“Ada lagi yang ingin memilikinya?” Lu Li menanyakan untuk terakhir kali.
Beberapa pemain yang memenuhi syarat lelang saling pandang. Bagaimanapun juga, mustahil mereka mengeluarkan 200 poin untuk peralatan seperti ini. Jumlah poin yang ditawar sudah jauh melebihi ekspektasi psikologis mereka. Bagaimanapun, mengalahkan BOSS hanya memberi 15 poin, sementara kegilaan terakhir Lu Li hanya menambahkan 50 poin untuk semua orang.
“Sudah, sudah 200 poin. Cuma bangsat yang mau ngeluarin poin setinggi ini.” Piao Ling berkata kesal.
Dia tahu apa yang dipikirkan Lu Li - setidaknya menurutnya. Di sini hanya ada dua pencuri, Lu Li dan Elf Air. Meski DKP Lu Li habis, peralatan tetap menguntungkan Elf Air. Aset tetap di lingkaran internal, penggunaan DKP tanpa tekanan psikologis.
"Lihat apa lagi? Nanti juga kuberi angpao. Lanjut meraba!" Lu Li membagikan peralatan untuk dirinya sendiri. Ini peralatan level enam puluh yang belum bisa digunakan sementara. Untuk dungeon Hati Magma, lebih baik tetap pakai Angin Samudra.
Can Meng langsung nyaman melanjutkan meraba peralatan. Meski Lu Li kekikiran, karena faktor tangan jahatnya sendiri, dia sangat mementingkan jago. Makanya angpao yang diberikan sangat melimpah. Can Meng hampir mendengar suara 'ding-ding' enak didengar dari dompetnya.
Jangan salahkan Can Meng serakah. Sejak perluasan manor hewan peliharaannya baru-baru ini, jumlah hewan peliharaannya meningkat lebih jauh.
Dan dia bahkan telah mendirikan sebuah klub hewan peliharaan, menjabat sebagai ketua kecil di dalamnya. Klub ini berisi pemain-pemain yang menyukai hewan peliharaan, beberapa pedagang hewan, dan lain-lain. Utamanya menyelenggarakan aktivitas terkait hewan peliharaan serta menyediakan platform untuk diskusi dan transaksi. Mungkin di masa depan bisa menghasilkan keuntungan, tapi setidaknya saat ini masih harus menambah uang dari kantong sendiri.
"Ya, ternyata hewan peliharaan." Can Meng hampir melompat kegirangan.
Anjing Ganas Lava!
Xingxing Nannan langsung ikut bersemangat. Dia juga penggemar berat hewan peliharaan kecil.
Dia mulai menyesal kenapa sebelumnya menghabiskan 185 DKP untuk membeli Kalung Pencerahan. Meski peralatannya bagus, tetap tidak bisa mengalahkan imutnya hewan peliharaan kecil.
Suasana TKP terasa agak mengerikan. Dibandingkan dengan antusiasme Paviliun Hujan Ringan, sisi Pedang Penghakiman sama sekali tenang - bahkan tak ada yang mau melirik Anjing Ganas Lava yang telah dipanggil itu.
Namanya anjing ganas, tapi sebenarnya sama sekali tidak "ganas". Versi mini anjing lava ini sangat kecil, sebesar telapak tangan, seluruh tubuhnya menyala api, langkah kakinya sangat jernih seperti kuda poni yang berlari kletek-kletek, hidungnya mengeluarkan suara gerutu-gerutu. Sesekali saat menggerutu, ia bisa menyemburkan beberapa percikan api.
Benar-benar membuatku sampai berdarah!
"Ahem, barang ini sesuai aturan tidak perlu dilelang, kamu bagi untuk diri sendiri saja." Lu Li merasa canggung karena sebelumnya tidak menjelaskan. Saat membahas pembagian peralatan, sama sekali tidak menyebut tentang hewan peliharaan.
Siapa sangka benar-benar keluar hewan peliharaan? Anjing lava ganas seperti ini di kehidupan sebelumnya Lu Li hampir tidak pernah melihat orang yang memeliharanya.
Xingxing Nannan langsung kecewa berat, tapi dia segera menyadari sesuatu: "Apa? Setiap kali kalian dapat hewan peliharaan langsung diberikan ke Meng Meng? Yang lain tidak mau sama sekali?"
"Ya, bisa dikatakan selama itu hewan peliharaan yang didapat dari aktivitas tim, akan dibagikan padanya tanpa syarat, kecuali dia sendiri tidak mau." Lu Li menjelaskan dengan sabar, alokasi seperti ini bukan dimulai hari ini, tapi sudah lama seperti ini.
"Ah, baiklah, akhirnya aku paham." Xingxing Nannan benar-benar mengurungkan niatnya untuk menculik Can Meng.
jago nomor satu Fajar menyukai hewan peliharaan, semua orang tahu, banyak juga yang membawa lolipop, eh bukan, membawa hewan peliharaan untuk rayuan agar Can Meng bergabung.
Tapi yang diberikan Pedang Penghakiman jauh lebih banyak, lebih tuntas!
Kedepannya semua hewan peliharaan yang didapat tim akan menjadi milikmu, janji ini berasal dari tim nomor satu Fajar yang telah merebut banyak Pembunuhan Pertama, merupakan tim paling mungkin mendapatkan prioritas hewan peliharaan di seluruh game.
Sisi Magtheridon adalah jalan buntu. Lu Li mengajak semua orang kembali, bergerak ke arah lain, dan segera tiba di hadapan bos ketiga——Gehennas. Penampilan bos ini agak mirip dengan bos pertama Lucifron, dan juga membawa dua anak buah.
Kenyataannya, taktik melawan bos ini sangat mirip dengan bos pertama.
Lu Li memerintahkan Piao Ling untuk menarik BOSS, sedangkan Youxing Tianxia dan Biru Muda Laut Angin bertanggung jawab menarik monster kecil. Para penyihir tetap berperan sebagai penghilang kutukan.
Hanya saja kutukan Gehennas memiliki perbedaan dengan Lucifron. Kutukan Lucifron mengonsumsi garis biru pemain, sementara Gehennas mengurangi efek penyembuhan yang diterima pemain sebesar tujuh puluh persen.
Ini juga merupakan kutukan yang sangat kejam. Jika MP habis, tidak ada damage maupun heal. Efek penyembuhan berkurang 70% berarti heal yang seharusnya 100 HP kini hanya 30 point. Jika kutukan ini tidak dinetralkan, semua upaya healing akan sia-sia.
Gehennas lebih mirip penyihir gelap yang sembarangan melepaskan panah bayangan.
Kadang dia juga memanggil hujan api. Jika pemain tidak segera menghindar, bahkan healer paling keren abis pun tak bisa menyelamatkan. Yang refleksnya cepat bisa kabur tanpa cedera, tapi yang lambat lebih baik diam saja menunggu ajal.
Meski mirip dengan bos pertama, guild tetap dihabisi tiga kali baru berhasil mengalahkannya.
Jangankan yang cuma mirip, bahkan jika Lu Li cs disuruh ulang lawan Lucifron sekarang, belum tentu bisa memastikan kemenangan sekali jalan. Apalagi Magmadar, mungkin malah akan berulang kali wipe.
Tahu guide pun sama sekali nggak mempan.
Sekarang Lu Li melempar guide ke klub lain, mungkin mereka bahkan setelah mendapatkannya tetap tidak bisa mengalahkan BOSS.
Koin emas diserahkan ke Lu Li, begitu juga dengan batu sintetis dan batu penguat, hanya saja kali ini muncul batu sintetis dengan efek "Membutuhkan Level berkurang 10%", benda ini sangat langka. Lu Li berani menjamin setidaknya selama dua tiga bulan ke depan, Kih'xithas kecil kemungkinan akan mengeluarkan batu pengurang kebutuhan lainnya.
Lu Li menyimpan batu ini, namun dia memberikan tambahan 20DKP sebagai hadiah untuk semua yang hadir.
Batu ini juga belum tentu akan dipakainya, miliknya adalah Gudang Serikat.
Satu skill book untuk penyihir gelap direbut oleh Sesame Paste Tangyuan, dan satu lagi untuk pencuri direbut oleh Elf Air. Lu Li hanya asal menaikkan harga sekali lalu selesai.
Tiga set peralatan emas, semuanya dikumpulkan oleh Lu Li. Kali ini Lu Li memberikan subsidi kepada MT dan penyembuh, serta sedikit koin emas untuk profesi Mage. Karena jumlah penerima subsidi cukup banyak - meski masing-masing hanya dua puluh koin emas - tetap membuatnya sakit hati. Ketiga set peralatan emas ini bisa dijual untuk regenerasi darah.
Peralatan Emas Gelap masih sangat laku di pasar.
Ada satu peralatan penyembuhan Shamans yang cukup bagus, diambil oleh pihak Paviliun Hujan Ringan. Lu Li dengan dingin memotong DKP mereka.
Persahabatan adalah persahabatan, tapi pemotongan tetap harus dilakukan. Kalau tidak, dia tidak bisa memimpin massa. Soalnya Paviliun Hujan Ringan hanya mengirim tiga orang, sementara Pedang Penghakiman mengerahkan tiga puluh enam, belum lagi banyak pengganti di luar.
Jangan kira banyak pengganti yang belum masuk dungeon tidak mendapat apa-apa. Mereka tetap dapat DKP. Setiap BOSS yang berhasil dibunuh, mereka dapat poin tertentu. Jika tidak ada yang membutuhkan peralatan Emas Gelap ini, mereka bisa mengajukan nilai poin di saluran tim. Lu Li akan mengantarkan peralatan tersebut setelah keluar dungeon.
Dua peralatan Emas Gelap sisanya, satu diambil Ji Ge dengan poin rendah, satunya lagi dilelang oleh pemain pengganti.
