Tentu saja, harus tetap diberikan. Malam dengan mulus membawa palu barunya di tangan.
Semua tahu Xiao Mo sudah pensiun, kemungkinan besar karena gadis di sisinya ini. Meski hati penasaran seperti cakar kucing, tak ada yang berani bertanya.
Siapa yang tahu rencana sebenarnya mereka berdua?
Lu Li mendapat sepatu pencuri. Sepatunya sudah terlalu compang-camping. Istrinya kasihan, lalu menyerahkan sepatu itu padanya.
Setelah bagi barang, langsung lanjut tarik monster kecil seperti biasa.
Dalam 8 grup sampah kali ini, selana musuh yang sudah ada di BOSS sebelumnya - Mayat hidup, Crypt Fiend, penyihir undead, Abomination, banshee, Gargoyle dan Frost Wyrm - muncul dua jenis musuh baru.
Anjing Iblis, bisa membakar MP.
Hellfire yang luar biasa besar, memiliki aura ritual persembahan bawaan, bisa membakar orang.
Tanpa basa-basi langsung bertarung. Semua orang yang sudah melewati serangan banyak monster kecil, udah dari dulu terbiasa dengan irama seperti ini.
Satu-satunya ketidakharmonisan adalah beberapa anggota yang berdiri terlalu depan. Sihir mereka nyaris habis tersedot, terpaksa cari cara sendiri untuk memulihkan sihir, memperlambat damage, sangat memengaruhi suasana hati tim pembuka lahan baru.
Makanya belum sampai ke BOSS sudah dihabisi.
Semua kembali ke luar markas bangsa orc untuk beristirahat. Can Meng masih tenggelam dalam meraba mayat yang belum sempat diraba sebelumnya.
Monster terlalu banyak, meraba satu per satu sangat melelahkan, tapi dia tidak merasakan itu.
"Lihat apa yang aku raba!" Can Meng si Pemburu kecil mengangkat suatu barang, memamerkan dengan gembira.
Tinju Amarah Lava!
Senjata legenda!
Dan itu juga komponen set armor! Semua langsung mengerumuni.
“Kelihatannya ini senjata Shamans, mana ada pencuri yang pakai benda ini? Aku mau hapus akun latihan Shamans aja. Kalau hasil drop BOSS nggak ada yang rebut sih masih wajar, tapi monster kecil aja ikut-ikutan ngasih peralatan legenda.” Wajah Wei Lan Hai Feng terlihat putus asa.
Meski ucapannya hanya mengolok, semua orang mengangguk setuju.
“Lumayan bagus, Meng Meng semangat! Coba raba yang satunya lagi.” Luo Ying Hui Yi yang mendapat peralatan baru dengan poin dasar, terlepas dari atributnya, setidaknya desain uniknya pantas dikoleksi.
“Iya, Kak Hui Yi. Pasti aku raba keluar!” Si jago loot berjanji.
Setelah monster kecil dibersihkan, akhirnya mereka bertemu BOSS keempat——Azgalor.
Azgalor pernah menjadi wakil pemimpin Angkatan Darat Iblis Mannoroth. Setelah Mannoroth dipenggal oleh Grom Hellscream, dia langsung menggantikan posisi Mannoroth untuk memimpin Angkatan Darat Iblis.
Azgalor tidak secerdas mantan atasannya, tetapi fanatisme terhadap kekacauan, kekerasan, dan penyiksaan melampaui semua imajinasi.
Tugas pertamanya adalah mengkoordinasikan serangan Akumonde ke puncak Gunung Hyjal.
Azgalor melepaskan tenaga iblis yang luar biasa kuat, serangan tak terbendungnya membinasakan setiap makhluk duniawi yang berani menghalanginya.
Namun ketika Burning Legion yakin kemenangan sudah di depan mata, Akumonde justru terjebak dalam perangkap Malfurion Badai Kemarahan dan hancur oleh granat di bawah Pohon Dunia, menyebabkan Legion kembali mengalami kekalahan telak.
Dalam pertempuran ini, Azgalor menghilang.
Para pemain harus menghentikannya memukuli Warchief Thrall, karena selama pertarungan sang pemimpin besar ini ibarat ayam lemah yang bisa diinjak kapan saja.
Setelah melalui pembuktian berulang kali ditambah petunjuk kecil dari Lu Li, akhirnya Wei Yun Dan Yue meminta MT menarik BOSS ke jarak 100 yard dari Thrall. Dengan ini, medan pertempuran terbagi dua: satu area untuk BOSS, satu area untuk menarik Penjaga Kiamat yang jatuh dari langit ke sisi Thrall, bersama NPC melawan monster kecil.
Gagal tim (dihabisi) berkali-kali menyebabkan frekuensi membunuh monster kecil meningkat drastis.
"Berhasil mendapatkan loot! Lho, bukan ini - masih Sarung Tinju Amarah Lava. Seharusnya Cakar Amarah Lava. Tenang, aku lanjut meraba!" Saat semua sedang sibuk bertarung, Can Meng berhasil mendapatkan peralatan legenda lagi.
Sayangnya, barang ini duplikat dari yang sebelumnya.
Lu Li membagikannya ke Elf Air tanpa pemotongan poin. Toh tidak ada yang menginginkannya, tidak apa-apa kan kalau tidak dipotong?
Jika terus gagal tim begini, bisa-bisa semua anggota dapat sarung tinju senjata legenda. Lu Li lebih baik mati daripada gagal terus. Kalau melawan bos keempat saja segini sulitnya, untuk melawan Archimonde di belakang nanti? Percuma saja!
Pengalaman diakumulasi perlahan-lahan, membuka lahan baru dimulai dari dihabisi berkali-kali, kemudian secara bertahap mulai menguasai banyak teknik kecil.
Contohnya saat BOSS datang terlalu cepat, Wei Yun Dan Yue mengirim Pasangan anjing untuk mengganggu BOSS, yaitu menggunakan skill gangguan dari jarak jauh saat dalam mode penyamaran, tidak akan mengekspos diri sendiri sekaligus membuat BOSS sering berhenti melangkah.
Setiap kali ini terjadi, ikan-ikan asin yang memakan makanan anjing menjadi sangat gembira.
Tidak bisa menuangkan bensin untuk menyalakan api, membiarkan mereka melakukan eksperimen gila di ambang kematian juga cukup bagus.
Ketika Azgalor menerjang markas, harus langsung di-Mislead ke tank. Kau pasti tidak ingin anggota ini menarik Thrall ke dalam pertempuran, karena Warchief Yang Mulia benar-benar lemah di sini.
Tank harus segera menahan BOSS, jika tidak ditahan dengan baik, kebencian akan mudah direbut oleh NPC.
Ini adalah momen aib yang bisa dimasukkan ke masa lalu kelam para tank.
Wei Lan Hai Feng pernah melakukan hal ini sekali, gagal menarik aggro dengan baik, hasilnya banyak NPC yang mati, terpaksa mengakhiri pertempuran dengan tergesa-gesa dan mengulang dari awal.
Azgalor memiliki banyak skill, hujan api dan sebagainya tidak perlu disebutkan lagi, yang tidak kabur adalah orang bodoh.
Poin pentingnya adalah harus membahas teriakan Azgalor, ada juga yang menyebutnya sebagai jeritan mengerikan.
Teriakan Azgalor adalah skill mengerang yang sangat mematikan dengan radius 99 yard. Jarak ini dihitung perlahan-lahan. Alasan Wei Lan Hai Feng menarik BOSS sejauh itu dari Thrall adalah karena teriakan ini.
15 detik setelah pertempuran dimulai akan digunakan sekali, kemudian diulangi setiap 15-20 detik.
Teriakan ini bisa membuat semua target dalam radius terdiam selama 5 detik.
Radiusnya sangat luas - Thrall yang berada di luar 100 yard mungkin aman, tapi pemain tidak bisa lari sejauh itu.
Jarak tembak skill terjauh pemain hanya sekitar 40-an yard, jadi semuanya berada dalam jangkauan teriakan ini.
Sebelum Azgalor menggunakan kemampuan menggeram, HP tank harus dipertahankan pada puncak dan dijaga dengan banyak skill HoT. Lima detik berikutnya adalah ujian waktu. Jika MT bisa bertahan, lanjutkan pertarungan. Jika benar-benar tidak mampu, keluar dari dungeon dan cari solusi.
Biru Muda Laut Angin memang keren abis, dia sama sekali tidak peduli.
BOSS ini akan memanggil monster kecil. Skill pemanggilannya sangat unik, kira-kira setiap lima puluh detik dia akan secara acak menunjuk seorang pemain. Pemain tersebut akan mengeluarkan darah terakhirnya dalam 20 detik dan mati, lalu sebuah Penjaga Kiamat akan dipanggil dari mayatnya.
Agar Penjaga Kiamat ini tidak mengganggu semangat kelompok, solusi terbaik adalah meminta orang yang terkena Kiamat untuk mati sendiri di depan Thrall.
Di area Thrall akan disiapkan dua tank khusus untuk menarik monster jenis ini. Meski serangan monster kecil biasa-biasa saja, tetap diperlukan healer khusus yang bertugas menyembuhkan tank yang menarik monster kecil.
Lu Li dan kawan-kawan berhasil mengalahkan Azgalor menjelang akhir pekan.
Saat itu semua orang sangat gembira, ada yang melompat-lompat, ada yang berteriak-teriak sambil tertawa, lalu akhirnya dihabisi.
BOSS sudah mati tapi masih bisa dihabisi, benar-benar membuat orang pusing.
Berbeda dengan monster kecil yang dipanggil BOSS sebelumnya, Penjaga Kiamat ini tetap ada meski BOSS sudah mati. Tim super yang lengah ini akhirnya dihancurkan dengan memalukan oleh beberapa monster kecil ini, hanya sedikit yang bisa kabur.
