Xuese Zhanqi, Pedang Penghakiman, Ibu Kota Kejayaan, Kota Wushuang. Setelah empat besar terumuskan, pertempuran sengit segera bergulir.
Lu Li pergi mengundi, dan membawa pulang hasil undian melawan Kota Wushuang.
Ini jadi situasi yang canggung.
Orang dalam saling bertarung, itu pun terjadi di babak empat besar sebagai perang saudara.
Bagaimanapun, tak ada yang bisa merampas hak bertempur Kota Wushuang. Bahkan Elf Air pun tak bisa. Sang kakak hanya berpesan ke sana:
"Hajar! Hajar sampai mati!"
Baiklah. Kalau kau sendiri tak sayangi pasanganmu, jangan marah kalau orang lain jadi beringas.
Sisi Kota Wushuang bersorak gembira. Para pejuang menggosokkan tangan penuh semangat, bertekad memberikan 'peringatan awal' ke sang menantu.
Yang tersisa tentu rival abadi: Xuese Zhanqi vs Ibu Kota Kejayaan.
Xuese Zhanqi punya sejarah kecemerlangan, pernah mendominasi industri game. Hingga kini tetap menempati posisi penting, meski beberapa tahun terakhir terus terdesak oleh Ibu Kota Kejayaan.
Shanghua Pinyu memiliki kemampuan individu yang luar biasa, klubnya juga berpegang teguh pada prinsip leluhur dengan pendekatan stabil. Sayangnya mereka berhadapan dengan monster seperti Xiao Mo.
Sekarang, Xiao Mo si anggota ini akhirnya pensiun.
Shanghua Pinyu merasa era kejayaannya telah tiba. Sebelum kemampuannya menurun sampai tidak bisa menembus pertahanan, dia memutuskan membawa Xuese Zhanqi kembali ke puncak game.
Pertandingan mereka dijadwalkan belakangan. Yang pertama bertarung adalah Kota Wushuang melawan Pedang Penghakiman.
Pertarungan antara Pedang Penghakiman dan Kota Wushuang penuh keceriaan.
Bagai pesta pora massal.
Setelah proses aliansi panjang, Aliansi Tiga Faksi nyaris menyatu sepenuhnya. Banyak anggota tim elit guild sudah berjuang bersama.
Tapi saat pertandingan sungguhan tiba, semua orang menunjukkan keseriusan.
Lu Li langsung dihajar Qingqi Gujiu - dalam versi terkini ini, dia memang tidak bisa mengalahkan Qingqi Gujiu.
Namun Mu Qiu membantu Lu Li membalas dendam.
Semua orang sudah ratusan kali sparing, masing-masing tahu persis senjata rahasia lawan. Satu darah tipis, satu darah tebal, profesi yang sama persis benar-benar tidak ada suspense.
Kemudian saling serang, Pedang Penghakiman kalah 2:3 dalam pertarungan arena.
Di pertandingan tim, Lu Li memberikan briefing. Dia benar-benar tidak ingin kalah dari Kota Wushuang, bagaimana status dalam keluarganya bisa dijamin nanti?
Kalau setelah menikah bertengkar, Elf Air berkata "Kamu pernah dikalahkan anak buahku", Lu Li akan langsung kehilangan keyakinan membela hak patriarki.
"Untuk status bos di keluarga, untuk menyelesaikan perdebatan siapa yang atas siapa yang bawah, kali ini kita harus menang!" Setelah Lu Li pergi, Fat Monkey melompat ke meja dan berteriak keras.
Dalam pertandingan tim, Pedang Penghakiman ganas seperti serigala dan harimau, Kota Wushuang sama sekali tidak mengerti apa yang terjadi.
Akhirnya tentu saja Pedang Penghakiman memenangkan kemenangan pertandingan tim.
Dengan demikian, Pedang Penghakiman meraih kemenangan di kandang lawan dengan skor 4:3. Pertandingan kandang sendiri ditunda dua hari, sementara semua orang sudah mulai membuka lahan baru di Kuil Kegelapan.
Tempat ini dulunya merupakan wilayah kekuasaan Draenei, kemudian diduduki oleh bangsa orc dan Pangeran Kegelapan, menyebabkan orang Draenei asli kehilangan tempat tinggal.
Akama, melalui pengembaraan panjang dan pertempuran terus-menerus, berubah dari penampakan Draenei menjadi wujud Kaum Terbuang seperti sekarang.
Illidan yang menguasai Kuil Kegelapan telah kehilangan kewarasan. Dia bersumpah akan menggiling semua penjajah menjadi debu. Sementara Akama yang bertekad bulat, menggoda ribuan pemain untuk merebut kembali rumah mereka.
Lokasi dungeon berada di Lembah Bulan Bayangan. Tugas pembukaan gerbang memang rumit, tapi tak berarti apa-apa di hadapan kekuatan tim.
Di pintu masuk dungeon terdapat beberapa BOSS berkeliaran dengan kekuatan maha dahsyat. Jangan macam-macam dengan mereka.
Setelah masuk dungeon, monster kecil pun sebenarnya cukup sulit ditaklukkan.
Elemen air kecil yang berkeliaran itu mudah membuat pemain menghadapi lebih dari satu gelombang monster. Setelah semua terselesaikan, barulah akan menghadapi BOSS pertama——Pengawas Militer Tingkat Tinggi Naj'entus.
Bahkan sebelum Ratu Vashj menjadi pemimpin ras Naga, Naj'entus sudah menjadi orang kepercayaan paling setia baginya.
Sebagai salah dua pengikut pertama Vashj, dia dan Kara'thresh membuka jalan bagi Vashj untuk merebut kepemimpinan sistem grup. Setelah Vashj sukses menjadi ratu Naga, Naj'entus diangkat sebagai Pengawas Militer Tingkat Tinggi yang bertanggung jawab mengatur semua urusan militer Ratu Vashj.
Sedangkan Kara'thresh ditetapkan sebagai Lord Kedalaman, bertugas membereskan urusan politik dan diplomatik bagi Ratu Vashj.
Namun hasil yang seperti ini justru memicu konflik antara dirinya dengan Kara'thresh. Ternyata Kara'thresh yang berasal dari keturunan bangsawan selalu memandang rendah Naxxramas yang berasal dari rakyat biasa. Sebelum Vashj menjadi ratu, keduanya sudah terlibat intrik. Meski status dan kedudukan mereka setara, Kara'thresh sering mempermalukan dan merendahkan latar belakang Naxxramas di tempat umum.
Terhadap penghinaan dan tekanan dari Kara'thresh, Naxxramas selalu menahan diri dengan sabar.
Namun kali ini, Kara'thresh yang dinobatkan sebagai Lord Kedalaman menjadi penasihat dekat ratu, bisa bersama ratu setiap saat. Sementara dirinya meski memegang kendali pasukan, justru disingkirkan sampai sulit bertemu ratu. Ini membuat amarah yang terpendam selama ini akhirnya meledak. Untuk merebut kembali kasih sayang ratu dan posisinya, dia mulai merencanakan kudeta militer yang menargetkan Lord Kedalaman Kara'thresh.
Namun pada malam sebelum kudeta ini, Illidan memulai serangan ke Kuil Kegelapan. Sebagai tangan kanan Illidan, Lady Vashj dan Kael'thas juga menerima perintah untuk memimpin pasukan dalam serangan gabungan.
Setelah menerima perintah militer, Lady Vashj menyerahkan semua urusan besar maupun kecil kepada Kara'thresh, kemudian memanggil Naj'entus untuk segera bergerak dengan tergesa-gesa.
Pertarungan sengit antara sesama bangsa naga ini akhirnya tidak pernah terjadi.
Naj'entus yang memang sudah terkenal gagah berani meluapkan amarahnya kepada Iblis dan bangsa orc jahat yang menjaga Kuil Kegelapan. Bahkan sebelum Illidan memberikan perintah serangan, dia sudah lebih dulu memasuki kuil tersebut. Semua musuh yang berani berdiri di hadapannya ditusuk tembus oleh tombak panjangnya.
Pertempuran ini membuat nama Naienthus semakin termasyhur. Bahkan Illidan sangat mengapresiasinya. Setelah menduduki Kuil Kegelapan, Illidan meminta Lady Vashj dan Kael'thas masing-masing meninggalkan separuh pasukan untuk menjaga kuil tersebut, termasuk secara spesifik mengajukan proposal agar Naienthus tetap tinggal.
Lady Vashj tentu tidak berani melanggar perintah Illidan. Maka Naienthus pun menjadi penjaga Kuil Kegelapan, terikat selamanya di tempat itu.
Bertahun-tahun berlalu, kehidupan berkelanjutan di daratan mengubah raga dan sifat asli Naienthus. Karena lama tidak terendam air laut, sisiknya kehilangan warna biru kebiruan dan mulai memudar menjadi abu-abu keputihan. Matanya juga mulai berubah merah darah akibat terlalu lama terpapar aura Iblis.
Dia berubah menjadi pemarah, mudah meledak, dan semakin ganas.
Satu-satunya yang tak berubah adalah kerinduannya pada Sang Ratu dan amarah membara yang tak tersalurkan.
Sebenarnya, ini adalah kisah dua cupet yang saling berebut perhatian di hadapan Sang Dewi, sayangnya cupet tetaplah cupet, Adik Vashj sama sekali tidak tertarik pada salah satu dari mereka.
Pemain harus menghadapi BOSS seperti ini, dia adalah ujian besar terhadap peralatan dan HP tim, seluruh pertempuran melawan BOSS menuntut anggota tim memiliki HP di atas 10.000 setelah full buff, lebih baik melebihi 11.000.
Ini adalah persyaratan dasar bagi tim untuk menantang BOSS ini, jika tidak seluruh pertempuran akan menjadi sangat sulit.
Kali ini, tim pembuka lahan baru dibentuk dari tiga klub yang bersatu, Wei Yun Dan Yue sebagai Komandan Tertinggi, sementara Lu Li dan Elf Air tetap malas bekerja sambil terus memberi makanan anjing.
