Setelah mencari di dua kotak, Soromon memilih belasan botol ramuan: "Meski bukan yang paling berharga, tapi ini paling cocok untuk kalian, Elf. Kupikir aku sudah menepati sumpahku."
Kalian brengsek!
Tentu bukan yang termahal, perkiraanku orang ini sengaja memilih yang termurah.
Tapi apa yang bisa dilakukan Lu Li? Meski tahu persis, tetap harus menganggap Sistem sebagai biang keladinya. Sistem tidak mungkin mengizinkan Lu Li dan kawan-kawan mendapatkan ramuan luar biasa.
“Itu sepertinya resep. Kalau ramuan tidak bisa diberikan banyak, mengambil beberapa resep tentu tidak masalah kan?” Lu Li melakukan pengamatan terhadap ekspresi Soromon, merasa bahwa dalam hal ramuan mungkin tidak akan ada terobosan besar. Sorot matanya menyapu dua kotak yang terbuka, dengan ketepatan menemukan beberapa benda seperti resep dan material.
“Semua ini harus diserahkan ke departemen militer...” Soromon tampak dilema.
“Komandan!” Lu Li mempertegas nada bicaranya: “Untuk urusan Anda, saya mengerahkan 500 saudara datang membantu. Mereka mempertaruhkan risiko dikejar-kejar lich, pagi ini bahkan belum sempat minum seteguk air liur...”
Lima ratus orang itu dengan bingung meletakkan minuman di tangan mereka, terus mendengarkan tawar-menawar antara Lu Ba Pi dan NPC.
“Tapi ramuan benar-benar tidak bisa ditambah. Untuk resep, biar saya periksa dulu.” Soromon mengusap keringat di dahinya, Nima, tadi berkelahi dengan semi-lich tidak separah ini.
Dan dalam hatinya, dia juga merasa agak bersalah. Awalnya dia hanya meminta 200 orang, tapi Lu Li langsung menggandakannya. Jika benar hanya membawa 200 orang, pasti tidak akan seefisien sekarang. Setidaknya, pemanggilan mayat hidup dalam jangkauan tertentu oleh semi-lich untuk menyerang beramai-ramai akan sangat merepotkan.
"Material juga bisa." Lu Li melihat ke kotak lain yang tidak berisi resep, tapi dia melihat material di dalamnya.
Material yang perlu dikawal oleh semi-lich jelas bukan material biasa. Sekarang Pedang Penghakiman yang punya bisnis besar semakin membutuhkan material langka. Lu Li tidak keberatan mengumpulkan lebih banyak material langka.
"Untuk material... juga perlu dibawa kembali untuk dipelajari..." kata Solomom dengan suara lemah, tapi akhirnya dengan gigih dia memberikan satu resep ramuan dan sekitar empat lima material langka kepada Lu Li——Semua ini ada lebih dari satu eksemplar, jadi memberi sebagian ke Lu Li tidak mengganggu penelitian.
Empat belas botol ramuan, satu resep, lima material.
"Ini adalah hadiah dari tugas kali ini, keuntungan yang didapat sudah pasti besar, bisa dibilang ini salah satu tugas paling berharga yang pernah dilakukan Lu Li sepanjang sejarah."
"Tapi harga yang dibayar juga tidak main-main, soalnya tugas biasa tidak perlu mengerahkan lima kelompok 100 orang."
"Meng Meng, peralatan sudah diambil belum? Kalau sudah, ayo semua pergi." Setelah mendapatkan barang, Lu Li langsung mengatur orang untuk mundur. Entah apakah bos besar seperti Kel'Thuzad akan melakukan mobilisasi besar-besaran karena runtuhnya seorang semi-Lich, tapi tetap berada di kedalaman Tanah Wabah memang tidak begitu aman.
"Aku tidak ikut bersama kalian. Apapun yang terjadi, kotak ini harus diamankan." Kata Solomon.
"Sikap khas bangsawan. Meski tidak bisa dibilang jahat tingkat tinggi, tapi berharap dia mau hidup mati bersama semua orang itu mustahil."
Target lima ratus orang terlalu besar, mustahil untuk mundur secara lengkap dari Tanah Wabah. Menurut Soromon, jika Lu Li cukup kejam, hasil terbaik adalah membagi 500 orang menjadi belasan kelompok kecil. Dengan cara ini, kabur secara tersebar akan memaksimalkan penyimpanan kekuatan.
Malangnya anggota ini, sama sekali tidak tahu pemain memiliki hearthstone. Selama sekelingnya memungkinkan penggunaan, hearthstone bisa mengembalikan mereka ke markas dalam 10 detik.
"Sampai jumpa lagi kalau ada kesempatan kerja sama." Lu Li juga melegakan.
Hubungannya dengan Soromon hanyalah transaksi biasa. Dia tidak ingin menerima tugas seperti mengawal Soromon ke area aman.
Kenyataannya, Soromon juga tidak akan mengajukan permintaan seperti ini.
Bagaimanapun dia adalah pengintai yang ahli dalam menyamarkan jejak. Daripada diawal orang lain, lebih mudah kabur sendiri.
Setelah medan pertempuran dibersihkan, Lu Li bersama lima kelompok 100 orang langsung menghilang dari Tanah Wabah.
Kel'Thuzad memang tidak akan turun tangan langsung untuk seorang semi-lich, tapi dia tetap mengerahkan satu pasukan Ksatria Kematian ke TKP. Sayangnya saat mereka tiba, medan pertempuran sudah jadi puing dengan semua pemain menghilang, membuat semua petunjuk mengarah ke Solomon yang masih kabur terburu-buru di Tanah Wabah.
Maka, pengejaran ini sama sekali berbeda dengan bayangan Solomon.
Dia kabur dengan susah payah, menggunakan segala taktik yang dipelajari di sekolah, harus membayar harga mahal baru bisa lari terhuyung-huyung kembali ke markas.
Di sisi Lu Li, pasukan 500 orang ini dibubarkan. Dia tak perlu membagikan bonus karena serikat punya sistemnya sendiri - yang pasti tak akan mengecewakan anggota. Seluruh operasi ini hanya memakan waktu sekitar satu jam dengan korban jiwa minimal. Biaya perbaikan peralatan pun hampir nihil karena ramuan sudah disediakan serikat.
Can Meng menyerahkan semua barang yang direbut hari ini ke Lu Li tanpa reserve.
Koin emas lebih dari seratus keping! Hasil yang sangat memuaskan, setara dengan menjarah BOSS besar di dungeon.
Lalu ada dua set peralatan emas, satu set peralatan Emas Gelap, dan satu peralatan legenda. Jatuhannya masih kalah satu level dibandingkan hadiah Pembunuhan Pertama di kesulitan mimpi buruk dungeon. Boss-boss di Sarang Sayap Hitam sering menjatuhkan tiga peralatan legenda untuk Lu Li.
Tapi setelah mengingat bahwa Anggresh si semi-lich ini hanya menggunakan template BOSS, Lu Li pun merasa lega.
Peralatan emas tidak perlu diperhatikan. Lempar saja peralatan Emas Gelap ke Gudang Serikat. Yang mengejutkan, peralatan legenda ini memiliki sifat yang cukup bagus.
Ini adalah tongkat sihir yang sangat megah.
Namanya "Amarah-Api Anggresh". Dilengkapi efek tambahan yang unik: bisa menyimpan satu skill serangan ke dalam tongkat. Dalam waktu dua jam, pemain yang membawa tongkat ini bisa mengeluarkan serangan mantra tersebut secara instan. Setelah dua jam, skill yang tersimpan akan hancur.
Menurut Lu Li, efek tambahan ini saja sudah sangat meningkatkan nilai peralatan tersebut.
Sayangnya, sepertinya tidak ada penyihir di tim pembuka lahan baru yang menginginkan senjata ini.
Ternyata bakal menguntungkan orang-orang di serikat lagi. Bagi tim pembuka lahan baru ini cuma dianggap peralatan biasa, tapi di dunia pemain biasa benda ini adalah artefak suci.
Semua itu tak membuat Lu Li bergeming. Yang benar-benar membuatnya terkesima adalah material langka yang dijatuhkan.
Jantung Lich!
Sebuah semi-lich ternyata juga menjatuhkan jantung lich.
Benda ini cuma bisa dijatuhkan oleh lich sejati dengan probabilitas tertentu. Saat Lu Li dan kawan-kawan membunuh Ras Frostwhisper di Akademi Arcanist, mereka bahkan tidak melihatnya.
Dalam teks penjelasan benda terdapat kalimat yang mungkin menjelaskan kebingungan Lu Li —— Jantung Lich: Sebuah jantung yang tercipta dari amarah, keengganan, kebinasaan, dan kegilaan yang memadat.
Dengan susah payah menjadi lich setengah, akhirnya mati secara tak terduga di tangan sekelompok penyerang, Anglish benar-benar dilanda amarah dan keengganan. Demi kehidupan abadi, ia mengorbankan murid-muridnya sendiri - tindakan yang sungguh gila. Ditambah ini adalah pertama kalinya dia terbunuh, menjatuhkan Jantung Lich bisa dibilang pantas untuk hidupnya.
Sebenarnya, dia termasuk NPC unik yang tidak akan direfresh lagi setelah mati.
Lu Li masih memiliki urusan yang belum selesai. Dia harus mengirimkan kotak itu ke Soromon, tapi ini tidak perlu terburu-buru. Perkiraannya si anggota itu masih dikejar-kejar, lebih baik menunggu sampai popularitas sesaat mereda sebelum membicarakannya.
Hari ini adalah hari terakhir minggu ini, mustahil bagi Lu Li untuk tidak pergi ke dungeon melawan Nefarian.
