Karena ini misi pencarian, Lu Li membawa banyak personel.
Di laut selatan ada dua pulau, semua orang berpisah untuk mencari, dan segera menemukan bangkai pesawat terbang Narain di salah satu pulau. Namun Lu Li menggeledah sekeliling tapi tidak menemukan 《Tutorial Bodoh Bahasa Naga》, malah menemukan surat pemerasan.
Surat pemerasan itu cukup panjang, intinya adalah: kami sudah merebut bukumu, kurcaci. Jika ingin melihatnya lagi, ikuti perintah kami.
Lu Li menyerahkan surat pemerasan itu kepada Narain.
"Apa ini?" Surat sebelumnya——surat cinta, hampir membuat Narain retakan parau. Melihat Lu Li membawa surat lagi, ekspresinya mulai mengerikan.
"Surat pemerasan."
"Apa-apaan sih, biar aku lihat." Ekspresi Narain mulai memerah padam: "Berani-beraninya mereka merampas di kepalaku! Mereka akan tahu konsekuensi mengusik kurcaci!"
"Melompat untuk memukul lutut orang?" Lu Li dalam hatinya penuh cibir, namun di permukaan tubuhnya bertanya dengan semangat Bersatu Melawan Musuh Bersama: "Maestro, apa rencana Anda?"
"Hmm, lebih baik kita mengisi karung dengan batu-batu, lalu kamu yang bertanggung jawab mengirimkannya..." Narian segera menemukan gagasan.
"Maestro, mereka meminta Anda yang langsung mengantar. Kesenjangan antara kita terlalu besar." Lu Li memperagakan perbedaan tinggi badan mereka - seorang night elf dan kurcaci, bahkan orang bodoh pun tahu mereka bukan spesies sejenis.
"Tidak perlu khawatir. Pakai ini, kamu akan langsung berubah menjadi wujudku." Narian mengeluarkan sebuah ikat kepala dan jubah panjang: "Dengan begini kamu bisa membawa batu ke Wintergrasp untuk transaksi, sekalian memberi mereka pelajaran agar tahu akhir tragis dari menantang kurcaci."
"Benar, mereka pasti akan menyesal." Lu Li berkata dengan afirmatif.
Dua alat yang diberikan kurcaci bukanlah peralatan tempur, melainkan ornamen. Setelah memakainya, Lu Li berubah menjadi kurcaci. Peralatan di tubuhnya terkamuflase.
Untuk mengantisipasi musuh level tinggi, Lu Li membawa dua tim pencuri.
Selama tidak ada BOSS, musuh biasa tidak bisa membuat ulah di tangan kelompok pencuri level SS ini.
Namun ketika unit terbang kecil muncul dalam jangkauan penglihatan Lu Li, wajahnya langsung memancarkan ekspresi kebingungan total.
Terhadap unit udara jenis ini, para pencuri benar-benar tidak berdaya.
"Naryan, tidak mau menyapa teman lama? Menunggu siapa?" Terdengar teriakan melengking dari pesawat. Cara bicara seperti menekan tenggorokan ini khas ras Kurcaci dan Goblin.
Jelas terlihat sosok kurcaci duduk di kokpit pesawat.
"Ini... barang pesananmu." Lu Li merespons dengan samar-samar.
"Pihak lawan mengetahui namanya, jelas bukan orang yang tidak mengenal Narain. Kemungkinan ketahuan cukup besar. Rantai misi ini terlalu panjang, di kehidupan sebelumnya dia hanya melihat sekilas dan tidak ingat ada kejadian seperti ini."
"Siapa kau? Kau bukan Narain! Kau pikir bisa menipuku, Elf? Tidakkah kau dengar namaku—penjahat terhebat Azeroth? Manusia Kera Nomor Dua, serang dia!"
Tiba-tiba, manusia kera mekanik raksasa jatuh dari langit dan menerjang ke arah Lu Li.
Lu Li terpaksa bertarung dengan gigih. Yang mengejutkannya, Manusia Kera Nomor Dua ini agak lemah. Bahkan sebelum sempat memanggil bala bantuan, dia berhasil mengalahkannya.
Kemudian, kurcaci di pesawat mulai melempar bom.
Bom jenis ini termasuk biasa, jauh lebih buruk dari yang dikuasai Lu Li, jadi menghindarnya tidak terlalu sulit.
Meski Lu Li tidak mungkin dikalahkan, dia juga tidak bisa mengalahkan kurcaci yang terbang di langit.
Maka, kurcaci yang marah malu merobek tutorial bahasa Naga untuk orang bodoh, dan mengancam akan melemparkannya ke seluruh penjuru dunia agar Narian tidak bisa mengumpulkan tutorial ini lagi.
"Apa, gagal!" Narian sangat terkejut.
Dia merasa Lu Li sangat keren abis, belum pernah melihat preman gratis sekeren ini. Bahkan ayam seberat lima ratus pon bisa ditangani Lu Li dalam waktu singkat, mengapa bisa dirugikan oleh pemeras?
"Sialan, itu kurcaci sepertimu, juga menerbangkan pesawat terbang," Lu Li mengeluh berkata, lalu menceritakan seluruh proses termasuk deskripsi penampilan kurcaci itu.
"Oh, aku meremehkan anggota yang merampas buku. Jika nggak salah tebak, itu pasti sahabat karib sebelum sebelumnya, oh maksudnya musuh terbesarku sekarang, Dr. V. Dia juga lulusan teknik, mulai main set permainannya lagi. Karena kegagalanmu, V telah menghancurkan bukuku. Bagaimana kau mau menyelamatkan alam semesta, pahlawan besar-ku." Kenapa terdengar dengan gembira?
Benar-benar kurcaci hina!
Lagian, sahabat karib sebelum sebelumnya itu apa sih!
Sahabat karib sebelumnya memukul hingga pingsan dia lalu merampas kacamata kuramalnya, sementara sahabat karib sebelum sebelumnya juga membencinya sampai ke tulang. Ternyata arti sahabat karib adalah orang yang membencimu sampai mati.
"Dia menghancurkan bukumu, kurasa kamu juga tidak bersenang-senang ya." Lu Li berkata.
"Basa-basi! Sialan V!" Naryan diingatkan lagi, mulai mengumpat.
"Kuramalkan, maestro, kau ini maestro peramal sejati." Lu Li hampir-hampir ingin memukul kepala si elf, meraih kacamata peramal yang tergantung di dada Naryan lalu menyelipkannya ke tangannya, mendesak: "Cepat ramalkan di mana dia! Aku yang akan membalas dendam untukmu!"
"Benar, hehe, elf, kau memang jenius. Mari kita cari tahu lokasinya." Naryan tak lagi bersikap sinis. Jika bisa menemukan mantan sahabat karibnya itu, dia dengan senang hati akan membantu.
Setelah mengeluarkan berbagai peralatan, Naryan mulai bekerja.
Proses peramalannya berbeda dengan ritual troll Shamans. Dia terutama menggunakan berbagai instrumen dan ramuan, melakukan pengukuran teliti di atas peta yang penuh noda.
Setelah sekian lama, saat Lu Li mengira dia hanya sibuk tanpa hasil, baru Narian mengangkat kepala. Dia mengusap keringat yang membanjiri dahinya dengan tangan kotor, terengah-engah berkata: "Pulau Okkaz, sebuah pulau di area timur Dustwallow Marsh. Kau tahu wilayah 'itu'?"
"Tahu, tunggu kabar baik dariku." Lu Li mengangguk, memilih percaya pada lawan bicara.
Membawa sekelompok orang, Lu Li diam-diam mendekati pulau tersebut.
Tak lama setelah mendarat, Lu Li menemukan alat terbang Vivière dan beberapa anteknya di depan beberapa pondok kecil.
Di lantai dua bangunan terbesar, Lu Li menemukan Dr. Vivière. Anggota ini sangat tangguh: bisa melumpuhkan seluruh tim dengan bom misterius, menggunakan alat cuci otak untuk mengendalikan rekan satu tim Lu Li. Yang membedakannya dari engineer lain - target yang dikendalikan alatnya mendapat peningkatan 500% ofensif, 100% kecepatan serangan, dan 75% kecepatan mantra.
Tapi bagi orang-orang yang dibawa Lu Li ini, semua barang aneh dan uniknya tidak ada gunanya. Setelah menyeretnya keluar ruangan dan memukulinya sampai mati, mereka menemukan 《Tutorial Bahasa Naga untuk Orang Bodoh》——BAB I.
Sial, apakah perlu sejahat ini membuat lubang plot?
Apa tidak bisa memberikan sedikit muka dengan menghemat beberapa prosedur tugas?
Sebelumnya Lu Li sempat ingin langsung membawa orang ke Pulau Okkaz untuk mengalahkan bajingan ini, tapi kalau begitu dia akan terlihat memiliki pengetahuan prediktif Sang Nabi Agung.
Jika ada BAB I, pasti ada BAB II... hingga BAB ke-N. Jelas buku ini sudah disobek-sobek menjadi beberapa bagian, sisanya tidak tahu dilempar ke mana olehnya.
Alat Terbang di pintu ini jelas merupakan impian ultimate teknik——mount terbang, tipe dua penumpang yang bisa dipakai jalan-jalan dengan cewek, tapi malah dipakai Dr. Vi untuk melempar halaman buku balas dendam pada mantan pacarnya.
