit Whirlwind.
Celana Dalam Emas Fatal meraung keras, hampir bersamaan dengan munculnya Moonlight, mengaktifkan efek atau skill tak dikenal yang menyelimuti tubuhnya dengan kilau merah darah yang merinding.
Dia tidak mencoba menyelamatkan Xian Naier - keputusan yang sangat bijaksana.
Selain kemungkinan penyelamatan yang tipis, dia bahkan tidak sanggup menahan serangan Whirlwind-nya Moonlight. Mendekat sama saja dengan mencari mati.
Dia menerjang Hujan Maret, sekali tebas langsung menguras sepertiga HP-nya. Dengan damage berlipat ganda dan CRIT, pantas dijuluki prajurit gila dengan serangan terkuat dalam pertandingan kali ini.
Jika semua bertindak sendiri-sendiri saat ini, Xian Naier pasti sudah mati.
Dalam status Haus Darah Luo Ying Hui Yi, kombinasi serangan terpusat dari tiga damage dealer utama Lu Li, Fat Monkey, dan Moonlight - siapapun akan binasa.
Tapi jika benar-benar ingin membunuh Xian Naier, maka Hujan Maret benar-benar dalam bahaya. Amuk Celana Dalam Emas Fatal sama sekali tidak bisa digambarkan dengan yang wajar, diperkirakan Hujan Maret tidak akan bertahan sampai pukulan kelima.
Apalagi Kota Wushuang juga bukan tidak memiliki pelaku lainnya.
Begitu penyembuh utama tumbang, maka Pedang Penghakiman dipastikan akan kalah.
